Anda di halaman 1dari 3

PELAYANAN MEDIS

PENATALAKSANAAN PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT /


2019 n-CoV ( COVID – 19 )
No. Dokumen Revisi Halaman
RSDEA/SPO/YAN/ 0 1 dari 2
Ditetapkan
Direktur
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
12 Februari 2020
OPERASIONAL
dr. Mulyatim Koeswo,M.Kes
NIK. 01.12111
Pengertian Penatalaksanaan pasien 2019 n-CoV/ COVID-19 adalah serangkaian kegiatan
dalam menangani pasien dengan penyakit sindrom pernapasan yang
disebabkan oleh virus corona yang menyerang saluran pernapasan mulai dari
yang ringan sampai berat (2019 n-CoV / COVID-19).
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk:
1. Kesiapsiagaan menghadapi 2019 n-CoV/ COVID-19
2. Mendeteksi secara dini kasus 2019 n-CoV/ COVID-19 yang berasal
dari negara terjangkit.
3. Memutus rantai penularan dan penyebaran kasus di wilayah
Indonesia.
4. Melindungi petugas kesehatan yang dalam tugasnya berisiko tinggi
terinfeksi, pengunjung pasien suspek dan terkonfirmasi.

Kebijakan Pegawai rumah sakit wajib menerapkan penatalaksanaan pasien Infeksi


Saluran Pernafasan Akut / 2019 n-CoV/ COVID-19 (Sesuai dengan SK
Direktur No. 317/KEP/DIR/INT/XII/2014 tentang Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi)
Prosedur 1. Lakukan 6 langkah kebersihan tangan
2. Gunakan APD lengkap dalam memberikan perawatan
3. Berikan perawatan yang layak dan profesional :
Tentukan pasien suspek 2019 n-CoV/ COVID-19 dengan penilaian
melalui :
• Anamnesis: demam suhu > 38 C, batuk dan sesak, ditanyakan
PELAYANAN MEDIS
PENATALAKSANAAN PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT /
2019 n-CoV ( COVID – 19 )
No. Dokumen Revisi Halaman
RSDEA/SPO/YAN/ 0 2 dari 2
pula riwayat bepergian dari negara Cina dan sekitarnya 14 hari
sebelum onset
• Lakukan Decontaminasi terhadap pasien dengan Alkohol 70 % jika
pasien di curigai COVID -19
• Pemeriksaan fisis: sesuai dengan gambaran pneumonia
• Radiologi: Foto toraks dapat ditemukan infiltrat, konsolidasi sampai
gambaran ARDS
• Laboratorium: ditentukan dari pemeriksaan PCR dari swab
tenggorok dan sputum
• Berikan terapi medis sesuai dengan advis dokter
• Tentukan atau pastikan apakah pasien bisa dirawat di RS DR Etty
Asharto atau tidak sesuai hasil pemeriksaan dokter.
4. Rujuk pasien ke RS Syaiful Anwar Malang, bila pasien merupakan
suspek 2019 n-CoV/ COVID-19
5. Jelaskan kepada pasien dan keluarga tentang rencana pelayanan
yang akan dilakukan.
6. Terapkan kewaspadaan standard dan kewaspadaan tambahan/isolasi
selama melakukan kegiatan di pasien.
7. Hindarkan pemakaian bersama seperti: stetoskop, tensimeter dan
thermometer.
8. Bersihkan ruangan setelah dipakai pasien dengan suspek 2019 n-
CoV/ COVID-19
a. Gunakan alat pelindung diri seperti masker bedah rangkap
2/ N95, sarung tangan, dan gaun
b. Bersihkan ruangan sesui SPO yang berlaku
c. Bersihkan semua lap dan alat yang digunakan dibuang,
bila digunakan ulang didesinfeksi dulu sebelum dicuci
d. Ganti tirai (Gordyn)
e. Desinfeksi atau sterilisasi peralatan perawatan pasien yang
PELAYANAN MEDIS
PENATALAKSANAAN PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT /
2019 n-CoV ( COVID – 19 )
No. Dokumen Revisi Halaman
RSDEA/SPO/YAN/ 0 3 dari 2
dipakai ulang.
9. Linen
a. Masukkan linen yang terpapar cairan tubuh ke dalam kantung plastik
kuning sebelum dibawa ke laundry.
b. Bersihkan tumpahan darah/substansi tubuh mengikuti SPO
pembersihan tumpahan darah/spill.
10. Penanganan sampah
Ikuti pedoman yang berlaku di rumah sakit, tempat sampah
sesuai jenisnya disediakan di dalam ruangan pasien

11. Transfer pasien


a. Berikan informasi kepada RS rujukan yang dituju tentang
jenis resiko infeksi
b. Gunakan masker bedah untuk pasien selama perjalanan
c. Gunakan masker N95 / masker bedah rangkap 2 untuk
petugas.
12.Pembersihan Ambulance :
Sesuaikan dengan SPO dekontaminasi ambulance atau mobil
jenazah
1. Instalasi Gawat Darurat
2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Perawat Intensif
4. Kamar Operasi
5. Instalasi Rawat Inap Umum
6. Instalasi Rawat Inap Bersalin
7. Instalasi Radiologi
8. Instalasi Laboratorium Klinik
9. Instalasi Gizi

Anda mungkin juga menyukai