Teknologi adalah aplikasi sistematis dari berbagai ilmu perilaku dan alam

dan pengetahuan lainnya untuk memecahkan masalah manusia. Pengertian

teknologi adalah suatu metode komprehensif yang mengarah secara
rasional dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap aktivitas manusia. Orang
berpikir tentang perkembangan teknologi masa depan karena bertujuan
untuk mempermudah pekerjaan orang. Diyakini bahwa populasi saat ini
telah melebihi kapasitasnya, sehingga menjadi lebih padat. Beberapa orang
berpikir tentang bagaimana menyelesaikan ini dan akhirnya mereka
membuat teknologi. Seiring perkembangan dan perkembangan teknologi,
orang-orang mulai menggunakan dan menerapkannya. Banyak negara maju
yang berlomba-lomba dalam bidang teknologi ini, salah satunya Jepang yang
terkenal dengan produksi robotnya. Jepang juga merupakan produsen robot
nomor 1 .

Pengertian Teknologi Informasi oleh beberapa ahli yaitu:

(Haag & Keen, 1996) Pengertian Teknologi Informasi menurut Haag dan
Keen adalah seperangkat alat untuk membantu Anda bekerja dengan
informasi dan melakukan pemrosesan informasi.

(Martin, 1999) Pengertian Teknologi Informasi Menurut Martin, teknologi

tidak hanya teknologi informasi (perangkat keras dan perangkat lunak) yang
digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, tetapi juga
mencakup teknologi komunikasi untuk mengirim atau mendistribusikan
informasi.

Dalam pembahasan ini, penulis mengajak pembaca untuk belajar tentang

teknologi informasi. Semoga materi yang didapat bermanfaat di kemudian
hari.

Teknologi informasi berasal dari 2 unsur, yaitu teknologi dan informasi.

Secara etimologis, kata teknologi berasal dari kata (technology) berasal dari
bahasa yunani techne yang berarti seni, kerajinan, atau keterampilan, dan
logia yang berarti kata, studi, atau tubuh ilmu pengetahuan. secara
terminologis, teknologi merupakan pengetahuan untuk membuat sesuatu.
(Yaumi, 2018a)
Menurut Iskandar Alisyahbana, teknologi adalah cara yang dilakukan
manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan bantuan alat dan akal,
untuk menghemat tenaga. (Ananda, 2013)

Dan secara umum, teknologi dapat dimaknai sebagai hasil karya manusia
untuk membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi atau
mempermudah kegiatan manusia dan diharapkan dapat meningkatkan
kinerja manusia. (Sunarminto, 2015)

Pembangunan TIK di wilayah perbatasan, selain untuk menyediakan media

bagi masyarakat agar tidak terisolasi dari perkembangan informasi global,
juga untuk membantu memperlancar berbagai upaya dan aktivitas produktif
masyarakat melalui penyediaan jaringan komunikasi yang lancar. (Damanik,
2016)

Sedangkan informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk yang
berarti bagi pengguna, yang dimanfatkan pada saat pengambilan keputusan
saat ini atau mendukung sumber informasi. (Koniyo & Kusrini, 2007).
Dengan kata lain Informasi memberi atau menyampaikan pesan terhadap
seseorang atau masyarakat umum. Selain itu, informasi juga
dipertimbangkan sebagai ilmu berdasarkan keberadaan informasi seseorang
mungkin tahu sesuatu baru, sehingga lebih mudah dipahami.

Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian

teknologi informasi adalah suatu alat hasil ciptaan manusia yang membantu
manusia dalam mencari informasi,mengelola informasi ataupun
menyampaikan informasi kepada seseorang atau khalayak umum yang
bermanfaat sebagai ilmu pengetahuan ataupun untuk mengambil suatu
keputusan.

Selain definisi teknologi informasi tersebut, beberapa ahli mengemukakan

pendapatnya tentang pengertian teknologi informasi. Adapun pendapat ahli
tersebut antara lain:

Menurut Information Technology Association of America (ITAA), teknologi

informasi adalah ilmu yang mempelajari tentang desain, pengembangan,
implementasi, manajemen sistem informasi yang berbasiskan komputer,
khususnya aplikasi software dan hardware. Teknologi informasi menurut
definisi ini berhubungan dengan penggunaan komputer secara elektronik
dan software komputer untuk mengubah, menyimpan, memproteksi,
memproses, mentransmisi, dan memanggil kembali segala informasi secara
aman.(Yaumi, 2018b)

Menurut Kadir, teknologi informasi adalah penggunaan peralatan

elektronika, terutama komputer untuk menyimpan, menganalisis, dan
mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata bilangan, dan gambar.
(Rerung, 2018)

Dari pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi
adalah teknologi dalam bentuk (perangkat keras, perangkat lunak, sistem
operasi) yang digunakan untuk mengumpulkan, mengirimkan, mengolah,
menafsirkan, menyimpan informasi dengan cara yang tepat, untuk
mengatur dan menggunakan suatu peluang. mendapatkan informasi yang
berkualitas. Teknologi informasi dengan demikian dapat diartikan sebagai
suatu teknik untuk memperoleh, mengolah, menyimpan dan
mendistribusikan berbagai informasi melalui komputer dan telekomunikasi,
yang timbul dari keinginan yang kuat untuk menciptakan teknologi baru
yang dapat mengatasi lambatnya pengolahan informasi oleh manusia.

b. Fungsi Teknologi Informasi

Menurut Sutarman pada jurnal penelitian yang dilakukan oleh Yohanes,

Netty Herawati, dan Lina Sunyata, fungsi dari teknologi informasi adalah:

• Mengolah (Processing)

Aktifitas dari fungsi ini adalah Mengolah atau memproses data masukan
yang diterima untuk menjadi suatu informasi. Pemrosesan atau pengolahan
tersebut dapat berupa pengubahan data menjadi bentuk lain (konversi),
analisis keadaan (analisis), komputasi (kalkulasi), penggabungan (sintesis),
semua bentuk data dan informasi.(Yudanto, 2018)

• Menyimpan (Storage)

Merekam informasi dan data kedalam suatu media yang kemudian bisa
digunakan untuk keperluan lainnya. Dan bisa digunakan kembali apa bila
diperlukan diwaktu yang akan datang.
1. Mencari Kembali (Retrifal)

Mampu mencari dan menelusuri kembali informasi dan data yang sudah
pernah disimpan, pada saat ingin dimanfaatkan kembali.

2. Sebagai Transmisi (Transmission)

Dapat mengirimkan data dan informasi dari satu lokasi kelokasi lainnya
dengan memanfaatkan komputer ataupun dengan telephone, melalui
jaringan penghubung.

2. Perangkat Input, Proses dan Output

a. Definisi Perangkat Input, Proses dan Output

(Shelly et al., 2011), Menurut Shelly dkk Input device (perangkat masukan)
adalah suatu komponen perangkat keras yang mengijinkan pengguna untuk
memasukkan data dan instruksi (berupa program, perintah, dan respons
pengguna) ke dalam sebuah komputer. Perangkat ini mampu menginput
informasi dan data ke dalam komputer baik berupa video, teks, gambar,
audio dan lainnya. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat
berupa signal dan maintenance input. Sinyal input berupa data yang
dimasukkan ke dalam sistem komputer dan maintenance input berupa
program yang mengolah data yang dimasukkan. Berdasarkan sifatnya, alat
feeding ini dapat digolongkan menjadi dua yaitu direct feeder dimana
feeder tersebut diolah secara langsung.melalui prosesor. Contohnya adalah
keyboard, mouse, layar sentuh, senter, tablet digitalisasi, pemindai.
Perangkat input tidak langsung, di sisi lain, adalah perangkat input yang
melewati media tertentu sebelum input tersebut diproses oleh perangkat
pengolah. Contohnya adalah kartu flash, floppy disk, hard drive.

Perangkat pemroses berfungsi sebagai unit sistem. (Shelly et al., 2011),

Menurut Shelly dkk unit sistem adalah sebuah kotak yang berisi komponen
elektronik dari suatu komputer yang digunakan untuk memproses data. Di
komputer pribadi (desktop), komponen elektronik dan sebagian besar
perangkat penyimpanan merupakan bagian dari unit sistem. Perangkat
keras jenis ini dapat berguna baik dalam memproses data maupun dalam
melakukan proses dalam sistem komputer.

(Shelly et al., 2011), Menurut Shelly dkk Output device merupakan

komponen perangkat keras yang menyampaikan informasi kepada satu atau
beberapa orang. Perangkat ini berguna untuk menampilkan data dan untuk
mencetak hasil input data yang dilakukan oleh pengguna. Data berasal dari
input perangkat keras yang telah melewati prosesor perangkat keras seperti
monitor, proyektor, dan printer. Sistem perangkat keras keluaran atau
Output device system merupakan perangkat yang di fungsikan untuk
mengeluarkan hasil pemrosesan CPU seperti tulisan (angka, huruf ,karakter
khusus dan simbol lain), grafik, gambar/image, suara dan bentuk khusus
yang dapat dibaca oleh mesin.

b. Contoh Perangkat Input, Proses dan Output

Berikut ini adalah contoh Perangkat Input, Proses dan Output, yaitu:

 Contoh Perangkat Input, (Arifin, 2011):

1. Keyboard

Keyboard adalah papan kunci yang terdiri dari deretan huruf dan angka.
Keyboard dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:

• Keyboard QWERTY

Keyboard QWERTY adalah keyboard yang susunan hurufnya diambil dari

susunan huruf QWERT yang berada di sebelah kiri. Susunan ini ditemukan
oleh Scholes, Glidden, dan Soule pada tahun 1878, dan kemudian menjadi
mesin tik komersial standar pada tahun 1905. Papan ketik QWERTY memiliki
beberapa tombol, yaitu tombol fungsi, tombol alfanumerik, tombol kontrol,
dan tombol angka.

• Keyboard DVORAK

Keyboard DVORAK (1932) adalah keyboar yang susunan hurufnya lebih

menekankan pekerjaan pada tangan kiri biasanya susunan huruf vokal
berada disebelah kiri.
• Keyboard KLOCKENBERG

Keyboard adalah keyboard yang susunan hurufnya di pisah antara susunan

huruf sebelah kiri dan susunan huruf sebelah kanan.

• Keyboard Maltron

Keyboard yang di produksi oleh perusahaan MALTRON dengan desain agak

cembung kedalam.

• Keyboard Alphabetik

Keyboard Alphabetik adalah Keyboard yang susunan hurufnya berdasarkan

susunan huruf alpabet.

• Keyboard Numeric

Keyboard numeric adalah keyboard yang hanya berisi susunan angka untuk
di inputkan pada komputer.

2. Mouse / tetikus

Mouse adalah alat yang digunakan untuk menggerakkan kursor dan

menampilkan aplikasi program di layar. Jenis-jenis mouse berdasarkan kabel
yang digunakan yaitu Mouse Serial, Mouse PS2, Mouse USB dan Mouse
Wireless.

3. Scanner

Scanner adalah alat yang digunakan untuk merubah teks atau gambar
menjadi teks atau gambar digital untuk di olah di computer.

4. Optical Drive

Drive optik adalah perangkat untuk membaca CD dan DVD. Optical drive
sendiri ada lima jenis yaitu CD ROM Drive, CD RW Drive, DVD ROM Drive,
DVD Combo Drive, DVD RW Drive.

5. Joystick

Joystick atau tuas control adalah alat yang digunakan untuk menggerakan
kursor ke segala arah biasanya digunakan untuk permainan computer.
6. Disket

FDD adalah alat untuk membaca dan menyimpan data pada floppy disk.

 Contoh Perangkat Proses, (Sutono, 2010):

1. Prosesor

Prosesor adalah chip yang mengontrol dan memproses data dalam

komputer. Dua merek prosesor yang banyak digunakan masyarakat
Indonesia, yaitu Intel dan AMD.

2. Motherboard

Motherboard adalah sirkuit utama tempat semua komponen alat proses

dipasang.

3. RAM (Memori Akses Acak)

RAM adalah penyimpanan (sementara) yang mudah menguap yang

membantu mempercepat eksekusi pemrosesan data. Semakin banyak RAM
yang digunakan, semakin baik kinerja komputer. Jenis-jenis RAM adalah EDO
RAM, SDRAM, DDR RAM, DDR2 RAM, DDR3 RAM.

4. VGA (Video Graphic Adapter)

Video Graphic Adapter adalah perangkat keras computer yang berfungsi

untuk mengolah grafis pada computer. Semakin tinggi resolusi VGA, semakin
bagus tampilannya. VGA pertama kali diproduksi dan dipasarkan oleh IBM
pada tahun 1987.

5. Power Supply

Power supply atau Catu daya adalah bagian dari perangkat keras komputer
yang memberikan daya ke semua perangkat keras komputer.

 Contoh Perangkat Output, (Irawan, 2008):

1. Monitor

Monitor adalah alat yang digunakan untuk menampilkan hasil pengolahan

data berupa grafis. Monitor sendiri terbagi menjadi 2 jenis yaitu Monitor
CRT (Cathode ray Tube) dan LCD (Liquid Crystal Display).

2. Printer

Printer adalah alat yang digunakan untuk mencetak hasil editing pada
komputer ke atas kertas. Terdapat 3 jenis printer yaitu Printer Dotmatrix,
Printer Inkjet dan Printer Laserjet.

3. Hardware dan Software

a. Definisi Hardware, (Putri et al., 2016)

Pengertian perangkat keras dalam bahasa Indonesia disebut juga dengan

perangkat keras, yaitu salah satu komponen komputer yang ciri-cirinya
dapat dilihat dan diraba secara langsung atau berwujud dan mendukung
komputerisasi.

Menurut Rizky Dhanta (2009:58) Perangkat Keras adalah perangkat

komputer yang terdiri dari susunan komponen elektronik dalam bentuk fisik
(sebagai benda). Hardware atau perangkat keras adalah alat atau benda
yang dapat dilihat, diraba, dipegang dan mempunyai fungsi tertentu.
Perangkat yang terlihat secara fisik dan dapat disentuh atau dipegang.

 Komponen atau bagian Komputer

Secara fisik, komputer terdiri dari beberapa komponen yang membentuk

suatu sistem. Sistem adalah sekumpulan komponen yang secara bersama-
sama membentuk satu kesatuan. Jika salah satu komponen tidak berfungsi,
ini akan menyebabkan berfungsinya proses komputer dengan benar.

Berdasarkan fungsinya menurut Dudi Misky (2005:12), perangkat keras

komputer terbagi menjadi:

• Perangkat masukan (Input)

Perangkat input adalah perangkat yang memasok data ke prosesor. Sebagai

contoh: Mouse, keyboard, joystick, dan lainnya.
• Unit Pemrosesan Pusat (CPU)

Central processing unit adalah pusat dari semua pengolahan data yang
dimasukkan ke dalam komputer. Unit pemrosesan pusat (CPU) mengontrol
perangkat keras komputer utama yang mengontrol semua fungsi komputer.

• Memory

Memori yang membantu CPU dalam menjalankan suatu proses, peran

memori adalah untuk menerima data yang akan diproses serta data yang
diterima oleh CPU.

• Perangkat Keluaran (Output)

Perangkat keluaran adalah perangkat yang dapat menampilkan hasil dari

prosesor, seperti printer, monitor, memuat suara/speaker, kontrol melalui
antarmuka dan lain-lain.

• Koneksi (Interface)

Penghubung adalah cara untuk menghubungkan prosesor dan perangkat

input dan output.

• Penyimpanan Sekunder (secondary Storage)

Penyimpanan sekunder adalah alat untuk menyimpan program dan data

yang tidak secara bersamaan terlibat dalam proses aktif. Alat ini berada di
luar atau terpisah dari memori utama.

 Struktur perangkat keras komputer

Menurut Insap Santosa (2001:38) Struktur dasar komputer terdiri dari input,
pemrosesan, output, dan penyimpanan. Perangkat input terdiri dari
keyboard dan mouse, pemrosesan terdiri dari mikroprosesor (ALU,
komunikasi internal, register dan bagian kontrol), perangkat output terdiri
dari layar dan printer, penyimpanan eksternal terdiri dari hard disk, floppy
disk, CD-ROM, pita magnetik. Memori Penyimpanan internal terdiri dari
RAM dan ROM - memori. Komponen periferal adalah komponen tambahan
atau komponen yang tidak ada atau tidak ada sebelumnya. Periferal ini
contohnya: Kartu TV tuner, modem, kartu penangkap.
b. Definisi Software, (Pohan, 2015)

Software atau perangkat lunak adalah program komputer yang berfungsi

sebagai sarana interaksi (penghubung) antara pengguna (user) dan
perangkat keras (hardware). Perangkat lunak juga dapat disebut sebagai
“penerjemah” perintah yang dijalankan oleh pengguna komputer dan
disampaikan atau diproses oleh perangkat keras (hardware). Perangkat
lunak adalah program komputer yang instruksinya dapat dimodifikasi
dengan mudah. Perangkat lunak umumnya digunakan untuk mengontrol
perangkat keras (sering disebut sebagai driver perangkat), melakukan proses
komputer, berinteraksi dengan perangkat lunak lain dan mendasarinya
(seperti sistem operasi dan bahasa pemrograman), dll.

 Lisensi Perangkat Lunak

1. Perangkat Lunak Gratis

• Program Gratis (Freeware)

Perangkat lunak bebas adalah perangkat lunak bebas yang mengacu pada
kebebasan penggunanya untuk menggunakan, menyalin, mendistribusikan,
meneliti, memodifikasi, dan meningkatkan kinerja perangkat lunak. Suatu
program adalah perangkat lunak bebas jika setiap pengguna memiliki semua
kebebasan itu.

Dengan demikian, kita seharusnya bebas untuk menyebarluaskan salinan

program itu, dengan atau tanpa modifikasi (perubahan), secara gratis atau
pun dengan memungut biaya penyebar luasan, kepada siapa pun dimana
pun. Kebebasan untuk melakukan semua ini berarti kita tidak perlu meminta
izin atau membayar untuk melakukannya. Ada beberapa kategori yang
disebut perangkat lunak bebas.

• Copylefted

Hak cipta ada pada pencipta, misalnya LGPL dan GPL, sehingga perubahan
dan pendistribusian dapat dilakukan tanpa batasan.

• Tidak dilindungi hak cipta (Non Copyrighted)

Domain publik yang terdiri dari karya kreatif dan informasi lainnya; Menulis,
Seni, Musik, Sains, Penemuan, dan lainnya; dimana tidak ada orang atau
badan yang memiliki hak kepemilikan. (Kepemilikan biasanya diperoleh
melalui hak cipta atau paten.) Karya dan penemuan dalam domain publik
dianggap sebagai bagian dari warisan budaya publik dan dapat digunakan
secara bebas oleh siapa saja (kecuali undang-undang tentang keamanan,
ekspor, dll). Contoh:

Pemutar MP3 STP.

• Copyrighted pada author

Lisensi MIT, Lisensi BSD, Lisensi Apache

2. Perangkat lunak semi-bebas

Perangkat lunak yang tidak gratis tetapi dilisensikan untuk digunakan,

didistribusikan, dan dimodifikasi untuk tujuan nirlaba. Contoh: PGP.

3. Perangkat Lunak Hak Cipta

• Kode sumber terbuka

Sistem pengembangan yang tidak dikoordinasikan oleh orang/lembaga

pusat, tetapi oleh aktor yang berkolaborasi melalui kode sumber yang
didistribusikan dan tersedia secara bebas (biasanya menggunakan alat
komunikasi internet). Model pengembangan ini didasarkan pada model
bazaar, jadi model open source ini memiliki keistimewaan bagi masyarakat
bahwa ada insentif yang berasal dari budaya memberi, artinya ketika
masyarakat menggunakan dan memanfaatkan open source, hal ini terjadi
termotivasi untuk mengajukan pertanyaan apa yang dapat diberikan
pengguna kepada banyak orang.

• Salinan Evaluasi / Uji Coba / Pratinjau / Demo

Perangkat lunak yang dapat Anda gunakan tetapi memiliki batasan waktu
atau jumlah pengguna, atau program uji coba yang memblokir beberapa
fitur perangkat lunak.

4. Perangkat Lunak Hak Cipta

• Perangkat berbagi

Shareware adalah perangkat lunak yang membatasi penggunanya dengan

cara mengurangi fitur tertentu, membatasi penggunaannya untuk jangka
waktu tertentu, atau kombinasi keduanya. Tujuan rilis shareware adalah
untuk berbagi fungsionalitas dan manfaat perangkat lunak dengan
konsumen sehingga konsumen dapat mencoba perangkat lunak tersebut
secara langsung dan kemudian memutuskan untuk tidak menggunakan
perangkat lunak tersebut atau membeli versi lengkapnya. Contoh: Winzip,
mIRC, MusicMatch Jukebox, Jukebox Asli.

5. Persyaratan Terkait Perangkat Lunak Lain

• Adware

Modifikasi program gratis yang menampilkan iklan (biasanya berupa

spanduk) di adware. Contoh: GoZilla!, JetAudio (dari versi 4.7), Eudora Pro
(dari versi 4.2), Opera (dari versi 5).

• Spyware

Istilah ini mengacu pada perangkat lunak yang "memberi makan" adware,
yang tugasnya memuat iklan untuk ditampilkan di adware. Namun, spyware
juga biasanya "mencuri" informasi teknis dari komputer tempatnya berada
dan menyiarkannya saat komputer sedang online.

• Nagware

Versi shareware yang selalu menampilkan layar peringatan setiap kali

digunakan. Layar ini menghilang ketika perangkat lunak terdaftar (berbayar),
tetapi perangkat lunak itu sendiri berfungsi normal meskipun tidak terdaftar.
Contoh: ACDSee (hingga versi 2.42), WinZip, mIRC.

• Stripware

Versi gratis yang menyediakan perangkat lunak komersial versi gratis dengan
fitur terbatas dan biasanya disebut sebagai Personal Edition/Lite
Version/Basic. Contoh: Eudora Lite, Real Player Basic, Linux (distribusi Corel).

• Aksesoris (Optionware)
Versi program gratis yang membutuhkan kompensasi sukarela selain uang,
misalnya: Email (mail program), perangko (stempel), surat/kartu pos, dll,
bahkan ada yang meminta sumbangan uang bagi yang membutuhkan,
bahkan ada yang hanya meminta untuk berhenti menggerutu tentang
kesulitan hidup. Contoh: Arachnophilia..

• Versi g.alpha

Perangkat lunak yang siap untuk dikodekan dan digunakan, tetapi masih
memerlukan pengujian internal (di lingkungan pabrikan). Contoh: Mozilla.

• Versi beta

Perangkat lunak yang dikodekan dan siap digunakan, tetapi belum diuji
secara eksternal (di luar lingkungan pengembangan). Perangkat lunak beta
bisa gratis atau komersial. Contoh: ICQ.

• Perangkat Lunak Bisnis

Perangkat lunak komersial dan berpemilik dapat berupa sumber terbuka

atau sumber tertutup (proprietary). Contoh: Zope, GNU Ada

• Perangkat lunak berpemilik.

Perangkat lunak tertutup komersial adalah kebalikan dari perangkat lunak

bebas. Contoh: MS Windows, MS Office.