Anda di halaman 1dari 4
Hari ke-36 KEMENANGAN ATAS BANGSA AMON Karena kuasa Roh Allah, raja Saul dapat memimpin bangsa Israel mengalahkan_ penindas mer Bacaan Alkitab: : 1 Samuel 11:1-13 ‘etika Saul mendengar kabar itu, maka berkuasalah Roh Allah atas dia, dan menyala- znyalalah amarahnya dengan sangat. (1 Samuel 11:6) ‘alah hendak menyatakan kepada umat-Nya bahwa raja yang baru itu merupakan pemberian-Nya yang sungguh baik bagi mereka, Pada saat rakyat Israel meminta vrprang raj, mereka sedang mengalami penindasan yang hebat dari bangsa Filstin gj sebelah barat dan bangsa Amon di sebelah timur, Di bawah pemerintahan Yefta {hakim-Hakim 11:12-33), Israel telah berhasil mengalahkan bangsa Amon, tetapi sevarang bangsa Amon berusaha untuk membalas dendam. Tentara Amon berhasil pergerak maju dan mengepung kota Yabesy-Gilead yang terletak di dekat Sungai Yordan. Nahas, yang memimpin tentara Amon mengancam penduduk Yabesy-Gilead: ia akan membiarkan penduduk Yabesy-Gilead tetap hidup dengan syarat setiap orang harus dicungkil mata kanannya. Hal ini dimaksudkan untuk mempermalukan Israel. ‘Mendengar ancaman ini, penduduk Yabesy-Gilead meminta waktu tujuh hari kepada Nahas untuk mengirim berita ke seluruh Israel. Mereka berharap ada yang bersedia rmeryelamatkan mereka. Jka ternyata tidak ada yang bersedia menolong, maka penduduk Yabesy-Gilead akan menyerahkan diri tanpa syarat kepada Nahas. Kelihatannya Nahas tidak tahu bahwa saat itu Israel telah memiliki seorang raja. Namun, bagaimanapun juga, Nahas pada dasarnya memang tidak gentar menghadapi Israel. la sangat percaya dir sehingga ia langsung menyetujui permintaan penduduk Yabesy-Gilead. Ketika penduduk kota Gibea mendengar kabar yang menyedihkan itu, mereka tidak dapat berbuat apapun kecuali menangis. Mereka juga takut menghadapi pasukan Nahas yang kuat itu. Saat itu Saul baru kembali dari padang, dia berjalan di belakang lembunya. Ketika Saul mendengar kabar itu, berkuasalah Roh Allah atas dirinya. la ‘memotong-motong lembunya dan mengirimkan potongan-potongan itu ke seluruh Israel dengan pesan bahwa setiap orang yang tidak mau ikut berperang. bersama Saul dan Samuel untuk melawan bangsa Amon, maka ternaknya akan mengalami nasib yang sama dengan lembu yang dipotong itu. Saat itu hubungan antara Saul dan Samuel masih baik, artinya Saul mengert dengan tepat apa yang Samuel kehendaki sebagai seorang hakim dan aaa rrabi Tuhan. Saul juga tahu bahwa peperangan ini ada dalam kehendak Tuan yang tidak pernah melupakan dan meninggalkan umat-Nya Orang Israel memberikan tanggapan yang baik terhadap ajakan Saul. Ada 300,000 orang lakilaki yang datang berkumpul, itambah 30.000 orang lagi dari suku israel yang tinggal di Selatan. Mereka siap berperang. Allah memberikan inspirasi sehingga Saul dapat mengalahkan Nahas dengan taktik yang cerdik. Pasukan Amon menjadi acau dan lari tercerai-berai, sehingga di antara mereka tidak ade tinggal dua orang bersama-sama. Har itu bangsa Amon benar-benar dikalahkan. ‘Sebelumnya tidak semua orang Israel setuju atas terpilihnya Saul menjadi raja, Mereka memandang rendah dan mencemooh Saul. Setelah kemenangan Saul atas bangsa Amon ini para pendukung Saul hendak membalas cemoohan orang-orang yang menolak Saul tersebut. Namun Saul tidak setuju. Dia cepatcepat menahan nereka dengan berkata: “Pada hal ini seorangpun tidak boleh dibunuh, sebab pada hati ini Tuhan telah mewujudkan keselamatan kepada Israel.” ‘Sampai sejauh ini Saul telah memimpin bangsa Israel dan berjalan dengan benar menurut kehendak Allah. Bagaimana kisah selanjutnya? Apakah rakyat Israel benar benar menerima Saul sebagai anugerah dari Tuhan, atau apakah mereka mengagung ‘agungkan Saul karen keberhasllannya mengalahkan bangsa Amon? Apakah rakyet Israel menyadari bahwa kemenangan ini adalah anugerah dari Allah? Bagaimane dengan Saul? Apaka ia akan tetap menjaga hatinya dengan selalu berpegang pada hukum dan ketetapan Allah? Hal yang harus dipikirkan: 1 Bang jadi 2. Sebutkan ancat apakah yang sedang, menindas bangsa Israel ketika Saul diangkat men- a? 1 Nah prangg Amon itu, terhadap penduduk Yabesy-Gilead. 3. Apa yang dilakukan Saul etika mendlengar kabar ini? Bagaimanakah respons rakyat Israel terhadap ajakan Saul? 4, Slapakah yang, membuat bangsa Israel menang atas bangsa Amon? 5. Mengapa Saul melarang pendukungnya untuk membalas perlakuan orang-orang yang mencemooh dirinya? Saul telah berespons dengan benar dan tepat terhadap pimpinan Tuhan, Hal yang perlu didoakan : ¥ Tuhan, berilah kami keberanian untuk melawan ketidakbenaran dan ketidakadilan yang terjadi di sekitar kami sekarang ini. isi

Anda mungkin juga menyukai