Anda di halaman 1dari 1

3.

UU Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian menurut mahkamah konstitusi melanggar UUD
1945, hal ini karena dianggap UU tentang perkoperasian ini tidak sesuai dengan ruh/ makna dari
koperasi itu sendiri. UU tentang perkoperasian ini menurut mahkamah konstitusi telah
menghilangkan asas kekeluargaan dan gotong royong yang menjadi ciri khas koperasi. Kemudian isi
dari UU yang menyatakan koperasi sebagai badan hukum tidak mengandung pengertian substantif,
merujuk pada pengertian sebagai bangunan perusahaan khas, sehingga pengertian ini juga telah
tidak sejalan dengan koperasi seperti yang dimaksud Pasal 33 ayat (1) UUD 1945. Selain kedua
permasalahan tersebut masih banyak konten UU tentang perkoperasian tersebut yang tidak sejalan
dengan UUD 1945.

Sangat memungkinkan bahwa UU yang dibuat oleh DPR dibatalkan oleh mahkamah konstitusi.
Karena pada dasranya UU yang dibuat sebelum diberlakukan harus dilakukan pengujian undang-
undang ( judical review ). Dalam tahap pengujian ini apabila dalam uu yang dibuat terdapat aturan
yang bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi maka aturan/uu yang dibuat dapat dibatalkan.
Sebagai lembaga yudikatif mahkamah konstitusi ini memiliki kewennagan dalam hal pengujian UU,
sehingga dalam kasusu ini sangat lazim apabila mk membatalkan uu yang dibuat oleh DPR

Anda mungkin juga menyukai