Anda di halaman 1dari 7

Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan

ISSN: 2809-6770
Volume 2, Issue 1, 2023, pp. 26-32

Pembelajaran Menulis Cerita Pendek Menggunakan Aplikasi


Wattpad

Dwi Maula Fitri Ningrum*, Ristiyani, Mila Roysa


Universitas Muria Kudus, Indonesia
*Coresponding Author: 201834022@std.umk.ac.id

ABSTRACT
This research is motivated by students' difficulties in writing short stories. Researchers
use Wattpad media as a medium for learning to write short stories to encourage
creativity, interest in writing students and to see the ability to write short story texts.
The purpose of this study was to determine student activity in writing short stories
using the Wattpad application at SMA 1 Mejobo. This type of research uses qualitative
research with descriptive methods. The research subjects were class XI MIPA1 students
at SMA N 1 Mejobo and the objects were short stories written by students using the
Wattpad application. Data collection techniques are observation, documentation, and
interviews. The research sample taken was students of class XI MIPA 1 at SMA N 1
Mejobo. The results showed that there was an increase in student activity in short story
writing skills. The test results also show completeness before using Wattpad reaching
62.29 while after using Wattpad it increases to 64.61. Thus the conclusion of this study
is that learning using the Wattpad application can increase student activity in learning
to write short stories.
Keywords: Representation, social criticism, novels, semiotics

ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi kesulitan siswa dalam menulis cerita pendek. Peneliti
menggunakan media Wattpad sebagai media pembelajaran menulis cerita pendek
untuk mendorong kreatifitas, minat menulis siswa dan untuk melihat kemampuan
menulis teks cerita pendek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas
siswa dalam menulis cerita pendek menggunakan aplikasi Wattpad di SMA 1
Mejobo. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode
deskriptif. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas XI MIPA1 SMA N 1 Mejobo dan
objeknya adalah cerita pendek yang ditulis siswa dengan menggunakan aplikasi
Wattpad. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara.
Sampel penelitian yang diambil yaitu siswa kelas XI MIPA 1 di SMA N 1 Mejobo.
Article History: Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas siswa dalam
Received 2022-11-21 keterampilan menulis cerita pendek. Hasil tes juga menunjukkan ketuntasan
Accepted 2023-01-24 sebelum menggunakan wattpad mencapai 62,29 sedangkan setelah menggunakan
wattpad meningkat menjadi 64,61. Dengan demikian kesimpulan dari penelitian ini
adalah pembelajaran dengan menggunakan aplikasi wattpad dapat meningkatkan
DOI: aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis cerita pendek.
10.56916/ejip.v2i1.231 Kata Kunci: cerita pendek, aplikasi wattpad, menulis

1. PENDAHULUAN
Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang wajib dikuasai oleh siswa SMA.
Keterampilan berbahasa ini merupakan keterampilan pada tingkatan tertinggi sehingga membutuhkan
kemampuan dan ketekunan (Roysa, 2014). Menulis diartikan sebagai kegiatan penyampaian pesan
(komunikasi) dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat dan medianya (Dewi & Sobari, 2018;

This is an open access article under the CC BY-SA license.


Copyright © 2023 by Author
Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1), 2023, pp. 26-32 27

Gunawan, 2017; Ruspa, 2020; Suparno, 2002). Keterampilan ini membutuhkan proses untuk berkembang
yang melibatkan pengalaman, kesempatan, latihan yang terus menerus.
Dalam proses pembelajaran menulis, kerapkali ditemukan siswa yang masih mengalami kesulitan
dalam menulis (Elfiah et al, 2020; Ismilasari, 2013). Mereka dihadapkan pada perasaan rendah diri, dikuasai
perasaan takut menyampaikan ide cerita yang mereka alami sendiri atau yang hanya merupakan imajinasi
(Permatasari, 2014). Kondisi siswa seperti ini dialami oleh siwa-siswi kelas XI di SMA N 1 Mejobo dalam
menulis cerita pendek. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, pada
saat proses pembelajaran menulis cerita pendek, siswa kesulitan dalam mengembangkan ide melalui
tulisan dan sering mengambil tulisan dari sumber lain. Para siswa juga tampak kurang menguasai banyak
kosa kata sehingga menyebabkan mereka kurang percaya diri terhadap hasil tulisannya.
Untuk membangkitkan kreativitas siswa dalam menulis, guru hendaknya mampu memanfaatkan
media pembelajaran dengan baik. Media pembelajaran adalah alat yang digunakan untuk menyalurkan
pesan dari guru kepada siswa supaya pembelajaran lebih efektif dan efesien (Fathurohman, 2021). Peran
media sangat besar selain untuk belajar media juga sebagai alat yang digunakan guru untuk proses
pembelajaran agar siswa dalam proses pembelajaran tidak merasa bosan (Nugraheni, 2019). Penggunaan
media pembelajaran menjadi point penting untuk mencapai keberhasilan dalam kegiatan belajar (Ulfah,
2021). Dalam pembelajaran menulis, aplikasi Wattpad dapat dijadikan sebagai media pembelajaran yang
kreatif, moderen, dan menyenangkan. Aplikasi ini juga dijadikan sebagai hiburan untuk siswa agar
pembelajaran menulis di dalam kelas tidak monoton dan tidak membosankan (Riania et al, 2022). Selain
itu, siswa juga sudah tidak asing dengan aplikasi ini sehingga penggunaan media pembelajaran ini cukup
mudah diterapkan (Simanjuntak et al, 2021). Aplikasi Wattpad dalam penggunaannya dapat menuliskan
sebuah karya, seperti novel, cerpen, bahkan puisi (Artajaya, 2022). Wattpad dapat dikatakan sebagai
sebuah media yang dapat menumbuhkembangkan keterampilan dalam menulis, karena dalam aplikasi
Wattpad pengguna mendapatkan komentar dari pengguna lain, komentar biasanya berisi pemberitahuan
kesalahan-kesalahan dalam penulisan seperti tanda baca atau tipografi dan sebagainya, tak luput juga
adanya dukungan berupa dukungan atau vote jika cerita tersebut bagus dan disukai pembaca lainnya
(Syamsiah, 2020).
Penelitian sebelumnya yang terkait pembelajaran menulis dengan menggunakan wattpad pernah
dilakukan oleh Aulia (2021). Dalam penelitiannya diktehui media pembelajaran aplikasi Wattpad
berpengaruh terhadap Kemampuan menulis teks drama siswa kelas VIII SMP Islam Yaspia. Penelitian
serupa juga dilakukan Putri & Rukiyah (2021), yang menunjukkan bahwa media wattpad efektif dalam
pembelajaran menulis puisi pada siswa kelas X SMK Setia Darma Palembang. Penelitian-penelitian
tersebut memiliki kesamaan dengan penelitian ini yaitu pada media yang gunakan sama-sama
menggunakan aplikasi Wattpad, namun perbedaannya dalam penelitian ini aplikasi wattpad digunakan
dalam pembelajaran menulis teks cerita pendek. Berdasarkan penelitian yang berkaitan dengan aktivitas
menulis cerita pendek dengan menggunakan aplikasi Wattpad belum pernah dilakukan oleh peneliti lain,
oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas pembelajaran menulis cerita pendek
menggunakan Wattpad di SMA N 1 Mejobo.

2. METODE PENELITIAN
Penelitian ini menerapkan metode kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang
menghasilkan prosedur analisis dengan tidak menggunakan perhitungan statistik sehingga data yang
dihasilkan berupa kata-kata bukan berbentuk angka (Moleong, 1988). Sugiyono (2017) berpendapat
bahwa penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang berusaha menghasilkan data deskriptif dan

Open Access: https://ejournal.papanda.org/index.php/edukasiana/


28 Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1), 2023, pp. 26-32

mendalam dengan lebih menekankan makna pada hasil penelitian, dimana peneliti adalah instrumen
kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), serta analisis data bersifat
induktif atau kualitatif. Penelitian ini berusaha menganalisis aktivitas menulis cerita pendek menggunkan
wattpad di SMA N 1 Mejobo.
Data yang digunakan dalam penelitian ini hasil karya siswa kelas XI-IPS 1 di SMA N 1 Mejobo
yang berupa tulisan cerita pendek dengan memanfaatkan media wattpad sebagai media pembelajaran.
Data dalam penelitian ini dibedakan menjadi dua yaitu data primer dan dan data sekunder. Sumber data
dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder.
Metode pengumpulan data pada penelitian ini meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Observasi dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk
mengetahui kondisi yang sebenarnya di SMA N 1 Mejobo pada saat pembelajaran bahasa indonesia
berlangsung. Wawancara dilakukan peneliti secara langsung dengan guru mata pelajaran bahasa
indonesia dengan menggunakan catatan dan merekamnya. Dokumentasi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah struktur organisasi, profil sekolah, data peserta didik, RPP dan jadwal pelajaran.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN


Penelitian ini dilakukan di SMA 1 Mejobo yang beralamat di Jalan Pasar Doro Jepang Mejobo
Kudus RT 02 RW 05. Sebagai objek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 1 . Jumlah seluruh
siswa kelas XI MIPA 1 adalah 36 siswa yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 26 siswa perempuan. Dalam
4x pertemuan 2 siswa ada yang tidak masuk kelas. Peneliti melakukan observasi di dalam kelas untuk
mengetahui aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis cerita pendek sebelum dan sesudah
menggunakan aplikasi Wattpad.
Sebelum melaksanakan pembelajaran menulis cerpen, terlebih dahulu dilakukan beberapa
perencanaan untuk mempersiapkan kegiatan pembelajaran tersebut. Adapun perencanaan penelitian
meliputi (1) Menentukan pokok bahasan atau memilih Kompetensi Dasar atau indikator yang sesuai yaitu
materi tentang “Cerpen”. Alasan memilih Kompetensi Dasar atau indikator tersebut adalah peneliti ingin
mengetehui aktivitas siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia mengenai materi menulis cerpen. Selain
itu, Kompetensi Dasar atau indikator pada materi cerpen dianggap siswa paling sulit pada mata pelajaran
Bahasa Indonesia; (2) Mempersiapkan alat dan bahan yang digunakan dalampembelajaran; dan (3)
Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
Rencana Pelaksanaan pembelajaran disusun 4 × petemuan. Pertemuan pertama 45 menit 1 jam
pelajaran, pertemuan kedua 90 menit 2 jam pelajaran, Pertemuan ketiga 90 menit 2 jam pelajaran,
keempat 45 menit 1 jam pembelajaran. Perencanaan RPP mencakup penentuan: Standar Kompetensi,
Kompetensi Dasar, indikator, langkah-langkah pembelajaran, media, metode dan sumber pembelajaran,
serta sistem penilaian.
Pada proses pembelajaran, peserta didik diperkenalkan aplikasi wattpad sebagai media
pembelajaran dalam menulis cerita pendek. Saat pertama kali diperkenalkan, antusias peserta didik mulai
terlihat. Banyak diantara peserta didik merupakan pengguna aktif aplikasi Wattpad. Setelah mengetahui
hal tersebut, peneliti mengajukan pertanyaan kepada peserta didik mengenai apa saja yang dapat mereka
lakukan dalam aplikasi Wattpad. Kemudian peserta didik menjelaskan bahwa mereka senang membaca
karya sastra yang ada dalam aplikasi wattpad dan mulai mengembangkan minat menulis mereka dalam
aplikasi tersebut. Setelah diperkenalkan aplikasi wattpad, peserta didik mulai membaca cerpen dalam
aplikasi tersebut. Adapun karya sastra dalam aplikasi wattpad yang digunakan peserta didik mulai
membaca cerpen dalam aplikasi tersebut. Adapun karya sastra dalam aplikasi wattpad yang digunakan
sebagai media dalam menulis cerita pendek, diantaranya: Cerpen Mosaik kehidupan (sub judul: pukul rata,

Open Access: https://ejournal.papanda.org/index.php/edukasiana/


Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1), 2023, pp. 26-32 29

sekelumit pengabdian dan telur ceplok), cerita malam dan siang, dan cerita Aku berbeda. Cerpen Wattpad
dikembangkan berdasarkan imajinasi peserta didik itu sendiri. Peserta didik di kelas ekserimen secara aktif
mengemukakan pendapat mereka mengenai bentuk naskah drama yang akan dibuat. Saat membaca
sebuah cerita atau novel yang di publish di Wattpad siswa tampak terbawa suasana pada saat membaca
cerita tersebut. Berbagai ekspresi mereka tunjukkan, ada yang tertawa saat membaca cerita yang lucu, ada
yang menangis saat membaca cerita yang menyentuh hati, sampai ada yang kesal atau marah saat
membaca alur cerita yang tidak seusai dengan apa yang ada dibenak masing-masing pembaca.
Berdasarkan hasil pengamatan selama proses pembelajaran menulis melalui Wattpad
berlangsung, siswa aktif memperhatikan panjelasan guru dan melaksanakan tugas guru untuk menulis
cerpen dengan tema bebas memuat nilai-nilai. Beberapa siswa bertanya mulai dari bertanya bagaimana
cara menulis di Wattpad, karena pada saat itu siswa tidak terdengar saat guru menjelaskan langkah
menulis menggunakan Wattpad. Guru menemui siswa tersebut dan menerangkan kembali langkah
menulis dengan Wattpad. Akhirnya siswa tersebut dapat memulai untuk menulis cerpen di Wattpad.
Beberapa pertanyaan lain muncul aktivitas pada pertemuan ketiga mengalami kenaikan. Aktivitas
siswa mengalami banyak kenaikan Siswa bersemangat setelah menggunakan aplikasi Wattpad selain
mengalami kenaikan dalam aktivitas juga mengalami kenaikan dalam minat menulis. Siswa terlihat
semangat mengikuti pembelajaran menulis cerpen, siswa yang tadinya yang hanya menulis menggunakan
buku sekarang dapat menulis dengan handphone pada aplikasi Wattpad sehingga memudahkan siswa
untuk menyalurkan bakat menulis. Dilihat dari cerpen siswa juga sudah baik dan memuat unsur intrinsik
dan nilai-nilai yang terkandung seperti sosial, moral, agama, pendidikan.
Dalam pembelajaran menulis sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi wattpad, aktivitas
siswa diamati oleh observer dengan berpedoman pada lembar observasi. Berdasarkan hasil observasi
sebelum menggunakan Wattpad, diperoleh data aktivitas siswa yang disajikan pada tabel 1.

Tabel 1. Presentase Aktivitas Siswa Sebelum Menggunakan Wattpad


No. Nilai Frekuensi Persentase Kategori Keterangan
1. 21-40 4 12% Tidak aktif Tidak tuntas
2. 41-60 12 35% Kurang aktif Tidak tuntas
3. 61-80 12 35% Aktif Tuntas
4. 81-100 6 17% Sangat aktif Tuntas

Berdasarkan hasil observasi aktivitas siswa pada tabel 1, diperoleh data bahwa siswa kelas XI
MIPA 1 SMA 1 Mejobo terdiri dari 12 siswa tidak aktif, 35 siswa kurang aktif, 35 siswa aktif, dan 17 siswa
sangat aktif dengan hasil rata-rata kreativitas adalah 62.29 .

Tabel 2. Presentase Aktivitas Siswa Sesudah Menggunakan Wattpad


No. Nilai Frekuensi Persentase Kategori Keterangan
1. 21-40 3 9% Tidak aktif Tidak tuntas
2. 41-60 10 29% Kurang aktif Tidak tuntas
3. 61-80 15 44% Aktif Tuntas
4. 81-100 6 18% Sangat aktif Tuntas

Berdasarkan data tersebut maka peneliti mengadakan penelitian di SMA 1 Mejobo dengan
menggunakan media yaitu aplikasi Wattpad, peneliti berpedoman pada kurikulum 13 dengan Kompetensi

Open Access: https://ejournal.papanda.org/index.php/edukasiana/


30 Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1), 2023, pp. 26-32

Dasar “3.4 menganalisis nilai-nilai (budaya, sosial, moral, agama, dan pendidikan) dalam dua atau lebih
cerita pendek”.
Untuk mengetahui keterampilan siswa dalam menulis cerita pendek, dilakukan tes keterampilan
menulis. Dalam tes ini siswa diminta untuk membuat cerita pendek tentang pengalaman masing-masing.
Tes ini dilakukan sebanyak dua kali, yaitu sebelum pembelajaran dengan aplikasi wattpad dan setelah
pembelajaran dengan menggunakan aplikasi wattpad. Dari hasil tes diketahui, rata-rata hasil tes
kemampuan menulis cerita pendek sebelum pembelajaran dengan aplikasi wattpad sebesar 62,29
sedangkan rata-rata hasil tes setelah pembelajaran dengan aplikasi wattpad sebesar 64,61. Dari hasil
tersebut tampak ada peningkatan rata-rata keterampilan menulis siswa dalam menulis cerpen.
Dengan hasil observasi dan hasil tes terhadap siswa, aplikasi wattpad meningkatkan keterampilan
siswa dalam menulis cerita pendek. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Aulia (2021) dan Putri &
Rukiyah (2021). Dalam penelitian-penelitian tersebut diketahui media pembelajaran aplikasi Wattpad
berpengaruh terhadap Kemampuan menulis teks drama. Nyatanya dalam penelitian ini, aplikasi wattpad
juga dapat mendorong siswa untuk terampil menulis cerita pendek. Kemampuan siswa dalam menulis
cerita pendek meningkat setelah menggunakan aplikasi wattpas.
Hasil penelitian ini menunjukkan aplikasi wattpad, efektif digunakan dalam melatih siswa untuk
menulis. Siswa yang mau belajar menulis, tapi tidak tahu harus memulai menulis di mana, maka dapat
mencoba menulis di Wattpad (Putri, 2019). Wattpad bisa menjadi tempat untuk memulai menciptakan
suatu karya yang bisa dinikmati khalayak umum di seluruh dunia. Wattpad bisa menjadi tempat untuk
melatih kemampuan menulis (Lubis, 2019). Melalui Wattpad, siswa dapat bertukar ide tentang sebuah
tulisan ataupun tentang bacaan (Sarmila et al, 2022). Dengan menggunakan wattpad, siswa juga akan
memperoleh pengetahuan tentang menulis dengan cara membaca cerita (Sari, 2017). Wattpad menjadi
sarana bagi siswa untuk menuangkan imajinasi dalam bentuk tulisan (El Farabi, 2020). Dengan aplikasi
Wattpad ini, siswa dapat membaca cerita atau novel secara gratis dan bisa menuangkan imajinasi saat
membaca cerita.

4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil Penelitian yang dilaksanakan diketahui bahwa adanya peningkatan aktivitas
siswa dalam keterampilan menulis cerita pendek. Hasil tes menunjukkan Ketuntasan sebelum
menggunakan wattpad mencapai 62,29 sedangkan setelah menggunakan wattpad meningkat menjadi
64,61. Dengan demikian kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran dengan menggunakan
aplikasi wattpad dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis cerita pendek pada
pembelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas XI MIPA 1 SMA N 1 Mejobo, Kecamatan Mejobo, Kabupaten
Kudus.

5. REFERENSI
Artajaya, G. S. (2022). Inovasi media wattpad dalam pembelajaran sastra Indonesia. In Sandibasa: Seminar
Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Vol. 1, No. 1, pp. 173-184).
Aulia, P. H. (2021). Pengaruh Media Pembelajaran Aplikasi Wattpad. Lingua Rima: Jurnal Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia , 101-113.
Darmuki, A., Hariyadi, A., & Hidayati, N. A. (2021). Peningkatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah
Menggunakan Media Vidio Faststone di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Education FKIP UNMA,
7(2), 389-397.

Open Access: https://ejournal.papanda.org/index.php/edukasiana/


Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1), 2023, pp. 26-32 31

Dewi, S. M., & Sobari, T. (2018). Pembelajaran menulis teks cerpen dengan menggunakan metode
pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas xi smk citra pembaharuan. Parole (Jurnal
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), 1(6), 989-998.
El Farabi, Q. N. S. (2020). Motivasi Penggemar K-Pop sebagai Citizen Author Menulis Fan
Fiction. Ultimacomm: Jurnal Ilmu Komunikasi, 12(1), 34-52.
Elfiah, N. S., Maharani, H. R., & Aminudin, M. (2020). Hambatan epistemologi siswa dalam menyelesaikan
masalah bangun ruang sisi datar. Delta: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 8(1), 11-22.
Fathurohman, I., Fitriyani. (2021). Kemampuan Menyusun Teks Cerpen Dengan Metode Simulasi Melalui
Film Nyai Ahmad Dahlan Pada Siswa SD Muhammadiyah 1 Kudus. Jurnal Pendidikan Bahasa dan
Sasatra Indonesia, 3(2), 140-152.
Gunawan, P. (2017). Penerapan Strategi Aktivitas Menulis Terbimbing (SAMT) Untuk Meningakatan
Keterampilan Menulis Teks Pengumuman Siswa Kelas VII SMP Negeri 7 Rambah Rokan
Hulu. Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran), 1(2), 223-233.
Ismilasari, Y. (2013). Penggunaan media diorama untuk peningkatan keterampilan menulis Karangan
narasi pada siswa sekolah dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(2), 1-10.
Lubis, R. A. (2019). Efektivitas Media Wattpad dalam Pembelajaran Menulis Cerpen Pada Siswa Kelas VIII
SMP Negeri 1 Manduamas Tahun Pembelajaran 2018/2019 (Doctoral dissertation, Universitas
Negeri Medan).
Moleong, L. J. (1989). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nugraheni, L. (2019). Media Sebagai Faktor Determinan Keberhasilan Pembelajaran Folklor Di Sekolah
Dasar Kabupaten Pati. Konnas Basastra V 5(1), 166-170.
Permatasari, A. A. (2014). Pengaruh penggunaan multimedia powerpoint terhadap peningkatan
kemampuan menulis cerita pendek pada pembelajaran bahasa Indonesia. PEDAGOGIA, 12(1), 19-
23.
Riania, N. P., Sueca, I. N., & Numertayasa, I. W. (2022). Penggunaan Aplikasi Wattpad Untuk Meningkatkan
Kemampuan Literasi Siswa Kelas Vii Smp N 2 Kintamani. Jurnal Pendidikan DEIKSIS, 4(2), 21-30.
Roysa, M. (2014). Kemampuan Menulis Cerpen dengan Perlakuan Model Pengajaran Tidak Langsung dan
Model Kooperatif Integratif pada Siswa SMA Dilihat dari Tingkat Kemandirian Siswa. Refleksi
Edukatika, 1-13.
Putri, R. A. (2019). Pemanfaatan Aplikasi Wattpad Dalam Memotivasi Siswa Untuk Menulis Cerita. Jurnal
Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(1), 58-65.
Putri, N. N., & Rukiyah, S. (2021). Keefektifan Media Wattpad Dalam Pembelajaran Menulis Puisi Pada
Siswa Kelas X Smk Setia Darma Palembang. Kredo: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra, 5(1), 381-394.
Ruspa, A. R. (2020). Kemampuan menulis karya tulis ilmiah mahasiswa prodi Informatika Universitas
Cokroaminoto Palopo. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, 6(1), 557-566.
Sari, D. P. (2017). Pengembangan menulis kreatif melalui Wattpad. Simnasiptek 2017, 1(1), 1-4.
Sarmila, B., Madeamin, S., & Herdiana, B. (2022). Peningkatan menulis cerpen melalui aplikasi wattpad
pada siswa kelas XI SMA Negeri 3 Luwu Timur. DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 2(3),
266-272.
Simanjuntak, N., Naibaho, P., & Arif, S. (2021). Pemanfaatan Wattpad Sebagai Media Pembelajaran
Menulis Cerita Pendek. In Prosiding Seminar Nasional PBSI-IV Tahun 2021 Tema: Pembelajaran
Bahasa dan Sastra Indonesia Berbasis Digital Guna Mendukung Implementasi Merdeka Belajar (pp.
223-228). FBS Unimed Press.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Open Access: https://ejournal.papanda.org/index.php/edukasiana/


32 Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(1), 2023, pp. 26-32

Suparno, Y. M. (2002). Keterampilan Dasar menulis. Jakarta : Universitas Terbuka.


Syamsiah, S. Hubungan antara Kebiasaan Membaca Berbasis Aplikasi Wattpad dengan Keterampilan
Menulis Cerpen Siswa Kelas XI SMA Negeri 11 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran
2019/2020 (Bachelor's thesis, Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Ulfah, T. A., Wahyuni, E. A., & Nurtamam, M. E. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Permainan
Kartu Uno Pada Pembelajaran Matematika Materi Satuan Panjang.

Open Access: https://ejournal.papanda.org/index.php/edukasiana/

Anda mungkin juga menyukai