Menimbang Mengingat QANUN KABUPATEN NAGAN RAYA, NOMOR : 7 TAHUN 2010 TENTANG ‘SUSUNAN ORGANISAS! DAN TAI \TA KERJA SEKRETARIAT LEMBAGA KEISTIMEWAAN KABUPATEN NAGAN RAYA BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA BUPATI NAGAN RAYA. bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Keistimewaan Propinsi Daerah Istimewa ‘Aceh, Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan ‘Aceh, Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisas! Perangkat Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2009 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kena Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten/Kota pada Pemerintan Aceh, dipandang perlu menata kembali Susunan Organisasi dan Tata Kerja ‘Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya; dan bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan dalam suatu Qanun Kabupaten Nagan Raya; Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Gayo Lues, Kebupaten Aceh ‘Jaya, Kabupaten Nagan Raya dan Kabupaten Aceh Tamiang di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (Lembaran Negara Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 4548); ‘dang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Koctimowaan Propinsi Daerah Istimewa Aceh (Lemberan Negara Rlepublik Indonesia Tahun 1999 Nomor 172, Tambahen Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3883); Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan gan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tambahan Lembaran Negara Republik Undang-Undang Peraturan Perundang-undan Tahun 2004 Nomar 53, Indonesia Nomor 4389); or 32 Tahun 2004 tentang Pemerintanan Daerah Undeng Under re Republi ‘indonesia Tahun 2004 Nomor 125, (Lembaren Neon Negara, Republk Indonesia, Nomor 4437) Tambahan | Lerneet nah untuk kedua kalinya dengan Undeng-Undang sebagaimana tel) nang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Hn 004 tentang Pemerintahan Deereh (Lembaran hun ones Tahun 2008, Nomor 8, Tambahan Negara Republik ter ik indonesia Nomor 4844); 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Undang-Undand Ns rein Pusat dan Pemerintahan Daerah Keuangan @irhara_Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 26, aan NeBeren Negare Republik Indonesia Nomor 4438) aint 6. Undang-UndangMenetapkan 10. " 12, 13. 14. ii5a Undang-Undang Nomor 11 h 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Ace! (Lembaran Negara Repubik Indonesia ‘Tahun 2006 Nomor 62, ’an Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4633); Peraturan Pemerintah Nomor 41 si in 41 Tahun 2007 tentang Organisa: cecehorae Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 omer 8°, Tabanan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2009 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Lembage Keistimewaan Kabupaten/Kota pada Pemerintah Aceh; Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 11 Tahun 2002 tentang Pelaksanaan Syariat Islam Bidang Agidah, Ibadah dan Syiar Islam (Lembaran Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 200? Nomor 54 Seri E Nomor 15); Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 23 Tahun 2002 tentang Penyelenqgaraan Pendidikan (Lembaran Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2002 Nomor 66 Seri E Nomor 13, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 17); Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 3 Tahun 2004 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Majelis Adat ‘Aceh Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (Lembaran Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2004 Nomor 8 Seri D Nomor 5); Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 3 Tahun 2006 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Majelis Pendidikan Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (Lembaran Daerah Provinsi Aceh Tahun 2006 Nomor 3); Qanun Aceh Nomor 3 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pembentukan Qanun (Lembaran Daerah Nanggroe Aceh Daruusalam Tahun 2007 Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Nanggroe Aceh Darusalam Nomor 03); @enun Aceh Nomor 10 Tahun 2007 tentang Baitul Mal (Lembaran Daerah Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2007 Nomor 10, Tambahan Lembaran Daerah Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 10); @enun Aceh Nomor 2 Tahun 2008 tentang Majelis Permusyawaratan Ulama (Lembaran Daerah Aceh Tahun 2009 Nomor 02, Tambshan Lembaran Daerah Aceh Nomor 24); dan Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT KABUPATEN NAGAN RAYA DAN + QANUN_KABUPATEN NAG. DAN TATA KERJA SE! BUPATI NAGAN RAYA MEMUTUSKAN : |AN RAYA TENTANG SUSUNAN ORGANISAS! KRETARIAT LEMBAGA — KEISTIMEWAAN. KABUPATEN NAGAN RAYABAB | KETENTUAN UMUM P alam Qanun ini yang dimaksud dengan: 1, Daerah adelah Daerah Kabupaten Nagen Raya, 2. Pemerintahan Kabupaten adal 4, Wekil Bupati adalah Wakil Bupati Nagen Raya: 5, Dewan Perwakilan Rakyat Kabu ‘ el pemerintahan Kabupaten Nogan seupen, Nagan Rye adalah unsur_ penyotenagare va yang anggotanya dipilh melalui pemilihan umum; 6. Qanun Kebupaten Nagen Raya adalah Peraturan Perundeng-undangan sejenis Peraturan Daereh Kabupaten Nagan Raya yang mengatur Ps enyelenggaraan Pemerintahan dan Kehidupan masyarakat Kabupaten Nagan Faye ae 7. Sekretariat Daerah yang selanjutnya disebut SETDA adalah Sekretariat Daerah Kabupaten Nagan Raya; 8. Sekretaris Daerah yang selanjutnya disebut SEKDA adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Nagan Raya; 9. Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Nagan Raya adalah Ketua dan para Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Nagan Raya, yang selanjutnya disebut Pimpinan DPRK Nagan Raya 10. Satuan Kerja Perangkat Kabupaten yang selanjutnya disingkat SKPK adalah Perangkat Daerah Kabupaten pada Pemerintahan Kabupaten Nagan Raya; 11. Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya adalah Majelis Permusyawaratan Ulama yang selanjutnya disebut MPU, Majelis Adet Aceh yang selanjutnya disebut MAA, Majelis Pendidikan Daerah yang selanjutnya disebut MPD dan Baitul Mal yang selanjutnya disebut BMK Nagan Raya; ] ‘a Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya adalah Sekretariat Majelis 12 Sekretariat Lempattama yang selanjuinya disebut Sekrelariat MPU, Sekretariat Majelis Fees ya War 2NaD anjutnya disebut Sekretariat MAA, Sekretariat Majlis Pendidikan Daerah eee are se tigeut Sekretarat MPD dan Sekrtariat Balt Mal yang selanjuirya disebut Sekretariat BMK Nagan Reya; (oa ten _Nagen Raya a ‘pala 18. Lembaga Keistimewaan Kabupat , S Kepala Sekretatet_Cemusyawaretan Uloma yang selanjunya cisebut Kepala Sekretariat Sekretariat Mejelis Perr Najls Adat Aceh yang selanutnya disebut Kepala Sekretarit PU, Kepala Sekretariat Mis Pendidkon Daerah yang selanjutnya disebut Kepala Sacsie oP. den epala Sekretarat Baitul Mal yong selanjurya cisebut Kepala ekretari i jan Raye; 14 eee gan gade Sekretariat Majelis Permusyaweratan Ulam, + Sub ola a aca cetce at aoe consaxan Cour an Stoel Bad Mal Kabupaten Nagan Raya; ped reat ae ‘ok jabatan fungsional pada Sekretariat Majelis "5 Kelompok Jabotan Funasion|oaat Magis ‘Agat Aceh, Sekretariat Mojelis Pendidikan ermusyawaraten. Ulam, Raya; Deere Mere cotariat Baltul Mal Kabupaten Nagan Royo: BAB I.BAB Ii PEMBENTUKAN Org i MPU Nagan Raya yang coens28i dan Tata Kerja Sekretariat Lembage Sekretariat MAA; Sexretariat MPD; dan 4 Sekretariat BMK. BAB IIL SEKRETARIAT MPU Bagian Kesatu Susunan Pasal 3 susunan Organisasi Sekretariat MPU, terdiri dari a. Kepala Sekretariat; b. Sub Bagian Umum; = $b Began Keuangan dan Program; 4. Sub Bagian Hukum, Persidangan d eum Begin tu redone en Hubungan Masyarakat; dan Bagian Kedua Kedudukan Pasal 4 (1) Sekreteriat MPU dipimpin olen seorang Kepala Sekretariat yang secara fungsional beranggungjawab kepada Pimpinan MPU dan secara administratf kepada Bupati melalui SEKDA; dan (2) Sub Bagian dipimpit bertanggung jawab ker in oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan pada Kepala Sekretariat esual dengan bidang tugasnya. Bagian Ketiga ‘Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangon Pasal 5 Sekretariat MPU mempunyai tugas memberkan pelayanan admit Kabupaten Nagan Raya inistratf kepada lembaga MPU Posal6 Unuk metaksenaken tiges sebagaimene aimeksud dalam Pasal 5, Sekretariat MPU Menyelenggarakan fungsi: 2. penyusunan program Sekretariat MPU: ree eal Bey an ipelayanan teknis MPU; fea ino Ptr tapas. Pm, meh wee ketatausahaan di lingkungan MPU: Se, ac ©. penyiapan penyelenggaraen persidangen Jar risalat g cesncnett ‘dengen instansi cenleta teripage terkait lainnya dalam rangka oe ee dn tung Se yond 1 eaten oleh Pinpinen MPU dan Bupati pela in tugas-t melalui Sekda: 2 posPasal 7 nuk menyelenggarakan fungsi seb vn fewrenan sgaimana dimaksud dalam Pasal 6, Sekretariat MPU ‘elaksanakan Koordinasi, integra relat MPU; 8grasi dan sinkronisasi seluruh penyelenggaraan tugas menyusun rencana, menelaah dan MPU; mengkoordinasikan penyiapan perumusan kebijakan melaksanakan urusan ketatausahaan, eprotokolan, hukum dan perundang-und: 4. memelihara dan membina keamanan se kepegawaian, keuangan, hubungan masyaraket, fangan, perbekalan dan perlengkapan MPU; dan ta ketertiban dalam lingkup Sekretariat MPU. BAB IV SEKRETARIAT MAA Bagian Kesatu Susunan Pasal 8 susunan Organisasi Sekretariat MAA, terdiri dari Kepala Sekretariat; ‘Sub Bagian Umum; ‘Sub Bagian Keuangan dan Program; Sub Bagian Pendataan dan Dokumentasi; dan Kelompok Jabatan Fungsional. Bagian Kedua Kedudukan Pasal 9 oleh seorang Kepala Sekretariat yang secara fungsional i dipimpin (1) Sekretarat A oe pimpinan MAA dan secara adminstalf Kepada Bupati melalui bertanggungjawab kepada P' SEKDA; dan seorang Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan oleh Sub Ganon ini cpa Seta seal ergeniara casye Bagian Ketiga “Tuga Pokok, Fungsi dan Kewenangan Pasal 10 yal tugas memberikan peleyanan ‘administratif kepada lembaga MAA Sekretariat MAA mempun} Kabupaten Nagan Raya Pasal 11 Untuk meiaksanakan tugs sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10, Sekretariat MAA menyelenggarakan fungsi: : 8. penyusunan program Sekt MAN on MAA: . pelaksanaan fasilitasi penyiapan. eee jayanan teknis MAA; ey bokeancen fultas C Pngs” layenpawaien, perlengkepan, rumah tanga dan |. pengelolaan admin! gan Ketatousahaen di lingkungan MAA, dan mer © penyiapan penyelenggarea” let 1, Sselenagerakan oleh MAA, aniston deve enboge t {. pelaksanaan koordinas! eretariat MAA: ‘i og, Mendukung tudes, kok an ekr ete ng aiberkan oleh Pimpinan MAA den Bupati | pelaksanaan tuge melalui Sekda. buat risalah rapat-rapat yang ferkalt lainnya dalam rangka Pasal 12...Posal 12 untuk menyelenggarakan fungsi seb: vray een 'gSi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11, Sekretariat MAA 2, melaksanakan koordinasi, int paelesrsanr legrasi dan sinkronisasi seluruh penyelenggaraan tugas menyusun rencana, menelat i many jah dan mengkoordinasikan penyiapan perumusan kebijakan emia itusan Ketatauschean, kepegawalan, Kevengen, hubungan, masyarakat , eo ms kum dan perundang-undangan, perbekelan dan perlengkepan MAA: dan ina keamanan serta ketertiban dalam lingkup Sekretariat MAA b & BAB V SEKRETARIAT MPD. Bagian Kesatu Susunan Pasal 13, ‘Susunan Organisasi Sekretariat MPD, terdiri dar a, Kepala Sekretariat; ‘Sub Begian Umum; ‘Sub Bagian Keuangan dan Program; Sub Bagian Perpustakaan, Dokumentasi dan Publikasi; dan Kelompok Jabatan Fungsional. pans Bagian Kedua Kedudukan| Pasal 14 (1) Sekretariat MPD dipimpin oleh seorang Kepala Sekretariat yang secara fungsions! bertanggunojawab kepada Pinpinan MPD dan secara administatif Kepade Bupati melalui SEKDA. {@) Sub Bagian dipimpin leh seorang Kepola Sub Bagian yang berada dibawah dan ertanggunglawab kepada Kepala Sekretariat sesuai dengan bidang tugesnye Bagian Ketiga Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan Posal 15 ekreteriet MPD mempunyeltuges memberixan pelayenen administra Kepada fembage MPD Kabupaten Nagan Raya. Pasal 16 Untuk meleksensken tuges sebagaimana dimeksud dalam Pasal '5, Sekretarat MPO menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan program Sekretariat MPD: 'b. pelaksanaan fasiltasi penyiapen program MPD: ¢. pelaksanaan fasilitasi dan pemberian pelayanan teknis MPO: . pengelolaen administrasi. Keuangan, Kepegawaian, perlengkapan, ruman tangga dan ketatausahaan di lingkungan MPD; e. penylapan penyelenggaraan persidangan don membuat selon repatrepat yang diselenggarakan oleh MPO; {. pelakeanaan Koordinasi dengan instansi danvatau lembaga terkaltlainnya delam rangka Frendukung tugas pokok dan fungsi Sekretariat MPD; dan ¢9._ poleksangen tugas-ugas Kedinasanlainnya yang ciberkan oleh Pimpinan MPD dan Bupati melalui Sekda. Pasal 1Pasal 17 Untuk menyelenggarakan fungsi seb: UnTmpunyel KeWwenangen @gaimana dimaksud dalam Pasal 16, Sekretoriat MPD 8. melaksanakan koordinasi, integr ee ‘sidan sinkronisasi seluruh penyelenggaraen tugas b. menyusun rencana, menelaah many Gan mengkoordinasikan penyiapan perumusan kebijakan . melaksanakan urusan ketatausaha: keprotokolan, hukum dan perundang 4. _memelihara dan membina keamanai fan, kepegawaian, keuangan, hubun , i gan _masyarakat, -undangan, perbekalan dan perlengkapan MPD, dan nn serta ketertiban dalam lingkup Sekretariat MPO. BAB VI SEKRETARIAT BMK Bagian Kesatu ‘Susunan Pasal 18 Susunan organisasi Sekretariat BMK, terdiri dari Kepala Sekretariat; b. Sub Bagian Umum; ¢. Sub Bagian Keuangan dan Program: 4d. Sub Bagian Pelayanan Informasi, Data dan Teknologi; dan e. Kelompok Jabatan Fungsional Bagian Kedua Kedudukan Pasal 19 (1) Sekretariet BMK dipimpin_ oleh seorang Kepala Sekretariat yang secara_fungsional bertanggungjawab kepada Pimpinan BMK dan secara administra kepada Bupati melalui ‘SEKDA; dan (2) Sub Bagian dipimpin oieh seorang Kepola Sub Bagian yang bereda dibawan dan bertanggungjawab kepads Kepala Sekretariat sesuai dengan bidang tugasnya Bagian Ketiga Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan Pasal 20 Sekretariat BK mempunyai tugas memberikan pelayanan administratif kepada lembega BMK. Pasal 21 Untuk melaksenakan tuges sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, Sekretariat BMK menyelenggarakan fungsi: penyusunan program Sekretariat BMK; . pelaksanaan fasilitasi penyiapan program BMK; :| pelaksanaan fasiltasi dan pemberian pelayanan teknis BMK; Pengelolean administrasikeuangan, kepegawaian, periengkapan, rumah tangga dan ketatausahaan dilingkungan Sekretariat BMK; e. penyiapan penyelenggaraan persidangan dan membuat risalah repat-rapat yang diselenggarakan olen BMK; f. pelaksanaan koordinasi dengan instansi davvolau lembago terkaitIainnya dalam rengko Mendukung tugas pokok dan fungsi Sekretariat BMK; dan g. pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberkan oleh Pimpinan BMK dan Bupati melalui Sekda. Pasal 22,yk menyelenggaraken eos 22 ungsi 5 urgmpunyal Kewenangan 19Si Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21, Sekretariat BMK Tneleksanakan koordinasi, Fe tat BMK; Integrasi dan sinkronisasi seluruh penyelenggaraan tugas if in rencana, bl}menyusun rencane, menlaah dn mengkonrnasksn peniepan perunuson Kebken ea «. molaksanakan urusan Ketatausahaan, Kepegewalan, Kevangen, hubungan masyaraka keprotokolan, nuk den perundang-undangan, perbekalan den perengkapan BMK: den a me ina keamanan serta ketertiban dalam lingkup Sekretariat BMK. BAB VIL KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasa! 23 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas meleksanakan tugas Pemerintah Kabupaten Nagan Raya sesuai dengan keahlian dan kebutuhan. Pasal 24 (4) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23, terdiri dari sejumiah tenaga, dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagal kelompok sesual dengan bidang keahliannya; (@) Setiap Kelompok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang tenage: fungsional senior yang dituniuk oleh Bupati, dan bertanggungjawab kepada masing-masing Kepaia Sekretariat Lemvaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya; (@) Jumiah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja; dan (4) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diatur sesual ‘dengan peraturan perundang-undangan. BAB Vill KEPEGAWAIAN Pasal 25 Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya diangkat dan diberhentikan oleh Bupati atas usul SEKDA: dan = (2) Kepals ian pada Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya i Sengkat dan Boole Fan oleh Bupat atas usul Kepala Sekretariat masing-masing, (1) Kepala_Sekretariat Pasal 26 a i ekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raye Unsur-unsur tain dilingkungar 2e. Sekretariat atas pelimpahan Kewenangan dari Bupatl diangkat dan diberhentikan olen Ke Pasal 27 we formasi kepegawaian di lingkungan Sekretariat_ Lembaga Jenna sepanchatan, den ran Rayo ctelnkan sesual dengan Peretien Perundeng- undangan. BAB IX ESELONERING Pasal 28 hn Eselon Ill. (1) Kepata Sekretariat adala! h Eselon IV.8 (2) Kepata Sub Bagian adala! BAB X TATA KERUA..BABX TATA KERJA Pasal 29 ” osm neietsoraken Wugasnya Kepala Sekretariat den Kepala Sub Bagian di lingkungan Se ae? siatmewsan Kabupaten Nagan Raya way menerepkan prinsip Koor , Sinkronisasi dan Simplifikasi baik interen maupun antar unit organisasi tainnya, sesuai dengan tugas pokok masing-masing; dan (2) Setiap pimpinan satuan organisasi di lingkungan Sokretariat Lembaga Keistimewaan ebupeten Nagan Raya wajib melaksanakan pengawasan mek. : Pasal 30 alam hal Kepala Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya tidak dapat menjalankan tugasnya karena berhalangan, maka Kepola Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Negan Raya dapat menunjuk salah seorang Kepala Sub Bagian untuk mewekilinya. Pasal 31 ‘tas dasar pertimbangan duya guna dan hasil guna masing-masing pejabat di lingkungan Sokretariat_Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya dapat mendelegasikan kewenangan-kewenangan tertentu kepada pejabat setingkat di bawahnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. BAB XI PEMBIAYAAN Pasal 32 Segela biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan pada Sekretariat Lembage Kelstimewaan Kabupaten Nagan Raya dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Nagan Raya serta sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku BAB Xil KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 33 4) isasi dan Tata Kerja Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten (1) Bagan Susunan Organisasi dalam Lampiran |, Il, Ill dan IV dari Qanun ini dan Nagan Raya sebagaimana tercantum ‘merupakan bagian yang tidak terpisahkan ini; (@)Rinclan ‘Tugas Pokok den Fungsi masing-masing pemangky jabaten_ struktural: pada Soe iatConbega Keistmmewaan Kabupaten Nagan Raya diatur dengan Peraturan Bupat; dan (@) Uraian jabatan struktural dan non strukt Kabupaten ‘Nagan Raya diatur dengan Peraturar ural uum pada Sekretariat Lembaga Keistimewaan in Bupati. BAB Xill KETENTUAN PERALIHAN Pasal 34 a menyeluruh maka Kegiatan-kegiatan Pemerintah fear balun n lakganahan "geet ‘ambage Keletimewaan Kabupaten Nagan Raya Gileksanakan dengen kebijekan Supati sesual dengan Peraturan Perundang-undangan.BABX TATA KERJA Pasal 29 pala Sekretariat dan Kepala Sub Bagian dl lingkungan n Kabupaten Nagan Raya walib menerapkan prinsip ian Simplifikasi baik interen maupun antar unit organisasi Setiep pimpinan satuar The @ IN “Organisasi di lingkungan Sokretari baga_Keistimewaan Kebupaten Nagan Raya wajib melaksanakan pengawasen meioket ae (1) Dalem meleksanakan tugasnya Ko; Sekretariat Lembaga_Keistimewaar Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi d tainnye, sesuai dengan tugas pokok Pasal 30 alam hal Kepala Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabu} i paten Nagan Raya tidak dapal reresten are karena berhalangan, maka Kepala Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya dapat menunjuk salah seoreng Kepala Sub Bagian untuk mewakilinya. Pasal 31 ‘Alas dasar pertimbangan daya guna dan hasil guna masing-masing pejabat di lingkungan Sekretariat_Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagen Raya dapat mendelegasikan kewenangan-kewenangan tertentu kepada pejabat setingkat di bawahnya sesual dengan peraturan perundang-undangan, 7" BAB XI PEMBIAYAAN Pasal 32 Segala biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan pada Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Nagan Raya serta sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang beriaku. BAB Xil KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 33 1) 8 ‘an Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Larsen fercantum dalam Lampiran |, Il, Ill dan IV dari Qanun ini dan Nagan Raya sebagaimane t merupakan bagian yang tidak terpisahkan ini; (2) Rincian Tugas Pokok dan Fungsi masing-masing pemangku jabatan struktural_pada Setrotariat Cambaga Kelslimewaan Kabupaten Nagan Raya diatur dengan Peraturan Bupati dan (3) Uraian jabatan struktural dan Kabupaten Nagan Raya diatur ron struktural umum pada Sekretariat Lembaga Keistimewaan ‘dengan Peraturan Bupati. BAB Xill KEVENTUAN PERALIHAN Pasal 34 a secara menyeluruh maka kegiatan-kegiatan Pemerintah Stare pn okanakn pera Cargge Reetmewaan ooveten Nogun Raye ‘llaksanakan cman kebijekan Bupati sesual dengan Peraturan Perundang-undangan.BAB XIV KETENTUAN PENUTUP Pasal 35 Hel-hal yang belum diatur dalam Qanun ini, akan diatur kemudian dengan Peraturan Bupati ‘sepanjang mengenai peraturan pelaksanaannya dengan senantiasa memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang beriaku Posal 36 Dengan berlakunya Qanun ini maka segala ketentuan yang bertentangan dengan Qanun ini dinyatakan tidak berlaku Posal 37 Qanun ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Qanun ini dengen penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Nagan Raya Ditetapkan di Suka Makmue pada tanga! _30 Desember, 2010 M 24 Muharranrh1432 H van T. ZULKARNAINIPENJELASAN ATAS QANUN KABUPATEN NAGAN RAYA NOMOR TAHUN 2010 TENTANG SUSUNAN ORGANISAS! DAN TATA KERJA SEKRETARIAT LEMBAGA KEISTIMEWAAN KAQUPATEN NAGAN RAYA umun Bahwa dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah membawa porubahan yang mendasar dalam sistem penyelenggaraan Pemerintahan dengan memberikan keleluasaan kepada Provins Kabupaten dan Kota untuk menyelenggarakan otonomi daerah sesuai dengan Kewenangannya. Khusus untuk Pemerintahan Aceh, Pemerintahan Kabupaten dan Pemerintahan Kota, penyelenggaraan otonomi daerah tersebut diperkuat dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh yang didalamnya memberikan kewenangan kelstimewaan dan adanya pengakuan Penegasan otonomi khusus ‘Susunan Organisasi dan tata kerjo Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Nagan Raya perlu segera ditata kembali serta diimplementasikan di dalam Struktur Kelembagaan Perangkat Daerah karena merupakan suatu amanat dan perintah dari Unndang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Aceh yang didalamnya memberikan kewenangan keistimewaan dan adanya pengakuan penegasan otonomi khusus Berdasarkan Pasal 10 dan Pasal 100 ayat (1) Undang-undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh dan Pasa! 47 Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangket Daerah, Pemerintah Aceh berwenang untuk membentuk Sustsu Satusn Perangkat Daerah yang sesuai dengan karakteristi, potensi dan kemampuan Daerah Susunan Organisasi can tata kerjo Sekretariat Lembaga Keistimewaan Kabupaten Negan Raya yang ditetapkan dengan Ganun ini, mengenai penjabaran tugas Pokok dan fungsi, selanjutnya ditetspkan dengan Peraturan Bupali Dalam Qaniun ini, penggunaan istilah “Daerah” disesuaikan dengan semangat dalam ‘Undang-undang Nomer 11 Tahun 2006 yaitu dengan istlah “Kabupaten’. Beberapa istilah ‘etau sebuten yang berubuh antara lain: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPD) berubsh menjadi Oewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), Pemerintah Daerah Kabupaten menjadi Pamerintah Kabupaten, Sekretariat Daerah disesuaiakan menjadi Sekretatariat Kabupsten,dan stan Sekretar's Daerah diubah menjadi Sekretaris Kabupaten, serta sebutan-sebutan atau istilah yang lain. PASAL DEM! PASAL Pasal ‘Cukup jelas. Posal 2 Cukup jelas. Pasal 3 Cukup jelas. Pasa pin an CanscanerPasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Pasal Cukup jelas, 5 ‘Cukup jelas. 6 Cukup jelas. a Cukup jelas. 8 CCukup jelas. 9 Cukup jelas. 10 ‘Cukup jelas. " Cukup jelas. 12 Cukup jelas. 13 Cukup jelas, 14 Cukup jelas. 15 Cukup jelas. 16 Cukup jelas. 17 ‘Cukup jelas. 18 Cukup jelas. 19 ‘Cukup jelas. 20 Cukup jelas. 21 Cukup jelas. 22 ‘Cukup jelas. 23 ‘Cukup jelas. 24 ‘Cukup jelas: 25 ‘Cukup jelas. 26 Cukup jelas. 27 Cukup jelas. 28 Cukup jelos. 29 Cukup jelas: 30 Cukup jelas: KF ‘Cukup jelas.Cukup jelas. TAMSAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN NAGAN RAYA TAHUN 2010 NOMOR ... pn eran Canscane aLarnpiran: Qanun Kabupaten Nagan Raya Nomor : 7 TAHUN 2010 Tanggal : 30 Desembé 0 24 Muharram 1432 H Struktur Organisasi Sekretariat MPU a KEPALA KELOMPOK JABATAN eee FUNGSIONAL I a Bes SUB BAGIAN | ‘SUB BAGIAN SUB BAGIAN HUKUM, UMUM KEUANGAN PERSIDANGAN, DAN DAN PROGRAM HUBUNGAN MASYARAKAT ‘tt BUPATI NAGAN RAYA T. ZULKARNAINIStruktur Organisasi Sekretariat MAA P KEPALA KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL ‘SUB BAGIAN PENDATAAN DAN DOKUMENTASI pin eran CasaLampiran: Qanun Kabupaten Nagan Raya Nomor Tanggal : 7 TAHUN 2010 ‘24 Muharram 1432 H Struktur Organisasi Sekretariat MPD KEPALA | —waseres | KELOMPOK JABATAN cao a FUNGSIONAL | L | | ‘SUB BAGIAN ‘SUB BAGIAN ‘SUB BAGIAN UMUM KEUANGAN PERPUSTAKAAN, | DAN PROGRAM DOKUMENTAS! DAN | PUBLIKASI > BUPATI NAGAN RAYA, | ita, ~~ _T.ZULKARNAINILampiran Qanun Kabupaten Nagan Raya Nomor : 7 TAHUN 2010 Tanggal : 30 Des ‘24 Muharram 1432 H ‘Struktur Organisasi Sekrotarlat BMK KEPALA KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL ‘SUB BAGIAN ‘SUB BAGIAN UMUM KEUANGAN SUE OAC DAN PROGRAM . DAN TEKNOLOGI ‘> BUPATI NAGAN raya,