Anda di halaman 1dari 5

Identifikasi Hasil eksplorasi penyebab

Aspek yang di Analisis eksplorasi


No Aspek masalah masalah masalah
identifikasi penyebab masalah
pembelajaran (Wawancara)
1 Pedagogik Motivasi Siswa kurang 1. Kepala Sekolah 1. Siswa belum
belajar siswa memahami materi - rendahnya motivasi belajar siswa menganggap
masih rendah pelajaran yang - lingkungan yang kurang pembelajaran Kimia
diberikan mendukung (IPAS) juga memiliki
- kurangnya pemahaman akan impact dalam kehidupan
pentingnya pendidikan sehari-hari
- tidak menyukai pelajaran tertentu 2. Belum kembali
2. Waka Kesiswaan (Herkulanus) terbiasa belajar efektif di
- siswa belum terbiasa belajar sekolah
efektif 3. Pelajaran yang
- guru menjelaskan berbelit-belit memerlukan
- siswa tidak fokus belajar, merasa pemahaman awal
gelisah berada di dalam kelas menyulitkan siswa
terutama pada pelajaran yang untuk terintegrasi
kurang disenangi dengan pelajaran yang
sedang berlangsung
2 Literasi Siswa tidak Siswa jenuh ketika 1. Kepala Sekolah 1. Sumber literasi yang
terbiasa diberikan literasi - siswa belum terbiasa membaca dianggap tidak
membaca - bahan literasi yang masih terbatas menarik oleh siswa
di sekolah 2. Belum dimulainya
- membaca dianggap sebagai hal budaya literasi di
yang kurang menarik bagi siswa sekolah
3. Suasana kelas
2. Waka Kesiswaan (Herkulanus) maupun lingkungan
- perpustakaan yang tidak diluar kelas yang
representatif kurang mendukung
- siswa lebih suka main hp
- belum adanya upaya untuk
membiasakan siswa rutin membaca

3 Numerasi Kemampuan Terlalu lama 1. Kepala Sekolah 1. Masih kesulitan


hitung- menyelesaikan - siswa tidak suka menghitung dalam menjumlah dan
hitungan soal yang - siswa kurang diberi perhatian mengurangi angka
dasar siswa menggunakan ekstra pada kemampuan numerasi
masih sangat hitung-hitungan - metode yang diajarkan tidak 2. Sering bingung ketika
rendah variatif soal diubah ke contoh
lain
2. Waka Kesiswaan (Herkulanus)
- guru kurang telaten mengajari 3. Merasa soal yang
siswa diberikan terlalu sulit
- siswa terbiasa menghitung tanpa mencoba
menggunakan handphone mengerjakan terlebih
- kemampuan dasar yang dahulu
seharusnya dipelajari di SD dan
SMP masih kurang

4 Kesulitan belajar -Siswa kurang Siswa tidak 1. Kepala Sekolah 1. Tigkat kemampuan
fokus nyambung ketika - perbedaan karakteristik siswa siswa yang berbeda
siswa termasuk
menyerap diberikan - perbedaan tingkat ekonomi
siswa materi pertanyaan lisan keluarga 2. Siswa berkebutuhan
pelajaran yang maupun ketika - siswa dengan kemampuan yang khusus cenderung pasif
berkebutuhan diberikan diberikan soal lebih tinggi cenderung merasa di kelas
untuk dikerjakan bosan ketika guru mengulangi
khusus dan
di papan tulis materi yang sudah dijelaskan 3. Siswa seringkali lupa
masalah materi pelajaran
-Terdapat Diperlukan usaha 2. Pembina Osis (Paulus Natus) sebelumnya yang masih
pembelajaran
siswa ekstra untuk - siswa berkebutuhan khusus tidak berkaitan dengan
(berdiferensiasi) di berkebutuhan menjelaskan tiap mampu mengejar ketertinggalan pembelajaran yang
khusus pokok bahasan pelajaran dari siswa lain sedang berlangsung
kelas berdasarkan
yang sedang - guru kurang mengakomodir apa
pengalaman dijelaskan yang menjadi kebutuhan siswa di
-Kurangnya Siswa belajar dalam kelas
mahasiswa saat
perhatian hanya di sekolah -jumlah siswa yang banyak didalam
menjadi guru orang tua saja kelas

5 Membangun Kurangnya Orang tua merasa 1. Kepala Sekolah 1. Pertemuan pihak


relasi/hubungan perhatian tugasnya hanya - orang tua kurang peduli dengan sekolah dengan orang
dengan siswa dan orang tua memastikan nilai akademik siswa tua siswa yang minim
orang tua siswa terhadap anak anaknya pergi dari- jadwal pertemuan sorang tua
terkait rumah untuk siswa dengan pihak sekolah yang 2. Orang tua siswa
pentingnya datang ke sekolah belum rutin kurang mendapat
pendidikan - guru jarang mengambil tindakan pemahaman yang baik
yang ideal untuk mengunjungi orang tua terkait perkembangan
ketika ada siswa yang bermasalah belajar anak
Siswa belum Siswa kurang - siswa cenderung menghindari
memahami percaya diri dalam komunikasi dengan guru 3. Siswa cenderung
pentingnya menyampaikan menghindar dan
komunikasi kendala yang 2. Guru BK (Utin Armila) menutup diri ketika
dua arah mereka alami saat - orang tua seringkali tidak hadir diajak berkomunikasi
antara guru pembelajaran di ketika diminta untuk datang ke
dan siswa kelas sekolah
- orang tua terkesan menyalahkan
pihak sekolah ketika siswa
bermasalah
- penyampaian pesan dari siswa ke
orang tua berbeda dengan yang
disampaikan oleh guru
- siswa tidak komunikatif ketika
ditanya terkait masalah yang
dihadapi

6 Pemahaman/ Jumlah siswa Guru terkendala 1. Kepala Sekolah 1. Sulit menemukan


pemanfaatan dengan dengan inovasi - guru kurang kreatif (malas) model pembelajaran
model-model berbagai pembelajaran yang menerapkan model pembelajaran yang tepat dan sesuai
pembelajaran macam harus terlebih inovatif dengan karakteristik
inovatif perbedaan dahulu - guru belum memahami siswa
berdasarkan karakteristik menyesuaikan karakteristik siswa
karakteristik materi serta terdapat kondisi di dalam - siswa cenderung pasif 2. RPP dan penerapan di
dan siswa beberapa kelas, sehingga kelas tidak sesuai
siswa yang memerlukan 2. Kepala LAB Multimedia/Guru (terkadang
memerlukan waktu yang cukup Teknik Informatika (Adrianus) menyesuaikan kondisi
perhatian panjang pada - guru tidak diberi pelatihan terkait siswa)
lebih setiap awal tahun pemanfaatan model pembelajarn
pelajaran untuk inovatif
menemukan model - guru sudah merasa nyaman
pembelajaran yang dengan metode yang digunakan
tepat selama ini
- sulit untuk mengkondisikan siswa

7 Materi terkait Siswa Terhambat 1. Kepala Sekolah 1.Pengetahuan guru


literasi, numerasi, kesulitan kemampuan dan - kemampuan dasar siswa yang masih sedikit terkait
advance material, memahami motivasi siswa rendah pembelajaran HOTS
miskonsepsi, HOTS materi yang sehingga metode - guru jarang menstimulus siswa
bersifat ajar yang sudah - siswa masih terpaku pada 2.Kurangnya pelatihan
abstrak disiapkan kurang penyelesaian soal yang bersifat guru terkait advance
sehingga berjalan baik sederhana material dan HOTS
pembelajaran
tidak efektif 2. Guru Bahasa Inggris (Erista 3.Kemampuan siswa
Trisna) yang rendah
- siswa tidak semangat belajar kalo
tidak diberikan motivasi terlebih
dahulu
- siswa lebih suka dijelaskan
dengan alat peraga/gambar di
papan tulis langsung dibandingkan
harus disuruh membayangkan
yang dijelaskan guru
- siswa mengeluh ketika diberikan
pertanyaan sulit
- beberapa guru belum paham
terkait advance material dan HOTS

8 Pemanfaatan Kurangnya Tidak adanya lab 1. Kepala Sekolah 1.Tidak ada LAB IPA
teknologi/inovasi sarana dan IPA maupun tidak - sarana dan pra sarana yang
dalam pra sarana adanya pelatihan kurang memadai 2.Alat yang terbatas
pembelajaran terkait inovasi - guru senior masih gaptek
pembelajaran bagi - siswa tidak mahir 3.Siswa belum mahir
guru sehingga mengoperasikan komputer mengoperasikan
pembelajaran yang - guru tidak mau mengeksplorasi komputer
terjadi di kelas diri untuk mengubah pembelajaran
terkesan monoton menjadi lebih menarik dengan
teknologi yang seharusnya sudah
guru kuasai

2. Kepala LAB Multimedia/Guru


Teknik Informatika (Adrianus)
- guru tidak ditekankan untuk
berinovasi
- sarana yang tidak bisa
mengakomodir setiap guru
- guru tidak mau berinovasi

Anda mungkin juga menyukai