B. MS. DOS
Dos merupakan sebuah sistem operasi yang cukup tua yang juga
merupakan nenek moyang dari sistem operasi Windows. Nama DOS sendiri
merupakan kepanjangan dari Disk Operating System dan untuk
menjalankannya agak sulit memang, sobat komputer perlu menguasai
perintah - perintah Command Prompt agar dapat menggunakan sistem
operasi yang satu ini.
MS-DOS adalah sistem operasi yang dihentikan untuk komputer
pribadi berbasis x86 yang sebagian besar dikembangkan oleh Microsoft.
Secara kolektif, MS-DOS, rebrandingnya sebagai IBM PC DOS dan
beberapa sistem operasi yang berusaha kompatibel dengan MS-DOS,
kadang-kadang disebut sebagai “DOS” (yang juga merupakan singkatan
umum untuk sistem operasi disk). MS-DOS adalah sistem operasi utama
untuk komputer pribadi IBM PC yang kompatibel selama tahun 1980an dan
awal 1990an, ketika secara bertahap digantikan oleh sistem operasi yang
menawarkan antarmuka pengguna grafis (GUI), di berbagai generasi sistem
operasi Microsoft Windows grafis.
MS-DOS dihasilkan dari permintaan pada tahun 1981 oleh IBM untuk
sebuah sistem operasi yang dapat digunakan dalam jajaran komputer IBM
PC-nya. Microsoft dengan cepat membeli hak atas 86-DOS dari Seattle
Computer Products dan mulai mengerjakan modifikasi untuk memenuhi
spesifikasi IBM. IBM berlisensi dan merilisnya pada tanggal 12 Agustus 1981
sebagai PC DOS 1.0 untuk digunakan di PC mereka. Meskipun MS-DOS dan
PC DOS pada awalnya dikembangkan secara paralel oleh Microsoft dan IBM,
kedua produk tersebut menyimpang setelah dua belas tahun, pada tahun
1993, dengan perbedaan kompatibilitas, sintaks, dan kemampuan yang dapat
dikenali.
Versi MS Dos
Microsoft berlisensi atau merilis versi MS-DOS dengan nama yang
berbeda seperti Lifeboat Associates “Software Bus 86” alias SB-DOS,
COMPAQ-DOS, NCR-DOS atau Z-DOS sebelumnya akhirnya
memberlakukan nama MS-DOS untuk semua versi tapi satu IBM, yang pada
awalnya disebut “IBM Personal Computer DOS“, kemudian disingkat menjadi
IBM PC DOS. (Pesaing merilis sistem DOS yang kompatibel seperti DR DOS
dan PTS-DOS yang juga bisa menjalankan aplikasi DOS.)
Versi MS-DOS berikut dirilis ke publik:
1. MS-DOS 1.x
Versi 1.10 (OEM) – dasar yang mungkin untuk Komputer Pribadi IBM
DOS 1.0
Versi 1.11 (OEM) – dasar yang mungkin untuk Komputer Pribadi IBM
DOS 1.0
Versi 1.14 (OEM) – dasar yang mungkin untuk Komputer Pribadi IBM
DOS 1.0
Versi 1.24 (OEM) – dasar untuk Komputer Pribadi IBM DOS 1.1
Versi 1.25 (OEM) – untuk versi IBM non-IBM MS-DOS, termasuk SCP
MS-DOS 1.25
Compaq-DOS 1.12, versi Compaq OEM MS-DOS (1,25 atau lebih
tinggi)
Zenith Z-DOS 1.19, versi OEM dari MS-DOS Zenith (1.25 atau lebih
tinggi)
2. MS-DOS 2.x – Dukungan untuk drive hard disk 10 MB, FAT16, driver
perangkat yang dapat diinstal pengguna dan sistem pengarsipan struktur
pohon.
Versi 2.0 (OEM), Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan
disket 5.25 inci 360 kB.
Versi 2.1 (OEM)
Versi 2.11 (OEM)
Altos MS-DOS 2.11, versi Altos OEM dari MS-DOS 2.11 untuk
ACT-86C
TeleVideo PC DOS 2.11, versi OEM TeleVideo versi MS-DOS 2.11
3. MS-DOS 3.x
Versi 3.0 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung drive floppy dan
disket 5,25 inci, 1,2 MB.
Versi 3.1 (OEM) – Dukungan untuk Microsoft Networks
Versi 3.2 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan
disket 3,5 inci 720 kB.
Versi 3.21 (OEM)
Versi 3.22 (OEM) – (HP 95LX)
Versi 3.25 (OEM)
Versi 3.3 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan
disket 3,5 inci, 1,44 MB.
Versi 3.3a (OEM)
Versi 3.31 (OEM) – mendukung drive FAT16B dan yang lebih besar.
6. MS-DOS 5.x
Versi 5.0 (Ritel) – mencakup editor layar penuh. Sejumlah bug perlu
dikeluarkan kembali. Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan
disket 3,5 inci, 2,88 MB. Partisi hard disk lebih besar dari 32 MiB dan
sampai ukuran maksimum 2 GiB sekarang disediakan oleh kernel MS-
DOS. Versi pertama memuat sebagian dari sistem operasi ke area
memori tinggi.
AST Premium Exec DOS 5.0 (OEM) – versi untuk seri notebook
AST Premium Exec dengan berbagai ekstensi, termasuk dukungan
codepage load-high dan extended yang lebih baik
Versi 5.0a (Ritel) – Dengan rilis ini, versi IBM dan Microsoft berbeda.
Versi 5.50 (Windows NTVDM) – Semua versi Windows NT 32-bit
dikirimkan dengan file dari DOS 5.0
7. MS-DOS 6.x
Versi 6.0 (Ritel) – Bantuan online melalui QBASIC. Kompresi disk,
optimasi memori atas dan antivirus disertakan.
Versi 6.2 – Scandisk sebagai pengganti CHKDSK. Perbaiki bug serius
di DBLSPACE.
Versi 6.21 (Ritel) – Stacker-pelanggaran DBLSPACE dihapus.
Versi 6.22 (Ritel) – Kompresi DRVSPACE baru.
8. MS-DOS 7.x
Versi 7.0 (Windows 95, Windows 95A) – Dukungan untuk nama file
panjang VFAT dan 32-bit signed integer errorlevel. Editor baru JO.SYS
adalah nama file alternatif dari file kernel IO.SYS dan digunakan untuk
tujuan khusus. JO.SYS mengizinkan booting dari drive CD-ROM atau
hard disk. Versi terakhir hanya mengenali hard disk 8,4 GB pertama.
Perintah internal “VER” prompt melaporkan versi Windows 4.00.950.
Versi 7.1 (Windows 95B – Windows 98 – Windows 98SE) – Dukungan
untuk sistem file FAT32. Tujuan umum terakhir DOS untuk memuat
Windows. Perintah internal “VER” prompt melaporkan versi Windows
4.00.1111, 4.10.1998 atau 4.10.2222.
9. MS-DOS 8.0
Versi 8.0 (Windows ME) – Driver terintegrasi untuk pemuatan Windows
yang lebih cepat. Empat kernel berbeda (IO.SYS) diamati. Perintah
internal “VER” prompt melaporkan versi Windows 4.90.3000.
Versi 8.0 (Windows XP) – Disk boot DOS yang dibuat oleh XP dan
kemudian berisi file dari Windows ME. Perintah internal “VER” prompt
melaporkan versi Windows 5.1.
10. MS-DOS Mobile 1.0 (Windows Phone) – Versi ini merupakan lelucon April
Fools Day pada tahun 2015 oleh Microsoft. Ini tersedia di Microsoft Store.
Microsoft DOS dirilis melalui saluran OEM, sampai Digital Research merilis
DR DOS 5.0 sebagai upgrade eceran. Dengan PC DOS 5.00.1, perjanjian
IBM-Microsoft mulai berakhir, dan IBM memasuki pasar DOS ritel dengan
IBM DOS 5.00.1, 5.02, 6.00 dan PC DOS 6.1, 6.3, 7, 2000 dan 7.1.
C. WINDOWS
Merupakan sebuah sistem operasi hasil pengembangan dari sistem
operasi DOS, karena kemudahan dari sistem operasi ini menjadikan Ms.
Windows banyak digunakan oleh pengguna diseluruh dunia. Beberapa
contoh sistem operasi Windows dapat sobat baca pada artikel Macam –
Macam Versi Sistem Operasi Windows Dari Microsoft.
Hampir semua orang yang menggunakan komputer menggunakan
sistem operasi Windows. Seperti yang kamu tahu, penemu Windows untuk
pertama kalinya adalah dua orang yang saling bersahabat sejak kecil, yaitu
Bill Gates dan Paul Allen. Sejak diciptakan, Windows selalu mengalami
perkembangan dari versi yang satu ke versi lainnya dengan kualitas yang
semakin ditingkatkan. Dilansir jadiBerita dari berbagai sumber, berikut adalah
perkembangan Micorosft Windows dari masa ke masa.
1. Windows 1.0 (1985)
Windows ini merupakan versi pertama, dan merupakan moyang dari
Windows berikutnya. Windows 1.0 dirilis pada 20 November 1985. Versi
ini memiliki banyak kekurangan dalam beberapa fungsionalitas, sehingga
kurang populer di pasaran. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi
yang lengkap, tapi hanya memperluas kemampuan MSDOS dengan
tambahan antarmuka grafis. Selain itu, Windows 1.0 juga memiliki
masalah dan kelemahan yang sama yang dimiliki oleh MS-DOS.
5. Windows NT
Pengembangan Windows kemudian berlanjut ke Windows NT. Arsitek
utama dari Windows NT adalah Dave Cutler, yang merupakan salah satu
dari pemimpin arsitek sistem operasi VMS di perusahaan Digital
Equipment Corporation (DEC). DEC sendiri kemudian dibeli oleh
Compaq, yang sekarang bagian dari Hewlett-Packard. Microsoft merekrut
Cutler pada tahun 1988 untuk membuat sebuah versi OS/2 yang bersifat
portabel, tapi akhirnya Cutler malahan membuat sistem operasi baru.
6. Windows 95 (1995)
Windows 95 sudah terintegrasi dengan 32-bit TCP/IP
(Transmission Control Protocol/Internet Protocol) dan sudah mendukung
jaringan Internet, dial-up networking, dan dukungan Plug and Play,
dimana kita bisa menginstall Device dengan hanya mencolok kabel
hardwarenya. Versi 32-bit dari Windows 95 terdapat peningkatan
kapabilitas multimedia, fitur yang lebih kaya untuk mobile computing, dan
Networking yang sudah diintegrasikan.
7. Windows 98 (1998)
Windows 98 mulai dipasarkan pada 25 Juni 1998. Di versi inilah
Windows mulai support dengan port USB secara gila-gilaan, seperti USB
hub, USB scanner, USB mouse, USB keyboard, USB joystick, dan
berbagai device USB lainnya.
D. LINUX
Linux merupakan sistem operasi turunan dari sistem operasi Unix,
dan yang menarik dari sistem operasi ini adalah sifatnya yang open source.
Siapapun dapat menggunakan dan mengembangkan sistem operasi ini tanpa
mengeluarkan biaya sepeserpun. Hal ini menjadikan sistem operasi Linux
cukup populer dikalangan pengguna komputer diseluruh dunia.
Linux merupakan sistem operasi berbasis open source. Kernel sistem
operasi Linux di ciptakan oleh Linus Torvald pada tahun 1991 saat dia masih
berada dalam masa kuliah di Universitas Helsinski, Finlandia.
Jauh sebelum Linus Torvald mengembangkan kernel Linux Richard
Stallman sudah terlebih dahulu mengembangkan project GNU. Dalam project
ini Stallman adalah untuk menciptakan sistem operasi yang benar-benar free
(free di sini berarti bebas untuk di kembangkan, free tidak selalu gratis).
Berbagai kode program di kembangkan dan pada tahun 1991 kode ini
telah terkumpul hanya kurang satu yaitu kernel. Sementara itu di tempat lain
Linus Torvald yang saat itu masih menjadi mahasiswa di Universitas
Helsinski mengembangkan project pribadi untuk mengembangkan kernel
sistem operasi yang mirip dengan UNIX (atau di sebut UNIX like).
Proses development yang di lakukan oleh Linus baru sebatas kernel.
Kernel yang ia kembangkan baru dapat membaca harddisk dan device yang
terhubung ke komputer. Pada bulan September di tahun 1991 kernel ini di
luncurkan dengan nama Linux. Kernel ini sendiri di beri versi 0.01. Kernel ini
kemudian di gabungkan dengan project GNU hingga terbentuklah nama
GNU/Linux.
Setelah itu perkembangan Linux menjadi sangat cepat. Pada 5
Oktober 1991 Linus mengumumkan kernel Linux 0.02 dan pada 19
Desember 1991 dia kembali memperkenalkan versi kernel 0.11 yang mana
pada versi ini Linux sudah dapat berfungsi selayaknya sistem operasi
standar.
Sampai versi 0.11 kernel Linux masih berlisensi free software. Namun
pada rilis berikutnya Linus mengganti lisensi kernel yang ia ciptakan menjadi
GNU/GPL (General Public License) hal ini membuat siapapun dapat melihat,
mengembangkan dan berpartisipasi dalam proses development Linux.
Pada awal kemunculanya yakni pada dekade 1990-2000, Linux hanya
di gunakan pada lingkungan aplikasi berskala besar seperti web server,
network server dan database server. Namun setelah itu Linux mulai di
kembangkan untuk desktop. Banyak variasi sistem operasi Linux (atau di
sebut Distro Linux) mulai dari RedHat, Debian, Slackware beserta turunanya
(RedHat memiliki distro turunan seperti Fedora dan CentOS, Debian memiliki
distro turunan seperti Ubuntu dan Linux Mint).
Sekarang sistem operasi Linux telah di gunakan di berbagai
infrastruktur dan berbagai hardware. Mulai dari web server yang melayani
puluhan ribu request per detik hingga aplikasi embedded. Selain itu Linux
juga menjadi tulang punggung berbagai perangkat kritis seperti satelit,
kelistrikan, surveillance hingga pada pesawat terbang.
Perkembangan Sistem Operasi Linux
Sistem operasi Linux telah banyak mengalami perkembangan sejak pertama
kali di kembangkan oleh Linus Torvald pada 1991.
1983 : Richard Stallman memprakarsai project GNU
(Gnu’s Not Unix) untuk menciptakan sistem operasi
free (free = bebas)
September 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.01
5 Oktober 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.02
19 Desember 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.11
5 Januari 1992 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.12
1996 : Kernel Linux versi 2.0 di rilis
Januari 1999 : Kernel Linux versi 2.2 di rilis
Januari 2001 : Kernel Linux versi 2.4 di rilis
2011 : Kernel Linux versi 3.0 di rilis
2015 : Kernel Linux versi 4.0 di rilis
E. MAC OS
Mac OS merupakan sebuah sistem operasi yang cukup eksklusif dan
hanya dapat digunakan pada komputer Apple. Sistem operasi ini pertama kali
diluncurkan sekitar tahun 1984 dan hingga saat ini Mac Os menjadi sistem
operasi dambaan bagi pengguna komputer.
Sama seperti Linux, Mac OS juga merupakan pengembangan dari
sistem operasi Unix, untuk itu sistem operasi ini terkenal dengan kehandalan
dan kestabilannya.
Mac OS X
Mac OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, OpenStep, dan Mac OS 9.
Mac OS X memiliki memori ala-Unix dan pre-emptive multitasking kepada
platform Mac OS. Berikut ini adalah perkembangan Mac OS X:
1. Mac OS X 10 (Cheetah)
CEO Apple Steve Jobs menyebut Mac OS X sebagai platform penting
bagi Apple setelah sistem operasi Macintosh pertama merevolusi industri
pada tahun 1984. Saat diluncurkan 25 September 2001, versi pertama
didukung 350 aplikasi di antaranya iMovie 2, iTunes, dan AppleWorks 6.1.
Harganya waktu itu 129 dollar AS dan dipakai pada iMac, iBook, Power
Macintosh G3, Power Mac G4, Power Mac G4 Cube, dan PowerBook. Di
versi ini juga pertama kali diperkenalkan adanya Dock untuk pengaturan
aplikasi Mac OS.
F. AMIGA OS
Sebenarnya sistem operasi ini sudah lama ada, akan tetapi kurang
populer dikalangan pengguna komputer. Amiga OS merupakan sebuah
sistem operasi yang khusus digunakan untuk komputer Amiga, dan dari sisi
user interfacenya cukup mudah untuk digunakan.
Amiga OS adalah sistem operasi asli default dari komputer
pribadi Amiga. Sistem ini pertama dikembangkan oleh Commodore
International, dan awal diperkenalkan pada 1985, yaitu Amiga 1000. Sistem
ini berjalan pada seri Motorola68k dari mikroprosesor 16-bit dan 32-bit,
kecuali untuk AmigaOS 4 berjalan pada mikroprosesor PowerPC.
AmigaOS dapat dibagi ke dalam dua bagian: the (ROM) Kickstart dan
ckram-cakram Workbench. Versi-versi Kickstart dan Workbench biasa dirilis
bersamaan, untuk digunakan bersama-sama pula. Tetapi sejak Workbench
3.5, rilis pertama sejak Commodore International menghentikan
pengembangan, AmigaOS hanya menjadi perangkat lunak, distandardisasi
pada Kickstart versi 3.1 di dalam ROM.
Kickstart
Kickstart adalah ROM bootstrap. Kickstart mengandung kode yang
diperlukan untuk menge-boot perangkat keras Amiga standar dan banyak
komponen inti AmigaOS. Fungsi Kickstart sebanding dengan BIOS ditambah
kernel Windows utama di dalam IBM PC compatible. Tetapi, Kickstart
memberikan fungsionalitas yang lebih banyak pada saat boot daripada yang
sejenis yang diharapkan di PC, misalnya, lingkungan penuh jendela.
Kickstart berisi banyak pasokan sistem operasi Amiga,
seperti Exec, Intuition, inti AmigaDOS dan fungsionalitas untuk menggunakan
perangkat keras perluasan Autoconfig. Artinya adalah Amiga yang dinyalakan
sudah memiliki banyak bagian penting dari sistem operasi yang tersedia.
Versi terbaru Kickstart berisi driver-driver untuk kontroler SCSI dan IDE,
port PC card, dan beraneka perangkat keras lain yang terpaket di dalam
Amiga.
Sewaktu start-up atau reset, Kickstart melakukan sejumlah
pemeriksaan sistem dan diagnostik, kemudian memulakan chipset Amiga
dan beberapa komponen inti sistem operasi. Kemudian ia akan memeriksa
perangkat-perangkat terhubung yang di-boot dan berupaya untuk menge-
boot dari yang memiliki prioritas boot tertinggi. Jika tidak ada perangkat boot,
maka layar akan menampilkan permintaan kepada pengguna untuk
memasukkan sebuah disket boot - biasanya floppy disk.
Di puncak kernel preemptive multitasking yakni Exec, ia melibatkan
suatu abstraksi perangkat keras unik Amiga, suatu sistem operasi disket
yang disebut AmigaDOS, sebuah sistem berjendela API disebut Intuition dan
dengan antarmuka pengguna grafis disebut Workbench. Sebuah command
line interface disebut AmigaShell juga tersedia dan terintegrasi pada sistem.
GUI dan CLI saling melengkapi dan berbagi keistimewaan.
Pemegang hak intelektual Amiga terkini adalah Amiga Inc. Mereka
mengambil alih AmigaOS 4, tetapi tidak mengembangkannya sendirian,
sebagai gantinya diserahkan kepada Hyperion Entertainment. Pada 26
Desember 2006, Amiga Inc menghentikan lisensi Hyperion untuk
meneruskan pengembangan AmigaOS 4. Kepemilikan AmigaOS (khususnya
4.0) masih menyisakan kontroversi dan kini berada di dalam subjek
pendakwaa
G. BE OS
Be Os merupakan sebuah sistem operasi yang dibuat oleh perusahaan B Inc.
Sistem operasi ini dibuat untuk digunakan pada perangkat yang dikeluarkan
oleh B salah satunya adalah Be Box. Sistem operasi Be juga terkenal dengan
kehandalannya, walaupun kurang populer dikalangan pengguna komputer.
1. Generasi Awal
Perkembangan awal Sistem Operasi masih dilakukan secara
manual dalam artian belum muncul adanya Sistem Operasi yang secara
otomatis artinya belum mendukung layanan pekerjaan yang dapat
dilakukan dalam 1 rangkaian.
2. Generasi Kedua
Di generasi ini sudah diperkenalkannya perkejaan yang dapat
dilakukan dalam 1 rangkaian atau biasa disebut dengan Batch
Proccessing System.
3. Generasi Ketiga
Pada generasi ketiga, Sistem Operasi sudah mendukung layanan
Multi-User, Multi-Programming dan Batch Proccessing System (Multi-
Task).
4. Generasi Keempat
Di masa ini, sudah diperkenankannya GUI (Graphical User
Interface) yang artinya Sistem Operasi memiliki tampilan dan dengan
bermodalkan mouse, End-User dapat menjalankan aplikasi/porgram atau
piranti lunak.
5. Generasi Selanjutnya
Pada generasi selanjutnya diperkenalkan Sistem Operasi yang
berada dalam sebuah Sistem Operasi, ini adalah contoh sebuah Sistem
Operasi berbasikan Website yang berkerja di dalam sebuah Sistem
Operasi. Dan generasi selanjutnya diperkenalkanlah Sistem Operasi
bergerak (Mobile) pada perangkat bergerak seperti : PDA, Poket PC, dan
lain sebagainya. Di generasi selanjutnya diperkenalkan juga teknologi
Sistem Operasi jaringan yang sifatnya virtual, sehingga dalam 1 jaringan
hanya diinstal 1 buah Sistem Operasi pada Perangkat yang bertugas
menjadi Server. Selain itu, diperkenalkan pula Cross Platform Operating
System yang artinya dapat menggabungkan 2 Sistem Operasi berbeda
seperti : Linux dan Windows.
H. SUN SOLARIS OS
Satu lagi sistem operasi komputer yang cukup banyak dikenal oleh pengguna
komputer, Sun Solaris merupakan sebuah sistem operasi yang
dikembangkan oleh perusahaan teknologi terkenal di dunia yaitu Sun
MicroSystem. Sistem operasi ini dikembangkan dari sistem operasi Unix yang
terkenal dengan kehandalannya. Sama seperti Linux, Sun Solaris juga
merupakan sistem operasi Open Source.
Pada bulan Juni 2005 Sun Microsystem merilis sebagian besar kode
sumber dari basis sistem Solaris di bawah lisensi CDDL dan mendirikan
proyek sumber terbuka OpenSolaris. Dengan proyek ini, Sun ingin
membangun komunitas pengguna dan para pengembang di sekitar
proyeknya. Pada tahun 2010, Oracle menghentikan dan tidak melanjutkan
lagi pengembangan OpenSolaris. Kemudian, beberapa pengembang
membuat turunannya dan menghasilkan basis sistem Illumos.
I. CHROME OS
Tidak kalah saing dengan para rival - rivalnya, Google juga membuat
sistem operasi andalan mereka yang diberi nama Chrome Os. kelebihan dari
sistem operasi ini adalah semua fitur didalamnya sudah berbasis Cloud dan
terintegrasi dengan layanan - layanan dari Google. Chrome OS merupakan
pengembangan dari sistem operasi Linux yang cukup populer dikalangan
pengguna komputer.
Pengembang Google memulai pengkodean sistem operasi pada
tahun 2009, diilhami oleh popularitas tumbuh dan rendah konsumsi daya dari
netbook dan fokus dari laptop kecil pada akses internet. Untuk memastikan
persyaratan pemasaran untuk sistem operasi difokuskan pada transaksi web
netbook, perusahaan tidak melakukan penelitian demografis yang biasa
umumnya terkait dengan sebuah proyek pengembangan perangkat lunak
besar. Sebaliknya, insinyur mengandalkan metrik lebih informal, termasuk
pemantauan pola penggunaan dari beberapa mesin 200 OS Chrome
digunakan oleh karyawan Google. Pengembang juga mencatat pola
penggunaan mereka sendiri. Matius Papakipos, mantan direktur teknik untuk
Chrome OS proyek, menempatkan tiga mesin di rumahnya dan mendapati
dirinya login untuk sesi singkat. Untuk membuat permintaan pencarian
tunggal atau mengirimkan email pendek.
Pada tanggal 19 November 2009, Google merilis kode sumber
Chrome OS sebagai Chrome OS proyek. Sebagaimana dengan proyek open
source lainnya, pengembang memodifikasi kode dari Chrome OS dan
membangun versi mereka sendiri, sedangkan Google Chrome OS kode
hanya akan didukung oleh Google dan mitra-mitranya, dan hanya akan
berjalan pada perangkat keras yang dirancang untuk tujuan tersebut. Tidak
seperti Chromium OS, OS Chrome akan secara otomatis diperbarui ke versi
terbaru InformationWeek resensi Serdar Yegulalp menulis bahwa Chrome
OS akan menjadi produk, yang dikembangkan untuk tingkat integrasi pada
hardware yang lebih tinggi, sedangkan Chromium OS tidak memiliki secara
default sistem tersebut.
Pada konferensi pers 19 November 2009, Sundar Pichai, wakil
presiden Google, menunjukkan versi awal dari sistem operasi. Dia
memperlihatkan desktop yang tampak sangat mirip dengan Chrome browser,
dan sebagai tambahan dalam tab browser biasa juga memiliki tab aplikasi,
yang mengambil lenih sedikit ruang dan dapat dismart kan untuk akses yang
lebih mudah. Dalam konferensi tersebut, sistem operasi ini dapat booting
hanya dalam tujuh detik, Google menyatakan akan bekerja untuk mengurangi
waktu tersebut.
Juga pada 19 November, 2009, Chris Kenyon, wakil presiden OEM
layanan di Canonical Ltd mengumumkan bahwa Canonical memberikan
kontribusi rekayasa ke Google [Chrome OS] di bawah kontrak. Dalam
diskusi, Sundar Pichai dan Linus Upson membuat yang mereka inginkan
menjadi jelas, bila dimungkinkan untuk membangun komponen yang ada dan
alat-alat dari komunitas open source tanpa perlu penilitian kembali.
Pada tanggal 25 Januari 2010, Google menerbitkan catatan, gambar dan
video dari desain konseptual yangt menunjukkan bagaimana antarmuka dari
Chrome OS bila ditampilkan pada tablet PC dengan layar 5-10 inci. Desain
akan mencakup tata letak dasar yang sama seperti pada netbook, tetapi
dengan antarmuka sentuh, sebuah keyboard qwerty di layout layar yang
berbeda, besar, ikon persegi yang ditempatkan di atas tab, dan panel yang
ditempatkan di sepanjang tepi bawah yang bisa dibuka dengan gerakan
menyeret ke atas. Terbitan ini dibuat dua hari sebelum Apple mengumumkan
tablet iPad. Pada tanggal 16 Maret 2011, beberapa perubahan dilakukan
Chrome OS yang menunjukkan pengembangan versi tablet dari Google
Chrome OS. Pada bulan Maret 2010, Google menunjukkan pertimbangan
yang diberikan untuk mengembangkan dua versi dari sistem operasi, versi
konsumen dan versi perusahaan.