2022.09 - Buku Naidoo 3-11
2022.09 - Buku Naidoo 3-11
Kata Kunci:
● Hubungan antara Kesehatan masyarakat dan promosi Kesehatan
● Peran professional
● Proses dan prinsip
● Kemampuan aplikasi Kesehatan masyarakat dan promosi Kesehatan
● Kerangka Teoritis
Overview
● Pemahaman tentang teori kesehatan masyarakat dan promosi kesehatan penting dalam praktik
penyampaian informasi. Namun mengidentifikasi tubuh teori itu sulit dan menerapkan teori ke
praktik tidaklah mudah
● Banyak lingkup pekerjaan yang mengklaim perannya dalam promosi kesehatan dengan
menggunakan berbagai disiplin ilmu.
● Peningkatan kesehatan dan kesejahteraan tampaknya bukan hal yang menjadi masalah,
padahal sebenarnya diikuti oleh aksi dan usaha dengan jangkauan luas untuk mengubah gaya
hidup individu, pekerjaan, Pendidikan dan perubahan struktur sosial.
● Oleh karena, seorang praktisi seharusnya menyadari adanya nilai implisit dari pendekatan yang
mereka lakukan, karena jika tidak maka pekerjaan mereka hanya terbatas pada tugas yang
sempit saja.
Introduction
● Kesehatan masyarakat adalah apa yang kita lakukan, sebagai masyarakat, untuk menjamin agar
orang menjadi sehat.
● Sejak abad ke 17 hingga 19 kesehatan masyarakat berfokus pada eliminasi penyakit
seperti; pes, cacar dan kolera. Dengan kemajuan industri dan urbanisasi pada
abad ke 19, kesehatan masyarakat berfokus pada isu lingkungan seperti ketersediaan air
bersih, pembuangan sampah , dan perumahan yang lebih baik.
● Transisi epidemiologi pada abad ke 20 melihat penyebab kematian dan disability
bergeser dari penyakit infeksi ke penyakit kronis seperti penyakit jantung, stroke,
kanker, sakit pernafasan dan kecelakaan kerja, dengan gaya hidup memegang peranan penting
sebagai penyebabnya.
● Intervensi kesmas termasuk diantaranya screening massa, vaksinasi, program imunisasi
sebagai edukasi dan saran disampaikan oleh praktisi atau melalui kampanye media massa.
Tujuan dari strategi nasional untuk mengatasi obesitas (DH 2008) menggambarkan berbagai potensi
kegiatan yang mungkin melibatkan seorang praktisi:
● Mempromosikan pertumbuhan yang sehat dan berat badan yang sehat pada anak, misalnya
menjaga pemberian ASI.
● Mempromosikan pilihan makanan yang lebih sehat, misalnya penyediaan makanan di sekolah
dan pembibitan.
● Membangun aktivitas fisik ke dalam hidup kita, misalnya rencana perjalanan sekolah dan rute
yang lebih aman ke sekolah.
● Menciptakan insentif untuk kesehatan yang lebih baik, misalnya poin materi pendidikan
keputusan dan skema siklus kerja.
● Dukungan pribadi untuk individu obesitas, misalnya manajemen berat badan dalam perawatan
primer.
Kesehatan dipahami dalam berbagai cara tetapi bagi kebanyakan orang itu terkait dengan
kesehatan fisik. Meskipun kesehatan dipengaruhi oleh genetika, keadaan sosial-ekonomi dan gaya
hidup individu, pengobatan teknis, pembedahan dan perawatan biokimia mendapat perhatian
paling besar. Analisis McKeown tentang catatan sejarah kedokteran (McKeown 1976) memiliki
dampak profesional dan politik yang bertahan lama dalam menancapkan klaim kedokteran tentang
pentingnya menyelamatkan nyawa. Masyarakat, bagaimanapun, mengasosiasikan peningkatan
kesehatan bukan dengan perubahan lingkungan atau ekonomi tetapi dengan lebih banyak obat-
obatan.
Tabel 1.1 Perbedaan Ruang Lingkup Kesehatan Masyarakat Dan Promosi Kesehatan
Pengobatan Kesehatan Promosi Kesehatan
Masyarakat
- Penelitian etiologi,
insiden, prevalensi penyakit
- Mengembangkan kebijakan
- Surveilan dan assessment
untuk melindungi dan
kesehatan populasi
meningkatkan kesehatan
- Mengelola wabah penyakit
pada pendidikan dan
menular (non-biological
informasi untuk
haxard)
Tugas inti perubahan perilkaku
- Perencanan, monitoring
Kesehatan
dan evaluasi dan program
- Bekerja dikomunitas untuk
imunisasi
mengidentifikasi dan
- Perencanaan program dan
memenuhi kebutuhan
layanan untuk perbaikan
pengembangan Organisasi
penyediaan layanan
kesehatan
Area
Sektor kesehatan Seluruh sektor
praktek
Atas ke bawah:
Bawah ke atas: kolaborasi dan
mengumpulkan
kemitraan, membangun
Proses informasi dan
kekuatan
mengembangkan
komunitas dan individu
kebijakan
Kolaborasi, kemitraan,
Nilai Otoritas, keahlian, kepatuhan advokasi, mediasi,
pemberdayaan
Tenaga Kerja Kesehatan Masyarakat
● Chief Medical Officer of England (DH 2001) membagi tenaga kerja kesehatan
masyarakat menjadi:
1. Spesialis, yaitu orang yang memimpin dan mempengaruhi strategi kesehatan
masyarakat, seperti direktur kesehatan masyarakat
2. Praktisi, yaitu orang yang pekerjaannya berkontribusi langsung pada peningkatan
kesehatan, misalnya perawat kesehatan masyarakat dan bidan
3. Orang yang praktiknya menginformasikan prinsip peningkatan kesehatan, misalnya
pekerja sosial dan guru.
● Selama 50 tahun terakhir di Inggris, Spesialis kesehatan masyarakat berasal dari dokter
yang memilih spesialisasi ini meskipun sekarang terbuka bagi mereka yang berasal
bukan dari kedokteran. Banyak kelompok profesi telah mengintegrasikan promosi
kesehatan ke dalam praktik mereka dan ada banyak penelitian yang mengeksplorasi
integrasi promosi kesehatan ke dalam peran professional.
● Bagi sebagian besar praktisi, kegiatan promosi kesehatan merupakan tambahan dari
peran utama mereka yaitu perawatan pasien individu dan kegiatan pencegahan penyakit.
● Hal ini menimbulkan beban pekerjaan dan waktu tambahan, yang menyebabkannya
menjadi bukan merupakan bagian dari kerja mereka.
● Praktisi menafsirkan peran peningkatan kesehatan tergantung pada banyak faktor seperti
pelatihan professional, peran dalam organisasi, pengalaman pribadi, minat dan
perspektif sosial dan politik.
● Selain Keterampilan inti, spesialis kesehatan masyarakat juga perlu menunjukkan
kompetensi kepemimpinan strategis, penelitian dan pengembangan, dan manajemen
etika.
Praktek Refleksi
● Pendidikan profesional dari banyak praktisi khusunya dalam kesehatan dan pendidikan
telah diterangkan oleh Schon dan dari sebuah konsep
―praktisi reflektif‖.
● Schon (1983) mengkarakterisasi praktek profesional sebagai puncak riset
dan teori sebagai lembah berawa yang penuh dengan ketidakteraturan, problem
membingungkan dari praktik harian.
● Pengetahuan personal/pengalaman merupakan bagian penting untuk pemahaman
praktisi. praktisi perlu untuk merefleksi dalam praktek dan melepaskan diri mereka dari
jeratan berlatih dan meluaskan pandangan. Praktisi reflektif dapat mengintegrasikan
kedua aspek ini.
● Melalui proses, koneksi terbentuk antara pengalaman, teori dan praktek.
● Kolb menyatakan bahwa jika kita belajar dengan efektif, pengalaman perlu secara hati-hati dan
sistematis direfleksikan.
● Berbagi informasi dapat menemukan bagaimana orang lain
mengalami suatu hal yang berbeda dimana mereka dapatkan cuma-cuma.
● Dengan menganalisis atau mengintepretasi isu atau situasi mereka dapat mengabstraksi prinsip
dasar darinya.
● Melalui penggambaran dari rangka kerja reoritis mereka dapat melihat
apa pengetahuan selanjutnya yang mereka butuhkan dan mengaplikasikannya dalam praktek
mereka, mungkin mencoba ide baru atau melakukan sesuatu dengan cara lain.
● Semua proses merupakan siklus dari praktik-teori-praktik atau PRAXIS.
● Schon berpendapat bahwa ‗rasionalitas teknik‘ mendominasi cara berpikir profesional.
Tapi hal itu penting bahwa praktisi memikirkan tentang kenapa sesuatu dilakukan
dengan cara yang sebagaimananya harus dilakukan, bagaimana sesuatu dapat dilakukan
dengan cara berbeda dan apa yang mereka coba untuk raih.
problem di dunia nyata tidak nampak serapi isu buatan/teoritik sehingga perlu membuat
tindakan yang merefleksi tujuan dan nilai tertentu – pemahaman tertentu tentang
kesehatan, tentang pengaruh terhadap kesehatan orang, tentang tugas dari praktisi.
Siklus Refleksi
Terapkan dan
transfer pembelajaran
Deskripsi pengalaman
apa yang terjadi?
Bagaimana anda memutuskan apa yang
harus anda lakukan?
Perpaduan
Reaksi
Jika hal tsb terulang kembali, apa yang akan
Apa yang anda pikirkan & rasakan?
anda lakukan?
Apakah anda memiliki kekhawatiran tentang
Apakah ada prinsip yang bekerja?
itu?
Apa sarana anda tentang promosi kesehatan?
Apakah orang berpikir sama atau berbeda?
Evaluasi Analisis
Pembelajaran apa yang Bagaimana anda
dapat memabntu anda menjelaskan apa yang
menganalisis pengalaman? terjadi?
Hal apa lagi yang bisa anda Apakah hal tsb
lakukan? mengejutkan anda?
Practitioner Talking
Memahami prinsip partisipasi yang menyangga kerja promosi kesehatan dan
teori pengembangan komunitas telah menolong saya untuk memikirkan bagaimana saya
dapat membuat komunitas terlibat. Sekarang saya menyadari kita telah bekerja dengan
komunitas mereka akan merasa memiliki proyek tersebut dan mungkin juga memilih
prioritas lain.
Komentar
Respon dari banyak praktisi dalam mengidentifikasi masalah kesehatan publik
terbentuk dari kebutuhan untuk melakukan sesuatu secara terlihat melalui aliran dana
dan mengikuti intuisi. Kebiasaan ini akan didiskusikan secara detil dalam buku ketiga
kita berdasarkan informasi atau fakta pembuatan keputusan. Prinsip penuntun dari
peningkatan kesehatan dalam kaitan nya untuk keterlibatan dan partisipasi mungkin
dapat tersingkir saat menghadapi tekanan.