Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN TENTANG CUCI TANGAN 6

LANGKAH DI RSUD SALATIGA RUANG ANGGREK

Disusun Oleh :

Nahari Taufika Qomsa 202012046

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH SURAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2022
Daftar Isi

Daftar Isi ...................................................................................................................................... i


BAB 1 ......................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ...................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ........................................................... Error! Bookmark not defined.
1.2 Permasalahan Mitra ..................................................................................................... 2
1.3 Solusi Yang Ditawarkan .............................................................................................. 2
1.4 Luaran ........................................................................ Error! Bookmark not defined.
BAB II ........................................................................................................................................ 3
TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................................. 3
2.1 Pengertian .................................................................................................................... 3
2.2 Tujuan Mencuci Tangan .............................................................................................. 3
2.3 Waktu Mencuci Tangan ............................................................................................... 3
2.4 Langkah Mencuci Tangan ........................................................................................... 3
BAB III ....................................................................................................................................... 5
METODE KEGIATAN .............................................................................................................. 5
3.1 Persiapan Umum .......................................................................................................... 5
3.2 Tahap Palaksana ........................................................ Error! Bookmark not defined.
3.3 Tahap Ahir ................................................................. Error! Bookmark not defined.
BAB IV ....................................................................................................................................... 6
HASIL PEMBAHASAN ............................................................................................................ 6
4.1 Pelakanaan kegiatan ..................................................................................................... 6
4.2 Hasil ........................................................................... Error! Bookmark not defined.
4.3 Pembahasan ............................................................... Error! Bookmark not defined.
BAB V ........................................................................................................................................ 7
PENUTUP .................................................................................................................................. 7
5.1 Simpulan ...................................................................................................................... 7
5.2 Saran ............................................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 8
LAMPIRAN - LAMPIRAN ....................................................................................................... 9
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mencuci tangan merupakan teknik dasar yang paling pentingdalam pencegahan
dan pengontrolan infeksi (Potter & Perry, 2005).Mencuci tangan merupakan proses
pembuangan kotoran dan debu secara mekanis dari kedua belah tangan dengan memakai
sabun dan air. Tujuan cuci tangan adalah untuk menghilangkan kotoran dan debu secara
mekanis dari permukaan kulit dan mengurangi jumlah mikroorganisme (Tietjen, 2003
dalam Moestika ). Diare biasanya kuman ditransmisikan dari tangan yang tidak bersih
ke makanan. Kuman-kuman kemudian memapar ke person yang makanan tersebut. Hal
ini bisa diegah dengan selalu mencuci tangan setelah menggunakan toilet dan sebelum
menyiapkan makanan ( Darmiatun, 2013). Mencuci tangan juga dapat menghilangkan
sejumlah besar virus yang menjadi penyebab berbagai penyakit, terutama penyakit yang
menyerang saluran cerna, seperti diare dan saluran nafas seperti influenza. Hampir
semua orang mengerti pentingnya mencuci tangan pakai sabun, namun masih banyak
yang tidak membiasakan diri untuk melakukan dengan benar pada saat yang penting (
Umar, 2009 dalam Mirzal ). Sebagian masyarakat mengetahui akan pentingya mencuci
tangan, namun dalam kenyataanya masih sangat sedikit ( hanya 5% yang
tahubagaimana cara melakukanya dengan benar. Hal ini sangat penting untuk di ajarkan
pada masyarakat agar bias mencegah terjadinya penyakit ( Siswanto, 2009 dalam
Zuraidah ).
Mencuci tangan memakai sabun sangat penting sebagai salah satu mencegah
terjadinya diare, kebiasaan mencuci tangan diterapkan setelah buang air besar, setelah
menceboki bayi dan balita, sebelum makan serta sebelum menyiapkan makanan.
Masyarakat akan mampu meningkatkan pengetahuan hidup sehat dimanapun mereka
berada jika mereka sadar, termotivasi dan di dukungan dengan adanya informasi serta
sarana dan prasarana kesehatan. Masyarakat hanya mengetahui penyakit menular pada
penyakit tertentu saja sedangkan untuk penyakit dalam atau penyakit infeksilainya
masih kurang sehingga kesadaran untuk masyarakat dalam menjaga hidup sehat, dan
menjaga dirinya dari bahaya penyakit menular terbatas pada apa yang mereka ketahui
saja. Mencuci tangan merupakan metode tertua, sederhana dan paling konsisten untuk
pencegahan dan pengontrolan penularan infeksi (Perry & Potter 2005).

1
1.2 Permasalahan Mitra
Berdasarkan analisa situasi di atas maka dapat diidentifikasi permasalahan
yangdihadapi oleh pasien adalah sebagai berikut :
a. Kurangnya pengetahuan orang tua tentang cuci tangan dan penggunaan APD.
b. Banyaknya masalah – masalah (seperti inpetigo, mudah terkena
pilek, dan,diare) pada saat terjadi demam tinggi.
c. Kurangnya edukasi tentang melakukan cuci tangan dirumah.

1.3 Solusi Permasalahan


Solusi yang untuk permasalahannya adalah dengan melakukan penyuluhan atau edukasi
kepada orang tua pasien tentang cuci tangan yang baik dan benar
1.4 Target Yang Dicapai
Target yang dicapai dari kegiatan penyuluhan ini berupa edukasi kepada orang tua
pasien secara langsung tentang cuci tangan yang benar. Diharapkan dengan adanya
kegiatan edukasi ini dapat menambah pengetahuan orang tua pasien tentang pentingnya
melakukan cuci tangan dan dapat menerapkannya pada kehidupan sehari-hari.

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian

Mencuci tangan adalah teknik dasar untuk melakukan pengontrolan dan pencegahan
infeksi bakteri. Mencuci tangan adalah proses pembuangan kotoran dan debu secara
mekanis dari kulit kedua belah tangan dengan memakai sabun atau pembersih lainnya
dan dibilas dengan air bersih (Ardhiyanti,dkk, 2014).
Kebersihan tangan (hand hygiene) dilakukan dengan mencuci tangan menggunakan
sabun dan air mengalir bila tangan jelas kotor atau terkena cairan tubuh, atau
menggunakan alkohol (alcohol-based handrubs)bila tangan tidak tampak kotor (
Pedoman PPI, kemenkes 2017 )

2.2 Tujuan Mencuci Tangan

a. Menghilangkan kotoran dan debu


b. Mengurangi jumlah mikroorganisme yang menempel pada telapak tangan
c. Untuk mencegah transmisi mikroorganisme
2.3 Waktu Mencuci Tangan

a. Sebelum dan setelah makan


b. Setelah ganti pembalut.
c. Sebelum dan setelah menyiapkan makanan, khususnya sebelum dan setelah
memegang bahan mentah, seperti produk ternak dan ikan.
d. Setelah memegang hewan atau kotoran hewan
e. Setelah mengusap hidung, atau bersin di tangan.
f. Setelah menangani sampah
g. Sesudah buang air besar dan buang air kecil.
h. Sebelum dan sesudah berinteraksi dengan pasien
2.4 Langkah Mencuci Tangan

a. Basuh tangan dengan air


b. Tuangkan sabun secukupnya
c. Ratakan dengan kedua telapak tangan
d. Gosok punggung dan sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya
e. Gosok sela - sela jari
3
f. Jari-jari dalam dari kedua tangan saling mengunci
g. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan sebaliknya
h. Gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan
sebaliknya
i. Bilas kedua tangan dengan air mengalir dan keringkan
mencuci tangan dengan sabun dan air dengan menuangkan 1-3 ml sabun dan
menggosok-gosokannya selama 45 – 60 detik kemudian keringkan menggunakan
handuk, untuk penggunaan antiseptik hanya memerlukan waktu 20-30 detik.

Ratakan Dengan Kedua Gosok punggung dan sela jari tangan Gosok sela - sela jari
kiri dengan tangan kanan dan
Telapak Tangan sebaliknya

Jari-jari sisi dalam dari Gosok ibu jari kiri berputar Gosokkan dengan memutar
kedua tangan saling dalam genggaman tangan ujung jari-jari tangan kanan
mengunci kanan dan lakukan di telapak tangan kiri dan
sebaliknya sebaliknya

4
BAB III
METODE KEGIATAN
3.1 Metode Kegiatan
Metode yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Persiapan Umum
Persiapan yang dilakukan yaitu menghubungi keluarga pasien untuk kontrak
waktu yang akan digunakan sebagai pelaksanaan kegiatan dengan melakukan
kesepakatan terlebih dahulu

2. Tahap pelaksanaan
a) Tahap pertama, menyiapkan leaflet tentang cuci tangan.
b) Tahap kedua, melakukan edukasi secara teoritis dengan materi cuci tangan
c) Menjelaskan pengertian dan waktu cuci tangan.
d) Menjelaskan langkah-langkah cuci tangan.

3. Tahap Terakhir
Yaitu dengan mengukur tingkat pengetahuan orang tua setelah dilakukan
edukasi,dengn kriteria :
a) Orang tua mampu menjelaskan pertanyaan yang diberikan.
b) Orang tua mengikuti acara dengan kooperatif
c) Orang tua dapat menyebutkan ulang & mempraktekan cara cuci tangan.
d) Orang tua merasa paham dan mengerti tentang materi yang disampaikan

5
BAB IV
HASIL PEMBAHASAN
4.1 Pelakanaan kegiatan
A. Waktu
a. Tempat : Ruang Anggrek RSUD SALATIGA
b. Hari/Tanggal : Selasa,25 Oktober 2022
c. Waktu : 09.30 WIB
B. Tujuan Utama
Setelah diberikan penyuluhan tentang mencuci tangan, diharapkan pasien dan
keluarga paham dan bisa mencuci tangan dengan baik dan benar
C. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan tentang cuci tangan diharapkan pasien dan
keluarga mampu:
a. Mengetahui cara cuci tangan yang baik dan benar
b. Dapat menerapkan di kehidupan sehari-hari
c. Mengetahui waktu mencuci tangan
d. Mengetahui 6 langkah cuci tangan
D. Pelaksanaan Kegiatan
Susunan acara
a. Pembukaan
Di awali dengan salam pembukaan dan perkenalan diri
b. Acara Inti
1) Penyampaian tujuan penyuluhan kesehatan
2) Pembagian leflet
3) Penyampaian materi mengenai 6 cara cuci tangan
4) Memberi kesempatan pada audiens untuk bertanya dan mempraktekan
c. Penutupan

6
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Cuci tangan yang baik dan benar sangat pentik untuk pencegahan penyakit dan
kuman,diharapkan pasien dan keluarga pasien mampu menerapkannya di kehidupan
sehari-hari. Mencuci tangan sangat diutamakan pada waktu-waktu penting, antara lain
sebelum makan, setelah buang air besar, sebelum menjamah makanan, sebelum
menyusui/menyiapkan susu bayi, dan setelah beraktifitas. Mencuci tangan adalah
salah satu tindakan sanitasi dengan membersihkan tangan dan jari jemari dengan
menggunakan air ataupun cairan lainnya oleh manusia dengan tujuan untuk menjadi
bersih, sebagai bagian dari ritual keagamaan, ataupun tujuan-tujuan lainnya
Dengan adanya pendidikan kesehatan ini, kita dapat mencegah terjadinya
komplikasi berulang atau yang lainnya. Pentingnya mengetahui tujuan, manfaat dari
cuci tangan agar menjadi tanggap terhadap kesehatan anak. Serta bagaimana cara
mencuci tangan yang baik dan benar dimanapun agar tidak terjadi suatuhal yang tidak
diinginkan. Oleh karena itu, sangat penting bagi para orang tua untuk melakukan
pemeriksaan sedini mungkin pada anaknya agar hal-hal yang tidak di inginkan dapat
diketahui secara dini sehingga penyakit dapat dicegah sedini mungkin.

5.2 Saran

1. Untuk Orang Tua


Pentingnya edukasi tentang cuci tangan yang baik dan benar kepada penunggu pasien
sangat penting terutama untuk pencegahan penyakit. Setelah dilakukan pendidikan
kesehatan ini diharapkan orang tua pasien lebih paham tentang tujuan dan manfaat cuci tangan
dan batuk efektif dirumah dan lebih peduli lagi terhadap kesehatan anak sesuai yang sudah
dianjurkan, sehingga dapat menekan angka kejadian berulang pada anak didaerah tersebut.
2. Untuk Mahasiswa
Diharapkan mahasiswa dapat memberikan pendidikan kesehatan yang
membantu meningkatkan tingkat pengetahuan orang tua mencuci tangan dan
menjaga pola hidup serta pola asuh pada anak agar dapat menekan tingkat
komplikasi pada anak di wilayah setempat

7
DAFTAR PUSTAKA

Wardiyono, Dimas. 2016. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Cuci Tangan Terhadap
Tingkat Pengetahuan Ibu Dalam Pencegahan Diare Pada Balita di Posyandu Giri Seto
dan Pertiwi Gamping Kidul. Diambil dari
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/2953/11.%20Lampiran.pdf?se
quence=11&isAllowed=y
Kementrian Kesehatan RI. 2017. Peraturan menteri kesehatan RI nomor 27 tahun 2017 tentang
pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan.
Jakarta : Kementerian kesehatan RI.

8
LAMPIRAN – LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai