Maisya Nabihah Yuresa Kesi Vinasti Rara Prasasti Anggraini
2120112230 2120112227 2120112248 Nama resmi : Oleum Caryophylli Nama lain : minyak cangkeh, clove oil Famili : myrtaceae Spesies : Syzygium aromaticum Kegunaan: analgesikum gigi, karminativum, zat tambahan parfum Latar belakang Minyak cangkeh merupakan minyak atsiri yang diperoleh dari tanaman cangkeh. Minyak atsiri ini dapat diperoleh dari kuncup bunga, batang, dan daun tanaman cangkeh. Kualitas minyak cangkeh ditentukan oleh eugenol. Eugenol merupakan komponen utama minyak cangkeh berupa cairan tidak berwarna, beraroma khas, dan mempunyai rasa pedas.
Eugenol cukup luas pemakaiannya dalam berbagai industri. Pada
industri farmasi eugenol digunakan sebagai obat analgesik gigi, efek terapi asma, alergi dan turunan eugenol dipakai sebagai obat penyakit paru-paru, kolera, typus, dan penenang saraf. Pada industri kosmetik eugenol dipakai sebagai bahan pewangi parfum dan sabun. Pada industri makanan eugenol dipakai sebagai pengawet dan pengharum Latar belakang All Images News Videos Maps
Minyak cangkeh adalah sebuah komoditas hasil pertanian yang bernilai
ekonomi. Potensi daun cangkeh gugur diperkirakan 2.368.043 ton/tahun 455.393 hektar lahan dengan redemen minyak 2-3%. Daerah penghasil minyak daun cangkeh di indonesia berlokasi disekitar padang,bengkulu, lampung, jawa, minahasa dan kepulauan maluku.
Ekspor minyak atsiri cangkeh indonesia memberikan 60% dari minyak
cangkeh dunia. Indonesia pengeskpor minyak cangkeh terbesar di dunia, namun pemenuhan eugenol indonesia masih harus diimpor negara-negara lain, karena sebagian besar komoditi mnyak cangkeh indonesia yaitu ±90% diekspor keluar negri masih dalam bentuk bahan mentah minyak dn hanya dalam jumlah terbatas saja yang diolah di dalam negri. NOTE organoleptis
Minyak cair yang baru
disuling, tidak berwarna atau kuning pucat, jika disimpan atau terkena cahaya menjadi tua dan makin kental, bau dan rasa seperti cangkeh Komponen kimia
Cangkeh mengandung eugenol sebanyak 78-98%. Zat
tersebut dihasilkan dari kelenjar minyak yang terdapat pada permukaan badan bunga cangkeh. Secara umum, daun dan ranting cangkeh mengandung eugenol dengan konsentrasi lebih banyak dibandingkan kuncup bunga cangkeh. Pada minyak yang dihasilkan dari daun cangkeh terdapat 82-88% eugenol, dan pada ranting mencapai 90-95%. Dibandingkan minyak dari kuncup bunga cangkeh yang hanya mengandung 60-90% eugenol, sisanya adalah eugenyl asetat, caryophillene, dan senyawa minor lainnya. Kandungan senyawa kimia minyak Cengkeh yang berasal dari Indonesia Sifat-sifat fisika dan kimia minyak cangkeh kandungan senyawa persentase (%) kimia methyl salicylate 0,04-0,16 chavicol 0,13-0,18 eugenol 77,32-82,36 α-copaene 0,17-0,27 methyl eugenol 0,04-0,08 β-caryophyllene 5,34-8,64 iso-eugenol 0,02-0,24 α-humulene 0,65-1,04 eugenyl acetate 8,61-10,55 caryophyllene oxide 0,06-0,32 Cara memperoleh Minyak cangkeh diperoleh melalui destilasi kuncup bunga , dimana bagian tersebut disuling dengan cara uap dan cair, atau cara uap langsung dengan periode waktu yang berlainan antara 8-24 jam tergantung dari kaadaan bahan dan kadar minyaknya. Cara memperoleh
Kandungan eugenol dari minyak tergantung dari waktu
destilasi. Waktu destilasi yang singkat menghasilkan minyak dengan kandungan eugenol yang jauh lebih tingggi daripada yang biasa dilakukan dengan waktu yang lebih lama. Penyulingan minyak cangkeh dengan metode air dan uap dengan alat yang terbuat dari stainless steel, pernah dilakukan dengan menghasilakan rendemen 5-6% dengan kadar eugenol 90-98%. Makin lama waktu penyulingan, makin rendah kadar eugenol dari minyak yang dihasilkan . Cara memperoleh Contoh produk dari minyak cangkeh Thank you