Anda di halaman 1dari 7

PERMOHONAN SKRIPSI

Dengan Judul Analisis Pengaruh Faktor Fundamental dan Risiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan LQ45 yang Terdaftar di BEI 2008

Diajukan oleh Nama NPM Jurusan : Aliflamim : 20205678 : Akuntansi / S1

UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA

2009
Jakarta, 13 Maret 2008 Kepada : Ibu DR. Rr. Dharma Tintri, SE, Ak, MBA Selaku Ketua Jurusan Akuntansi

Surat Permohonan Skripsi

Dengan hormat, Saya berlaku Mahasiswa Universitas Gunadarma bermaksud mengajukan proposal skripsi, yaitu : Nama NPM IPK total : Aliflamim : 20205678 : 3,27

Judul : Analisis pengaruh faktor fundamental dan risiko sistematik terhadap harga saham pada perusahaan LQ45 yang terdaftar di BEI 2008 Saya berharap proposal permohonan skripsi ini dapat Ibu terima. Demikian surat permohonan skripsi ini saya buat, sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih.

Pemohon,

Aliflamim

PROPOSAL SKRIPSI
Analisis Pengaruh Faktor Fundamental dan Risiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan LQ45 yang Terdaftar di BEI 2008
Aliflamim Universitas Gunadarma Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi NPM 20205678 Email : Aliflamim@yahoo.com

BAB l PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan industri manufaktur memicu perkembangan sektor industri jasa dan perdagangan, perkembangan industri yang pesat membawa implikasi pada persaingan antar perusahaan dalam industri. Perusahaan dituntut untuk mempertahankan atau bahkan meningkatkan kinerjanya agar tetap bertahan dalam masa krisis maupun persaingan yang semakin ketat. Untuk memicu perkembangan, perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur melakukan penambahan modal, yaitu salah satunya dengan menjual surat berharga perusahaan kepada pihak luar perusahaan. Menjual surat berharga ini tidak dijual di sembarang tempat, hanya bisa dijual di pasar modal. Pasar modal seperti halnya pengertian pasar dalam ilmu ekonomi adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli. Pasar modal di Indonesia dinamakan Bursa Efek Indonesia. Di BEI yang diperjualbelikan adalah surat berharga atau sekuritas seperti saham, obligasi dan lain-lainnya. Jadi pasar modal mempertemukan penjual sekuritas atau surat berharga dengan pembeli sekuritas atau surat berharga, dimana saham adalah surat berharga yang paling popular diantara surat berharga lainnya di pasar modal karena bila dibandingkan investasi lainnya saham memungkinkan investor untuk mendapatkan return atau keuntungan yang lebih besar dalam waktu relatif singkat (high return) meskipun saham juga memiliki sifat high risk yaitu suatu ketika harga saham dapat juga merosot secara cepat. Jadi saham tersebut memiliki karakteristik high risk high return. Investor adalah mereka baik perorangan maupun kelembagaan/perusahaan yang menyisihkan kelebihan dananya untuk usaha yang lebih produktif. Sedangkan emiten adalah perusahaan yang memerlukan tambahan dana untuk keperluan usahanya dengan cara mencatatkan diri di pasar modal dan menerbitkan saham. Salah satu faktor utama yang menjadi daya tarik investor untuk membeli suatu saham tertentu adalah dengan adanya peningkatan harga saham dimasa yang akan datang dan adanya pembagian deviden diakhir tahun. Tetapi umumnya investor secara awam akan menganggap sama saja apakah itu hasil deviden atau keuntungan modal. Ia akan memperoleh keuntungan yang besar apabila saham yang ia beli harganya semakin meningkat dari tahun ke tahun berikutnya. Kinerja keuangan tetap harus dipertimbangkan oleh investor sebelum memutuskan membeli atau menjual saham, sebab kinerja keuangan

terutama jika kecenderungannya meningkat merupakan garansi pengembalian investasi pemodal dalam jangka panjang. Motif mendasar pemodal membeli saham adalah menjual saham itu pada harga yang lebih tinggi. Harga saham yang bersedia dibayar oleh pemodal mencerminkan arus kas bersih yang diharapkan setelah memperhitungkan waktu dan risiko investasi. Pembicaraan mengenai harga saham juga menyangkut perkiraan prestasi perusahaan di masa depan. Prestasi perusahaan dapat dinilai dari besarnya kinerja keuangan selama periode tertentu. Kinerja keuangan perusahaan dengan analisis fundamental yang bisa diamati dari laporan keuangan yang dikeluarkan secara periodik. Oleh karena itu kinerja keuangan dapat digunakan sebagai input untuk mengukur perubahan harga saham. Untuk itu penulis akan mencoba menguraikan masalah tentang Analisis pengaruh faktor fundamental dan risiko sistematik terhadap harga saham pada perusahaan LQ45 yang terdaftar di BEI 2008. 1.2 Batasan Masalah Perusahaan LQ45 hanya mempunyai 45 perusahaan baik tetap maupun yang baru bergabung. Maka dalam pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria pemilihan sampel adalah : 1. Perusahaan telah mempublikasikan laporan keuangannya secara kontinyu selama tahun 2006-2008 di Bursa Efek Indonesia. 2. Perusahaan yang diteliti merupakan perusahaan manufaktur (pengolahan). 3. Kerangka populasi dan sampel yang diambil memiliki karakteristik produk yang homogen untuk setiap industri. 4. Perusahaan yang diambil sebagai sampel dalam setiap industri adalah 10 dari data perusahaan yang digunakan sebagai proxy industri. Adapun untuk mempermudah penelitian yang akan dilakukan oleh penulis, disamping kriteria di atas, penulis juga membatasi penelitiannya yaitu dengan mengambil hanya 10 dari perusahaan LQ45 di BEI yang tercatat mulai tahun 2006 hingga 2008. 1.3. Perumusan Masalah Dari latar belakang yang telah diuraikan diatas, teridentifikasi masalah sebagai berikut : 1. Apakah faktorfaktor fundamental (Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Book Value (BV), Dividend Payout Ratio (DPR), Debt Equity Ratio (DER), Required Rate Of Return (r)) dan risiko sistematik (beta) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga pasar saham pada perusahaan LQ45 ? 2. Apakah faktorfaktor fundamental (ROA, ROE, Book Value, DPR, DER, r) dan risiko sistematik (beta) secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham pada perusahaan LQ45 ? 1.4. Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui pengaruh faktorfaktor fundamental (ROA, ROE, Book Value, DPR, DER, r) dan risiko sistematik (beta) secara parsial dan signifikan terhadap harga saham pada perusahaan LQ45 yang go publik 2. Untuk mengetahui pengaruh faktorfaktor fundamental (ROA, ROE, Book Value, DPR, DER, r) dan risiko sistematik (beta) secara simultan dan signifikan terhadap harga saham pada perusahaan LQ45 yang go publik.

1.5 Manfaat Penelitian Dengan terkumpulnya informasi tentang kinerja keuangan perusahaan manufaktur yang go publik di Indonesia serta harga saham, maka penelitian ini bermanfaat untuk : 1. Memberikan input yang bermanfaat bagi perusahaan dan pemodal yang ingin menentukan cost of capital atau cost of money untuk investasi pada pemisahaan yang berbeda dengan melihat kinerja keuangan perusahaan. 2. Membantu investor dalam hal perhitungan proyeksi harga saham pada masa mendatang dengan melihat faktorfaktor fundamental (ROA, ROE, Book Value, DPR, DER, r) dan risiko sistematik (beta) perusahaan. 3. Memberikan informasi tambahan untuk umum dalam melihat bagaimanakah kinerja keuangan perusahaan go publik yang berada pada perusahaan LQ45 di BEI dalam beberapa tahun terakhir ini. 1.6 Metode Penelitian Dalam menyusun tugas akhir ini, penulis mengumpulkan data dan informasi dengan menggunakan metode penelitian deskriptif, yaitu metode yang berusaha mengumpulkan fakta-fakta pada perusahaan. Kemudian diolah menjadi data untuk disajikan dan selanjutnya diadakan analisis, sehingga akhirnya dapat diambil kesimpulan. 1.6.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini, yang menjadi populasi adalah data laporan keuangan perusahaan yang termasuk industri manufaktur pada tahun 2006-2008. Sedangkan sampel penelitian adalah 10 perusahaan yang memenuhi kriteria yang disebutkan pada batasan penelitian. 1.6.2 Data/variabel Penelitian ini bersifat comfirmation research yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan kausal antar variabel melalui pengujian hipotesis. 1.6.3 Metode Pengumpulan Data/variabel Metode pengumpulan data adalah studi pustaka (Library Research) yang merupakan studi dengan mencari dan mengumpulkan data sekunder yang diperoleh dari buku-buku, internet, serta sumber lainnya yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas. 1.6.4 Variabel-variabel yang di teliti Dalam penelitian ini, variabel-variabel yang digunakan adalah Variabel bebas atau independent (variabel X) dan variabel terikat atau tidak bebas atau dependent (variabel Y). 1.6.5 Alat Analisis Untuk menganalisa data yang telah didapat penulis menggunakan analisis yang bersifat deskriptif, yaitu analisis dengan menggunakan tabel dan bagan. Setelah semua data dan informasi yang dibutuhkan diperoleh, maka penulis melakukan analisis terhadap data-data tersebut dengan menggunakan tabel dan grafik. Alat analisis yang di gunakan adalah : 1. Menghitung faktor-faktor fundamental, yaitu ROA, ROE, BV, DPR, DER, dan required rate of return dan menghitung Risiko sistematik. (rumus faktor fundamental dan risiko sistematik dapat dilihat pada lampiran 1). 2. Regresi Linier Berganda Setelah menghitung faktor-faktor fundamental, maka yang digunakan dalam penelitian ini berikutnya adalah secara deskriptif dan pengujian inferensial dengan menggunakan SPSS yaitu dengan menggunakan alat statistik regresi linier berganda

dengan satu variabel tidak bebas (Y) dan tujuh variabel bebas (X1-7). Berdasarkan hal tersebut, maka spesifikasi model yang digunakan dalam penelitian ini adalah Y = + b1 X1+ b2 X2 + b3 X3 + b4 X4 + b5 X5 + b6 X6 + b7 X7 + e Dimana : Y = Harga saham = Konstanta X1 = ROA X2 = ROE X3 = BV X4 = Devidend Payout Ratio X5 = DER X6 = required rate of return X7 = beta (risiko sistematik) e = Kesalahan pengganggu b1-7 = Koefisien Regresi

DAFTAR PUSTAKA
Ananstasia, et al. 2003. Analisis Faktor Fundamental dan Risiko Sistematik terhadap Harga Saham Properti di BEJ, Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 5, No. 2:123-132. Ghozali, I. 2001. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Gujarati, Damodar N. 1995. Basic Econometrics. Third Edition. Singapore : McGraw-Hill Book Co. Husnan, Suad. 1994. Dasar-dasar Teori Portofolio. Edisi Kedua. Yogyakarta : UPP AMP YKPN. Jogiyanto. 2003. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Tiga. Yogyakarta : BPFE. Santoso, S. 2000. SPSS Statistik Parametrik. Cetakan Pertama. Jakarta : PT Elexmedia Komputindo. Subiyantoro, E dan Fransisca A, 2003. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga saham, Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 5, No. 2:171-180. Suharli, M, 2005. Studi Empiris terhadap Dua Faktor yang Mempengaruhi Return Saham pada Industri Food and Beverage di BEJ, Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 7, No. 2:99-116. Wahana Komputer, Tim Penelitian dan Pengembangan. 2001. Pengolahan Data Statistik dengan SPSS 10.00. Cetakan Pertama. Jakarta : Penerbit Salemba Infotek. Wasana, J dan Kirbrandoko (Penterjemah). 1998. Manajemen Keuangan. Jakarta : Binarupa Aksara. Widiatmodjo, S. 2000. Cara Sehat Investasi Manajemen Portfolio. Cetakan Pertama. Yogyakarta: BPFE. www.dives.net www.jsx.co.id

Anda mungkin juga menyukai