Anda di halaman 1dari 7

LATIHAN SOAL

PENILAIAN AKHIR SEMESTER (PAS) FISIKA XI


Kerjakan soal berikut dengan baik dan benar!
1. Perhatikan gambar berikut! (AB = BC = CD = 1 m)
Pada batang ABCD yang massanya diabaikan, bekerja tiga gaya. Momen
gaya sistem dengan poros titik D adalah ….
A. 7 Nm searah jarum jam
B. 7 Nm berlawanan arah jarum jam
C. 2 Nm searah jarum jam
D. 2 Nm berlawanan arah jarum jam
E. 1 Nm berlawanan arah jarum jam

2. Sebuah batang massa m panjang L saat diputar tepat pada pusat massanya mempunyai momen inersia 24 kgm2
1
(Ipm = 12 mL2)

1
Jika porosnya digeser 3 L dari salah satu ujungnya maka momen inersia batang sekarang adalah ….
A. 24 kgm2 D. 48 kgm2
B. 32 kgm2 E. 72 kgm2
C. 40 kgm2
3. Perhatikan gambar penari ice skating berikut!
Penari ice skating tersebut berputar dengan tangan terentang pada
kecepatan sudut 9 rpm di atas lantai licin dengan momen inersia 6 kg.m2.
Kemudian kedua tangannya dilipat menyilang di dada sehingga kecepatan
sudutnya menjadi 12 rpm. Momen inersia penari pada kondisi akhir adalah
… kgm2
A. 7 D. 4,5
B. 6,5 E. 3
C. 6
4. Sebuah bola pejal dan sebuah silinder pejal memiliki jari-jari (R) dan massa (m) yang sama. Jika keduanya dilepaskan
dari puncak bidang miring yang kasar, maka di dasar bidang miring ….
A. Vbola < Vsilinder D. Vbola ≤ Vsilinder
B. Vbola > Vsilinder E. Tidak bisa dihitung
C. Vbola = Vsilinder
5. Suatu sistem mekanik tersusun dari dua katrol yang ditempel sesumbu (lihat gambar).
Diketahui jari-jari r1 = 10 cm dan r2 = 5 cm.
Pada setiap katrol dililitkan seutas tali dengan beban diujungnya. Jika percepatan gravitasi
10 m/s2, m2 = 1,2 kg, tegangan tali pada m1 adalah 12,5 N dan percepatan linier beban m2
adalah 2,5 m/s2, maka momen inersia total katrol adalah …. kgm2
A. 0,005
B. 0,01
C. 0,2
D. 0,4
E. 0,5

6. Sebuah benda beratnya 60 N digantungkan dengan bantuan dua potong tali seperti gambar.
Tegangan tali T1 dan T2 adalah ….
A. 20√3 N dan 40√3 N
B. 40√3 N dan 20√3 N
C. 60 N dan 120√3 N
D. 20√3 N dan 60 N
E. 40√3 N dan 10√3 N

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran


7. Batang homogen AB = L yang beratnya 50 N berada dalam keseimbangan seperti terlihat pada gambar.
2
Batang ditahan tali OC pada kedudukan AC = 3 L dan sudut ACO = 30. Pada
ujung batang terdapat beban 100 N. Tegangan tali sistem pada gambar di
bawah ini adalah ....
A. 150 N
B. 175 N
C. 250 N
D. 300 N
E. 375 N
8. Sebuah tangga homogen memiliki berat 400 N bersandar pada dinding vertikal licin. Kaki tangga terletak pada lantai
kasar seperti pada gambar.
Tangga akan tergelincir jika seseorang yang beratnya 600 N menaiki tangga sampai 2
m dari kaki tangga. Koefisien gesek antara lantai dan tangga pada keadaan tersebut
adalah ….
A. 0,3
4m B. 0,33
C. 0,8
D. 0,45
E. 0,59
3m
9. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini:
(1) Mengulang prosedur menentukan garis pada kertas karton dari titik gantung yang berbeda, dan menandai
perpotongan dua garis sebagai titik berat kertas karton.
(2) Mengikatkan ujung-ujung benang pada jarum dan beban dan menancapkan jarum pada kertas karton
(3) Menarik garis sepanjang titik-titik pada kertas karton
(4) Menandai titik-titik sepanjang benang pada kertas karton
(5) Menggantung kertas karton dengan memegang pangkal jarum
Untuk menentukan letak titik berat sebuah kertas karton yang tidak beraturan, di antara urutan langkah yang benar
adalah …
A. (1), (2), (3), (4), (5) D. (4), (3), (2), (1), (5)
B. (2), (5), (4), (3), (1) E. (5), (3), (1), (4), (2)
C. (3), (1), (5), (4), (2)
10. Perhatikan benda luasan berikut ini!
Jika Z1 adalah titik berat benda persegi, maka letak titik berat gabungan persegi dan segitiga
tersebut jika diukur dari Z1 sejauh ....
A. 0,3 h
B. 0,5 h
C. 0,9 h
D. 1,1 h
E. 1,4 h

11. Dua kawat masing-masing terbuat dari logam P dan Q. Panjang l dan diameter d, kedua kawat memiliki hubungan lP
= 2 lQ dan dQ = 2 dP. Bila kedua kawat itu di tarik dengan gaya yang sama besar sehingga pertambahan panjang kedua
kawat memenuhi ΔlP = 2 ΔlQ. Perbandingan modulus Young (E) kedua kawat EQ/EP adalah ....
A. 4 D. ½
B. 2 E. ¼
C. 1
12. Perhatikan empat susunan rangkaian pegas identik berikut!
Konstanta tiap pegas adalah k N/m, maka urutan konstanta
pengganti susunan pegas dari nilai yang besar ke kecil adalah
….
A. (4), (3), (2) dan (1)
B. (3), (2), (1) dan (4)
C. (2), (1), (4) dan (3)
D. (2), (3), (4) dan (1)
E. (1), (4), (3) dan (2)

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran


13. Grafik hubungan antara gaya (F) terhadap pertambahan panjang (ΔX) yang menunjukkan konstanta pegas k paling
besar adalah ….
A. D D.

B. D E.

C. D

14. Tiga pegas yang identik dengan konstanta pegas 300 N/m disusun seperti pada gambar
dan diberi beban B = 200 gram.
Jika g = 10 m/s2, maka tentukan pertambahan panjang pegas!

15. Perhatikan susunan pegas berikut!


Benda bermassa m kg digantung pada sebuah pegas pada gambar A
menyebabkan pegas bertambah panjang 2 cm. Jika benda bermassa 3m kg
digantung pada ujung sebuah pegas pada gambar B, maka tentukan pertambahan
panjang pegas pada gambar B (anggap pegas identik)!
m

Gambar A 3m

Gambar B
16. Sebuah pegas ideal, dengan jarum penunjuk terikat pada ujung bebas pegas tersebut, digantung
di sebelah suatu skala. Dengan berat 100 N terikat pada pegas, jarum penunjuk menunjukkan
angka 40 cm pada skala seperti gambar. Dengan menggunakan berat 25 N panah penunjuk
menunjukkan angka 25 cm pada skala. Dengan menggunakan berat X yang tidak diketahui,
jarum menunjukkan angka 60 cm maka tentukan berat X!

17. Grafik (F – Δx) menunjukkan hubungan antara gaya dan pertambahan panjang dari sebuah pegas.
Jika pegas tertekan sebesar 4 cm, ternyata energi potensialnya sebesar 0,32 joule.
Dengan menganalisis grafik di atas, jika jarak antara posisi Δx2 dan Δx1 adalah 2 cm
dan dianggap F2 = 18 N, maka tentukan besar gaya F1!

18. Jika tekanan udara luar = 1 atm (1 atm = 105 Pa), maka tekanan total yang dialami oleh seorang penyelam saat berada
pada kedalaman 20 m di bawah permukaan air (air = 1 gr/cm3) adalah ... Pa.
A. 1,5 . 105 D. 4,0 . 105
B. 2,0 . 105 E. 5,0 . 105
C. 3,0 . 105

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran


19. Pipa U mula-mula diisi air, kemudian pipa sebelah kanan diisi minyak setinggi 25 cm dan pipa sebelah kiri diisi alkohol
setinggi 20 cm seperti pada gambar.
Jika perbedaan tinggi air di dalam pipa U adalah 5 cm, massa jenis alkohol 0,75 g/cm 3
dan massa jenis air 1 g/cm3, maka massa jenis minyak adalah … kg/m3
A. 1750
B. 1200
C. 1000
D. 800
E. 250
20. Perhatikan gambar!
Kempa hidrolik memiliki perbandingan diameter penghisap 1 : 40. Apabila pada
penghisap besar dimuati mobil 3,2 ton, agar seimbang maka pada penghisap
kecil diberi gaya sebesar ….
A. 2 N D. 40 N
B. 10 N E. 80 N
C. 20 N
21. Sebuah balok saat ditimbang di udara beratnya 39 N dan saat ditimbang di dalam air berat yang terukur menjadi 29
N. Jika balok ditimbang di dalam cairan x maka berat yang terukur sama dengan 18 N. Massa jenis cairan x adalah
…. g/cm3
A. 1,8 D. 2,9
B. 1,9 E. 3,9
C. 2,1
1
22. Benda berbentuk balok dicelupkan dalam cairan A (ρA = 1600 kg/m3) sehingga 4 bagian muncul di permukaan cairan
seperti pada gambar.
Jika cairan A diganti dengan cairan B yang massa jenisnya 2400 kg/m3
bagian balok yang muncul di permukaan B adalah …
1 3
A. 4
bagian D. 5
bagian
1 1
B. bagian E. bagian
2 3
3
C. bagian
4
23. Rapat massa air tawar adalah 1,00 g/cm3 dan rapat massa air laut adalah 1,03 g/cm3. Sebuah perahu akan ....
A. lebih tinggi di air tawar
B. sama tinggi di kedua macam air
C. lebih tinggi di air laut
D. di air mana yang lebih tinggi tergantung bentuk perahu
E. di air mana yang lebih tinggi tergantung luas permukaan perahu
24. Balok kayu terapung diantara dua lapisan zat cair seperti tampak pada gambar. Jika
minyak memiliki massa jenis 0,8 g/cm3, 50% volume balok tercelup dalam air dan
30% dalam minyak, maka massa jenis balok sebesar … g/cm3 (ρair = 1 g/cm3)
A. 0,52 D. 0,8
B. 0,65 E. 0,85
C. 0,74
25. Sebuah balok kayu yang massanya 10 kg dan massa jenisnya 0,8 g/cm 3 tepat tercelup seluruhnya di bawah
permukaan air jika di atas balok kayu itu diletakkan sebuah pemberat P. Jika massa jenis air dianggap 1 g/cm 3 dan g
= 10 m/s2, maka massa pemberat P adalah ….
A. 0,5 kg
B. 1 kg
C. 1,5 kg
D. 2 kg
E. 2,5 kg
26. Tiga buah benda A, B dan C yang massanya sama dimasukkan ke dalam bejana yang berisi zat cair. Ternyata benda
A tenggelam, benda B melayang dan benda C terapung. Berikut ini pernyataan yang salah adalah ….
A. Benda B dan benda C menerima gaya angkat zat cair yang sama
B. Benda A mempunyai massa jenis paling besar
C. Benda C mempunyai volume paling besar
D. Massa jenis zat cair lebih kecil dari massa jenis benda C

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran


27. Suatu zat cair dialirkan melalui pipa tampak seperti gambar berikut!
Jika luas penampang A1 = 10 cm2, A2 = 4 cm2 dan laju zat cair v2 = 4 m/s, maka
besar v1 adalah ....
A. 0,6 m/s D. 2 m/s
B. 1 m/s E. 2,4 m/s
C. 1,6 m/s
28. Suatu pembangkit listrik tenaga air menggunakan turbin yang diputar oleh air dari bendungan yang jatuh dari ketinggian
90 m. pembangkit listrik tersebut menghasilkan daya 9 MW Jika efisiensi pembangkit 50%, maka debit air pada
pembangkit tersebut adalah ….
A. 5 m3/s D. 100 m3/s
B. 10 m /s
3 E. 1000 m3/s
C. 20 m3/s
29. Air mengalir ke atas melalui pipa seperti ditunjukkan pada gambar
dengan debit 14,4π L/s. Jika tekanan pada ujung bawah adalah 80 kPa,
maka tentukan tekanan pada ujung atas pipa!
(g = 10 m/s2 dan ρair = 1 g/cm3)

30. Air (ρair = 1000 kg/m3) mengalir melewati pipa mendatar yang luas penampangnya mengecil. Kelajuan air pada ujung
pipa yang besar adalah 4 m/s. Perbedaan tekanan antara kedua ujung pipa adalah 4,5 kPa. Kelajuan air di ujung pipa
yang kecil adalah ....
A. 2,6 m/s D. 4,5 m/s
B. 3,2 m/s E. 5 m/s
C. 4 m/s
31. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
(1) Gaya angkat pada pesawat terbang
(2) Pompa hidrolik
(3) Penyemprot nyamuk
(4) Balon udara dapat mengudara
Pernyataan di atas yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum bernoulli adalah ....
A. (1) dan (2) D. (1), (2) dan (4)
B. (1) dan (3) E. (1), (3) dan (4)
C. (2) dan (4)
32. Cermatilah gambar penampang sayap pesawat berikut!
Ketika pesawat akan terbang, maka …
A. v1 < v2 sehingga p1 < p2
B. v1 > v2 sehingga p2 < p1
C. v1 > v2 sehingga p1 < p2
D. v1 = v2 sehingga p1 > p2
E. v1 = v2 sehingga p1 = p2
33. Air mengalir ke dalam bak berpermukaan luas dengan debit 10-4 m3/s, tetapi bocor dari bawah melalui lubang yang
luasnya 1 cm2. Berapa ketinggian maksimum air dalam bak?
A. 5 cm
B. 4 cm
C. 3 cm
D. 2 cm
E. 0,5 cm
34. Gambar berikut menunjukkan reservoir penuh air yang dinding bagian bawahnya
bocor, hingga air memancar sampai di tanah. Jika percepatan gravitasi g = 10 m/s2,
maka jarak pancar maksimum (di tanah) diukur dari P adalah ….
A. 5 m
B. 10 m
C. 15 m
D. 20 m
E. 25 m

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran


35. Suatu temometer X menunjukkan angka –20X ketika es mencair dan menunjukkan angka 140X ketika air mendidih.
Kenaikan skala termometer ini bersifat linear terhadap kenaikan suhu. Angka yang ditunjukkan termometer tersebut
ketika termometer berskala Fahrenheit menunjukkan angka 0F adalah ....
A. –8,44 D. –48,44
B. –18,44 E. –58,44
C. –28,44
36. Bejana kaca dengan volume 300 cm3 diisi penuh cairan X. Mula-mula suhu bejana kaca dan cairan 25oC lalu
dipanaskan sampai 125oC, ternyata cairan X tumpah dari bejana kaca. Jika koefisien muai panjang kaca = 9 x 10-6/oC
dan koefisien muai volume cairan X = 5,4 x 10-4/oC, maka volume cairan X yang tumpah adalah ….
A. 8,83 cm3 D. 15,39 cm3
B. 9,67 cm 3 E. 15,67 cm3
C. 10,93 cm3
37. Berikut data kalor jenis dari 4 zat padat:
No Zat Padat Kalor Jenis (J/kgoC)
1 Aluminium 900
2 Tungsten 134
3 Tembaga 386
4 Perak 236
Keempat zat padat dengan massa sama dan diberi kalor dalam jumlah yang sama. Urutan zat yang mengalami
kenaikan suhu dari terendah ke tertinggi adalah ....
A. Aluminium – tembaga – perak – tungsten D. Perak – aluminium – tungsten – tembaga
B. Tungsten – aluminium – tembaga – perak E. Perak – tembaga – tungsten – aluminium
C. Tungsten – perak – tembaga – aluminium
38. Ke dalam suatu wadah yang berisi 1600 gram air bersuhu 40oC dimasukkan 400 gram es bersuhu -10oC. Jika kalor
jenis es 0,5 kal/goC, kalor lebur es 80 kal/g, kalor jenis air 1 kal/goC, titik lebur es 0oC dan pertukaran kalor hanya terjadi
antara es dan air, maka suhu akhir setelah tercapai kesetimbangan termal adalah ….
A. 0oC D. 20oC
B. 10oC E. 25oC
C. 15oC
39. Dalam sebuah wadah terdapat 300 ml air yang suhunya 25oC. Ke dalam air itu dimasukkan 100 gram es yang suhunya
-10oC. Jika massa jenis air 1 g/cm3, kalor jenis air 1 kal/goC, kalor lebur es 80 kal/g, kalor jenis es 0,5 kal/goC dan
pertukaran kalor hanya terjadi antara es dan air saja, maka dalam keadaan keseimbangan terdapat es sebanyak ….
A. 7,5 gram D. 87,5 gram
B. 12,5 gram E. 112,5 gram
C. 22,5 gram
40. Air bermassa 200 gram dengan suhu 50oC dicampurkan dengan es dan hanya terjadi pertukaran kalor antara es dan
air saja. Jika es bermassa 100 gram dan suhu -10oC, kalor jenis air = 1 kal/goC, kalor jenis es = 0,5 kal/goC, kalor lebur
es = 80 kal/g, maka kondisi dan suhu akhir campuran adalah ....
A. Es mencair dengan suhu campuran -12oC
B. Seluruh es mencair dengan suhu campuran 0oC
C. Es mencair sebagian dengan suhu campuran 0oC
D. Seluruh es menjadi air dengan suhu campuran 5oC
E. Seluruh es menjadi air dengan suhu campuran 12oC
41. Sebuah rumah kecil akan dibangun di lahan yang terbuka sehingga udara luar terasa panas di siang hari dan terasa
dingin di malam hari. Bagian depan rumah terbuat dari dinding kaca tebal seperti gambar.

Seorang Arsitek memiliki data hasil eksperimen nilai konduktivitas termal tiga jenis kaca dengan ketebalan bervariasi
seperti tabel di atas. Jenis kaca yang tidak akan dapat digunakan untuk menyekat kedua ruangan adalah….
A. Kaca bening ketebalan 0.5 cm D. Kaca rayban ketebalan 0,8 cm
B. Kaca bening ketebalan 0,8 cm E. Kaca buram ketebalan 0,3 cm

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran


C. Kaca rayban ketebalan 0,5 cm
42. Gambar di bawah ini melukiskan dinding A dan B yang luasnya sama dan letaknya berdampingan.
Suhu pada bidang batas adalah ....
A. 78,5oC
B. 62,5oC
C. 50oC
D. 45oC
E. 32oC

43. Perhatikan gambar!


Dua batang logam X dan Y yang memiliki penampang sama
saling direkatkan pada salah satu ujungnya dan pada ujung
ujung yang lain dikenakan suhu yang berbeda.

Untuk keperluan tertentu, suhu tepat pada sambungan diharapkan bilainya TS = 60oC, cara yang tepat dilakukan adalah
mengganti batang dengan nilai konduktivitas tertentu serta mengubah panjangnya yaitu ….
Konduktivitas batang Panjang batang
A kX = 2 kY X = 2Y
B kX = 2 kY X = 4Y
1
C kX = 2 kY X=Y
1
D kX = kY X = 2Y
2
1
E kX = kY X = 4Y
2

Where there is a will, there is a way

Fikri Hansah, S.Pd./SMA Negeri 1 Ungaran

Anda mungkin juga menyukai