TATA TERTIB SISWA

SMA PGRI GEDANGAN

I. PERIHAL MASUK SEKOLAH

1. Hadir di sekolah sebelum kegiatan awal dimulai (pelajaran pertama / upacara / apel)
2. Siswa yang terlambat tidak diperkenankan masuk kelas sebelum melapor dan
mendapat ijin masuk dari petugas tatib / guru piket.
3. Siswa yang tidak masuk sekolah dengan alasan apapun, wajib membuat surat
keterangan yang ditandatangani orang tua / wali siswa (surat keterangan yang
ditandatangani siswa yang bersangkutan dianggap tidak sah).
4. Siswa yang meninggalkan jam pelajaran tanpa ijin, dianggap tidak masuk tanpa ijin
(bolos) dan harus mempertanggungjawabkan pada saat masuk.

II. KEWAJIBAN SISWA

1. Mengenakan seragam sekolah / pramuka / olah - raga lengkap dengan atributnya
sesuai dengan ketentuan sekolah. Berkaos kaki putih (setinggi betis) tiap hari Senin
s/d Kamis dan berkaos kaki hitam (setinggi betis) tiap hari Jumat s/d Sabtu.
Bersepatu warna dasar hitam kecuali untuk sepatu olah raga. Khusus siswi
mengenakan rok panjang, dianjurkan berkerudung / berhijab bagi yang muslim.
2. Berpenampilan yang wajar, rapi dan bersih.
3. Menghormati dan berperilaku sopan terhadap guru dan karyawan sekolah serta
saling menghargai sesama siswa (menerapkan “akhlaqul karimah” / tata krama).
4. Bertanggungjawab atas kebersihan, kerapian, keindahan ruang kelas dan lingkungan
sekolah.
5. Membantu terciptanya suasana yang tertib dan nyaman (kondusif) dalam
pelaksanaan kegiatan belajar mengajar serta tidak meninggalkan kelas pada saat
pergantian jam pelajaran.
6. Menjaga nama baik sekolah, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
7. Pro aktif mengikuti kegiatan sekolah baik intra, ko maupun ekstrakurikuler.
8. Menempatkan motor di tempat parkir yang disediakan, bertanggung jawab atas
keamanan serta tidak diperkenankan membawa motor modifikasi yang bersuara
gaduh.

III. HAK - HAK SISWA

1. Mendapat pelayanan dan perlakuan yang sama dalam kegiatan belajar mengajar.
2. Menyampaikan pendapat, saran maupun kritik secara santun untuk perbaikan
kegiatan belajar mengajar atau kegiatan sekolah lainnya.
3. Memanfaatkan fasilitas belajar yang ada di sekolah dengan tetap mengikuti aturan
yang berlaku.
4. Mengajukan bimbingan belajar ( les / privat ) kepada guru mata pelajaran dengan
sepengetahuan Kepala Sekolah atau Wakasek Kurikulum.

IV. LARANGAN SISWA ( LIHAT KLASIFIKASI DAN SANKSI PELANGGARAN TATA

TERTIB SISWA )

V. LAIN – LAIN
1. Siswa yang melanggar tata tertib sekolah sebagaimana tertuang dalam Klasifikasi
dan Sanksi Pelanggaran Tata Tertib Siswa akan dikenakan sanksi yang sepadan.
2. Hal – hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur kemudian.

Gedangan, 16 Juli 2022

Kepala Sekolah

Drs. H. MASDRIK
 KLASIFIKASI DAN SANKSI
PELANGGARAN TATA TERTIB SISWA

KLASIFIKASI DAN DENDA

JENIS PELANGGARAN
SANKSI POIN

1. Membawa / mengkonsumsi minuman keras 200

A
2. Membawa / mengkonsumsi narkoba > 350
Total Poin : 3. Mengikuti / menjadi anggota organisasi terlarang 200
200 : Peringatan 1 4. Berurusan dengan pihak berwajib karena kasus kriminal 200
300 : Peringatan 2 5. Membawa senjata tajam / benda berbahaya terindikasi anarkis 100
400 : Peringatan 3 6. Membawa / menyebarkan media apapun yang berbau pornografi 200
> 500 : Indikasi 7. Mencuri / mengambil milik orang lain secara tidak sah 200
mutasi / diberhentikan 8. Mengubah, merusak, memalsukan dokumen penting 100
9. Melakukan tindak asusila / pelecehan / “bullying” > 200
10.Melakukan perbuatan anarkis di sekolah atau di luar sekolah > 200
11.Nikah / kawin atau berbuat seperti lazimnya orang “ nikah/kawin “ > 350
12. Pelanggaran lainnya yang sepadan > = 100
1. Bersikap tidak sopan / permusuhan terhadap guru / karyawan 150
B
2. Menghasut, memprovokasi yang dapat menimbulkan keresahan 75
Total Poin : 3. Membawa, menyebarkan selebaran yang meresahkan 75
150 : Peringatan 1 4. Membolos / meninggalkan KBM / kegiatan sekolah tanpa ijin 75
300 : Peringatan 2 5. Merokok di sekolah atau di luar sekolah ( masih berseragam ) 75
600 : Peringatan 3 6. Berbohong atau membuat pernyataan palsu 75
> 600 : Indikasi tidak naik 7. Melindungi teman yang salah 75
> 750 : Indikasi 8. Melakukan sesuatu yang dapat mencemarkan nama baik sekolah 75
mutasi / diberhentikan 9. Pelanggaran lainnya yang sepadan > = 75
1. Terlambat ke sekolah tanpa alasan yang jelas 50
C
2. Mengotori sarana prasarana sekolah 50
Total Poin : 3. Mengganggu / mengacau didalam kelas atau kelas lainnya 50
100 : Peringatan 1 4. Mengenakan seragam yang tidak sesuai 50
300 : Peringatan 2 5. Berlaku tidak sopan dalam menggunakan HP / medsos 50
450 : Peringatan 3 6. ( WA, FB, Twitter, Telegram, Instagram, Youtube, dll. )
> 500 : Indikasi 6. Pelanggaran lainnya yang sepadan > = 50
tidak naik kelas
1. Berhias atau memakai perhiasan yang berlebihan 25
D
2. Berpenampilan tak sepantasnya 25
Total Poin : 3. Memakai assesoris yang tak pantas 25
150 : Peringatan 1 4. Tidak memperhatikan panggilan / aturan sekolah lainnya 25
250 : Peringatan 2 5. Rambut di cat / disemprot selain warna hitam 25
450 : Peringatan 3 6. Terlambat masuk kelas tanpa alasan yang jelas 25
> 500 : Indikasi 8. Pelanggaran lainnya yang sepadan > = 25
tidak naik kelas

PENJELASAN :
1. Peringatan 1 : Membuat pernyataan yang diketahui wali kelas.
2. Peringatan 2 : Menghadirkan orang tua / wali, membuat pernyataan yang diketahui orang tua, wali kelas serta kepala sekolah.
3. Peringatan 3 : idem poin 2 serta sanksi tambahan yang sepadan sebagai peringatan terakhir.
4. Mutasi : Sanksi pindah sekolah.
5. Diberhentikan: Diberhentikan dari sekolah tanpa rekomendasi pindah sekolah.
6. Sanksi Total Poin dengan klasifikasi pelanggaran yang berbeda diserahkan kepada kebijakan sekolah.
7. Peringatan bisa disampaikan secara berjenjang atau tidak, sepenuhnya menjadi wewenang sekolah.
8. Kunjungan rumah bagi siswa pelanggar tata tertib merupakan bagian dari “ menghadirkan orang tua / wali siswa “ ke sekolah.
9. Guru dan atau petugas tata tertib berwenang memberikan sanksi yang mendidik diluar jenjang peringatan sebagai ganti denda poi n atau tidak.
10. Dalam menjatuhkan sanksi yang berat ( tidak naik kelas indisipliner / mutasi / diberhentikan ), sekolah berwenang mengeluarkan
kebijakan apapun sepanjang proposional dan prosedural atas dasar musyawarah formal kelembagaan.
11. Sanksi denda berupa uang senilai tertentu bagi siswa yang bolos dan atau pelanggaran lain yang serupa menjadi pertimbangan.
12. Semua siswa hendaknya pro aktif menghindari terjadinya pelanggaran.
13. Peraturan ini berlaku selama 1 tahun ajaran.

Gedangan, 16 Juli 2022

Kepala Sekolah

Drs. H. MASDRIK
 TATA TERTIB SISWA
PERIHAL
PENGGUNAAN SMARTPHONE ( HP ) DI LINGKUNGAN SEKOLAH

1. Siswa diperkenankan membawa Smartphone / HP di lingkungan

sekolah dengan tetap memperhatikan tata tertib penggunaannya, sisi
manfaat serta kerugiannya.

2. Siswa tidak diperkenankan mengoperasikan Smartphone / HP dalam

bentuk apapun yang mengganggu kegiatan belajar mengajar ( KBM ) di
ruang kelas. (HP dinonaktifkan atau di ” silent ” atau dikumpulkan di
tempat yang disediakan).

3. Penggunaan Smartphone / HP pada saat KBM di ruang kelas hanya

boleh dilakukan seijin guru pengajar sebatas penggunaan yang terkait
dengan pengembangan / pembahasan pelajaran yang ada
relevansinya.

4. Pengoperasian Smartphone / HP pada keadaan tertentu yang bersifat

mendesak saat berlangsung KBM tetap harus seijin guru pengajar
saat itu.

5. Guru pengajar berhak melakukan tindakan yang sepadan atas

pelanggaran poin 2 dan poin 4 dalam bentuk peringatan lisan sampai
penyitaan Smartphone / HP.

6. Penyalahgunaan Smartphone / HP seperti menyimpan /

mengoperasikan video / foto / gambar / tulisan / lagu yang berbau
pornografi, adalah pelanggaran tata tertib sekolah terkategori berat
dengan konsekuensi sanksi yang berat pula.

7. Keamanan penyimpanan Smartphone / HP di lingkungan sekolah

menjadi tanggung jawab siswa yang bersangkutan ( pemilik ).

8. Jika dari hasil evaluasi terjadi banyak pelanggaran tata tertib

penggunaan Smartphone / HP dan atau banyak menimbulkan
kemudharatan, maka sekolah akan menerapkan peraturan yang lebih
ketat.

9. Semua pihak diharapkan mendukung tata tertib ini demi terciptanya

suasana KBM yang kondusif sebagai upaya merealisasikan visi
sekolah yaitu ” Berprestasi Bersasarkan Iman dan Taqwa, Berjiwa
Budaya Karakter Bangsa, Berwawasan Global ”.
Gedangan, 16 Juli 2022
Kepala Sekolah

Drs. H. MASDRIK