LK. 2.

2 Menentukan Solusi

Analisis alternatif
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi
solusi
1 1. Menurut Anisa dkk. (2013), Berdasarkan kajian literatur dan Penentuan solusi didasarkan pada alasan : Langsung saja ke PBL
penyampaian ilmu yang bersifat satu wawancara solusi yang relevan yang Selama ini pembelajaran hanya berpusat kepada utk menyelesaikan
arah ini menyebabkan siswa kurang dilakukan untuk menyelesaikan guru sehingga kegiatan pembelajaran kurang masalah
bersemangat dalam menerima masalah rendahnya motivasi peserta menarik maka di perlukan pembelajaran yang
pembelajaran. Salah satu model didik dan juga kesulitan peserta didik inovatif yaitu menggunakan model
pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran larutan elektrolit pembelajaran PBL yang mana proses
untuk meningkatkan semangat dan non elektrolit adalah : pembelajaran akan berpusat pada peserta didik.
belajar adalah model pembelajaran 1. Guru menggunakan model Model PBL mendorong peserta didik untuk
Prediction-ObservationExplanation pembelajaran PBL belajar dari permasalahan nyata yang terdapat
(POE). Menurut White dan Gunstone dalam kehidupan sehari-hari sehingga di
2. Menggunakan media harapkan peserta didik akan terampil
(1992) model pembelajaran POE
merupakan suatu model yang efisien
pembelajaran PPT menyelesaikan masalah. Ciri khas dari model
untuk menciptakan diskusi para PBL adalah peserta didik akan di hadapkan
siswa mengenai konsep ilmu dalam sebuah permasalahan yang memerlukan
pengetahuan. Model pembelajaran ini penjelasan, pada materi elektrolit dan non
melibatkan siswa dalam meramalkan elektrolit ada sebuah permasalahan yang di
suatu fenomena, melakukan perlukan penjelasan yaitu kenapa di saat terjadi
observasi melalui demonstrasi, dan banjir aliran listrik PLN akan di matikan? dan
akhirnya menjelaskan hasil ketika ada orang yang membawa alat setrum
demonstrasi dan ramalan mereka kemudian di masukkan ke dalam sungai atau
sebelumnya parit maka di sekitar alat tersebut akan ada ikan
yang mati? Dari masalah tersebut maka peserta
2. Kelebihan atau keunggulan didik akan mengungkapkan ide, pertanyaan dan
tanggapan tentang masalah tersebut selanjutnya
PBL dalam Kemendikbud peserta didik akan menggali informasi dari
(2013b) sebagai berikut: berbagai macam sumber untuk memperjelas
 Dengan model PBL akan masalah, Untuk membantu peserta didik dalam
terjadi pembelajaran menggali informasi dan juga lebih
bermakna. memahamkan peserta didik dalam konsep-
konsep yang bersifat mikroskopis maka
 Dalam situasi model PBL, diperluakan media PPT yang akan menampilkan
siswa mengintegrasikan animasi terjadinya proses ionisasi dalam larutan
pengetahuan dan uji. dan setelah mendapatkan informasi yang
banyak akan di sampaikan dalam diskusi
 keterampilan secara sehingga akan terjadi saling tukar informasi dan
simultan dan juga memadukannya berbagai informasi
menjadi sebuah pengetahuan yang utuh. Dari
mengaplikasikannya langkah tersebut maka peserta didik akan lebih
dalam konteks yang tertantang karena mereka tidak lagi hanya
relevan. menerima materi melainkan mereka mencari
 Model PBL dapat pengetahuan sendiri untuk menyelesaikan
meningkatkan kemampuan permasalahan yang ada selain itu dengan adanya
bantuan media pembelajaran berbentuk PPT
berfikir kritis, peserta didik tidak akan merasa bosan dan
menumbuhkan inisiatif tentunya motivasi mereka dalam belajar akan
peserta didik dalam meningkat. Media PPT sangat cocok untuk
bekerja, motivasi internal pembelajaran di kelas karena sarana yang
dalam belajar, dan dapat diperlukan tidak rumit dan semuanya sudah
tersedia disekolah.
mengembangkan
hubungan interpersonal
dalam bekerja kelompok

3. Pembelajaran discovery
learning dengan eksperimen
dapat mengembangkan rasa
ingin tahu dan memotivasi
siswa untuk menemukan
jawaban dan terdapat interaksi
yang kuat antara siswa dengan
objek, dan dapat mendorong
perhatian siswa untuk lebih
memahami objek.
Widiadnyana, dkk. (2019)

4. Learning cycle merupakan model

pembelajaran yang didasarkan pada
pendekatan kontruktivis, membantu
siswa meningkatkan kemampuan
berpikir kritis siswa dan siswa
 menemukan pegetahuan baru dengan
mengaitkan dengan konsep-konsep
sebelumnya (Jack U. The Effect of
Learning Cycle Constructivist-Based
Approach on Students’ Academic
Achievement and Attitude towards
Chemistry in Secondary Schools in
North-Eastern Part of Nigeria

Hasil Wawancara
Wakil Kurikulum

1. Dengan menggunakan model

pembelajaran yang tepat akan
membuat siswa aktif dan tidak
teacher center
2. Menurut Permendikbud No. 103
Tahun 2014 untuk kurikulum 2013
terdapat 3 model pembelajaran
yang bisa di terapkan yaitu :
 Model Pembelajaran Berbasis
Masalah (Problem Based
Learning),
 Model Pembelajaran Berbasis
Projek (Project Based
Learning), dan
 Model Pembelajaran Melalui
Penyingkapan/Penemuan
(Discovery/Inquiry Learning)

Guru

1. Ada 2 faktor yang

menyebabkan peserta didik
tidak termotivasi ketika
 pembelajaran kimia yaitu
faktor internal dan faktor
eksternal. Salah satu
penyebab yang berasal dari
faktor eksternal adalah
peserta didik bosan dengan
cara belajar yang student
center. Untuk mengatasi
masalah tersebut kita bisa
menggunakan metode
pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) atau dengan
discovery learning.

2 1. Untuk meningkatkan kualitas

belajar siswa perlu menggunakan
media pembelajaran yang tepat dan
disenangi oleh siswa.. Salah satu
media yang dapat digunakan dalam
proses belajar mengajar kimia pada
materi larutan elektrolit dan
nonelektrolit ialah menggunakan
media animasi.

2. Sudjana dan Rivai dalam Asmara

bahwa. Pembelajaran yang
berkualitas dapat didukung oleh
penggunaan media pembelajaran
yang inovatif. Macromedia flash
merupakan satu diantara contoh
media yang dapat diujikan untuk
mendesain animasi atau pun
gambar secara ringkas, jelas dan
menarik sehingga diharapkan
 mampu meningkatkan hasil belajar
siswa

3. Media PhET, yaitu salah satu jenis

laboratorium virtual yang berfungsi
untuk kegiatan pengamatan atau
eksperimen dengan menggunakan
software yang dijalankan oleh
sebuah komputer, semua peralatan
yang diperlukan oleh sebuah
laboratorium terdapat di dalam
software tersebut.

Wawancara
Wakil kurikulum
1. Peserta didik akan lebih
mudah memahami konsep
bila dalam pembelajaran
menggunakan media
pembelajaran. Sesuai dengan
kondisi sekolah kita maka
media yang paling realistis
yang bisa kita manfaatkan
adalah media dalam bentuk
power point

Guru
1. Materi kimia banyak
mengandung materi bersifat
abstrak sehingga untuk
membantu peserta didik
untuk memahami materi
pembelajaran diperlukan
media pembelajaran. Salah
satu media pembelajaran
yang bisa di gunakan adalah
animasi.