Dalam istilah drama, pemeran penentang segala tindak-tanduk pelaku
utama disebut... a. protagonis b. antagonis c. figuran d. penjahat e. tokoh utama 2. Untuk mendalami karakter seorang tokoh drama, upaya dapat dilakukan adalah... a. membaca buku-buku psikologi b. melakukan wawancara c. berekspresimen d. memahami gaya dan penuturannya melalui naskah e. mengamati gambaran tokoh itu dalam keseharian 3. Umumnya drama didahului prolog dan di akhiri efilog. Prolog adalah... a. kata-kata yang diucapkan setelah drama selesai dipentaskan b. kata-kata ketika drama berlangsung c. kata-kata sebelum drama dopertunjukkan agar penonton mengetahui isi drama d. kata-kata yang diucapkan seorang pemain e. kata-kata yang berisi instruksi untuk para pemain 4. Asdiarti : “kenapa?” Yanti : “sangat ruwet!” Asdiarti : “kau dipaksa kawin oleh orang tuamu?” Yanti : “antara lain itu, tapi banyak lagi soalnya” Asdiarti : “apa?” Yanti : “ah, sudahlah. Sebaiknya kau tak usah memaksaku mengatakan hatiku. Sulit...terlalu sulit” Asdiarti : “yah, aku tahu kau tak kerasan dirumah” Yanti : (memandang) Asdiarti : “itu persoalan yang banyak kita rasakan bersama” Yanti : “kau juga mengalami seperti itu?” Asdiarti : “memang, Cuma persoalanku tidak seberat persoalanmu” Bagian dialog yang mendukung watak tokoh Yanti yang tertekan karena banyak masalah adalah... a. (memandang) b. Kau juga mengalami seperti itu? c. Sangat ruwet! d. Terlalu sulit. e. Ah, sudahlah 5. berikut adalah hal-hal yang perlu dilakukan pada saat menonton pertunjukan drama, kecuali... a. mengidentifikasi alur b. menganalisis pelaku dan perwatakannya c. menilai akting para tokoh d. menginterpretasi tema dan amanat e. menyusun laporan hasil menonton drama 6. urutan tahapan cerita drama di atas secara urut berturut-turut adalah... a. eksposisi, komplikasi, konflik, klimaks, antiklimaks, katastrofa b. eksposisi, komplikasi, antiklimaks, konflik, klimaks, katastrofa c. eksposisi, konflik, komplikasi, klimaks, antiklimaks, katastrofa d. eksposisi, konflik, klimaks, antiklimaks, kontaminasi e. eksposisi, konflik, komplikasi, klimaks, antiklimaks, preposisi 7. Dituangkannya anggur dan bir digelasnya masing-masing. Alexis : “jangan terlalu banyak minum anggur, nanti mabuk!” Charles: “malam-malam begini, aku terbiasa minum anggur atau bir!” Daari penggalan drama di atas tergantung nilai budaya barat yaitu... a. ungkapan perasaan cinta b. budaya/kebiasaan minum anggur c. kisah cinta dua remaja d. budaya mabuk e. pergaulan bebas 8. adegan ditikungan sebuah desa, barat rel kereta api Samin dan Fredy muncul, Fredy berjalan cepat di depan Samin : Fred, jangan cepat-cepat bahaya. Fredy : alaa, malam begini sepi, tak apa. Samin : (menyusul dan menarik Fredy mundur) kita berhenti dulu! Fredy : ah, lebih cepat sampai ke alamat kan lebih baik. Samin : jangan main-main, Fred! Fredy : aku tidak main-main. Samin : ingat! Yang kita bawa surat penting! Fredy : justru itu! Samin : pokoknya berhenti, Fred. Aku tidak mau ambil resiko tertangkap belanda. Fredy : baik, Min, kau yang pegang komando! (duduk diikuti Samin) Penggalan drama di atas merupakan bagian alur drama yang disebut... a. pengenalan b. pertentangan c. klimaks d. peleraian e. penyelesaian 9. tokoh duduk di bawah pohon jambu sambil merenung. Ingatannya melayang ke masa lampau ketika gerombolan pengacau menyerang kampungnya. Ia mengungsi dengan orang tuanya, tetapi peluru nyasar tepat mengenai kepala ibunya, yang sesaat kemudian meninggal. Alur cerita yang dipakai pada cerita tersebut ialah... a. alur klimaks b. alur antiklimaks c. alur kronologi d. alur sorot balik e. alur maju 10. kardi : “lho, sabar, sabar, sabar!” Anton : “ayo, kau mesti ralat pernyataan itu!” Kardi : “begini, Ton, maksudku agar kau...” Anton : “tidak, aku tidak butuh perlindunganmu. Aku mesti digantung, bukan kau!” Kardi : “begini, Ton maksudku, bahwa aku telah...” Anton : “sudah, aku tahu, kau berlagak pahlawan agar orang-orang menaruh perhatian kepadamu sehingga dengan demikian kau...” Rini : “anton, sabar. Kau mau bunuh diri apa bagaimana?” Anton : (membisu) Kardi : (membisu) Rini : (membisu) Konflik yang terdapat dalam penggalan drama tersebut ialah... a. pengendalian kesabaran anton b. pencabutan pernyataan Rini dan Kardi c. pertentangan tentang gawatnya masalah d. kecendrungan Anton yang akhirnya ketahuan e. ketidakpuasan atas kerja yang dilakukan 11. Perubahan roman muka seorang aktor atau aktris di pentas disebut... a. pantomimik b. mimik c. ekspresi d. intonasi e. lafal 12. Gerak-gerik anggota tubuh seeorang aktor atau aktris di atas pentas disebut... a. pantomimik b. mimik c. ekspresi d. intonasi e. lafal 13. Pernyataan yang tidak benar adalah... a. dalam drama terkandung nilai ekstrinstik dan intrinstik b. rangkaian cerita drama dimulai dengan pengenalan sampai dengan penyelesaian c. dalam drama berfungsi sebagai penjelas bagi pembaca mengenai penyajian cerita d. naskah drama dibentuk oleh paragraf demi paragraf e. drama dibentuk oleh paragraf demi paragraf 14. Umumnya drama didahului prolog dan diakhiri epolog, epolog adalah... a. kata-kata yang diucapkan seorang pemain b. kata-kata yang berisi instruksi untuk para pemain c. kata-kata ketika drama berlangsung d. kata-kata setelah drama selesai dipentaskan e. kata-kata sebelum drama dipertunjukkan agar penonton mengetahui isi drama 15. Herdi : “Lani cepat kau kemari!” Lani : “Ada apa?” Unsur drama yang terpenuhi dari teks di atas adalah... a. dialog dan tokoh b. dialog dan tema c. tokoh dan alur d. tema dan penokohan e. dialog dan alur 16. siti : tangkupan perahu? Tidak? Tidak setuju? Sudah lama aku ingin ke curug cimahi, kata teman-teman, disana tempatnya teduh, sunyi. Yang terdengar hanya gemuruh suara air terjun... budi : (memotong pembicaraan siti) tidak bisa ! tidak bisa ! ayah pasti tidak setuju kalau kesana. Ibu juga. Mereka pasti menyetujui untuk piknik ke tangkuban perahu. Masalah yang dibicarakan dalam penggalan derama di atas adalah... a. curung tangguban perahu sebagai tujuan wisata b. kamauan ayah dan ibu budi dalam berwisata c. kemauan ayah dan ibu dalam berwisata d. rencana wisata kedua tokoh e. sifat ayah dan ibu budi