Laporan PKL
Laporan PKL
Oleh
Nama : Aden Rahmat Ramdani
NIM : 20190070020
Oleh
Nama : Reza Rama Putra
NIM : 20190040088
ii
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Mengetahui,
Ketua Program Studi Teknik Informatika
iii
KATA PENGANTAR
Penyusun
iv
DAFTAR ISI
v
DAFTAR GAMBAR
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
Misi
1. Menjadi printis dalam mempersatukan seluruh informasi yang
tersebar di Nusantara.
2. Bergerak Bersama seluruh elemen masyarakat untuk melakukan
transformasi digital yang akurat, terpercaya dan handal.
3. Menumbuhkan ekonomi kreatif Indonesia.
3
4
3.1 Pembahasan
3.1.1 Layanan
A. Pengelolaan Sistem Informasi
B. Media Percetakan
C. Pendataan
6
7
A. Persiapan Kerja
1. Persiapan kerja dilakukan mulai pukul 6 pagi atau menyesuaikan
dengan jarah tempuh.
2. Memakai pakaian kerja yang rapi.
e. Alat tulis
f. Kamera dan kelengkapannya
4. Mengisi check sheet persiapan kerja dan minta paraf dari manager
atau supervisor
5. Mempersiapkan jadwal tugas harian
6. Mengikuti briefing harian operasional
B. Proses Kerja
1. Penjadwalan
a. Menemui pembina atau mabigus Pramuka
b. Menunjukkan pengenal dan surat tugas
c. Menanyakan kepada pembina/mabigus apakah surat edaran
kwarcab dan jadwal pemotretan sudah diterima atau belum
d. Memberikan demo singkat aplikasi ayo-satu.id
e. Memberikan informasi yang pasti hari dan tanggal pemotretan
f. Menanyakan kesiapan sekolah tentang waktu pemotretan
g. Memberikan penjelasan singkat mengenai teknis pemotretan
yang akan dilaksanakan
h. Mengisi laporan penjadwalan dan minta tanda tangan
pembina/mabigus serta distempel sekolah
i. Berpamitan kepada pembina/mabigus dan menginformasikan
bahwa tugas penjadwalan di sekolah tersebut sudah selesai
2. Pemotretan
a. Melaksanakan pemotretan papan nama sekolah dan atau papan
nomor gugus depan.
b. Menemui pembina/mabigus
c. Menunjukkan pengenal dan surat tugas
d. Menanyakan kesiapan dan kelengkapan lembar isian biodata
pemotretan, apabila ada kekurangan lembar isian biodata,
serahkan lembar biodata yang dibawa sebagai tambahan
e. Menyerahkan lembar isian data dan meminta pembina agar
mengisi dengan jelas dan lengkap
f. Menjelaskan sistem pemotretan kepada pembina/mabigus
1) Pemotretan dilaksanakan di luar ruangan yang memiliki
pencahayaan cukup dan merata
2) Peserta yang akan difoto diharapkan sudah mengisi lembar
biodata dengan jelas dan benar
3) Setiap peserta foto harus membawa lembar biodata masing-
masing
4) Pemotretan dilaksanakan per kelas (diharapkan kerja sama dari
pembina untuk memasukkan murid ke kelas masing-masing),
khusus untuk sd diusahakan mulai dari kelas 1, karena biasa
pulang lebih awal
5) Peserta foto dibariskan dan minta kerja sama dari wali
kelas/pembina untuk membantu menertibkan peserta foto
g. Menentukan lokasi pemotretan di teras dengan pencahayaan yang
cukup dan merata
h. Memasang layar foto secara vertical, perhatikan bagian atas yang
ada telinga layar dan mempersiapkan kursi duduk baik untuk
peserta foto dan diri sendiri, sandaran kursi peserta foto harus
ditempatkan di belakang layar foto
i. Melakukan pemotretan dan pengambilan lembar biodata
Contoh hasil foto close up sebatas leher dengan zoom 2x dan jarak
foto 1,3 meter.
j. Memberi nomor urut pada lembar isian biodata pada pojok kanan
atas
k. Menyusun lembar isian biodata dengan susunan nomor urut satu (1)
di bawah dengan sisi isian menghadap ke atas
l. Lembar isian selanjutnya (harus urut, kalau lupa lihat nomor
terakhir di tumpukan berkas biodata) ditumpuk di atas lembar
sebelumnya dengan sisi isian menghadap ke atas
m. Setelah pemotretan selesai segera menulis keterangan pemotretan
di belakang lembar biodata nomor urut satu (1)
n. Keterangan yang ditulis di belakang lembar biodata pertama
adalah hari dan tanggal pemotretan, nama sekolah, jumlah peserta
yang difoto, kode gudep sekolah, nama kwarran, nama kwarcab
dan nama lengkap (jangan hanya nama panggilan, tapi boleh
disingkat tidak perlu ditandatangani) petugas
Gambar 3. 5 Keterangan
3. Penagihan
a. Mempersiapkan KTA jadi yang akan diantar ke sekolah dan
mencocokan jumlah yang tertulis pada label KTA dengan laporan
pengiriman dari kantor produksi, apabila penagihan dilakukan
disertai dengan pengantaran KTA jadi
b. Mengisi laporan penagihan sesuai laporan keuangan KTA yang ada
pada manager
c. Menemui pembina/mabigus
d. Menunjukkan pengenal dan surat tugas
e. Menyerahkan KTA jadi serta memberi informasi jumlah yang harus
dibayar sesuai dengan perhitungan harga yang tertulis di surat
edaran kwarcab
f. Meminta pembina/mabigus agar melakukan pengecekan pada
KTA yang sudah diterima, apabila ada kesalahan pada KTA segera
lakukan proses tugas perbaikan KTA dengan membuat berita acara
perbaikan KTA dan laporan perbaikan KTA
g. Meminta keterangan tertulis yang ditandatangani
pembina/mabigus apabila ada selisih jumlah KTA jadi
h. Mengisi kwitansi pembayaran sesuai dengan jumlah pembayaran,
diberi keterangan jumlah kekurangan pembayaran apabila
pembayaran belum lunas
i. Menyerahkan lembar ke-1 kwitansi pembayaran kepada
pembina/mabigus sebagai bukti pembayaran sudah diterima
j. Berpamitan kepada pembina/mabigus dan menginformasikan
bahwa tugas penagihan di sekolah tersebut sudah selesai
4. Perbaikan KTA
a. Pengambilan KTA salah
1) Menemui pembina/mabigus
2) Menunjukkan pengenal dan surat tugas
3) Menanyakan apabila ada KTA yang salah
4) Meminta data KTA yang salah dan meminta keterangan tertulis
apa yang perlu diperbaiki pada data KTA tersebut dengan jelas
5) Mengisi berita acara perbaikan KTA dan minta tanda tangan
pembina/mabigus
12
C. Pelaporan
1. Mengisi laporan pemotretan apabila mendapat tugas pemotretan
2. Mengisi laporan penagihan apabila mendapat tugas penagihan
3. mengisi laporan pengambilan data sekunder apabila mendapat tugas
pengambilan data sekunder
4. Mengisi laporan harian
5. Mengisi laporan mingguan setiap akhir minggu (hari Sabtu)
6. Menyerahkan laporan penjadwalan apabila mendapat tugas
penjadwalan
7. Menyerahkan berkas biodata pemotretan yang sudah dijadikan satu
dengan berita acara pemotretan
8. Me nyerahkan kamera atau kartu memori yang berisi file foto apabila
mendapat tugas pemotretan
9. Menyerahkan laporan penagihan apabila mendapat tugas penagihan
10. Menyerahkan uang pembayaran KTA apabila mendapat tugas
penagihan
11. Menyerahkan laporan harian
12. Menyerahkan laporan mingguan di akhir minggu (hari Sabtu)
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa
dalam proses pembuatan KTA terdapat tiga tahapan sistem kerja, yaitu
Persiapan Kerja, Proses Kerja dan Pelaporan. Persiapan yang dilakukan
pada tahap pertama yaitu mempersiapkan administrasi dan alat-alat
yang dibutuhkan untuk pembuatan KTA. Sedangkan pada proses kerja
terdapat empat proses kerja diantaranya penjadwalan, pemotretan,
penagihan, dan perbaikan KTA. Tahapan terakhir dari proses
pembuatan KTA ini yaitu pelapoaran. Setiap petugas melaporkan hasil
dari proses kerja masing-masing.
4.2 Saran
Saran untuk PT. RIN dalam pembagian tugas menuju sekolah
untuk melakukan pemotretan seringkali tidak mengukur jarak antara
sekolah satu ke sekolah lain terlebih dahulu. Sehingga terjadi
keterlambatan petugas untuk melakukan pemotretan dan sering terjadi
komplain dari sekolah terhadap petugas penjadwalan.
13
DAFTAR PUSTAKA
14
LAMPIRAN
15
16
17
DOKUMENTASI KEGIATAN PKL
18
19
20
21