Anda di halaman 1dari 10
Rumah Sakit Umum Bhakti Husada Rumah Sakit Umum Bhakti Husada| IRAT KEPUTUSAN NOMOR: RSUBHIKpts/Panl075/2021 TENTANG PANDUAN KREDENSIAL DAN RE-KREDENSIAL TENAGA KESEHATAN LAIN RSU BHAKTI HUSADA DIRECTOR RUMAH SAKIT UMUM BHAKTI HUSADA MENIMBANG : a. Bahwa Kredensial dan Re-Kredensial Tenaga Kesehatan Lainnya merupakan proses untuk = menentukan dan mempertahankan kompetensi tenaga kesehatan b. Bahwa proses Kredensial dan Re-Kredensial Tenaga Kesehatan Lainnya merupakan salah satu cara profesi tenaga kesehatan mempertahankan standar praktik dan akuntabilitas persiapan pendidikan anggotanya. c. Bahwa untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi tenaga tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Umum Bhakti Husada, maka perlu dilakukan kredensial dan kewenangan klinis dengan mengacu pada panduan kredensial dan kewenangan kiinis yang sudah ditetapkan. d. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas, perlu ditetapkan berdasarkan Keputusan Director Rumah Sakit. MENGINGAT : 1, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 5063). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 P Rumah Sakit Umum Bhakti Husada IHC ‘Rumah Sakit Umum Bhakti Husada| 4, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan 5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1796/MENKES/PERIVIIV/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan 6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perijinan Rumah Sakit 7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 83 Tahun 2019 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan 8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Kiasifikasi dan Perijinan Rumah Sakit 9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 ‘Tahun 2020 tentang Akreditasi Rumah Sakit. 10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 370/Menkes/SKIlIV/2007 Tentang Standar Profesi ahli tekhnologi Laboratorium kesehatan 11.Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 377/Menkes/SK/lIV/2007 Tentang Standar Profesi Perekam Medis dan informasi Kesehatan 12. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 376 Tahun 2007 tentang Standar Profesi Fisioterapi 13. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No 375/Menkes/SK/III/2007 Tentang Standar Profesi Ahli Radiografer 14. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 573/Menkes/SK/VI/2008 Tentang Standar Profesi Asisten Apoteker 15. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 129 ‘Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Praktek Perawat sebagaimana telah diubah dengan Peratura Menteri Kesehatan No 17 tahun 2013 17. Keputusan Menteri Kesehatan Republi HK.01.07/MENKES/342/2020 ter Rumah Sakit Umum Bhakti Husada Rumah Sakit Umum ‘Bhakti Husada Nutrisionis/ Ahii Gizi 18. Surat Keputusan pengurus pusat Ikatan Apoteker Indonesia No : 44/SK/PP.IAV5/2010 Tentang Pembentukan Tim Penyusun Standar Kompetensi Apoteker Indonesia 19. Surat Keputusan Rapat Kerja Nasional Ikatan Apoteker Indonesia No. 004/RAKERNAS-IAIIXII/2010 Tentang Standar Kompetensi Apoteker Indonesia 20. Surat Keputusan Direktur RNM Nomor RS-RNM/Kpts/22/2021 tentang Struktur Organisasi RSU Bhakti Husada MEMUTUSKAN MENETAPKAN PERTAMA : KEPUTUSAN DIRECTOR RUMAH SAKIT UMUM BHAKTI HUSADA TENTANG PANDUAN KREDENSIAL DAN RE- KREDENSIAL TENAGA KESEHATAN LAIN DI RUMAH SAKIT UMUM BHAKT! HUSADA KEDUA + Panduan Kredensial dan Re-Kredensial Tenaga Kesehatan Lain sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini. KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal 17 November 2021 beriaku selama tiga tahun dan apabila kemudian hari temyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : BANYUWANG! Pada Tanggal : 17 November 2021 PT. ROLAS NUSANTARA MEDIKA SU BHAKTI HUSADA Bb IHC PANDUAN FUNGSI: Regulasi NOMOR: RSUBHKptsPanio7e/72027___| JUDUL : Panduan Kredensial dan REFISI 104 Rekredensial Tenaga Kesehatan | BERLAKU TMT: 17 November 2021 Lain HALAMAN 1/7 _ BABI DEFINISI A. Pongertian 1. Kredensial adalah proses pengkajian terhadap kompetensi yang dimi untuk menentukan kewenangan klinis seorang komite tenaga kesehatan tain 2. Re-kredensial adalah proses evaluasi pengkajian terhadap kompetensi yang dimiliki untuk menentukan kewenangan klinis seorang komite tenaga kesehatan lain 3. Kredensial tenaga kesehatan lain adalah proses evaluasi terhadap tenaga kesehatan apoteker, tenaga teknis kefarmasian, radiografer, fisioterapis, gizi Klinis, analis kesehatan, perekam medis dan bidan untuk diberikan kelayakan kewenangan Klnis. 4. Kewenangan klinis adalah hak khusus seorang tenaga kesehatan lain untuk melakukan sekelompok pelayanan tertentu dalam lingkungan rumah sakit untuk periode tertentu yang dilaksanakan berdasarkan penugasan kewenangan klnis. 5. Penugasan kewenangan klinis adalah penugasan Director Hospital kepada seorang tenaga kesehatan lain untuk melakukan pelayanan di rumah sakit berdasarkan kewenangan klinis yang telah ditetapkan baginya. B. Tujuan 4. Tujuan Umum ‘Secara umum, proses kredensial dan re-kredensial di rumah sakit bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan tenaga kesehatan lain yang diberikan oleh staf tenaga kesehatan lain di rumah sakit dalam rangka menjaga keselamatan pasien dari setiap tindakan tenaga kesehatan lain yang dilakukan di rumah sakit PANDUAN gb 1H FUNGSI: Regulasi NOMOR : RSUBH/Kpts/Pan/075/2027 JUDUL : Panduan Kredensial dan REFISI 04 Rekredensial Tenaga Kesehatan [ BERLAKU TMT: 17 Lain HALAMAN_: 2/7 2. Tujuan Khusus a. Melakukan peniaian dan evaluasi kompetensi calon staf tenaga kesehatan lain yang akan bekerja di rumah sakit (kredensial). b. Melakukan penilaian dan evaluasi kompetensi staf tenaga kesehatan lain yang telah bekerja i rumah sakit pada akhir masa penugasan Klinis (re-kredensial) c. Memberikan kewenangan klinis kepada staf tenaga kesehatan lain yang bekerja di rumah sakit sesuai hasil keputusan proses kredensial dan re-kredensial PANDUAN & FUNGST: Regulasi NOMOR : RSUBHKpis/Pan/075/2021 JUDUL : Panduan Kredensial dan REFISI 04 Rekredensial Tenaga Kesehatan = [ BERLAKU TMT: 17 November 2021 Lain HALAMAN 317 BABI RUANG LINGKUP. Ruang lingkup tenaga kesehatan lain, meliputi : Apoteker Tenaga Tekhnik Kefarmasian Analis Kesehatan Gizi Radiografer Fisioterapis Bidan Nomeona eine PANDUAN FUNGSI: Regulasi | NOMOR = RSUBHiKpts/Panv075/2027 JUDUL : Panduan Kredensial dan REFISI 04 Rekredensial Tenaga Kesehatan | BERLAKU TMT : 17 November 2021 Lain __| HALAMAN BAB Ill TATA LAKSANA Pelaksana Kredensial Dan Re-Kredensial Pelaksana proses kredensial dan re-kredensial di rumah sakit adalah panitia kredensial yang anggotanya telah ditunjuk dan ditetapkan oleh Director Hospital berikut tugas dan wewenangnya. Peserta kredensial apoteker, tenaga teknis kefarmasian, ahli giz, fisioterapis, radiografer, analis Kesehatan dan bidan yang mengajukan permohonan untuk bekerja di rumah ‘sakit baik purna waktu maupun paruh waktu. Peserta re-kredensial adalah apoteker, tenaga teknis kefarmasian, ahii giz, fisioterapis, radiografer, analis kesehatan dan bidan yang telah bekerja di rumah sakit baik puma waktu maupun paruh waktu pada akhir masa berlaku penugasan kewenangan klinisnya, Pelaksanaan Kredensial dan Re-Kredensial 1. Pengajuan surat permohonan staf tenaga kesehatan lain untuk memperoleh kewenangan kiinis : a. Setiap pemohon yang sudah direkomendasi untuk mengikuti proses kredensial mengajukan permohonan kepada Director Hospital untuk ‘mengikuti proses kredensial. b. Pemohon mengisi formulir pengajuan kredensial berupa rincian Kewenangan Kiinis. c. Pemohon memilih keahlian yang tertera pada formulir tersebut dengan cara mencontreng. d. Pemohon menyerahkan copy semua dokumen yang dipersyaratkan oleh rumah sakit berupa Curiculum Vitae, FC jazah, STR dan Sertifikat Pelatihan bagi calon staf baru dan Curiculum Vitae, FC ijazah, STR, SIK dan Sertifkat Pelatihan bagi staf tenaga kesehatan lain yang masa berlaku penugasan kewenangan klinisnya berakhir. e. Setelah formulir lengkap kemudian berkas diserahkan kepada Director Hospital PANDUAN & Cc FUNGSI: Regulasi [NOMOR : RSUBH/Kpis/Pan/075/2027 J a 7 REFISI 204 Rekredensial Tenaga Kesehatan | BERLAKU TMT 17 November 2021_| Lain "HALAMAN 517 2. Pengkajian oleh Sub Komite Kredensial a. Director Hospital menugaskan ketua komite tenaga kesehatan lain untuk memproses permohonan tersebut. b. Ketua Komite Tenaga Kesehatan Lain menugaskan ketua komite kredensial tenaga kesehatan lain untuk memproses kredensial ¢. Sub Komite kredensial menunjuk Kepala Unit) Ruang sesuai bidang profesi yang akan dinilai di RSU Bhakti Husada. d. Sub Komite Kredensial mengkaji setiap tindakan profesional yang diajukan pemohon secara obyektif berdasarkan standar profesi tenaga kesehatan lain. fe. Pada akhir proses kredensial, ketua sub komite kredensial merekomendasikan sekelompok tindakan tenaga kesehatan lain tertentu yang boleh dilakukan oleh pemohon di rumah sakit f. Penyusunan rekomendasi oleh ketua sub komite kredensial tenaga kesehatan lain untuk dilaporkan kepada ketua komite tenaga kesehatan lain dengan melampirkan berita acara hasil rapat penilaian kredensial.kemudian ketua komite tenaga kesehatan lain melaporkan kepada Director Hospital dari hasil kredensial dan keputusan akhir ditetapkan oleh Director Hospital. 3. Penerbitan Surat Keputusan Penugasan Kewenangan Kiinis dan Rincian Kewenangan Klinis a. Director Hospital menerbitkan Surat Keputusan Penugasan Kewenangan Kiinis kepada pemohon berdasarkan rekomendasi Ketua Komite Tenaga Kesehatan Lain. b. Surat Keputusan Penugasan Kewenangan Klinis memuat rincian kewenangan Klinis untuk melakukan tindakan profesional tenaga kesehatan lain bagi pemohon. cc. Suatu tindakan tenaga kesehatan lain tertentu di rumah sakit hanya boleh dikerjakan oleh tenaga kesehatan lain yang telah memiliki Surat Keputusan Penugasan Kewenangan Klinis yang ditandatangani oleh Director Hospital d. Kewenangan kiinis tertentu juga dapat dicabut untuk sementara atau seterusnya Karena alasan tertentu sesuai pelanggaran yang terkait PANDUAN gd IHC FUNGSI: Regulasi NOMOR = RSUBHKpis/Pan/076/2021 “JUDUL = Panduan Kredensial dan REFISI 204 Rekredensial Tenaga Kesehatan [ BERLAKU TMT : 17 November 2021 Lain HALAMAN 6/7 dengan kompetensinya. Kewenangan kiinis dapat diberikan kembali bila tenaga kesehatan lain tersebut dianggap telah pullh kompetensinya. PANDUAN B c NOMOR - RSUBH/Kpis/Pan/075/2021 JUDUL : Panduan Kredensial dan REFISI 04 Rekredensial Tenaga Kesehatan [ BERLAKU TMT : 17 November 2021 _ Lain HALAMAN :7/7 BABIV DOKUMENTAS! 1. Berkas permohonan kewenangan klinis yang disetujui oleh Sub Komite Kredensial 2. Surat Keputusan Penugasan Kewenangan Klinis beserta Lampiran Kewenangan Klinis Disigpkan Oleh [_—Diperiksa Oleh Disetujui Oleh omite Te | Komite Akreditasi “Director RSU Bhakti | Husada p dr. Billardi Atmanagara F. S.Farm Apt 17 November 2021 17 November 2021 17 November 2021

Anda mungkin juga menyukai