Anda di halaman 1dari 8

1.

Complete a summary of each relevant article you read (change headings to suit your needs)

Literature Review STUDY SUMMARIES


Author/title Purpose Framework/ Sample Design/ Variables/ Results Controversies, Limitations Implications for
Grand Theory Method instruments disagreements practice,
with other research,
authors theory
Kepemimpinan (1)Kepemimpinan Kepemimpinan Kepala kualitatif observasi (1) Kepemimpinan Spiritual Kepala Tidak Ada Keterbatasannya Implikasinya
Spiritual Kepala spiritual kepala Spiritual Sekolah di model semi Sekolah pada Aspek Visi (vision) adalah peneliti terlalu teori
Sekolah dalam sekolah aspek visi Sekolah Dasar interaktif partisipan, dalam Menanamkan Budaya Religius banyak mengambil kepemimpinan
Menanamkan (vision) dalam Negeri Milles dan wawancara yakni kepala sekolah sebagai focus teori sedangkan spiritual
menanamkan Jurangsapi 1 Huberman semi pemimpin spiritual dalam sontoh di lapangan terhadap visi,
Budaya Religius
budaya religius terstruktur menanamkan budaya religius kurang dijabarkan altruistic dan
di Sekolah Dasar
(2) Kepemimpinan dan menunjukan visi (vision) harapan sangat
Negeri spiritual kepala Kualitatid dokumentasi kepemimpinan spiritual yang kuat berkaitan erat.
Jurangsapi 1, sekolah aspek cinta deskriptif . dengan mengikut sertakan seluruh
Tapen, altruistik (altruistic stake holder sekolah, mendefinisikan
Bondowoso love) dalam tujuan sekolah sebagai cita-cita
(Hadi & Ummah, menanamkan kepala sekolah, serta mendorong
2020) budaya religius harapan pada standart sekolah yang
(3) Kepemimpinan unggul yaitu sekolah dasar negeri
spiritual kepala yang bernuansa religius.
sekolah aspek (2) Kepemimpinan Spiritual Kepala
harapan (hope) Sekolah pada Aspek Cinta Altruistik
dalam menanamkan (altruistic love) dalam Menanamkan
budaya religius. Budaya Religius yakni Kepala sekolah
sebagai pemimpin spiritual
mengedepankan cinta altruistik
(3) Kepemimpinan Spiritual Kepala
Sekolah pada Aspek Harapan (hope)
dalam Menanamkan Budaya Religius.
Kepala sekolah sebagai pemimpin
spiritual dalam mewujudkan cita-
citanya menunjukan harapan yang
kuat.
Kepemimpinan bertujuan untuk Kepemimpinan wakil kepala kuantitatif observasi, Hasil penelitian menunjukan bahwa Tidak Ada Keterbatasannya Implikasinya
Spiritual Kepala mengetahui (1) Spiritual sekolah, para korelasional wawancara, kepala sekolah Madrasah Aliyah wawancara bersama kepemimpinan
Sekolah di MAN Untuk guru, dan staff dan Negeri di Kabupaten Banjar memiliki guru berdasarkan spiritual di
Kabupaten Banjar mendeskripsikan tata usaha di dokumentasi kepemipmpinan spiritual yang baik. kriteria guru yang tempat yang
(Studi Kasus pada vision Madrasah . Dapat terlihat dari vision yang menjadi informan diteliti sudah
MAN1, MAN 3, kepemimpinan Aliyah Negeri menjadi daya tarik bagi stakeholders kurang dijelaskan. baik dan
dan MAN 5 kepala sekolah di Kabupaten sehingga mereka senantiasa mampu
Banjar) (Nujeri, Madrasah Aliyah Banjar berusaha secara maksimal, memiliki mempengaruhi
2022) Negeri Kabupaten altruistic love yang baik, sehingga guru sehingga
Banjar 2) Untuk bisa menjadi teladan bagi para bisa dijadikan
mendeskripsikan bawahan, memiliki sikap jujur, teladan.
altruistic love dalam empati, rendah hati, berintegritas
kepemimpinan dan memiliki loyalitas tinggi dalam
kepala sekolah di bekerja, serta memiliki
Madrasah Aliyah harapan/keyakinan, hal ini dapat
Negeri Kabupaten terlihat dari fokus beliau agar vision
Banjar (3) Untuk bisa berjalan dengan lancar.
mendeskripsikan
Harapan/keyakinan
kepala sekolah
dalam
kepemimpinan di
Madrasah Aliyah
Negeri Kabupaten
Banjar
Pengaruh (1) pengaruh Kepemimpinan 98 guru metode X1 (1) terdapat pengaruh langsung Tidak Ada Keterbatasannya Implikasinya
Kepemimpinan kepemimpinan Spiritual Madrasah kuantitatif, kepemimpin positif kepemimpinan spiritual kepala adalah peneliti terlalu adalah
Spiritual Kepala spiritual kepala Tsanawiyah model yang an spiritual madrasah terhadap motivasi intrinsik banyak mengambil pemimpin di
Madrasah, madrasah terhadap Pengalaman Negeri Di digunakan kepala sebesar 1,18%. (2) terdapat pengaruh focus teori sedangkan sekolah dapat
Pengalaman Kerja motivasi intrinsik Kerja Kabupaten adalah analisis madrasah langsung positif pengalaman kerja sontoh di lapangan meningkatkan
dan Motivasi guru; (2) pengaruh Aceh Tamiang jalur (path terhadap motivasi intrinsik guru kurang dijabarkan kepemimpinan
Intrinsik Terhadap pengalaman kerja Motivasi analisys) X2 positif sebesar 16,1%. (3) terdapat pengaruh spiritual agar
Komitmen Afektif terhadap motivasi Intrinsik pengalaman langsung positif kepemimpinan motivasi kerja
Guru Madrasah intrinsik guru; (3) kerja spiritual kepala madarasah terhadap dan faktor
Tsanawiyah pengaruh komitmen afektif guru sebesar lainnya semakin
Negeri Di kepemimpinan X3 motivasi 26,8%. (4) terdapat pengaruh baik.
Kabupaten Aceh spiritual kepala intrinsik guru langsung positif pengalaman kerja
Tamiang (Guru) madarasah terhadap terhadap komitmen afektif guru
komitmen afektif Y komitmen sebesar 14,5 %. (5) terdapat
guru; (4) pengaruh afektif guru pengaruh langsung positif motivasi
pengalaman kerja intrinsik terhadap komitmen afektif
terhadap komitmen model skala guru sebesar 8,8%.
afektif guru; (5) likert
pengaruh motivasi
intrinsik terhadap
komitmen afektif
guru
Hubungan 1) Adanya hubungan Kepemimpinan 42 responden kuantitatif X1 1) Ada hubungan Kepemimpinan Tidak Ada Penelitian perlu Implikasinya
antara Kepemimpinan Spiritual guru SMK korelasional. Kepemimpin Spiritual Kepala Sekolah dengan dilakukan lebih lanjut adalah
Kepemimpinan Spiritual Kepala Tritech an Spiritual Komitmen Afektif guru di SMK Tritech untuk menambah komunikasi
Spiritual dan Sekolah dengan Komunikasi Informatika Kepala Informatika Medan (X1Y) dengan nilai objek penelitian inperpersonal di
Komitmen Afektif Interpersonal Medan Sekolah r hitung 0,379. 2) Ada hubungan sekolah sangat
Komunikasi
guru di SMK Tritech Komunikasi Interpesonal Kepala penting untuk
Interpersonal
Informatika Medan. Random X2 Sekolah dengan Komitmen Afektif diterapkan.
Kepala Sekolah 2) Adanya hubungan sampling Komunikasi guru di SMK Tritech Informatika
dengan Komunikasi Interpesonal Medan (X2Y) dengan nilai r hitung
Komitmen Interpesonal Kepala Kepala 0,374. 3) Ada hubungan antara
Afektif Guru di Sekolah dengan Sekolah Kepemimpinan Spiritual dan
SMK Tritech Komitmen Afektif Komunikasi Interpesonal Kepala
Informatika guru di SMK Tritech Y Komitmen Sekolah dengan Komitmen Afektif
Medan (Annisa, Informatika Medan. Afektif Guru guru di SMK Tritech Informatika
2020) 3) Adanya hubungan Medan (X1X2Y) dengan nilai r sebesar
antara 0,554.
Kepemimpinan kuesioner
Spiritual dan (angket) dan
Komunikasi dokumentasi
Interpesonal Kepala
Sekolah dengan
Komitmen Afektif
guru di SMK Tritech
Informatika Medan.
PENGARUH mengetahui Kepemimpinan 31 guru MA data kuantitatif X1 gaya gaya kepemimpinan spiritual Tidak Ada Penelitian perlu Gaya
GAYA pengaruh gaya Spiritual Al-irtiqo IIBS dan sumber kepemimpin berpengaruh positif dan signifikan dilakukan lebih lanjut kepemimpinan
KEPEMIMPINAN kepemimpinan Malang dan data ialah data an spiritual terhadap kinerja guru, gaya untuk menambah spiritual
SPIRITUAL spiritual terhadap Komitmen pengambilan primer kepemimpinan spiritual berpengaruh objek penelitian berpengaruh
kinerja guru dengan Organisasi sampel Y kinerja positif dan signifikan terhadap positif dan
TERHADAP
komitmen organisasi menggunakan guru dengan komitmen organisasi, komitmen signifikan
KINERJA GURU
sebagai variabel total sampling komitmen organisasi berpengaruh positif dan terhadap
DENGAN intervening. organisasi signifikan terhadap kinerja guru, gaya kinerja guru
KOMITMEN kepemimpinan spiritual berpengaruh
ORGANISASI positif dan signifikan terhadap kinerja
SEBAGAI guru melalui komitmen organisasi.
VARIABEL
INTERVENING
PADA GURU MA
AL-IRTIQO IIBS
MALANG (Utami,
2022)
Pengaruh bertujuan untuk Kepemimpinan guru non PNS kuantitatif X1 Hasil penelitian menunjukan bahwa Tidak Ada Keterbatasannya Implikasinya
Kepemimpinan mengetahui Spiritual yang Kepemimpin variabel kepemimpinan spiritual adalah perlu adanya kepemimpinan
Spiritual, pengaruh berjumlah 35 an spiritual berpengaruh terhadap kinerja kajian lebih untuk lebih spiritual
Lingkungan Kerja kepemimpinan orang organisasi, variabel lingkungan kerja meyakinkan alasan berpengaruh
Non Fisik, Dan spiritual, lingkungan X2 non fisik berpengaruh terhadap obyek tersebut terhadap
Kompensasi kerja non fisik, dan Lingkungan kinerja organisasi, variabel berpengaruh terhadap kinerja guru
Terhadap Kinerja kompensasi kerja non kompensasi tidak berpengaruh kinerja guru non pns non pns
Guru Non Pns Di terhadapkinerja fisik terhadap kinerja organisasi, dan sekaligus ditambah
Man 2 Kebumen guru non PNS di secara bersama-sama kepemimpinan terhadap guru yang
(Nirwana, 2021) MAN 2 Kebumen. X3 spiritual, lingkungan kerja non fisik, pns.
Kompensasi dan kompensasi berpengaruh
terhadap kinerja organisasi pada
Y Kinerja MAN 2 Kebumen.
Guru Non
Pns

kuesioner
Kepemimpinan untuk mengetahui Kepemimpinan Infroman kualitatif wawancara kepemimpinan spiritual kepala Tidak Ada Keterbatasannya Implikasinya
Spiritual Kepala bagaimana Spiritual dalam dengan dan sekolah dalam meningkatkan kinerja adalah peneliti kepemimpinan
Sekolah Dalam kepemimpinan penelitian ini pendekatan observasi. guru di salah satu SMP IT Kota Jambi membahas terlalu luas spiritual
Meningkatkan Spiritual Kepala terdiri dari 5 studi kasus melalui: a. memberikan motivasi dari hingga ada kepentigan berpengaruh
Kinerja Guru di Sekolah dalam orang, yakni 1 pengembangan visi: memberikan umum di atas pribadi dalam
salah satu SMP IT meningkatkan kepala dorongan atau motivasi dalam meningkatan
Kota Jambi kinerja guru di salah sekolah dan 4 pengembangan visi sekolah, mampu kinerja guru
(Muryani et al., satu SMP IT Kota dari guru yang menentukan tujuan dari organisasi
2022) Jambi dan mengajar di sekolah yang dipimpin,
mengetahui faktor salah satu mencerminkan cita-cita tinggi dan
pendukung SMP IT yang mampu mendorong seseorang untuk
kepemimpinan menjadi lokasi melakukan perubahan yang positif, b.
spiritual dalam penelitian. menanamkan keyakinan/ harapan
meningkatkan bahwa tujuan dapat dicapai:
kinerja guru di salah menetapkan tujuan sesuai dengan
satu SMPIT Kota kondisi dan memiliki keunggulan
Jambi dengan meneruskan program atau
kegiatan dari Yayasan, selebihnya
beliau lebih cenderung melakukan
pendekatan dengan guru dan siswa,
c. kepentingan umum diatas
kepentingan pribadi, semangat untuk
berubah kearah yang lebih baik,
memiliki jiwa juang yang tinggi untuk
menuntut ilmu, kedisiplinan yang
baik, dalam artian juga fleksibel,
tetap cerdas,beliau juga sosok
pemimpin yang memiliki kejujuran
sejati, berkata apa adanya, rendah
hati, d. menunjukkan keteladanan:
dicontohkan oleh kepala sekolah
sebagai pemimpin dalam setiap
tindakan, sikap, dan ucapan, baik
sebagai person maupun sebagai
pemimpin sekolah kepada para guru,
e. menunjukkan kebersamaan
(kolaborasi): membangun kedekatan
hubungan di antara sesama guru,
terlihat sesama guru menjalin
hubungan yang akrab, saling bekerja
sama, dan saling membantu satu
sama lain.
Pengaruh untuk mengetahui Kepemimpinan guru pada metode survei X1 Hasil penelitian membuktikan bahwa Tidak Ada Penelitian perlu Implikasinya
Kepemimpinan pengaruh Spiritual SMK Pelita dengan jenis Kepemimpin terdapat pengaruh positif dan dilakukan lebih lanjut penelitian ini
Spiritual kepemimpinan Bandung penelitian an Spiritual signifikan kepemimpinan spiritual untuk menambah membuktikan
terhadap spiritual terhadap dengan asosiatif kausal terhadap semangat kerja guru yang objek penelitian bahwa terdapat
semangat kerja menggunakan menggunakan Y Semangat dibuktikan dengan nilai t_hitung = pengaruh positif
Semangat Kerja
guru. teknik sampel data kuantitatif Kerja Guru 6,810 > t_tabel = 2,045. dan signifikan
Guru di Sekolah
jenuh kepemimpinan
Menengah sebanyak 31 Metode spiritual
Kejuruan Pelita guru survei terhadap
Bandung semangat kerja
(Permatasari & guru
Frendika, 2022)
Peran (1). Bagaimana Kepemimpinan Kepala kualitatif wawancara, (1). Kepemimpinan spiritual kepala Tidak Ada Keterbatasannya Implikasinya
kepemimpinan kepemimpinan Spiritual sekolah dan dengan jenis observasi sekolah di SMAN 1 Lambu dapat adalah perlu adanya kepemimpinan
spiritual kepala spiritual kepala Sebagian guru penelitian dan dilihat dari karakteristik kajian lebih mendalam spiritual
sekolah dalam sekolah di SMAN 1 SMA Negeri studi kasus dokumentasi kepemimpinannya yang mencakup: lagi alasan berpengaruh
Lambu? (2). 11 Lambu a) Kejujuran sejati; b) Keadilan; c) profesionalisme guru terhadap
peningkatan
Bagaimana Semangat amal shaleh; d) seperti hal apa saja, professional
profesionalisme
profesionalisme Meniadakan formalitas; dan e) mencangkup hal apa guru tentu
guru di SMA guru di SMAN 1 Disiplin. (2) Profesionalisme guru di saja. dapat
Negeri 1 Lambu Lambu? (3). SMAN 1 Lambu, dapat dilihat pada meningkatkan
Kabupaten Bagaimana peran kemampuan guru dalam menguasai kinerja guru
Bima(Putra, kepemimpinan materi dengan baik dan benar,
2018) spiritual kepala bersikap adil atau arif bijaksana,
sekolah dalam tanggung jawab, pemahaman
peningkatan terhadap peserta didik juga bagus,
profesionalisme pembelajaran yang mendidik, dan
guru SMAN 1 pengembangan kepribadian lebih
Lambu? tinggi. (3). Peran kepemimpinan
spiritual kepala sekolah dalam
peningkatan profesioalisme guru di
xx

RENCANA LITERATURE REVIEW


1. JUDUL LITERATURE REVIEW
“Kepemimpinan Spiritual Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru”

2. JUDUL TESIS
“Kepemimpinan Spiritual Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru di salah satu TK IT ( di kecamatan natar )”

Annisa, A. (2020). Hubungan antara Kepemimpinan Spiritual dan Komunikasi Interpersonal Kepala Sekolah dengan Komitmen Afektif Guru di SMK Tritech Informatika Medan Universitas Islam
Negeri Sumatera Utara].
Guru, K. A. Nurmala, NIM. 8186131003. Pengaruh Kepemimpinan Spiritual Kepala Madrasah, Pengalaman Kerja dan Motivasi Intrinsik Terhadap Komitmen Afektif Guru Madrasah Tsanawiyah
Negeri Di Kabupaten Aceh Tamiang. Tesis. Program Studi Administasi Pendidikan. Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan. 2021.
Hadi, M. Y., & Ummah, N. I. (2020). Kepemimpinan Spiritual Kepala Sekolah dalam Menanamkan Budaya Religius di Sekolah Dasar Negeri Jurangsapi 1, Tapen, Bondowoso. LEADERIA: Jurnal
Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 53-62.
Muryani, M., Mukminin, A., & Ali, R. M. (2022). Kepemimpinan Spiritual Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru di salah satu SMP IT Kota Jambi Universitas Jambi].
Nirwana, A. P. (2021). Pengaruh Kepemimpinan Spiritual, Lingkungan Kerja Non Fisik, dan Kompensasi terhadap Kinerja Guru Non PNS di MAN 2 Kebumen Universitas Putra Bangsa].
Nujeri, M. (2022). KEPEMIMPINAN SPIRITUAL KEPALA SEKOLAH DI MAN KABUPATEN BANJAR (STUDI KASUS PADA MAN 1, MAN 3, DAN MAN 5 BANJAR) Pascasarjana].
Permatasari, S. I., & Frendika, R. (2022). Pengaruh Kepemimpinan Spiritual terhadap Semangat Kerja Guru di Sekolah Menengah Kejuruan Pelita Bandung. Bandung Conference Series: Business
and Management,
Putra, A. A. (2018). Peran kepemimpinan spiritual kepala sekolah dalam peningkatan profesionalisme guru di SMA Negeri 1 Lambu Kabupaten Bima Universitas Islam Negeri Maulana Malik
Ibrahim].
Utami, D. (2022). PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN SPIRITUAL TERHADAP KINERJA GURU DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA GURU MA AL-IRTIQO IIBS
MALANG Universitas Muhammadiyah Malang].

Anda mungkin juga menyukai