Isu - isu yang menyita ruang publik saat ini adalah penyalah gunaan narkoba, penyebaran
informasi hoax dan adanya oknum-oknum Terorisme dan radikalisasi. Berdasarkan isu-isu tersebut,
perlu disadari bahwa sebagai PNS saat ini sedang berhadapan dengan pengaruh isu dari eksternal
maupun internal yang akan terus menggerus kehidupan berbangsa dan bernegara, Pancasila, UUD
1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai konsensus dasar berbangsa dan bernegara.
1. Penyalahgunaan Narkoba
Narkoba adalah zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang
menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang. Obat-obatan tersebut dapat
menimbulkan kecanduan jika pemakaiannya berlebihan, selain itu dalam penggunaannya harus
menggunakan resep dokter. Pemanfaatan dari zat-zat itu adalah sebagai obat penghilang nyeri serta
memberikan ketenangan, tetapi seringkali disalahgunakan dalam penggunaannya. Penyalahgunaan
Narkoba akan berdampak besar bagi penggunanya. Adapun dampak bahaya Penyalahgunaan
Narkoba, sbb :
a. Dapat terinfeksi virus HIV dan AIDS, akibat pemakain jarum suntik secara bersama-sama.
b. Perubahan fisik dan lingkungan sehar-hari : jalan sempoyongan; penampilan dunguk; bicara
tidakjelas; mata merah; kurus dan nyeri tulang.
c. Berdampak secara psikologis : berfikir tidak normal, berperasaan cemas, gelisah, apatis, suka
menghayal dan linglung.
d. Merubah perilaku sosial : menghindari kontak mata langsung; suka melawan; mudah
tersinggung; ditemukan obat-obatan, jarum suntik dalam kamar/ tas; suka berbohong; suka bolos
sekolah; malas belajar, suka mengurung diri di kamar.
e. Dampak pidana : penyalahgunaan narkoba juga merupakan salah satu tindak pidana. Sanksi yang
dikenakan bagi penyalahguna narkoba terdapat dalam Pasal 127 ayat UU Narkotika.
Melihat dampak penyalahgunaan narkoba yang sangat merugikan maka pengedaran narkoba
perlu di berantas. Pemberantasan pengedaran narkoba dapat dilakukan apabila semua pihak
bekerjasama, Untuk dapat memberantas penyalahgunaan narkoba kita harus lebih dulu mengetahui
factor penyebabnya. Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mulai menyalahgunakan
narkoba, diantaranya yaitu:
a. Faktor kepribadian
Beberapa hal yang termasuk di dalam faktor pribadi adalah kurangnya pengendalian diri, genetik,
bilogis, personal, kesehatan dan gaya hidup yang memiliki pengaruh dalam menetukan seorang
remaja terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba.
b. Faktor Keluarga
Kurangnya kontrol keluarga menjadi salah satu factor penyebab penyalahgunaan narkoba. Anak
yang kurang perhatian dari orang tuanya yang sibuk cenderung mencari perhatian diluar,
biasanya mereka juga mencari kesibukan bersama teman-temanya.
c. Faktor Lingkungan / Pergaulan
Pengaruh teman atau kelompok berperan penting terhadap penggunaan narkoba. Banyak remaja
yang menganggap penggunaan narkoba menjadi trend.
d. Faktor Pendidikan
Kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh siswa-siswi akan bahaya narkoba juga dapat
memberikan andil terhadap meluasnya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.
Di Indonesia penyalahgunaan narkoba sangat marak terjadi salah satu contoh kasus baru-baru ini
adalah aktor Gery Ishak dan 4 orang temannya di tangkap oleh Polda Jabar sebagai korban
penyalahgunaan narkoba yang akhirnya mereka harus direhabilitasi. (Contoh berita fakta :
https://jabar.inews.id/berita/polisi-sebut-gary-iskak-dan-4-temannya-korban-penyalahgunaan-
narkoba)
Berdasarkan hasil analisis SWOT diatas, strategi atau solusi yang dapat dilakukan untuk menangkal
radikalisme :
1. Meningkatkan dan mengoptimalkan peran pemerintah, TNI, Polri, Tokoh Masyarakat &
Tokoh Agama dalam melakukan kegiatan kebangsaan dan cinta pancasila
2. Mengoptimalkan peran serta komunitas cinta damai dan NKRI untuk meningkatkan rasa
saling menghormati dan menghargai antar umat beragama
3. Menyiapkan aturan dan program peningkatan kegiatan toleransi keagamaan, kebangsaan dan
pancasila