Mengingat ...
https://jdih.bandung.go.id/
2
https://jdih.bandung.go.id/
3
MEMUTUSKAN:
https://jdih.bandung.go.id/
4
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Wali Kota ini yang dimaksud dengan:
1. Daerah Kota adalah Daerah Kota Bandung.
2. Pemerintah Daerah Kota adalah Wali Kota sebagai unsur
penyelenggara pemerintahan daerah yang memimpin
pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah otonom.
3. Dinas Kesehatan yang selanjutnya disebut Dinas adalah
Dinas Kesehatan Kota Bandung.
4. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Kesehatan Kota
Bandung.
5. Sekretaris Dinas adalah Sekretaris Dinas Kesehatan Kota
Bandung.
6. Unit Pelaksana Teknis Daerah yang selanjutnya disingkat
UPTD adalah Organisasi yang melaksanakan kegiatan
teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang
tertentu pada Dinas atau Badan Daerah.
7. Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di
wilayah kerjanya.
8. Upaya Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disingkat
UKM adalah setiap kegiatan untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah dan
menanggulangi timbulnya masalah kesehatan dengan
sasaran keluarga, kelompok, dan masyarakat.
9. Upaya Kesehatan Perseorangan yang selanjutnya
disingkat UKP adalah suatu kegiatan dan/atau
serangkaian kegiatan pelayanan kesehatan yang
ditujukan untuk peningkatan, pencegahan, penyembuhan
penyakit, pengurangan penderitaan akibat penyakit dan
memulihkan kesehatan perseorangan.
https://jdih.bandung.go.id/
5
BAB II
PEMBENTUKAN
Pasal 2
Dengan Peraturan Wali Kota ini dibentuk UPTD pada Dinas.
Pasal 3
UPTD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, terdiri atas:
1. UPTD Puskesmas Sukarasa;
2. UPTD Puskesmas Ledeng;
3. UPTD Puskesmas Karang Setra;
4. UPTD Puskesmas Sarijadi;
5. UPTD Puskesmas Sukajadi;
6. UPTD Puskesmas Sukawarna;
7. UPTD Puskesmas Sukagalih;
8. UPTD Puskesmas Pasirkaliki;
9. UPTD Puskesmas Sukaraja;
10. UPTD Puskesmas Garuda;
11. UPTD Puskesmas Babatan;
12. UPTD Puskesmas Ciumbuleuit;
13. UPTD Puskesmas Cipaku;
14. UPTD Puskesmas Puter;
15. UPTD Puskesmas Dago;
16. UPTD Puskesmas Cikutra Lama;
17. UPTD Puskesmas Sekeloa;
18. UPTD Puskesmas Salam;
19. UPTD Puskesmas Tamansari;
20. UPTD Puskesmas Tamblong;
21. UPTD Puskesmas Balaikota;
22. UPTD Puskesmas Neglasari;
23. UPTD Puskesmas Cigadung;
24. UPTD ...
https://jdih.bandung.go.id/
6
https://jdih.bandung.go.id/
7
BAB III
KEDUDUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI
Bagian Kesatu
Kedudukan
Pasal 4
(1) UPTD merupakan salah satu unit organisasi di
lingkungan Dinas dan dipimpin oleh Kepala UPTD serta
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Dinas melalui Sekretaris Dinas.
(2) Puskesmas merupakan unit organisasi bersifat fungsional
dan unit layanan yang bekerja secara profesional.
Bagian Kedua
Susunan Organisasi
Pasal 5
(1) Susunan Organisasi UPTD terdiri atas:
a. Kepala;
b. Sub Bagian Tata Usaha; dan
c. Jabatan Pelaksana dan Kelompok Jabatan Fungsional.
(2) Bagan ...
https://jdih.bandung.go.id/
8
BAB IV
TUGAS DAN FUNGSI
Bagian Kesatu
UPTD Puskesmas
Paragraf 1
Kepala UPTD
Pasal 6
(1) UPTD Puskesmas dipimpin oleh seorang Kepala.
(2) Kepala UPTD Puskesmas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), mempunyai tugas melaksanakan kebijakan
kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya.
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (2), Kepala UPTD Puskesmas menyelenggarakan
fungsi:
a. penyelenggaraan UKM tingkat pertama di wilayah
kerjanya; dan
b. penyelenggaraan UKP tingkat pertama di wilayah
kerjanya.
(4) Uraian Tugas Kepala UPTD Puskesmas adalah sebagai
berikut:
a. menyusun rencana program kerja dan bahan
penetapan kinerja UPTD Puskesmas;
b. melaksanakan advokasi dan sosialisasi kebijakan
kesehatan;
c. melaksanakan komunikasi, informasi, edukasi, dan
pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan;
d. menggerakkan masyarakat untuk mengidentifikasi dan
menyelesaikan masalah kesehatan pada setiap tingkat
perkembangan masyarakat yang bekerja sama dengan
pimpinan wilayah dan sektor lain terkait;
e. melaksanakan pembinaan teknis terhadap institusi,
jaringan pelayanan Puskesmas dan upaya Kesehatan
bersumber daya masyarakat;
f. melaksanakan ...
https://jdih.bandung.go.id/
9
https://jdih.bandung.go.id/
10
Paragraf 2
Sub Bagian Tata Usaha
Pasal 7
(1) Sub Bagian Tata Usaha dipimpin oleh Kepala Sub Bagian.
(2) Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas
membantu Kepala Puskesmas dalam melaksanakan
administrasi ketatausahaan, kepegawaian, keuangan dan
perlengkapan di lingkungan UPTD Puskesmas.
(3) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), Kepala Sub Bagian Tata Usaha
menyelenggarakan fungsi:
a. pelaksanaan pelayanan teknis ketatausahaan di
lingkungan UPTD Puskesmas;
b. pelaksanaan administrasi keuangan, kepegawaian,
perlengkapan dan pelaksanaan kerumahtanggaan
UPTD Puskesmas;
c. penyusunan bahan laporan pertanggungjawaban
pelaksanaan kegiatan UPTD Puskesmas; dan
d. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan
terkait dengan tugas dan fungsinya.
(4) Uraian Tugas Kepala Sub Bagian Tata Usaha adalah
sebagai berikut:
a. menyusun ...
https://jdih.bandung.go.id/
11
Bagian Kedua
UPTD Laboratorium Kesehatan
Paragraf 1
Kepala UPTD
Pasal 8
(1) UPTD Laboratorium Kesehatan dipimpin oleh seorang
Kepala.
https://jdih.bandung.go.id/
12
Paragraf ...
https://jdih.bandung.go.id/
13
Paragraf 2
Sub Bagian Tata Usaha
Pasal 9
(1) Sub Bagian Tata Usaha dipimpin oleh Kepala Sub Bagian.
(2) Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas
membantu Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan dalam
melaksanakan administrasi ketatausahaan, kepegawaian,
keuangan dan perlengkapan di lingkungan UPTD
Laboratorium Kesehatan.
(3) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), Kepala Sub Bagian Tata Usaha
menyelenggarakan fungsi:
a. pelaksanaan pelayanan teknis ketatausahaan di
lingkungan UPTD Laboratorium Kesehatan;
b. pelaksanaan administrasi keuangan, kepegawaian,
perlengkapan dan pelaksanaan kerumahtanggaan
UPTD Laboratorium Kesehatan;
c. penyusunan bahan laporan pertanggungjawaban
pelaksanaan kegiatan UPTD Laboratorium Kesehatan;
dan
d. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan
terkait dengan tugas dan fungsinya.
(4) Uraian Tugas Kepala Sub Bagian Tata Usaha adalah
sebagai berikut:
a. menyusun rencana program kerja dan bahan
penetapan kinerja Sub Bagian Tata Usaha;
b. membina, membagi dan mengarahkan tugas kepada
bawahan berdasarkan arah kebijakan umum Dinas
agar tujuan dan sasaran tercapai secara efektif dan
efisien;
c. melaksanakan administrasi persuratan yang meliputi
penerimaan, pencatatan, pendistribusian dan
pengiriman naskah dinas;
d. melaksanakan pengelolaan kearsipan naskah dinas
dan dokumentasi kedinasan;
e. melaksanakan pengelolaan kerumahtanggaan,
kebersihan, keindahan, ketertiban lingkungan, dan
keamanan serta pelayanan administrasi UPTD
Laboratorium Kesehatan;
f. melaksanakan ...
https://jdih.bandung.go.id/
14
Bagian Ketiga
UPTD Pusat Pelayanan Keselamatan Terpadu
Paragraf 1
Kepala UPTD
Pasal 10
(1) UPTD Pusat Pelayanan Keselamatan Terpadu dipimpin
oleh seorang Kepala.
(2) Kepala UPTD Pusat Pelayanan Keselamatan Terpadu
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), mempunyai tugas
melaksanakan kegiatan operasional dan/atau kegiatan
teknis penunjang Dinas lingkup pelayanan keselamatan
terpadu.
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (2), Kepala UPTD Pusat Pelayanan Keselamatan
Terpadu menyelenggarakan fungsi:
a. pelaksanaan operasional Pusat Pelayanan Keselamatan
Terpadu;
b. pelaksanaan ketatausahaan UPTD Pusat Pelayanan
Keselamatan Terpadu;
c. pelaksanaan ...
https://jdih.bandung.go.id/
15
Paragraf 2
Sub Bagian Tata Usaha
Pasal 11
(1) Sub Bagian Tata Usaha dipimpin oleh Kepala Sub Bagian.
(2) Kepala ...
https://jdih.bandung.go.id/
16
https://jdih.bandung.go.id/
17
BAB V
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Pasal 12
(1) Kelompok Jabatan Fungsional pada UPTD terdiri atas
sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang
terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang
keahliannya untuk membantu tugas Kepala UPTD dalam
melaksanakan sebagian tugas Dinas berdasarkan
keahlian dan spesialisasi yang dibutuhkan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
(2) Tugas Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) disesuaikan dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
(3) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dipimpin oleh seorang tenaga fungsional
senior yang ditunjuk dan ditetapkan berdasarkan
Keputusan Kepala Dinas.
BAB VI
TATA KERJA
Pasal 13
(1) Kepala UPTD dalam melaksanakan tugasnya wajib
menetapkan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi
dengan yang dipimpinnya.
(2) Kepala ...
https://jdih.bandung.go.id/
18
BAB VII
KEPEGAWAIAN
Pasal 14
Kepala UPTD yang berbentuk Pusat Kesehatan Masyarakat
dijabat oleh pejabat fungsional tenaga kesehatan yang
diberikan tugas tambahan.
BAB VIII
PEMBIAYAAN
Pasal 15
Pembiayaan UPTD berasal dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kota Bandung dan sumber pendapatan lain
yang sah dan tidak mengikat.
BAB IX
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 16
Pada saat Peraturan Wali Kota ini berlaku, Peraturan Wali
Kota Bandung Nomor 160 Tahun 2017 tentang Pembentukan,
Kedudukan, Tugas dan Fungsi, Susunan Organisasi serta
Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis pada Dinas dan Badan di
Lingkungan Pemerintah Kota Bandung sebagaimana telah
diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Wali Kota
Bandung Nomor 073 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 160 Tahun 2017
tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas dan Fungsi,
Susunan Organisasi serta Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis
pada Dinas dan Badan di Lingkungan Pemerintah Kota
Bandung dinyatakan masih tetap berlaku sepanjang tidak
bertentangan dengan Peraturan Wali Kota ini.
BAB X ...
https://jdih.bandung.go.id/
19
BAB X
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
Peraturan Wali Kota ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Ditetapkan di Bandung
pada tanggal 17 Mei 2021
WALI KOTA BANDUNG,
TTD.
Diundangkan di Bandung
pada tanggal 17 Mei 2021 18 Mei 2020
SEKRETARIS DAERAH KOTA BANDUNG,
TTD.
EMA SUMARNA
ASEP MULYANA, SH
Pembina
NIP. 19631021 199603 1 001
https://jdih.bandung.go.id/
LAMPIRAN : PERATURAN WALI KOTA BANDUNG
NOMOR : 44 Tahun 2021
TANGGAL : 17 Mei 2021
KEPALA UPTD
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
TTD.
https://jdih.bandung.go.id/