Anda di halaman 1dari 2

Kinematika Gerak Rotasi

Cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang gerak dinamakan dengan mekanika yang terdiri atas
kinematika dan dinamika. Kinematika adalah ilmu yang mempelajari gerak tanpa memperhatikan
penyebab gerak, sedangkan dinamika adalah ilmu yang mempelajari gerak dengan mempelajari
gerak dengan memperhatikan penyebab gerak.

1. Posisi sudut

Perhatikan gambar di samping !. Agar sebuah titik di tepi sebuah


roda berpindah dari posisi (1) ke posisi (2), roda tersebut harus
berputar sebesar θ. Jika jarak tempuh linear (s) dari posisi (1) ke
posisi (2) dan jari-jari roda R diketahui, maka besar sudut yang
ditempuh adalah :
𝑠
𝜃= atau 𝑠 = 𝑅 θ
𝑅
Keterangan:
𝜃 = besar sudut ( 0 atau rad)
𝑠 = jarak tempuh linear ( m )
𝑅 = jari-jari roda (m)

2. Kecepatan Sudut (Kecepatan anguler)

Kecepatan sudut adalah besaran vektor yang menyatakan frekuensi sudut suatu benda dan
sumbu putarnya atau perubahan posisi sudut benda yang bergerak melingkar tiap satu satuan
waktu. Berikut persamaanya :

△𝜃
⍵=
△𝑡
Keterangan :
⍵ = kecepatan sudut ( rad/s)
△ 𝜃= perubahan rotasi sudut (rad)
△ 𝑡 = perubahan waktu (s)

3. Percepatan Sudut
Percepatan sudut adalah perubahan kecepatan sudut per satuan waktu, berikut persamaannya :
△⍵
𝛼=
△𝑡
Keterangan :
α = percepatan sudut (rad/s2)
⍵ = kecepatan sudut ( rad/s)
△ 𝑡 = perubahan waktu (s)
4. Hubungan antara Besaran Linear dan Besaran Sudut

𝑣 = ⍵𝑅

Keterangan :
v = kecepatan linear (m/s)
⍵ = kecepatan sudut ( rad/s)
𝑅 = jari-jari roda (m)

Selanjutnya perhatikan gambar di samping!.

Terlihat pada titik P yang terletak di tepi piringan


mengalami dua percepatan linear, yaitu percepatan
sentripetal (𝑎𝑠𝑝 ) yang arahnya menuju pusat lingkaran
dan percepatan tangensial (𝑎𝑡 ) yang arahnya tegak
lurus dengan percepatan sentripetal (𝑎𝑠𝑝 ) serta
bersinggungan dengan busur lingkaran yang berpusat
di O.

Untuk percepatan tangensial :

𝑎𝑡 = 𝛼 𝑅
Sedangkan percepatan sentripetal :
𝑣 2 (𝜔𝑅)2 𝜔2 𝑅 2
𝑎𝑠𝑝 = = =
𝑅 𝑅 𝑅
maka :
𝑎𝑠𝑝 = 𝜔2 𝑅
Keterangan :
𝑎𝑡 = percepatan tangensial (m/s2)
𝑎𝑠𝑝 = percepatan sentripetal (m/s2)
⍵ = kecepatan sudut ( rad/s)
𝑅 = jari-jari roda (m)

Oleh karena kedua percepatan tersebut saling tegak lurus, percepatan linear totalnya dapat dituliskan
menjadi :

𝑎 = √𝑎𝑡2 + 𝑎𝑠𝑝
2

Anda mungkin juga menyukai