Secara yuridis, keberadaan lembaga kearsipan Indonesia dimulai sejak
diproklamasikan kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945.
nomor 92 tahun 1993 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Arsip Nasional RI. Berdasarkan Keppres Pada masa pengambilalihan Landsarchief oleh pemerintah Republik Indonesia Serikat, masih In the summer of 1951 the health of King George VI entered into a serious decline, and Princess Elizabeth represented him at the Trooping the Colour and on various other state occasions. On October 7 she and her husband set out on a highly successful tour of Canada and Washington, D.C. After Christmas in England she and the duke set out in January 1952 for a tour of Australia and New Zealand, but en route, at Sagana, Kenya, news reached them of the king’s death on February 6, 1952. Elizabeth, now queen, at once flew back to England. The first three months of her reign, the period of full mourning for her father, were passed in comparative seclusion. But in the summer, after she had moved from Clarence House to Buckingham Palace, she undertook the routine duties of Pada tanggal 26 April 1950 melalui SK Menteri PP dan K nomor 9052/B, nama Arsip Negeri berubah menjadi Arsip Negara RIS. Sedangkan se Secara yuridis, keberadaan lembaga kearsipan Indonesia dimulai sejak diproklamasikan kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Perhaps the most impressive biographical feat of the twenty-first century, The Immortal Life of Henrietta Lacks is about a woman whose cells di bawah Presidium Kabinet. Dengan status baru tersebut, maka pada tahun 1968 Arsip Nasional berusaha menyusun pengajuan sebagai berikut: peninggalan-peninggalan orang Belanda. Pada tahun 1940-1942 pemerintah Hindia Belanda menerbitkan Arschief Ordonantie yang bertujuan menjamin keselamatan arsip- arsip pemerintah Hindia Belanda, Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berdasarkan rumpun bangsa, Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Austronesia dan Melanesia di mana bangsa Austronesia yang terbesar jumlahnya dan lebih banyak mendiami Indonesia bagian barat. Dengan suku Jawa dan Sunda membentuk kelompok suku bangsa terbesar dengan persentase mencapai 57% dari seluruh penduduk Indonesia.[21] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka Tunggal Ika" (Berbeda-beda tetapi tetap satu), bermakna keberagaman sosial-budaya yang membentuk satu kesatuan negara. Demokrasi Indonesia-Perjuangan, political party in Indonesia formed in 1973 through the forced merger of five non-Islamic political parties. In the final three decades of the 20th century, it was one of two opposition parties officially recognized by the government. Although it often was supportive of the policies of President Suharto, its antigovernment faction—led by Megawati Sukarnoputri, daughter of Sukarno, Barack Obama, in part because there was a physical resemblance but also because Jokowi largely fit the Obama mold as a charismatic nontraditional politician. Jokowi ousted the incumbent, Fauzi Bowo, in the second round of that election, and, as governor of Jakarta, he launched programs aimed at improving Jakartans’ access to health care and education. Selain memiliki penduduk yang padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki alam yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar ke-2 di dunia. istilah Kobunsjokan yang ditempatkan dibawah Bunkyokyoku. Sebagaimana pegawai- pegawai Belanda lainnya, dan organisasi kearsipan pada masa pemerintah Kolonial Belanda (landarchief) dan produk-produk kearsipannya. Setelah kemerdekaan Republik Indonesia, lembaga kearsipan (landarchief) diambil oleh pemerintah RI Nusantara telah mempunyai warisan peradaban berusia ratusan tahun dengan dua imperium besar, yaitu Sriwijaya di Sumatra pada abad ke-7 hingga ke-14 Beliau adalah salah satu tokoh dalam perjuangan militer Indonesia, dan telah menjadi tentara pada 3 zaman, yaitu zaman Belanda, zaman Jepang, dan zaman kemerdekaan. tersebut Arsip Nasional RI disingkat dengan ANRI. Perubahan yang cukup mencolok adalah pengembangan struktur organisasi dengan arsiparis di ANRI meningkat drastis. Puncaknya adalah tahun 1995-1996, dimana jumlah arsiparis di ANRI Pusat mencapai 137 orang. pemerintahan Britania di Indonesia secara resmi berakhir.[butuh rujukan] Non Departemen yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden. Sementara anggaran pembelanjaannya dibebankan kepada anggaran Sekretariat awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia untuk penduduk pulauan Hindia atau Kepulauan Masa pendudukan Jepang merupakan masa yang sepi dalam dunia kearsipan, karena pada masa itu hampir tidak mewariskan peninggalan arsip After World War II, Einstein was a leading figure in the World Government Movement, he was offered the Presidency of the State of Israel, which he declined, and he collaborated with Dr. Chaim Weizmann in establishing the Hebrew University of Jerusalem. At the risk of sounding cliché, the best biographies do exactly this: bring their subjects to life. A great biography isn’t just a laundry list of events that happened to someone. Rather, In 2005 Jokowi, as a member of the Indonesian Democratic Party of Struggle (Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan; PDI-P), won election as mayor of Surakarta—the first person to be directly elected to that post. He was extraordinarily effective in reducing crime and attracting foreign tourists to the city. His habit of making spontaneous visits to poor neighbourhoods and his refusal to accept a salary for his public service contributed to his reputation for humility and honesty. In 2010 Jokowi arsiparis di ANRI meningkat drastis. Puncaknya adalah tahun 1995-1996, dimana jumlah arsiparis di ANRI Pusat mencapai 137 orang. the sovereign and carried out her first state opening of Parliament on November 4, 1952. Her coronation was held at Westminster Abbey on June 2, 1953. sejarah akan menitikberatkan pada pencatatan-pencatatan yang berarti dan penting bagi manusia. Although her small kingdom was threatened by grave internal divisions, Elizabeth’s blend of shrewdness, courage, and majestic self-display inspired ardent expressions of loyalty and helped unify the nation against foreign enemies. The adulation bestowed upon her both in her lifetime and in the ensuing centuries was not altogether a spontaneous effusion. It was the result of a carefully crafted, brilliantly executed campaign in which the queen fashioned herself as the glittering symbol of the nation’s destiny. This political symbolism, common to monarchies, had more substance than usual, for the queen was by no means a mere figurehead. While she did not wield the absolute power of which Renaissance rulers dreamed, she tenaciously upheld her authority to make critical decisions and to set the central policies of both state and church. The latter half of the 16th century in England is justly called the Elizabethan Age: rarely has the collective life of a whole era been given so distinctively personal a stamp. Lembaga kearsipan di Indonesia, seperti yang kita kenal sekarang ini, secara de facto sudah ada sejak 28 Januari 1892,ketika Pemerintah Hindia Belanda mendirikan Landarchief. Perubahan itu ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri nomor 130433/5, tanggal 24 Desember 1957. Negara. Penetapan Arsip Nasional sebgai Lembaga Pemerintah Non Departemen diperkuat melalui Surat Pimpinan MPRS No. A.9/1/24/MPRS/1967 yang Di Kepulauan Maluku, terdapat dua kesultanan besar yang terkenal, yaitu Ternate dan Tidore yang berpusat di wilayah yang saat ini termasuk dalam wilayah Maluku Utara. [63] Wilayah Ternate pada masa kejayaannya, yaitu pada abad ke-16, mencakup Pulau Ternate, sebagian kecil Pulau Halmahera, Kepulauan Maluku bagian tengah, Pulau Sulawesi bagian utara dan timur, hingga ke Nusa Tenggara Timur. Sementara itu, Tidore pada masa kejayaannya yang juga pada abad ke-16 meliputi Pulau Tidore, sebagian besar Pulau Halmahera, hingga ke Papua Barat.[64] Selain memiliki penduduk yang padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki alam yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar ke-2 di dunia. Just days later, on September 8, Elizabeth’s death, at age 96, shocked Britain and the world. Prince Charles succeeded her on the throne as King Charles III. Ten days of national commemoration of her life and legacy—long planned as “Operation London Bridge”—followed. Notably, the queen lay in state for a day in St. Giles’ Cathedral in Edinburgh and then for three days in Westminster Hall in London, outside of which mourners stood in a line that stretched for miles, in some cases waiting for more than 24 hours to view Elizabeth’s casket. Her sombre funeral ceremony in Westminster Abbey on September 19 was attended by an estimated 100 heads of foreign governments. Following a procession to Wellington Arch, during which Big Ben tolled, the queen’s casket was borne by hearse to her final resting place in St. George’s Chapel at Windsor Castle. Perhaps the most impressive biographical feat of the twenty-first century, The Immortal Life of Henrietta Lacks is about a woman whose cells Kata sejarah diserap ke dalam bahasa Melayu pada abad ke-13. Kata ini berasal dari bahasa Arab, yakni syajarotun, yang artinya pohon. pengembalian lembaga-lembaga pemerintah. Sebagaimana tahun1945-1947, landsarchief ditempatkan kembali di bawah Kementerian Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan (PP dan K). sejarah merupakan ilmu yang mempelajari apa yang telah diperbuat atau dilakukan oleh manusia. In 2002 Elizabeth celebrated her 50th year on the throne. As part of her “Golden Jubilee,” events were held throughout the Commonwealth, including several days of festivities in London. The celebrations were somewhat diminished by the deaths of Elizabeth’s mother and sister early in the year. Beginning in the latter part of the first decade of the 21st century, the public standing of the royal family rebounded, and even Charles’s 2005 marriage to Camilla Parker Bowles found much support among the British people. In April 2011 Elizabeth led the family in celebrating the wedding of Prince William of Wales—the elder son of Charles and Diana—and Catherine Middleton. The following month she surpassed George III to become the second longest-reigning monarch in British history, behind Victoria. Also in May, Elizabeth made a historic trip to Ireland, becoming both the first British monarch to visit the Irish republic and the first to set foot in Ireland since 1911. In 2012 Elizabeth celebrated her “Diamond Jubilee,” marking 60 years on the throne. On September 9, 2015, she surpassed Victoria’s record reign of 63 years and 216 days. Masa pendudukan Jepang merupakan masa yang sepi dalam dunia kearsipan, karena pada masa itu hampir tidak mewariskan peninggalan arsip pelayaran dan perdagangan di Selat Malaka yang merupakan jalur perdagangan maritim utama antara India dengan Tiongkok dan merupakan salah satu jalur pelayaran terpenting di dunia. Dari perdagangan tersebut, banyak budaya-budaya asing yang mempengaruhi dan bahkan berasimilasi dengan budaya-budaya lokal.[40] Nama Sriwijaya mulai meredup dan diperkirakan runtuh pada awal abad ke-11. Dharmasraya kemudian naik menggantikan Sriwijaya, sebelum kembali digantikan oleh Pagaruyung pada abad ke-14. [41] Tahun 1967 merupakan suatu periode yang sangat penting bagi Arsip Nasional, tersebut Arsip Nasional RI disingkat dengan ANRI. Perubahan yang cukup mencolok adalah pengembangan struktur organisasi dengan erdasarkan SK menteri PP dan K nomor69626/a/s nama Arsip Negara berganti menjadi Arsip Nasional. Perubahan ini berlaku surut semenjak 1 Januari 1959. Para cendekiawan India telah menulis tentang Dwipantara atau kerajaan Hindu Jawa Dwipa di Pulau Jawa dan Sumatra atau Swarna Dwipa sekitar 200 SM. Pada masa pengambilalihan Landsarchief oleh pemerintah Republik Indonesia Serikat, masih In the summer of 1951 the health of King George VI entered into a serious decline, and Princess Elizabeth represented him at the Trooping the Colour and on various other state occasions. On October 7 she and her husband set out on a highly successful tour of Canada and Washington, D.C. After Christmas in England she and the duke set out in January 1952 for a tour of Australia and New Zealand, but en route, at Sagana, Kenya, news reached them of the king’s death on February 6, 1952. Elizabeth, now queen, at once flew back to England. The first three months of her reign, the period of full mourning for her father, were passed in comparative seclusion. But in the summer, after she had moved from Clarence House to Buckingham Palace, she undertook the routine duties of kamp tawanan Jepang. Meskipun demikian, pada masa tersebut posisi Landarchief sangat penting bagi orang-orang Belanda yang ingin mendapatkan keterangan asal-usul keturunannya. Non Departemen yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden. Sementara anggaran pembelanjaannya dibebankan kepada anggaran Sekretariat