Anda di halaman 1dari 7

Nomor : 028/YDME/PPT-DM/X/2020 Tasikmalaya, 23 September 2020

Lampiran : 1 Bundel
Perihal : Permohonan bantuan Dana
Untuk Pengembangan Usaha Budidaya Ikan.

Kepada Yth :
Bapak Gubernur Jawa Barat
Di
Bandung

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Salam silaturahmi dan do’a kami sampaikan semoga kita semua senantiasa mendapat
pertolongan dan perlindungan Alloh dalam melaksanakan tugas yang mulia ini.
Selanjutnya kami sampaikan dalam rangka meningkatkan sumberdaya bagi
keberlangsungan kegiatan di Pondok Pesantren Terpadu Darul Muttaqin yang beralamatkan
di Kp. Karangsari 2 RT/RW 003/008 Ds. Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten
Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat kami mengajukan proposal permohonan bantuan dana
untuk pengembangan usaha budidaya ikan dalam program Santri Tani.
Kegiatan budidaya ikan nila di Pondok Pesantren Terpadu Darul Muttaqin sudah
berjalan sejak tahun 2018 dengan komoditas utama ikan gurame, lele dan Nila. Namun
eksistensi kami masih terbatas sehubungan beberapa kendala diantaranya keterbatasan
permodalan dan sarana prasarana yang tidak maksimal, sehingga untuk meningkatkan
pendapatan/hasil dari kegiatan tersebut kiranya masih perlu bantuan. Diharapkan dengan
adanya bantuan dari pemerintah akan meningkatakan produksi perikanan di wilayah kami dan
pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan bagi lembaga kami.
Demikian kami sampaikan proposal ini, atas perhatian dan bantuannya kami ucapkan
terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Pengasuh Pondok Pesantren, Sekretaris,

Moch Ali Sya’ban NH, S.Pd.I Eli Sutriat, S.d.I


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Seperti kita ketahui bersama, saat ini secara geopolitik daerah pedesaan
didorong untuk memiliki kemandirian dan daya saing dalam bidang ekonomi. Oleh
sebab itu, hal pertama yang perlu ditelaah yaitu potensi apa saja yang ada di setiap
desa. Potensi ini yang nantinya akan dikembangkan menjadi penggerak utama roda
perekonomian. Jika ekonomi pedesaan berdaya maka perekonomian Indonesia akan
semakin berkembang.

Pondok pesantren sebagai bagian penting dari kehidupan masyarakat perlu ikut
andil dalam mewujudkan hal tersebut. Atas dasar ini, maka Pondok Pesantren
Terpadu Darul Muttaqin merintis usaha pada awal tahun 2015 di bidang Budidaya
Ikan. Usaha ini berbasis potensi lokal dimana sumber daya alam di desa kami
sangat memadai untuk budaidaya ikan terutama Gurame, Mas dan Nila. Air
melimpah sepanjang tahun yang berasal dari sumber air sungai yang tidak pernah
surut sekalipun pada musim kemarau. Agar mudah dikenal dan untuk keperluan
branding, usaha ini diberi nama Happy Carp Tasela ( Ikan yang Bahagia di Tasik
Selatan)

Dengan adanya kegiatan usaha ini, Pondok Pesantren Pondok Pesantren


Terpadu Darul Muttaqin juga berupaya mewujudkan kemandirian ekonomi
pesantren dan lebih jauh lagi memenuhi salah satu dari fungsi/peran pesantren yaitu
sebagai penggerak pemberdayaan ekonomi masyarakat.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud dan tujuan usaha ini adalah :
1. Mengembangkan usaha Pondok Pesantren dalam rangka mendukung pemerintah
dalam program pengentasan kemiskinan.
2. Membantu pemerintah dalam mengembangkan agro bisnis di bidang perikanan,
ternak dan pertanian.
3. Membantu penyerapan tenaga kerja.
4. Menumbuhkan dan mengembangkan jiwa wirausaha
C. HASIL YANG DIHARAPKAN
Terwujudnya produk hasil pembudidayaan ikan nila yang berkualitas baik,
meningkatkan produktifitas ikan di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, meningkatkan
daya saing petani dalam mengolah pertaniannya dan atau menambah pendapatan
masyarakat serta memenuhi kebutuhan pokok masyarakat sekitar juga seluruh
wilayah yang terjangkau oleh Pondok Pesantren .

D. INDIKATOR HASIL PENCAPAIAN


Tersedianya bantuan benih dan pakan usaha budidaya ikan untuk menunjang
usaha tersebut sebagaimana dimaksud.

1. FAKTOR-FAKTOR PENGEMBANGAN USAHA


Faktor-faktor yang mendukung kami dalam rencana pengembangan
usaha budidaya ikan nila adalah:
a. Sumberdaya alam untuk kegiatan usaha budidaya ikan dan penggembukan
sapi sangat menunjang.
b. Sumberdaya manusia, para santri dan petani yang terlatih dalam
pemeliharaan ikan, penggemukan sapi dan penggunaan traktor untuk
mengolah tanah pertanian yang baik.
c. Dekat dengan sumber air bersih
d. Dekat dengan akses jalan raya
e. Dekat dengan sumber bakalan dan pasar
f. Dekat dengan kebun hijauan makanan ternak (HMT), atau terdapat sumber
pakan murah berupa limbah-limbah hasil industri pertanian
BAB II
PROFIL

A. UMUM
Budidaya ikan yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Terpadu Darul-Muttaqin yang
beralamatkan di Kp. Karangsari 2 RT/RW 003/008 Desa Hegarwangi Kec. Bantarkalong
Kab. Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat. Pondok Pesantren Terpadu Darul-Muttaqin sudah
berdiri sejak tahun 2010 yang kegiatan usahanya sudah berjalan beberapa tahun kebelakang
namun terkendala masalah materi yang terbatas, selain itu keterbatasan pengetahuan
budidaya, penggemukan serta modal yang masih kecil juga mengakibatkan masih minimnya
pendapatan atau hasil dari kegiatan tersebut. Oleh karna itu kiranya masih perlu bimbingan
teknis maupun kelembagaan dari berbagai pihak terkait.

B. STRUKSTUR ORGANISASI PENGELOLA KEGIATAN USAHA

Pelindung Organisasi : Camat Bantarkalong


Penasihat : Bapak Kepala Desa Hegarwangi
Ketua : Moch Ali Sya’ban NH, S.Pd.I
Wakil Ketua : Fitri Nuraeny
Sekretaris : Eli Sutriat, S.Pd.I
Wakil Sekretari : Aldi Arif Cahyadi
Bendahara : Irfan, S.Pd.I
Sie Pemasaran : Dede Ridwan
Sie Produksi : Asep Hidayat
Sie Humas : Asep Sobirin

Anggota : Muhammad Sodik


: Dede Komarudin
: Muh Saepudin
: Andri Ruhiman
: Siti Maryani
: Yeni Qomariah
: Ifah Rohmah
BAB III
RUANG LINGKUP KEGIATAN

A. PROSPEK USAHA

Prospek usaha budidaya ikan sangat terbuka, hal ini disebabkan adanya
kebutuhan baik dari dalam wilayah Kabupaten Tasikmalaya maupun dari luar
wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Kebutuhan akan ikan nila, mas dan Gurame cukup
tinggi terutama untuk rumah-rumah makan.

B. RENCANA KEBUTUHAN SARANA


Rencana kebutuhan untuk usaha budidaya adalah sebagai berikut :
NAMA JUMLAH
NO NAMA BARANG HARGA
PROGRAM HARGA
1 Pembuatan Balong 10 x Rp. 4.250.000 42.500.000
Benih Ikan Nila 10.000 ekor x Rp
2 21.000.000
ukuran 5-7 cm 2.100
Benih Ikan Mas 10.000 ekor x Rp
3 18.000.000
ukuran 7-10cm 1.800
Benih Ikan Gurame 10.000 ekor x Rp
4 40.000.000
ukuran silet 4.000
1000 kg x Rp
5 Pakan Pelet 20.000.000
20.000
6 BUDI DAYA Ember Besar 5 x Rp 20.000 100.000
IKAN MAS,
7 GURAMI DAN Sirib / Sair 2 x Rp 150.000 300.000
NILA 20 liter x Rp
8 Probiotik (50 L) 60.000.000
300.000
9 Pompa Air 3 x Rp 10.000.000 30.000.000
Rp
10 Pakan untuk 3 bulan 20.000,-/ekor/hari x 36.000.000
90 hari
Vitamin, mineral dan
11 2 paket 5.000.000
obat obatan
12 Tenaga kerja 2 orang x 90 hari x 14.400.000
Rp. 80.000,-
Jumlah Total Rp. 260.300.000,-
Terbilang : Dua Ratus Enam Puluh Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah

BAB IV
PENUTUP

Demikian proposal ini kami sampaikan, tumbuhnya partisipasi dan pemahaman dari
masyarakat terhadap kegiatan kegiatan yang produktif diharapkan lebih meningkat melalui
pelaksanaan kegiatan kegiatan sebagaimana yang kami susun dalam proposal ini. Berbagai
kegiatan yang telah dan akan dilakukan diharapkan dapat lebih menunjukan peningkatan
kinerjanya dan pada akhirnya meningkatkan pula pendapatan pelakunya serta mampu
mengembangkan usaha Pondok Pesantren Terpadu Darul-Muttaqin

Pengasuh Pondok Pesantren, Sekretaris,

Moch Ali Sya’ban NH, S.Pd.I Eli SUtriat, S.Pd.I


LEMBAR PENGESAHAN

Pengasuh Pondok Pesantren Sekretaris


Darul-Muttaqin

Moch Ali Sya’ban NH, S.Pd.I Eli Sutriat, S.Pd.I

Pembina Yayasan Kantor Urusan Agama


Darul-Muttaqin El-Hasany Kec. Bantarkalong

H. Asep Zenal Mutakin, M.Pd.I Endin Sirojudin


Nip. 196609112007011035

Mengetahui;
Kepala Desa Hegarwangi

M. TAUFAN FIRMANSYAH, SE

Menyetujui;
Camat Kecamatan Bantrakalong

H. DODO ILYAS, S. Sos


Nip. 196402030993031003

Anda mungkin juga menyukai