Anda di halaman 1dari 11
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN. KANTOR WILAYAH PROPINSI JAWA TENGAH KANTOR PELAYANAN PERBENDA HARAAN NEGARA SEMARANG | “ALAN MANGUNEARRORO NO 34 SEMARANG. Sea Nomor S-|40 MWPB.14iKP O1032019 WW Februari 20% Sifat Sangat Segera pen Hal + Petunjuk Teknis Langkeh-Langkah Strategis janaan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga TA 2019 Min. Geluruh Kuasa Pengguna Anggaran/Kepala Satuan Kerja Mitra KPPN Semarang | Dalam rangka mendukung peningkatan kinerja dan kualitas Pelaksanaan anggaran pada Satuan Kerja (Satker) Kementerian Negara/Lombaga serta optimises eran belanja pemerintah dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di tahun 2019, berdasarkan Nota Dinas Direktur derdoral Perbendaharaan Nomor ND-103/PB/2019 tanggal 1 Februari 2010 hol tersebut pada pokok Surat, dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut 1 Saudara diminta agar melaksanakan langkat-iangkah strategis pelaksanaan fanggaran belanja satker K/L, sebagai berikut : '@ Melakukan penyesuaian terhadep perencanaan dengan pelaksanaan anggaran; Menyususun dan menetapkan dokuren pendukung pelaksanaan anggaran, Meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi pelakasanaan anggaran; Meningkatkan efekiftas pelaksanaan kegiatan; Mendorong efisiensi pelaksanaan kegiatan; ‘Meningkatkan ketertiban penyampeian data supplier dan data kontrek: dan Memastikan penyaluran Dana Bantuan Sosial (Bansos) dan Bantuan Pemerintah (Banper) tepat waktu dan tepet sasaran 2 Mekanisme pelaksanaan langkah-langkah sebagaimana dimaksud pada angka 1 agar berpedoman pada petunjuk teknis sebagaimana terlampir. Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kesth, LE © Kepallsantor. i a we Widhia Avie Prajoga Wijeta 4 Tembusan : 1, Direktur Jenderal Perbendaharaan 2. Kepata Kanwil Dtjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah Lampiran 1 Surat Kepala KPPN Semarang | Nomor —: S-I4C/WPB.O26/KP o108/2019 Tenggal ° 11 Februari 2019 PETUNJUK TEKNIS LANGKAH-LANGKAH STRATEGIS PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PADA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA TAHUN ANGGARAN 2019 ‘A: Melakukan Penyesuaian Terhadap Perencanaan dengan Polaksanaan Anggaran a 2; Pelaksanaan reviu atas DIPA dan rencana kegiatan @. Pelaksaan reviu atas DIPA, Satker agar menelti kembali RKA-KUIDIPA pada awal tahun anggaran metiputi 1) Kesesusian penggunaan kodefkasi pada DIPA yang dapat mempengaruhi ember ae odie” anggaran, misal Kode Kantor bayar kode lokasi, danvatau ‘umber dana; 2) Catatan pada Halaman IV DIPA, misal “tanda biokir Dalam hal terdapat tarde Dlokr, Satker agar segera metakukan revisl anggaran sebelum DUP atau DUA, . Pelaksanaan reviu atas rencana kegiatan 1) Saudara agar melakukan penyesusian rencana kegiatan dengan ketersediaan dana untuk membiayai kegiatan tersebut, den 2) Mereviu DIPA sejalan dengan perubahan kebjakan program/kegiatan pada K/L. Pelaksaan revisi anggaran sesuai dengan ketentuan Dalam hal Satker akan melakukan revisi anggaran, satker agar memperhatikan ketentuan sebagai berikut ®- Revisi anggaran dapat diakukan sepanjang tidak mengakibatkan Pengurangan alokasi anggaran terhadap 1) Belanja pegawai Satker kecuali untuk memenuhi kebutuhan belanja Pegawal Satker yang lain: 2) Pembayaran berbagai tunggakan: 3) Rupiah Muri Pendamping sepanjang paket pekerjaan masih berlanjut (on going); daniatay 4) Paket pekerjaan yang telah dikontrakkan dan/atau direalisasikan dananya sehingga dananya menjadi minus. . Revisi anggaran dapat dliskukan sepanjang tidak mengubah target kinerja dengan ketentuan sebagai berikut 1) Tidak mengubah sasaran kegiatan; 2) Tidak mengubat jenis dan satuan keluaran (output); dervatau 3) Tidak mengubah keluaran (output) yang sudah direalisasikan 8. Menyusun dan Menetapkan Dokumen Pendukung Pelaksanaan Anggaran 1 Menetapkan petunjuk teknis/operasional pelaksaan kegiatan yang mudah dipahami, ilaksanakan, dan akuntabel sera memuat Penanggung jawab Kegiatan, jacwal kegiatan, dan kebutuhan dana selambat-fambatnya pada akhir Triwulan | Tahun Anggaran (TA) 2019, c Meningkatkan Kepatuhan terhadap Reguiasi Pelaksanaan Anggaran Pangendalian Uang Persegiaan (UP)Tambene, Usng Persediaan (TUP) dengan 1. Dalam rangka mengoptimalkan kas Pemerintah, Satker agar menggunakan Kartu Kredit Pemerintah sebagai alat Pembayaran dengan mekanisme UP. 2. Salker melaksanakan pengelolaan UP/TLe dengan ketentuan sebagai berikut @ UP diajukan dengan rT ecnimbangkan untuk membiayal_kebutuhan operasional Satker dalam 1 (satu) bulan, - Satker agar segera melakukan revolving UP Tunai (penggantian UP Tunai)jka prggunaannya telah mencapai minimal 50% dan besaran UP Tunai paling {ambat 1 (satu) butan sejak SP2D UP maupun eror, GUP terakhir diterbitkan © Dalam hal terdapat rencana kegiatan Satker yang memeriukan dana lebih Pesar dari UP Tunal yang dimilki, maka Satker agar. 2) Mompercepat trekuensi Penggantian ang Persediaan (GUP) Tunai 2) Mengajukan TUP sesuai norma, yaity: @) Pengajuan diserta rincian penggunaan TUP b) TUP habis digunakan dalam 4 (satu) bulan. ©) TUP digunakan untuk kebutunan yang Sangat mendesak dan tidak bersifat Ls. 3) Mempertanggungiawabkan TU. sesuai dengan rencana penggunaan TuP. D. Meningkatkan Efektitas Pelaksaan Kegiatan 1. Ketepatan waktu penyelesaian taginan a Satker agar 1) Segera_menyelesaikan pembayaran dan tidak ‘menunda proses penyslesaian taginan terhadap pekeriaan yang telah seless terminnya atau kegiatan yang telah solesai pelaksanaannya, 2) Memestikan bahwa dalam pengajuan pencairen anggaran, pagu DIPA telah tersedia/cukup tersedia, b. Satker agar mematuhi penyelesaian tagihan sebagai berikut: 1) Tagihan digjukan oleh penerima hak kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah timbuinya hak tagih kepada negara. 2) SPP-LS untuk tagihan pembayaran non belanja Pegawai diterbitkan oleh FPK dan di sampaikan kepada Pejabat Penandatangan dan Penguji SPM (PPSPM) paling lambat S(ima) hari kerja setelah dokemen Pendukung dari Penerima hak dinyatakan lengkap dan benar. 3) Penerbitan SPM-LS dan PPSPM paling lambat § (lima) hari kerja SPP-LS diterima dari PPK 4) PPSPM menyampaikan SPM-LS kepada KPPN paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah SPM diterbitkan, 8) Dalam pelaksanaan penyelesaian tagihan, Satker agar memastikan batas Wwaklu penyelesaian tagihan terpenuhi dan melakukan pengendalian cere Pengawasan pada setiap tagihan, © Ssbagai upaya pengawasan atas kepatuhan penyelesaian tagihan, KPPN, melakukan langkah-langkah sebagai berikut 1) Uraian SPM yang diajukan agar diiengkapi dengan catatan sebagai berikut AV Finkel PE Finis eevee @ ») Untuk SPVELS yang atuukan kepada penyedia barangfasa, paling kurang memuat (1) Nomor dan tanggal SPP; (2) Nomor dan tanggal Perjanjian/Kontrak; dan (S) Nomor dan tanggal Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan (BAPP) atau Berita Acara Serah Terima BAST): ©) ‘Untuk SPM-LS yang ditujukan kepada Bendahara Pengeluaran/pinak lainnya untuk keperiuan belanja pegawei non gail induk, pembayaran ‘honorarium, dan perjalanan dinas, paling kurang memuat: (1) Nomor dan tanggal SPP; dan (2) Nomor dan tanggal Surat Keputusan/Surat Tugas. 2) Dalam hal Satker telah menerapkan SAKTI, maka nomor dan tanggal SPP tidak peru dicantumkan dalam uraian SPM. 4. Untuk memastikan kepatuhan Satker dalam penyelesaian tagihan, KPPN ‘melakukan langkat-langkah sebagai berikut 1) Memproses SPM yang diajukan Satker sesuai ketentuan yang berlaku, apabila norma penyelesaian tagihan masih dalam batas jangka waktu 17 hari Kerja sebagaimana cimaksud pada hurufb. 2) Dalam hal jangka waktu penyeleseian tagihan melebihi 17 hari kerja, KPPN meminta Satker untuk melampirkan Surat Pernyataan SPM melebii batas waktu pada saat pengajuan SPM sesuai dengan format pada Lampiran tN, ©. Menggabungkan beberapa output! kegiatan dan akun dengan sumber dana dan jenis belanja yang sama dalam 1 (satu) SPM GUPIGUP NihilPTUPILS ke Bendahara Pengeluaran yang sesual dengan jenis pengeluarannya, Antisipasi dan penyelesaian pagu minuc: @. Dalam rangka mengantisipasi dan menyelesaikan pagu minus, Satker agar 1) Melakukan pemutakhiran data RKAKLIOIPA, apabila terdapat revisi POK; 2) Meneliti Ketersediaan dana sampai dengan level akun sebelum mengajukan SPM: 3) Segera melakukan revisi anggaran apabila terdapat potensi terjadinya Pagu minus sebelum diiakuken pembayaran, b. Dalam hal terdapat pagu minus terkait pembayaran gaji darvatau tunjangan yang melekat pada gaji darvatau pagu minus terkait non belanja pegawai untuk Tahun Anggaran 2018, pagu minus tersebut harus diselesaiken melalui mekanisme revisi angggaran. E. Mendorong Efisiensi Pelaksanaan Keglatan Peningkatan akurasi rencana enarikan dana dengan realisasi pembayaran : 1 ‘Satker menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan rencana penarikan dana sesuai dengan jadwal pelaksanaan kegiatan dan realisasi pembayaran yang tercantum pada Halaman Il IPA Sater melakukan revs deviesi Helaman Ill DIPA Satkor menggunaken dete yang slsediaken pada OMSPAN untuk meniai kesesuaian antera rencana penerkan dana dengan realisasi pembayaran, sekaligus menyesualkan rencana penarikan dana pada bulan-bulan verkuinya, Serdasarkan hasil reviu tersebut, Satker diminta untuk mengajukan revisi Halaman wOIPA, Satker memastikan pengajuan SPM yang nilainya masuk dalam klasifikasi transaksi besar sesuai dengan rencana penerkan dana (RPO) Harian yang telah disampaikan. & S- Sather metakukan pemutakhiran data rencana Penarikan dana apabila terdapat Prubahan rencana penarikan dana diatas RpS00 Miliar, ata supplier pada SPAN, berupa: & (Gromasi Pokok Supple, diantaranya Nama Supplier, NPWP ‘Supplier, Nomor Supplier, dan Kode Satker mitra keria Supper. ». Informasi Lokasi Suppier diantaranya Alamat Supplier, Kode Pos, Kode KPPN, dan Kode Tipe Suppiior © nformasi Rekening Supplier, cantaranya Nama Pemiik Rekening Supplier, Nomor Rekening Supplier seta Kode Bank dan Nama Bone tempat rekening Supplier berada, S. Satker segera menandatangani kontrak pengadaan apabila telah ditetapkan Penang lelang dan menghindari penandatanganan kontrak enjelang akhir ‘tahun anggaran, melalui sarana/media tercepat. 5. Tethadap kontrak yang teriambal digjukan Satker, Pendaftaran kontrak dapat proses setelah memperolch persetyjuan dispencacd den keane dengan Pengaturan sebagai berikut Apabila wektu pendaftaran data Kontrakladdlendum kontrek tidak bersamaan gengen waktu pengaluan SPM, maka data kontrekladdendum konto dapat ‘selanjutnya SPM baru dapat. diajukan ke KPPN paling Paling cepat S(lima) hari Setelah data kontrak terdafter di KPPN, 6. Surat permohonan dispensasi pendaftaran data kontrak dibuat sesuai dengan format pada Lampiran Il huruf A. 7 Suet permohonan dispensasi pendaftran deta Kontak, clamp dengan Surat ponyatsen deri KPA yang duet sesuai dengan format pada Lampitac Il have B. 8. Satker agar meningkatkan koordinasi antar pejabat perbendaharaan dalam ‘meningkatkan ketertiban Penyampaian data supplier dan data kontrak ke KPPN. G- Memastikan Penyaluran Dana Bantuan Sosial(Bansos) dan Bantuan Pemerintah {Bamper) secara Tepat Waktu dan Tepat Sasaran 1. Satker berkoordinasi dengan eselon | K/L induk terkalt penetapan pedoman it 2. Dalam hal penyaluran bansos dilakukan melalui bank penyalur, Satker agar meningkatkan Ketertivan atas pelaksanaan Bansos tersebut dengan langkah- langkah sebagai berikut @, Memastikan validitas data penerima Bansos: ». Dalam hal terapat perbedaan data penerima Bansos antara Bank penyalur & Segera melakucan perbaikan atau pergartian data ponerina evnsoe apabila ditemukan ketidaksesuaian hasil Verifikasi, validasi, dan rekonsiliasi, misainya dalam hal penerima meninggal atau pindah alamat: ¢. Memastikan bahwa dana Bansos yang disalurkan melalui Bank penyalur © Menginstruksixan bank penyalur agar sogera menyetorken alegre Bansos yang tidak tersalurkan ke Rekening Kas Negara $- Dalam hal penyaluran Bansos langsung kepada penerima bantuan, maka Satker memastikan daia supplier penerima bantuan (nama dan nomor rekening) telah enar dan masih aktif pada saat mengajukan SPM ke KPPN, Lampiran 1 Surat Kepala KPPN Semarang | Nomor "© S- )44o7 WPB.O28KP.o103/2019 Tanggel - 11 Februari 2019 ‘A. Surat Dispensasi Pendaftaran Data Kontrak —— KOP SURAT SATKER a) f tanggal, bulan, tahun Nomor Lampiran Perihal Permohonan Dispensasi Pengajuan Kentrak Yih. Kepala KPPN. ca ‘Sehubungan dengan Surat Menteri Keuangan nomor S-B6/MK.05/2019 hal Langkafangkah Strategis Pelaksanaan Anggaran Kementerian NegaralLembaga Tahun Anggaran 2018, kami ‘mengajukan dispensasi pengajuan atas Kontrak tanggal sebagaimana rincian dibawah int unease. Tanggal ihe No Nomor Kontrak Tenaga! Nila Kontrak Keterambatan pengajuan atas data-data kontrak tersebut dikarenakan........ Demikia permohonan ini kami sampaikan, stas pematian dan Kerjasamanya, kami ucapken \erimakasin, Kuasa Pengguna Anggaran Nema 8. Surat Pernyataan Kuasa Pengguna Anggaran dalam Hal Satker Terlambat Mendaftarkan Data Kontrak ke KPPN KOP SURAT SATKER SURAT PERNYATAAN NOMOR, ‘Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama NIP Satuan Kerja Unit Organisasi Kementerian/Lembaga menyatakan dengan sesungguhnya, behwa keterlambatan pendaftaran Data Kontrak ke KPPN disebabkan keadaan mendesak yaitu, 5 Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenamya, apabila di kemudian hari temyata surat pernyataan ini tidak benar, saya bersedia dikenakan sanksi sesuai peraturan perundang- undangan, nerd rogers ole Kuasa Pengguna Anggaran, Meterai 96.000 (Tanda Tangan) (Nama Jetas) Lampiran tt Nota Dinas Direktur Jenderal Perbendaharean Nomor ND- 103 sPavz010 Tanggal : 1 Februari 2019 Surat Pornyataan Kuasa Pengguna Anggaran dalam Ha! Satker Terlambat Menyelesalkan Tagihan dalam Waktu 17 (Tujuh Belas) Hari Kerja SURAT SATKER SURAT PERNYATAAN NOMOR.... Yang bertanda tangan i bawah ini: Nama : NP Satuan Kerja Unit Organisasi Kementerian/Lembaga - E : disconalan ceouen Seeungguinys, bahwa penyelsaisn taginan’ SPM No” anggal figetesalken setama ...hari kerja, atau telah melampaui 17 har Kea yas No | _“Tahapan Penyelesaian Tagihan ‘Norma waktu 1 Pengajuan taginan hati keris 2 | Penyelesaian SPP = hari kerja 3 [Penyelesaian SP hai kerja 4 | Penyampaian SPM ke KPH hai kerja Keterambatan tersebut disebabkan keadaan tertentu yaitu Ee Demikian surat pemyataan ini buat dengan sebenamya, apabila di kemudian hari temyata eurat Undangan” "dak benar, saya versedia Gkenakan sarksi sesual peraturan pauincare, Uundangan. Kuasa Pengguna Anggaran Meterai fos.000 | — (Tanda Tangan) (Nama Jelas) Lampican tv Nota Dinas Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomer ND. 13 IPBvz018 Tanggal | Februar) 2019 A. Surat Penjelasan Keterlambatan Revolving UP KOP SURAT SATKER Yth. Kepata KPPNY . ase Sehubungen SPM-GUP kami dengan Nomor ..... tanggal sebesar Rp {dengan huruf, dengan ini dibertahukan bahwa pengajuan evorng UP mengalami ketertambatan Game w---- (Bengan hun) hari apabila dibandingkan dengay SP2D Geen ‘Nomor tanggal ssebesar Rp .... (dengan huruf) akibat 1 i : r 2 co dt Selanjutnya kami akan berupaya melakukan revolving UP dalam waktu 4 (satu) bulan sejak Peneairan, Demikian kicanya maklum, ieee Kuasa Pengguna Anggaran ‘Tembusan: Kepala Kantor Wilayah DuPb Provinsi 8. Surat Penjelasan Ketidaksesuaian Penggunaan Dana TuP KOP SURAT SATKER Yth.Kepata KPPN di Sehubungen dengan SPM-PTUP Nomor.... sebesar Rp .... (dengan hhuruf), dengan ini Swertahukan bahwe penggunaan dana TUP yang kami ojukan lidek eee engan rencana ‘enguneen TUP sebagsimana surat kami nomor .... tanggal mengenal permintaan TUP yaitu: No| Rencana Penggunaan | Penggunaan Dana SPM Aaeel i i | 1 | Untuk keperitan Rp | Untuk keperuan Rp 2 | Untuk keperiuan Rp | Untuk keperiuan Rp 3 [Dest 4 [ost Selanjutnya apabila terdapst kebutuhan TUP beriutnya, kami skan berupaya agar parggisan dana TUP (SPM-PTUP) yang diajukan sesvai dengan rencana pengguneat devas yang diajukan, 7 20% Kuasa Pengguna Anggaran Tembusan: Kopala Kantor WitayahDJPb Provinsi

Anda mungkin juga menyukai