Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada saat ini penggunaan bahasa merupakan suatu kunci penting dalam menjalin
suatu kerja sama, baik dalam bidang pendidikan, ekonomi, politik maupun kebudayaan.
Bahasa adalah alat komunikasi yang terorganisasi dalam bentuk satuan-satuan, seperti
kata, kelompok kata, klausa, dan kalimat yang diungkapkan baik secara tulis maupun
lisan. Di dunia ini terdapat ribuan bahasa dan setiap bahasa mempunyai sistemnya sendiri-
sendiri yang disebut dengan tata bahasa. Meskipun kegiatan berkomunikasi dapat
dilakukan dengan alat lain selain bahasa, pada prinsipnya manusia menggunakan bahasa
untuk berkomunikasi.
Istilah penerjemahan (translation) menurut sejumlah pakar di bidang kajian
penerjemahan, merupakan sebuah disiplin ilmu yang relatif baru dan mengkaji bagaimana
komunikasi lintas budaya secara tertulis dilakukan oleh seorang penerjemah atau tim
penerjemah. Catford dan Robin mengartikan bahwa penerjemahan adalah sebuah proses
yang tidak hanya melibatkan ujaran secara tulis, melainkan juga secara lisan dalam sebuah
bahasa, tetapi memiliki makna yang sama dalam bahasa lain.
Istilah unit terjemahan atau satuan terjemahan (unit of translation) secara umum
mengacu pada tingkatan dalam TSu (Teks Sumber), dimana pada saat penerjemahan
seorang penerjemah melakukan kegiatan pada saat menerjemahkan TSu ke dalam Tsa.
Para penerjemah awal banyak melakukan kesalahan diantaranya adalah keinginan untuk
menerjemahkan kata demi kata, dengan cara menyatukan kombinasi teks sumber atau kata
menjadi semirip mungkin secara monoton dan menemukan hubungan dalam bahasa
sasaran sehingga menciptakan teks sasaran. Sehingga seorang penerjemah harus dapat
mengidentifikasikan unit terkecil dalam teks sumber dan untuk menemukan persamaan
yang sesuai dengan bahasa target.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yng dibahas pada makalah ini adalah :
1. Pengertian unit terjemahan
2. Unit-unit terjemahan
3. Pendekatan unit terjemahan
C. Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah :
1. Memberikan informasi mengenai unit penerjemahan
2. Menambah wawasan bagi pembaca tentang unit-unit penerjemahan

Anda mungkin juga menyukai