Anda di halaman 1dari 4

FUNGSI KUADRAT

1. Membuat grafik 𝒇(𝒙) = 𝒙𝟐 .


a. Buatlah Tabel nilai x,y.

𝒙 -2 -1 0 1 2
𝒚 4 1 0 1 4

b. Buat Koordinat titik (x,y).


Pada 𝑓(𝑥 ) = 𝑥 2 adalah (-2,4), (-1,1), (0,0), (1,1), (2,4).

c. Hubungkan titik-titik tersebut sehingga didapatkan grafik


fungsinya.
2. Peran tanda pada nilai 𝒂 (> 𝟎 𝒂𝒕𝒂𝒖 < 𝟎) dalam
grafik fungsi kuadrat 𝒇(𝒙) = 𝒚 = 𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄

a. Ketika 𝒂 > 𝟎

Grafik fungsi kuadrat yang berbentuk parabola terbuka ke bawah


b. Ketika 𝒂 < 𝟎

Grafik fungsi kuadrat yang berbentuk parabola akan terbuka ke


bawah

3. Peran nilai 𝒄 dalam grafik fungsi kuadrat 𝒇(𝒙) =


𝒚 = 𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄
Nilai 𝑐 akan menentukan titik potong fungsi kuadrat dengan
sumbu-𝑦.
a. Ketika 𝒄 > 𝟎
Titik potong fungsi kuadrat dengan sumbu-𝑦 akan bergeser ke
atas
Contoh:
𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 2 + 1
(Silahkan buka ℎ𝑡𝑡𝑝𝑠://𝑤𝑤𝑤. 𝑔𝑒𝑜𝑔𝑒𝑏𝑟𝑎. 𝑜𝑟𝑔/𝑐𝑎𝑙𝑐𝑢𝑙𝑎𝑡𝑜𝑟)
b. Ketika 𝒄 < 𝟎
TItik potong fungsi kuadrat dengan sumbu-𝑦 akan bergeser ke
bawah
Contoh:
𝑔(𝑥 ) = 𝑥 2 − 1
(Silahkan buka ℎ𝑡𝑡𝑝𝑠://𝑤𝑤𝑤. 𝑔𝑒𝑜𝑔𝑒𝑏𝑟𝑎. 𝑜𝑟𝑔/𝑐𝑎𝑙𝑐𝑢𝑙𝑎𝑡𝑜𝑟)

Keterangan:
➢ Grafik Berwarna Hijau menunjukkan grafik fungsi kuadrat
𝒇(𝒙) = 𝒚 = 𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄 Ketika 𝑐 > 0 dengan titik potong
grafik dengan sumbu-𝑦 adalah (0,1)
➢ Grafik Berwarna Biru menunjukkan grafik fungsi kuadrat
𝒇(𝒙) = 𝒚 = 𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄 Ketika 𝑐 < 0 dengan titik potong
grafik dengan sumbu-𝑦 adalah (-1,0)
➢ Grafik Berwarna Merah menunjukkan grafik fungsi kuadrat
𝒇(𝒙) = 𝒚 = 𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄 Ketika 𝑐 > 0 dengan titik potong
grafik dengan sumbu-𝑦 adalah (0,0)

Pertanyaan:
Bagaimana pengaruh nilai 𝑎 dan 𝑐 pada grafik fungsi kuadrat
𝒇(𝒚) = 𝒙 = 𝒂𝒚𝟐 + 𝒃𝒚 + 𝒄 ?
Jawabannya akan ditanyakan dipertemuan selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai