Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN SURVEY TRAFFIC COUNTING (TC)

JALAN KH AGUS SALIM I


KABUPATEN TULUNGAGUNG
JAWA TIMUR

(Dosen : Bobby Agung Hemawan, M.T.)

Disusun Oleh :
Nama : YOGA BAGASKARA
No. Taruna : 2001417
Kelas : TD 2.12
Absen : 23

POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA


STTD BEKASI
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Jalan adalah seluruh bagian Jalan, termasuk bangunan pelengkap dan


perlengkapannya yang diperuntukkan bagi Lalu Lintas umum, yang berada pada
permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air,
serta di atas permukaan air, kecuali jalan rel dan jalan kabel (UU No 22 Tahun 2009
Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan). Jalan raya merupakan prasarana penting
dalam mendukung kegiatan transportasi.

Jalan sebagai salah satu prasarana yang mendukung kegiatan transportasi,


pembangunan sector produksi dan jasa. Transportasi merupakan bagian penting untuk
menunjang kegiatan di sebuah kota. Salah satunya kecamatan Tulungagung,
Tulungagung, Jawa Timur, Indonesia.

Perkembangan transportasi mengakibatkan peningkatan pola pergerakan


manusia. Sehingga pelayanan transportasi harus diselenggarakan dengan lebih baik
untuk mewujudkan lalu lintas angkutan jalan yang aman, lancar, tertib, cepat, teratur,
nyaman, efisien dan dapat menjangkau seluruh pelosok wilayah darat, serta dapat
memadukan berbagai macam moda. Transportasi jalan diharapkan pula dapat
membantu pembangunan nasional.

Semakin meningkatnya tingkat kemajuan teknologi pada saat ini, ditambah pula
keinginan masyarakat akan sesuatu yang praktis dan cepat mengakibatkan semakin
banyaknya aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat pada saat sekarang ini. Dalam
pelaksanaan aktivitas tersebut tentulah diperlukan suatu sarana yang berfungsi untuk
mempercepat masyarakat menuju suatu lokasi untuk melakukan aktivitasnya tersebut.
Peningkatan aktivitas tersebut, berdampak pula pada penambahan kendaraan bermotor
pada ruas jalan. Dimana kendaraan merupakan sarana trasnportasi yang diperlukan
masyarakat dalam melakukan suatu perjalanan.

2
Semakin banyaknya jumlah kendaraan bermotor di ruas jalan setiap harinya
selalu berbeda dengan hari-hari yang lain. Perbedaan itulah yang melatar belakangi
kami untuk mengetahui jumlah volume lalu lintas di Jalan KH Agus Salim dalam 3 jam.
Yaitu volume selama survei dan volume terklasifikasi kendaraan bermotor tersebut.
Dan juga untuk mencari tahu penggunaan moda yang digunakan masyarakat, berapa
persen moda transportasi yang digunakan pada ruas jalan tersebut.

Selain itu juga untuk mengetahuinya waktu sibuk, atau kapan kendaraan paling
banyak maelintas di ruas jalan tersebut dalam saru hari. Baik itu waktu sibuk semua
kendaraan ataupun waktu sibuk kendaraan yakni di waktu pagi.

Volume jalan, jam sibuk, persentase penggunaan moda dengan klasifikasinya,


kapasitas dan lebar jalan harus saling terkait dengan adanya suatu pengaturan lalu lintas.
Supaya tercipta suatu sistem transportasi yang terpadu dan sistematis.
Sehubungan dengan hal tersebut maka dalam penulisan laporan ini kami
mencoba untuk memaparkan mengenai analisa data Survei Pencacahan Volume Lalu
Lintas (traffic counting) dan Survei Inventarisasi pada ruas Jalan KH Agus Salim ini.
Dimana untuk mengetahui volume kendaraan idealnya dilakukan survei selama satu
hari penuh, akan tetapi karena terbatasnya waktu dan banyaknya aktivitas maka kami
hanya mengambil sampel selama 3 jam saja. Pelaksanaan survei dilaksanakan mulai
pukul 06.00 sampai dengan pukul 09.00 WIB. Dengan harapan kami dapat mengambil
waktu sibuk pada pagi hari.

2. Maksud Dan Tujuan


Maksud dan tujuan dari dilaksanakannya Survei Traffic Counting (TC) di ruas
jalann KH Agus Salim, antara lain :
1. Informasi yang menyangkut jumlah kendaraan yang melintas, Satuan Mobil
Penumpang (SMP).
2. Klasifikasi kendaraan/jenis kendaraan pada ruas yang disurvei.
3. Perbandingan jenis kendaran yang melintas.

3
4. Gambaran umum arus lalu lintas khusunya pada on peak (waktu sibuk,
yakni pagi hari) dan off peak (waktu non-sibuk) pada lokasi survei, dan
5. Untuk mengetahui volume lalu lintas setiap jenis kendaraan bermotor yang
ada (jam survei).

3. Ruang Lingkup
Karena keterbatasan lokasi, waktu dan tenaga pada saat pelaksanaan survey,
maka dalam laporan ini penulis memberikan batasan rung lingkup wilayah
survey dan juga pengambilan data, Adapun ruang lingkupnya adalah :
- Survey traffic counting, surveyor turun langsung ke lapangan untuk
mengetahui volume kendaraan yang beroperasi di jalan raya serta arus lalu
lintas saat itu.

4
BAB II
METODOLOGI

3.1 Metode Survei


Metode dari survey Traffic Counting (TC) ini dilakukan oleh satu orang surveyor.
Untuk pelaksanaan survei traffic counting (tc), metode yang digunakan diantaranya :
1. MCC (Manual Classified Count) atau secara manual.
Sebelum survei, dilakukan survei pendahuluan dan pimpro menentukan dan
mengetahui daerah studi yang akan di survei, kemudian dari daerah tersebut pimpro
menentukan titik-titik di ruas jalan dari masing-masing pos untuk pelaksanaan
survei Traffic Counting di ruas jalan. Titik-titik tersebut haruslah dapat memberikan
kenyamanan bagi para surveyor dalam melakukan survei. Selain itu pimpro juga
harus membagi batasan-batasan dari tiap-tiap pos untuk pelaksanaan survei traffic
counting.
Dalam pelaksanaan survei ini, yaitu survei traffic counting di ruas jalan haruslah
ada kerjasama yang bai kantar surveyor dalam satu kelompok. Pembuatan jadwal
survei perlu dilakukan agar masing-masing surveyor dapat merasakan dan mengerti
tata cara dari survei tersebut.
Kelebihan dari survei secara manual adalah pelaksanaan yang dilakukan tidak
terlalu sulit atau dilakukan secara sederhana, tidak mahal, tidak memerlukan
keahlian khusus, cukup dengan pemahaman tata cara dari masing-masing survei.
Sedangkan kekurangan yang terjadi adalah data yang terkumpul kurang akurat dan
ketepatan kurang diyakini karena tergantung dari keahlian surveyor itu sendiri.

2. Metode Kepustakaan
Metode ini merupakan suatu metode kajian terhadap suatu teori dan leteratur-
literatur yang menjadi landasan berfikir dan berkaitan dengan penulisan laporan
ini.Data yang dilakukan dalam penulisan laporan terdiri dari dua (2) macam data,
yaitu Data Sekunder dan Data Primer.
- Data Primer

5
Pengumpulan data primer dilakukan dengan pengamatan langsung
dilapangan melalui survei untuk tujuan menyediakan data yang akan
digunakan dalam proses analisa. Sbelum melaksanakan pengumpulan data
perlu adanya perencanaan mengenai hal-hal yang harus dikerjakan
mengenai lokasi, jenis survei, alat yang digunakan, materi, surveyor, cara
pengumpulan data dan data yang dihasilkan.
Selain itu, dilakukan metode kepustakaan. Metode ini merupakan suatu metode
kajian terhadap suatu teori dan literatur-literatur yng menjadi landasan berfikir dan
berkaitan dengan penulisan laporan ini.

3.2 Peralatan Yang Digunakan


Untuk mendukung survey agar dalam pelaksanaannya mendapatkan hasil data yang
memuaskan maka perlengkapan yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut :
1. Alat – alat tulis (pensil, dan lain-lain);
2. Alat penghitung (counter);
3. Clip board;
4. Kalkulator;
5. Formulir Survei;
6. Kamera Digital.

3.3 Metode Pengumpulan Data


Untuk pelaksanaan Survei Tranffic Counting (TC), menggunakan metode antara lain :
1. Pengumpulan Data Primer
Pengumpulan data secara primer didapatkan dari hasil surei lapangan secara
langsung dengan melakukan pengamatan secara langsung dan pencatatan pada ruas
Jalan KH Agus Salim, Tulungagung.
2. Komputerisasi Data
Pada tahap ini data primer yang di dapatkan dari survei langsung di lapangan
diolah dan dimasukkan ke dalam computer
3. Analisis Data

6
Tahap akhir dari pengerjaan laporan ini adalah analisa data dimana data-data
primer yang telah dikumpulkan akan di analisa sedemikian rupa sehingga laporan ini
dapat disajikan dengan baik.

7
BAB III

GAMBARAN UMUM

3.1 Profil Daerah Survei

Kabupaten Tulungagung terkenal sebagai satu dari beberapa daerah penghasil


marmer terbesar di Indonesia. Kabupaten Tulungagung terletak kurang lebih 154 km
ke arah Barat Daya dari Kota Surabaya. Secara administratif, Kabupaten Tulungagung
dibagi menjadi 19 (sembilan belas) Kecamatan, 257 (dua ratus lima puluh tujuh) Desa
dan 14 (empat belas) Kelurahan.
Kabupaten Tulungagung memiliki luas wilayah 1.055,65 km2 (105.565 Ha).
Secara geografis, wilayah Kabupaten Tulungagung terletak antara 111º43’ – 112º07’
Bujur Timur dan 7º51 – 8º18’ Lintang Selatan.
Kabupaten Tulungagung memiliki wilayah dataran rendah, sedang, dan tinggi
dengan konfigurasi datar, perbukitan, dan pegunungan. Dataran rendah merupakan
daerah dengan ketinggian di bawah 500 m dari permukaan laut. Daerah ini hampir di
semua wilayah Kabupaten Tulungagung, kecuali di Kecamatan Pagerwojo dan
Kecamatan Sendang yang dataran rendahnya hanya 4 desa. Dataran sedang dengan
ketinggian 500-700m dari permukaan laut meliputi Kecamatan Pagerwojo sebanyak 6
desa dan Kecamatan Sendang 5 desa. Dataran tinggi dengan ketinggian di atas 700m
dari permukaan laut terdiri dari 1 desa di Kecamatan Pagerwojo dan 2 desa di
Kecamatan Sendang.
Secara umum luasan yang merupakan dataran rendah berada di tengah
kabupaten, sedangkan dataran tinggi dengan kondisi tanah bergelombang ataupun
bukit/pegunungan berada di sebelah barat laut dan selatan.

8
3.2 Kondisi Lalu Lintas

Kondisi lalu lintas di Kawasan ruas Jalan KH Agus Salim, Tulungagung


sedikit teratur dan kondisi arus kendaraan lalu lintas tergolong ramai lancar karena
lokasi survey merupakan akses menuju pusat kota di Kabupaten Tulungagung.

3.3 Pelaksanaan Survei


Hari, Tanggal : Selasa, 26 Oktober 2021
Tempat : Ruas Jalan KH Agus Salim, Kenayan, Tulungagung.
Waktu : Pukul 06.00 WIB – 09.00 WIB
Dosen : Bobby Agung, MT

9
BAB IV
PENYAJIAN DATA

Dalam penulisan laporan ini kami mengambil penyajian data dengan menggunakan
tabel untuk survey Traffic Counting (TC) di ruas jalan. Dengan format tabel yang digunakan
adalah :

1. Waktu
2. Sepeda Motor
3. Low Vehicle
- Mobil Pribadi
- MPU (Mobil Penumpang Umum)
- Pick Up
4. High Vehicle
- Truk Besar
- Truk Sedang
- Bis Besar
- Bis Sedang
5. Kendaraan Tidak Bermotor

10
BAB V

ANALISIS DATA

5.1 Survei Traffic Counting


a. Analisa Data Lapangan
Setelah Data Lapangan terkumpul, Langkah selanjutnya disusun,
dihimpun dan dianalisa sesuai Teknik survey
b. Hasil Analisa
Hasil Analisa yang dihasilkan akan didesain untuk perencanaan
berikutnya. Hasil Analisa dan survey tersebut akan sangat besar manfaatnya
apabila menunjukkan data yang akurat. Data survey yang akurat menjadi bahan
desain dan pengambilan keputusan untuk menentukan Tindakan yang tepat bagi
suatu kebijaksanaan terkait dengan perencanaan jalan.
Dalam survey Taffic Counting (TC) diruas jalan ini dilakukan secara
trklarifikasi, artinya mencatat data arus lalu lintas berdasarkan jenis moda setiap
15 menit selama 3 jam, untuk itu Analisa data ini terdiri dari data tiap moda per
15 menit dan akumulasi selama 3 jam untuk semua moda.

11
BAB VI

HASIL DAN PEMBAHASAN

6.1. Tabel Formulir Data Survei

Tabel frekuensi kendaraan ruas Jalan KH Agus Salim arah timur ke barat atau masuk
ke arah Kabupaten Tulungagung

NAMA RUAS JL KH AGUS SALIM SEGMEN I


JL.KH AGUS SALIM JL.KH AGUS SALIM
ARAH : MASUK (Timur Ke Barat) SEGMEN I SEGMEN I
SURVEYOR : YOGA BAGASKARA

JENIS KENDARAAN
WAKTU SEPEDA KENDARAAN RINGAN (LV) KENDARAAN BERAT (HV) TRUK GANDENG, TDK BERMOTOR
MOTOR (MC) Mobil MPU Pick Up Bus Kecil Bus Sedang Bus Besar Truk Sedang Truk Besar TEMPEL (UM)
06.00 - 06.15 151 20 2 5 0 0 0 1 0 0 4
06.15 - 06.30 161 30 1 6 0 0 0 1 0 0 6
06.00 - 07.00
06.30 - 06.45 166 30 0 6 0 1 0 6 0 0 9
06.45 - 07.00 179 28 1 5 0 0 0 8 0 0 8
07.00 - 07.15 188 34 0 8 0 1 0 7 0 0 14
07.15 - 07.30 177 36 0 9 0 1 0 6 0 0 11
07.00 - 08.00
07.30 - 07.45 174 32 0 7 0 0 0 5 0 0 11
07.45 - 08.00 166 32 0 8 0 1 0 6 0 0 10
08.00 - 08.15 166 26 0 7 0 1 0 6 0 0 8
08.15 - 08.30 155 26 0 5 0 0 0 5 0 0 7
08.00 - 09.00
08.30 - 08.45 156 28 0 6 0 1 0 4 0 0 10
08.45 - 09.00 106 30 0 7 0 0 0 3 0 0 5

Tabel frekuensi kendaraan ruas Jalan KH Agus Salim arah timur ke barat atau masuk
ke arah Kabupaten Tulungagung

NAMA RUAS JL KH AGUS SALIM SEGMEN I


JL.KH AGUS SALIM JL.KH AGUS SALIM
ARAH : KELUAR (Barat Ke Timur) SEGMEN I SEGMEN I
SURVEYOR : YOGA BAGASKARA

JENIS KENDARAAN
WAKTU SEPEDA
KENDARAAN RINGAN (LV) KENDARAAN BERAT (HV) TDK BERMOTOR
MOTOR (MC) Truk Gandeng, (UM)
Mobil MPU Pick Up Bus Kecil Bus sedang Bus Besar Truk Sedang Truk Besar
Tempel
06.00 - 06.15 144 24 1 3 1 0 0 3 0 0 2
06.15 - 06.30 161 28 1 2 0 0 0 4 0 0 3
06.00 - 07.00
06.30 - 06.45 164 30 0 4 0 0 0 4 0 0 6
06.45 - 07.00 171 32 0 4 0 0 0 5 0 0 6
07.00 - 07.15 177 42 1 5 0 1 0 6 0 0 8
07.15 - 07.30 179 40 2 6 0 1 0 6 0 0 8
07.00 - 08.00
07.30 - 07.45 166 34 0 5 0 0 0 5 0 0 8
07.45 - 08.00 156 32 0 5 0 0 0 6 0 0 8
08.00 - 08.15 151 28 0 5 0 0 0 6 0 0 9
08.15 - 08.30 131 30 0 5 0 0 0 5 0 0 7
08.00-09.00
08.30 - 08.45 111 28 0 2 0 1 0 4 0 0 3
08.45 - 09.00 116 30 0 3 0 0 0 5 0 0 5

12
Berdasarkan tabel survey diatas ada beberapa kendaraan yang melewati ruas Jalan KH
Agus Salim I ini, saya dibantu rekan saya menghitung manual kendaraan dengan dibantu
aplikasi Multi Counter dari arah Timur ke Barat (Masuk kearah Pusat Kabupaten
Tulungagung) dan dari arah Barat ke Timur(Keluar Dari CBD Kabupaten Tulungagung).
Dari kedua arah tersebut dominan dilewati oleh sepeda motor (MC). Ada beberapa jenis
kendaraan ringan (LH) yang melintasi dari dua arah tersebut seperti mobil dan pick up, ada
beberapa kendaraan berat juga (HV) yang melintas yaitu truck sedang dan yang terakhir
terdapat kendaraan tidak bermotor (UM).

6.2. Presentase Jumlah Kendaraan Berdasarkan Jenis

Jl KH Agus Salim I (Timur – Barat) Ke arah Pusat Kabupaten Tulungagung

Jenis Kendaraan Jumlah Kendaraan Presentase


Sepeda Motor 1827 77%
Mobil 352 15%
MPU 1 0%
Pick up 49 2%
Bus Sedang 3 0%
Bus Kecil 1 0%
Truck Sedang 59 2%
UM (Tidak Bermotor) 73 3%
Total 2365 100%

13
Jl KH Agus Salim I (Barat – Timur) Ke Keluar Dari CBD Kabupaten Tulungagung

Jenis Kendaraan Jumlah Kendaraan Presentase


Sepeda Motor 1945 76%
Mobil 378 15%
MPU 4 0%
Pick Up 79 3%
Bus Sedang 6 0%
Truck Sedang 58 2%
UM (Tidak Bermotor) 103 4%
Total 2573 100%

6.3. Tabel Analisis Data


Tabel Analisis dari Jl KH Agus Salim I (Timur – Barat) Ke arah Pusat Kabupaten
Tulungagung
Jenis Kendaraan
TIDAK BERMOTOR TOTAL TIME SERIES
Sepeda Motor Mobil MPU Pick Up Bus Kecil Bus sedang Bus Besar Truk Sedang Truk Besar Truk Gandeng, Tempel
WAKTU
SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP
KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND SMP KENDARAAN SMP
0,25 1 1 1 1 1,3 1,3 1,3 1,3 1,3 0,8
06.00 - 07.00 06.00 - 06.15 144 36 20 20 1 1 3 3 1 1 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 2 1,6 174,0 66,5
06.15 - 06.30 161 40,25 30 30 1 1 2 2 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 0 0 3 2,4 201 80,85
06.30 - 06.45 164 41 30 30 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 0 0 6 4,8 208 85
06.45 - 07.00 171 42,75 28 28 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 6 4,8 214 86,05 797 318,4
07.00 - 08.00 07.00 - 07.15 177 44,25 34 34 1 1 5 5 0 0 1 1,3 0 0 6 7,8 0 0 0 0 8 6,4 232 99,75 855 351,65
07.15 - 07.30 179 44,75 36 36 2 2 6 6 0 0 1 1,3 0 0 6 7,8 0 0 0 0 8 6,4 238 104,25 892 375,05
07.30 - 07.45 166 41,5 32 32 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 8 6,4 216 91,4 900 381,45
07.45 - 08.00 156 39 32 32 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 6 7,8 0 0 0 0 8 6,4 207 90,2 893 385,6
08.00 - 09.00 08.00 - 09.15 151 37,75 26 26 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 6 7,8 0 0 0 0 9 7,2 197 83,75 858 369,6
08.15 - 08.30 131 32,75 26 26 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 7 5,6 174 75,85 794 341,2
08.30 - 08.45 111 27,75 28 28 0 0 2 2 0 0 1 1,3 0 0 4 5,2 0 0 0 0 3 2,4 149 66,65 727 316,45
08.45 - 09.00 116 29 30 30 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 5 4 159 72,5 679 298,75
Total 1827 456,75 352 352 1 1 49 49 1 1 3 4 59 76,7 73 58,4 2369,0 1002,75 7395 3138,15

Tabel analisis Jl KH Agus Salim I (Barat – Timur) Ke Keluar Dari CBD Kabupaten
Tulungagung
Jenis Kendaraan
TIDAK BERMOTOR TOTAL TIME SERIES
Sepeda Motor Mobil MPU Pick Up Bus Kecil Bus sedang Bus Besar Truk Sedang Truk Besar Truk Gandeng, Tempel
WAKTU
SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP
KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND KEND SMP KENDARAAN SMP
0,25 1 1 1 1 1,3 1,3 1,3 1,3 1,3 0,8
06.00 - 07.00 06.00 - 06.15 151 37,75 24 24 2 2 5 5 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 4 3,2 187 73,25
06.15 - 06.30 161 40,25 28 28 1 1 6 6 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 6 4,8 203 81,35
06.30 - 06.45 166 41,5 30 30 0 0 6 6 0 0 1 1,3 0 0 6 7,8 0 0 0 0 9 7,2 218 93,8
06.45 - 07.00 179 44,75 32 32 1 1 5 5 0 0 0 0 0 0 8 10,4 0 0 0 0 8 6,4 233 99,55 841 347,95
07.00 - 08.00 07.00 - 07.15 188 47 42 42 0 0 8 8 0 0 1 1,3 0 0 7 9,1 0 0 0 0 14 11,2 260 118,6 914 393,3
07.15 - 07.30 177 44,25 40 40 0 0 9 9 0 0 1 1,3 0 0 6 7,8 0 0 0 0 11 8,8 244 111,15 955 423,1
07.30 - 07.45 174 43,5 34 34 0 0 7 7 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 11 8,8 231 99,8 968 429,1
07.45 - 08.00 166 41,5 32 32 0 0 8 8 0 0 1 1,3 0 0 6 7,8 0 0 0 0 10 8 223 98,6 958 428,15
08.00 - 09.00 08.00 - 08.15 166 41,5 28 28 0 0 7 7 0 0 1 1,3 0 0 6 7,8 0 0 0 0 8 6,4 216 92 914 401,55
08.15 - 08.30 155 38,75 30 30 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 7 5,6 202 85,85 872 376,25
08.30 - 08.45 156 39 28 28 0 0 6 6 0 0 1 1,3 0 0 4 5,2 0 0 0 0 10 8 205 87,5 846 363,95
08.45 - 09.00 106 26,5 30 30 0 0 7 7 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 5 4 151 71,4 774 336,75
TOTAL 1945 486,25 378 378 4 4 79 79 6 8 58 75,4 103 82,4 2573
14 1112,85 8042 3500,1
6.4. Hasil Analisis Volume Jam Puncak

Hasil analisis pada survey Jl. KH Agus Salim I (Timur – Barat) masuk kea rah pusat
Kabupaten Tulungagung

Time
Time Series
Waktu Series
(Kendaraan)
(SMP)
06.00-07.00 797 318,4
06.15-07.15 855 351,65
06.30-07.30 892 375,05
06.45-07.45 900 381,45
07.00-08.00 893 385,6
07.15-08.15 858 369,6
07.30-08.30 794 341,2
07.45-08.45 727 316,45
08.00-09.00 679 298,75
volume jam
puncak 893 385,6
(SMP)

Berdasarkan pada tabel dan grafik diatas diketahui bahwa pada arus lalu lintas dari Jl. KH
Agus Salim I (Timur – Barat) mengalami volume puncak arus lalu lintas pada pukul 07.00-
08.00 yakni sebesar 385,6 smp/jam

15
Hasil analisis Jl KH Agus Salim I (Barat – Timur) Ke Keluar Dari CBD Kabupaten
Tulungagung.

Time
Time Series Series
Waktu (Kendaraan) (SMP)
06.00-07.00 841 347,95
06.15-07.15 914 393,3
06.30-07.30 955 432,1
06.45-07.45 968 429,1
07.00-08.00 958 428,15
07.15-08.15 914 401,55
07.30-08.30 872 376,25
07.45-08.45 846 363,95
08.00-09.00 774 336,75
volume jam
puncak 958 428,15
(SMP)

Berdasarkan pada tabel dan grafik diatas diketahui bahwa pada arus lalu lintas dari Jl.
KH Agus Salim I (Barat – Timur) mengalami volume puncak arus lalu lintas pada pukul
07.00-08.00 yakni sebesar 428,15 smp/jam.

Setelah melakukan analisis pada volume lalu lintas berdasarkan kendaraan/jam dan
smp/jam pada survey ini juga melakukan perhitungan LHR atau (Lalu Lintas Harian Rata-
Rata) ini adalah hasil bagi jumlah kendaraan yang diperoleh selama pengamatan dengan
𝑁
lamanya pengamatan dengan rumus LHR = dimana N adalah Jumlah kendaraan selama
𝑡

pengamatan dan t adalah lama pengamatan.

Kegunaan Lalu Lintas Harian Rata – Rata (LHR) :


16
1. Desain jalan antar – kota

2. Menentukan tingkat pertumbuhan lalu lintas

3. Menganalisis variasi lalu lintas per jam, harian, bulanan dan atau musiman

4. Analisis kecelakaan (menghubungkan jumlah dan jenis kecelakaan terhadap arus lalu
lintas dan atau kendaraan – km)

5. Perencanaan jaringan dan pendanaan.

6.5. Hasil Analisis LHR


KH Agus Salim I (Timur-Barat) masuk ke arah pusat Kabupaten Tulungagung

WAKTU
TOTAL KENDARAAN
06.00 - 06.15 174
06.15 - 06.30 201
06.30 - 06.45 208
06.45 - 07.00 214
07.00 - 07.15 232
07.15 - 07.30 238
07.30 - 07.45 216
07.45 - 08.00 207
08.00 - 08.15 197
08.15 - 08.30 174
08.30 - 08.45 149
08.45 - 09.00 159
Total
Kendaraan 2369
Total LHR 790

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑙𝑎𝑙𝑢 𝑙𝑖𝑛𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛


LHR = 𝐿𝑎𝑚𝑎𝑛𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛
2369 𝑘𝑒𝑛𝑑𝑎𝑟𝑎𝑎𝑛
LHR =
3 𝑗𝑎𝑚

= 790 kendaraan/jam

Jadi jumlah lintas harian rata-rata (LHR) yang melalui jalan KH Agus Salim I
arah (Timur – Barat) adalah 790 kend/jam.

KH Agus Salim I (Barat – Timur) Ke Keluar Dari CBD Kabupaten Tulungagung.

17
WAKTU
TOTAL KENDARAAN
06.00 - 06.15 187
06.15 - 06.30 203
06.30 - 06.45 218
06.45 - 07.00 233
07.00 - 07.15 260
07.15 - 07.30 244
07.30 - 07.45 231
07.45 - 08.00 223
08.00 - 08.15 216
08.15 - 08.30 202
08.30 - 08.45 205
08.45 - 09.00 151
Total
Kendaraan 2573
Total LHR 858

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑙𝑎𝑙𝑢 𝑙𝑖𝑛𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛


LHR = 𝐿𝑎𝑚𝑎𝑛𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛
2573 𝑘𝑒𝑛𝑑𝑎𝑟𝑎𝑎𝑛
LHR = 3 𝑗𝑎𝑚

= 858 kendaraan/jam

Jadi jumlah lintas harian rata-rata (LHR) yang melalui jalan KH Agus Salim I
arah (Barat - Timur) adalah 858 kend/jam.

Berikut merupakan perhitungan LHR dari 2 lajur ruas jalan KH Agus Salim I

𝑁
LHR = 𝑡

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑛𝑑𝑎𝑟𝑎𝑎𝑛 2 𝑙𝑎𝑗𝑢𝑟


LHR = 𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑠𝑢𝑟𝑣𝑒𝑖

4942
LHR = = 1647 𝑘𝑒𝑛𝑑/𝑗𝑎𝑚
3

Jadi hasil analisis variasi lalu lintas perhari dari ruas jalan KH Agus Salim I ini
adalah 1647 kendaraan/jam.

6.6. Hasil Analisis Faktor K


Faktor K merupakan proporsi(%) volume jam perencanaan(VJP) terhadap
volume harian rata-rata tahunan (LHR), VJP dipakai sebagai dasar untuk menetapkan

18
jumlah jalur jalan atau lebar jalur jalan. Faktor K didapatkan dari
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑗𝑎𝑚 𝑝𝑢𝑛𝑐𝑎𝑘
x100%
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 24 𝑗𝑎𝑚

Berdasarkan hasil survey yang saya lakukan didapatkan Faktor K


sebagai berikut :
KH Agus Salim I (Timur-Barat) masuk ke arah pusat Kabupaten Tulungagung
Time Series
WAKTU TOTAL KENDARAAN Waktu
(Kend)
06.00 - 06.15 66,5 06.00-07.00 318,4
06.15 - 06.30 80,85 06.15-07.15 351,65
06.30 - 06.45 85 06.30-07.30 375,05
06.45 - 07.00 86,05 06.45-07.45 381,45
07.00 - 07.15 99,75 07.00-08.00 385,6
07.15 - 07.30 104,25 07.15-08.15 369,6
07.30 - 07.45 91,4 07.30-08.30 341,2
07.45 - 08.00 90,2 07.45-08.45 316,45
08.00 - 08.15 83,75 08.00-09.00 298,75

08.15 - 08.30 Volume Jam


75,85 Puncak 385,6
08.30 - 08.45 66,65
08.45 - 09.00 72,5
Total 1002,75
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑗𝑎𝑚 𝑝𝑢𝑛𝑐𝑎𝑘
Faktor K = 𝑥 100%
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑢𝑟𝑣𝑒𝑦
385,6
Faktor K = 𝑥 100%
1002,75

Faktor K = 0,3845
Jadi didapatkan analisis data faktor K jalan KH Agus Salim I (Timur-Barat)
adalah 0,3845 %

KH Agus Salim I (Barat – Timur) Ke Keluar Dari CBD Kabupaten Tulungagung.

19
Time Series
WAKTU TOTAL KENDARAAN Waktu
(Kend)

06.00 - 06.15 73,25 06.00-07.00 347,95


06.15 - 06.30 81,35 06.15-07.15 393,3
06.30 - 06.45 93,8 06.30-07.30 432,1
06.45 - 07.00 99,56 06.45-07.45 429,1
07.00 - 07.15 118,6 07.00-08.00 428,15
07.15 - 07.30 11,15 07.15-08.15 401,55
07.30 - 07.45 99,8 07.30-08.30 376,25
07.45 - 08.00 98,6 07.45-08.45 363,95
08.00 - 08.15 92 08.00-09.00 336,75

08.15 - 08.30 Volume Jam


85,85 Puncak 428,15
08.30 - 08.45 97,5
08.45 - 09.00 71,4
Total 1022,86

𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑗𝑎𝑚 𝑝𝑢𝑛𝑐𝑎𝑘


Faktor K = 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑢𝑟𝑣𝑒𝑦 𝑥 100%
428,15
Faktor K = 𝑥 100%
1022,86

Faktor K = 0,4185
Jadi didapatkan analisis data faktor K jalan KH Agus Salim I (Timur-Barat)
adalah 0,4185 %

20
BAB VII
PENUTUP
7.1. Kesimpulan

Survey Traffic Counting adalah survey yang dilakukan dengan menghitung atau
mencacah lalu lintas (kendaraan) yang lewat pada suatu ruas jalan pada periode waktu
tertentu. Survey Traffic Counting dilakukan untuk pengambilan data volume lalu lintas yang
dikelompokkan pada jenis kendaraan dan periode waktu saat melintasi ruas jalan tersebut.
Dari hasil survey Traffic Counting yang telah saya dan rekan saya lakukan di ruas
jalan KH Agus Salim I Kabupaten Tulungagung yang termasuk kedalam ruas jalan 2/2 UD
dari arah (Timur – Barat) masuk kearah pusat Kabupaten Tulungagung dan (Barat – Timur)
keluar dari CBD Kabupaten Tulungagung, maka dapat disimpulkan kondisi lalu lintas jalan
tersebut sebagai berikut :
1. Kendaraan yang mendominasi pada ruas lalu lintas jalan KH Agus Salim I adalah
Sepeda Motor (MC) dengan presentase sebesar 77% dari arah (Timur – Barat) dan
sebanyak 76% dari arah (Barat – Timur) dari total kendaraan 2 lajur ruas jalan KH
Agus Salim I.
2. Jam puncak dari kedua lajur ruas KH Agus Salim I ini terjadi pada pukul 07.00-08.00.
Hal ini dikarenakan kondisi ruas KH Agus salim I baik yang mengarah kearah Pusat
Kab.Tulungagung dan keluar dari Pusat Kab. Tulungagung merupakan akses bagi
pengendara yang merupakan ruas penghubung Kawasan sekolah, perkantoran dan
pertokoan. Hal tersebut mengapa pada jam 07.00 – 08.00 merupakan jam puncak
karena pada waktu tersebut para siswa, dan pekerja mulai melakukan pergerakan atau
mobilitas ke lokasi masing-masing. Surveyor menghitung kendaraan berdasarkan
klasifikasi pada MKJI 1997 mulai dari sepeda motor (MC), Kendaraan ringan (LV),
kendaraan berat (HV), serta kendaraan tak bermesin (UM). Dari hasil grafik diatas
antara kedua lajur ruas KH Agus Salim terjadi kenaikan volume lalu lintas pada pukul
06.00-08.00 lalu melandai dan mengalami jam puncaknya pada pukul 07.00-08.00
dari arah (Barat – Timur) dengan volume kendaraan sebesar 428,15 smp/jam.
3. Presentase kendaraan paling rendah berada pada kendaraan ringan (LV) jenis MPU
dengan presentase 0% sebanyak 1 dan 4 kendaraan dan kendaraan berat (HV) jenis
Bus Kecil dan Bus Sedang dengan presentase 0% sebanyak 1 kendaraan bus kecil dan
3 dan 6 bus sedang yang melintasi kedua ruas di jalan KH Agus Salim I.
4. Didapatkan hasil perhitungan LHR (Lalu lintas Harian) digunakan untuk menganalisis
variasi lalu lintas perhari dari ruas Jalan KH Agus Salim I ini adalah 1647 kend/jam.
5. Didapatkan hasil perhitungan Faktor K proporsi (%) Volume Jam Perencanaan (VJP)
terhadap Volume Harian rata rata tahunan (LHR) VJP dipakai sebagai dasar untuk
menetapkan jumlah jalur jalan atau lebar jalur jalan. Dari arah (Timur – Barat) sebesar
0,3845% dan dari arah (Barat – Timur) sebesar 0,4185%

21
DOKUMENTASI RUAS

22

Anda mungkin juga menyukai