KEMENTERIAN PERTANIAN
Ri DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN YAN, G
KANTOR PUSAT KEMENTERIAN PERTANIAN GEDUNG D a
SZ JALAN HARSONO RM NOMOR 3 RAGUNAN PASAR MINGGU, JAKARTA SELATAN KODE POS 12550
‘TELEPON (021) 7816082, FAKSIMILE (021) 7816083
Nomor 8.342 /RC-120/8/ 12 /20rr QS Desember 2022
Lampiran
Hal : Dukungan Anggaran APBD Kegiatan
Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida
Yth. Gubernur/Bupati/Walikota
Seluruh Indonesia
Dengan terbitnya Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 84 Tahun 2022 tentang Pedoman
Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TA. 2023, sebagaimana tercantum dalam
Nomor 81 : Pemerintah Daerah mensinergikan program dan kegiatan dalam penyusunan APBD TA
2023 dengan kebijakan pemerintah antara lain ; point af) pengawasan terhadap produksi/pengadaan,
peredaran/distribusi dan penggunaan pupuk dan pestisida secara terpadu atau terkoordinasi antar
instansi terkait di bidang pupuk dan pestisida baik di tingkat pusat, provinsi maupun kabupaten/kota
yang dilakukan oleh Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KPPP), antara lain : 1) Koordinasi dan
evaluasi tingkat provinsi/kabupaten/kota; 2) Pemantauan dan evaluasi KPPP; 3)
Pengambilan/pembelian sampel pupuk dan pestisida; 4) Pengujian/analisa sampel pupuk dan
pestisida.
Mengingat tahun anggaran 2023 belum semua Provinsi/Kabupater/Kota mendapat alokasi anggaran
pendampingan KPPP yang bersumber dari APBN, sehingga perlu adanya dukungan anggaran dari
APBD masing-masing provinsi maupun kabupaten/kota melalui mengoptimalkan kembali wadah
KPPP dalam rangka pelaksanaan pengawasan terhadap pengadaan, peredaran, penggunaan pupuk
dan pupuk bersubsidi serta pestisida yang dilakukan secara terkoordinasi antar pusat dan daerah
sehingga permasalahan peredaran pupuk dan pestisida dapat diatasi,
‘Sehubungan hal tersebut di atas, bagi Provinsi maupun Kabupaten/Kota yang belum dialokasikan
anggaran pendampingan KPPP, diharapkan segera mengusulkan kegiatan tersebut pada anggaran
APBD TA. 2023 sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama Saudara diucapkan terima kasih.
Direktur Jenderal,
Tembusan
1. Menteri Pertanian Republik Indonesia
2. Kepala Dinas Pertanian Provinsi/Kabupaten/Kota