Anda di halaman 1dari 1

Nama : Aurelia Putri Khansa

NIM : 1201003061

Pengaruh Media Sosial Dating Apps Dalam Kekerasan Seksual Grooming


Pada umumnya manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup dengan
sendirinya dengan kata lain manusia selalu berkomunikasi dan saling ketergantungan antara
satu dengan lainnya. Seiring dengan berkembangnya teknologi, penyampaian informasi
menjadi cepat dan mudah didapatkan oleh semua orang tidak peduli seberapa jauh jarak dan
letak tempat tinggal orang tersebut. Contoh berkembangannya teknologi dalam bidang
komunikasi adalah dengan terciptanya media sosial. Terdapat media sosial yang digunakan
penggunanya sebagai sarana informasi dan komunikasi dan ada juga media sosial yang
digunakan untuk mencari pasangan hidup. Media sosial dating apps yang dikenal sebagai
sarana untuk dapat bertemu dan berkenalan secara digital dengan orang lain dengan tujuan
sebagai media berkencan atau pencarian jodoh.
kini muncul fenomena fungsi media sosial kencan daring atau disebut juga dengan
dating apps yang disalahgunakan oleh masyarakat. Salah satu kejahatan di media sosial
dating apps yang perlu diketahui adalah Online Grooming. Online Grooming sebenarnya
merupakan modus kejahatan di dunia maya yang dilakukan oleh pelaku dengan membujuk
korban terutama yang masih anak-anak untuk melakukan hubungan seksual atau aktivitas
seksual lainnya dengan bujuk rayu, seperti memuji, memberi hadiah, permainan berkonotasi
seksual, menekan, dan mengancam. Online Grooming dilakukan oleh pelaku yang disebut
Groomer memang lebih banyak menyasar pada anak-anak, terlebih pada masa pandemi
seperti saat ini dimana anak-anak lebih banyak berkativitas secara daring karena sekolah
menerapkan pembelajaran jarak jauh. Para Groomer menyasar anak-anak karena dirasa tidak
berdaya, mudah diperdaya, mudah ditawari hadiah, dan anak-anak cenderung mudah jenuh
dengan rutinitas, sehingga para groomer memanfaatkan kondisi anak tersebut.

Rumusan Masalah : Seberapa besar peranan media sosial dating apps dalam meningkatnya
kasus kekerasan seksual grooming?

Anda mungkin juga menyukai