Anda di halaman 1dari 6

BADAN PUSAT STATISTIK

Kompilasi Data Indikator Pembangunan Berkelanjutan, 2019

ABSTRAKSI

Saat ini lingkungan hidup menjadi salah satu isu utama dalam wacana semua tingkat, baik nasional maupun
internasional. Hal ini tidak lepas dari timbulnya kesadaran bahwa fenomena perubahan alam yang banyak
menimbulkan bencana ini juga disumbang oleh perilaku manusia. Kesadaran bahwa manusia adalah makhluk
ekologis yang juga masuk dalam jaringan ekosistem yang luas membuat manusia harus selalu mempertimbangkan
faktor lingkungan dalam setiap kegiatan maupun pembangunan. Kemajuan pembangunan nasional saat ini
membawa perubahan yang signifikan, namun kemajuan pembangunan tidak diimbangi dengan kemajuan
kelestarian lingkungan alamnya. Terbukti dengan banyaknya kerusakan alam yang terjadi akibat pembangunan
yang dilakukan dengan tidak memperhatikan lingkungan. Terkait dengan hal tersebut, maka diperlukan suatu
indikator pembangunan berkelanjutan untuk mengetahui tingkat perkembangan pembangunan yang dapat
diperbandingkan antar waktu dan wilayah.

TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

1. Menyediakan informasi yang menggambarkan keadaan dan usaha-usaha penanggulangan kerusakan terhadap
alam secara berkesinambungan;

2. Menyediakan informasi yang komprehensif, mengenai tekanan, dampak, dan respon terhadap kegiatan sosial
ekonomi pada lingkungan hidup;

3. Menyajikan data dan informasi tentang perkembangan keadaan dan kondisi lingkungan hidup di Indonesia.

Penanggung Jawab Kegiatan

PENYELENGGARA
Subdit. Stat. Lingkungan Hidup

PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS


Subdit. Statistik Lingkungan Hidup

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA


Subdit. Statistik Lingkungan Hidup

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA


Subdit. Statistik Lingkungan Hidup

PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA

PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA


Subdit. Statistik Lingkungan Hidup
Informasi Pengumpulan Data

FREKUENSI KEGIATAN
Tahunan

RIWAYAT KEGIATAN

Publikasi IPB diterbitkan sejak tahun 2002 hingga sekarang dengan menggunakan framework yang diterbitkan oleh
UN-CSD (United Nation Commission on Sustainable Development). Pada tahun 2018, publikasi IPB mengikuti
framework SDGs dengan metadata dari Bappenas. Pembahasan lebih didekatkan pada permasalahan lingkungan
pada umumnya.

PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA

1. Publikasi IPB tahun 2002 belum menampilkan data sesuai indikator dan variabel dalam kerangka kerja yang
diterbitkan UN-CSD 1995, tetapi hanya menampilkan variabel dan indikator yang perlu ditampilkan (hasil
terjemahan CSD 1995);

2. Pada tahun 2005, publikasi IPB menggunakan kerangka kerja FSR (Force State Response) oleh CSD tahun 2001
yang tersaji ke dalam 58 indikator yang tertuang dalam kerangka kebijakan yang berorientasi tema dan sub tema;

3. Pada tahun 2010, publikasi IPB mengikuti perkembangan dari Indikator Pembangunan Berkelanjutan yang
direvisi oleh CSD pada tahun 2007 dan mengacu pada MDGs yang tertuang ke dalam 14 tema yaitu: 1)
Kemiskinan, 2) Pemerintahan, 3) Kesehatan, 4) Pendidikan, 5) Demografi, 6) Bencana Alam, 7) Atmosfer, 8)
Lahan, 9) Laut dan Pantai, 10) Air Bersih, 11) Keanekaragaman Hayati, 12) Pembangunan Ekonomi, 13)
Kerjasama Ekonomi Global, dan 14) Pola Konsumsi dan Produksi.

4. Pada tahun 2017, publikasi IPB mengikuti framework SDGs dengan metada dari Bappenas. Pembahasan lebih
didekatkan pada permasalahan lingkungan pada umumnya

5. Pada tahun 2018, publikasi IPB lebih berfokus pada permasalahan lingkungan dari pilar pembangunan
lingkungan

6. Pada tahun 2019, publikasi IPB lebih membahas masalah secara tematik dan tetap mengacu pada pilar
pembangunan lingkungan

FREKUENSI PENGUMPULAN DATA

- Tahunan

TIPE PENGUMPULAN DATA


Longitudinal dan Cross Sectional

INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL


Trend Studies

REFERENSI YANG DIGUNAKAN

Referensi yang digunakan:

1. Asian Development Bank. 2002. Handbook on Environment Statistics. Manila


2. Badan Pusat Statistik. 1997. Asian Development Bank dan Kantor Menteri Negara Lingkungan
3. Badan Pusat Statistik. 2015. Proyeksi Penduduk Indonesia 2015-2035. Jakarta
4. Badan Pusat Statistik. 2019. Statistik Indonesia 2019. Jakarta
5. Badan Pusat Statistik. 2017. Statistik Air Bersih 2012-2017. Jakarta
6. Badan Pusat Statistik. 2018. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2018.
7. Badan Pusat Statistik. 2014. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2014. Jakarta
8. Badan Pusat Statistik. 2015. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2015. Jakarta
9. Badan Pusat Statistik. 2015. Analisis Tematik ST2013 Subsektor dalam Judul “Analisis Kesejahteraan
Rumah Tangga Usaha Perikanan. Jakarta
10. Badan Pusat Statistik. 2016. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2016. Jakarta
11. Badan Pusat Statistik. 2017. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2017. Jakarta
12. Badan Pusat Statistik. 2017. Indikator Pembangunan Berkelanjutan 2017. Jakarta
13. Badan Pusat Statistik. 2018. Statistik Kriminal 2018. Jakarta
14. Badan Pusat Statistik. 2015. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2015. Jakarta
15. Dahuri R, Rais J, Sapta P.G., Sitepu M. 2001. Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara
Terpadu (Edisi Revisi). Jakarta: Saptodadi
16. Kementerian Energi Sumber Daya Mineral. 2015. Handbook of Energy & Economic Statistics of Indonesia
2015. Jakarta
17. Kementerian Energi Sumber Daya Mineral. Februari 2011. Diakses pada 17 Oktober 2017.
http://www3.esdm.go.id/berita/artikel/56-artikel/4122-konversi-minyak-tanah-ke-lpg-lebih-murah-lebih-bers
ih
18. Kementerian Energi Sumber Daya Mineral. 2019. Statistik Ketenagalistrikan 2018. Jakarta
19. Kementerian Kesehatan. 2019. Statistik Ketenagalistrikan 2018. Jakarta
20. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2018. Indonesia Second Biennial Update Report (BUR).
Jakarta
21. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2019. Statistik Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2018.
Jakarta
22. Pusat Data, Statistik dan Informasi Kementerian Kelautan dan Perikanan. 2019. Kelautan dan Perikanan
Dalam Angka 2018. Jakarta
23. United Nation-DESA. 1996. Indicators of Suistainable Development: Guidelines and Methodologies. New
York
24. United Nation-CSD. 2001. Indicators of Suistainable Development: Frameworks and Methodologies. New
York
25. United Nation. 2007. Indicators of Suistainable Development: Frameworks and Methodologies. New York

KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN


-@-@-@-

JADWAL KEGIATAN
Metodologi

CARA PENGUMPULAN DATA


Kompilasi Produk Administrasi

JENIS RANCANGAN SAMPEL

METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR


-

METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS

Rancangan Sampel Probabilitas

KERANGKA SAMPEL
KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION)

PERKIRAAN SAMPLING ERROR

ALOKASI SAMPEL

CAKUPAN WILAYAH
Seluruh kabupaten/kota

WILAYAH KEGIATAN

---

UNIT OBSERVASI

1. BMKG (Seluruh Provinsi)


2. Dinas Kelautan dan Perikanan (Seluruh Provinsi)
3. Badan Lingkungan Hidup (Seluruh Provinsi)
4. Dinas Kebersihan Kota (Seluruh Provinsi)

CAKUPAN RESPONDEN

1. BMKG (Seluruh Provinsi)


2. Dinas Kelautan dan Perikanan (Seluruh Provinsi)
3. Badan Lingkungan Hidup (Seluruh Provinsi)
4. Dinas Kebersihan Kota (Seluruh Provinsi)

MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN


Ya

Pengumpulan Data

METODE PENGUMPULAN DATA

MELAKUKAN PILOT STUDY


Tidak

INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN

Dummy tabel

PETUGAS PENGUMPULAN DATA

- Staf

JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA


Pengawas/Kortim 33 Orang
Pencacah 33 Orang
MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS
Tidak

METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA

- Revisit
PENYESUAIAN NON RESPON
Tidak Ada Penggantian Sampel

Pengolahan Data

UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN

- Sendiri

METODE PENGOLAHAN

- Data Entri/Scan
- Verifikasi

TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN

Ms. Excel dan SPSS

Estimasi dan Analisis

METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN

KOMPOSISI DAN PENIMBANG

METODE ANALISIS

Analisis deskriptif

UNIT ANALISIS

Provinsi

SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS

ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI


Tidak

Kualitas dan Interpretasi Data

PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM


Lainnya

RELIABILITAS DATA

PENINGKATAN KUALITAS DATA

1. Mengganti beberapa data yang sifatnya monoton dengan data yang lebih mempunyai makna dibandingkan
data sebelumnya
2. Berusaha selalu menampilkan data yang terbaru (up to date) untuk setiap tahunnya
3. Berusaha crosschek data dengan sumber data (subject matter) jika terjadi keraguan data untuk mendapatkan
data yang valid.

PERBANDINGAN DATA
3
METODE REVISI DATA

Konfirmasi kebenaran data dengan instansi subject matter

INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA

Evaluasi

MELAKUKAN STUDI EVALUASI


Ya

REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG

Menambah indikator-indikator pembangunan berkelanjutan

Diseminasi

TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN


s.d.

DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN


Tidak

LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT

DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN


Tidak

DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA

Aksesibilitas

Direktorat Diseminasi Statistik


bpshq@bps.go.id, www.bps.go.id

Persyaratan dan Penolakan

PERSYARATAN
Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan:
Kompilasi Data Indikator Pembangunan Berkelanjutan, 2019

PENOLAKAN
Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau
kesimpulan berdasarkan penggunaan data apabila tidak diketahui atau tidak dikonsultasikan dengan BPS.

Anda mungkin juga menyukai