Anda di halaman 1dari 4

Termodinamika adalah cabang ilmu fisika yang berhubungan dengan panas dan suhu

dan sifat-sifat materi yang berhubungan dengan panas dan kerja (Schwartz, 2019)
https://scholar.harvard.edu/files/schwartz/files/5-thermodynamics.pdf

Termodinamika bukan tentang transformasi energi dilakukan, tetapi tentang keadaan awal
dan akhir dari suatu sistem yang mengalami perubahan. Hukum termodinamika hanya
berlaku bila suatu sistem berada dalam kesetimbangan atau bergerak dari satu keadaan
setimbang lainnya. Sifat makroskopik seperti tekanan dan suhu tidak berubah terhadap waktu
untuk sistem dalam keadaan setimbang (NCERT, 2022)
https://ncert.nic.in/textbook/pdf/kech106.pdf
terdapat jenis-jenis proses termodinamika dalam system gas, diantaranya; proses isobarik,
yaitu proses dengan tekanan konstan; proses isothermal, yaitu proses dengan temperatur
konstan; proses isovolumetrik atau isokhorik, yaitu proses dengan volume konstan; proses
adiabatik, yaitu proses tanpa adanya panas yang keluar ataupun masuk ke dalam sistem
(Satriawan, 2013)
http://mirza.staff.ugm.ac.id/termo/TERMODINAMIKA.pdf
(Giancoli (2001 : 490)) Panas atau yang disebut kalor merupakan energi yang di hubungkan dari satu
benda ke benda yang lain karena adanya perbedaan temperatur. Satuan SI, satuan untuk kalor
sebagaimana bentuk energi lain, adalah joule. Perbedaan kalor dengan suhu adalah suhu
menyatakan derajat panas atau dinginnya suatu benda sedangkan kalor adalah perpindahan
energi dari satu benda ke benda yang lain. Kerja adalah kemampuan untuk menghasilkan
energi atau perubahan.
https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/13621/1/Bahan%20Ajar%20Berbasis%20Problem
%20Based%20Learning%20Pada%20Materi%20Kalor%20Dan%20Perpindahan
%20Kalor.pdf
Entalpi merupakan nilai dari perubahan energi yang bergantung pada kondisi awal dan akhir
system. Perubahan entalpi adalah panas dipertukarkan oleh system dibawah kondisi tekanan
konstan. Perubahan entalpi dapat mengakibatkan hilangnya panas ke tubuh dingin (proses
fisika) atau menghasilkan panas yang dihasilkan dari reaksi kimia. Proses endotermik
merupakan peningkatan entalpi dalam sistem mengarah ke peningkatan suhu, proses
Eksotermik merupakan kehilangan panas dari sistem menurunkan suhu. Berdasarkan jenis
reaksinya entalpi dibedakan menjadi 8 jenis, yaitu entalpi pembentukan, entalpi penguraian,
entalpi pembakaran, entalpi penetralan, entalpi penguapan, entalpi peleburan, entalpi
penyubliman, entalpi pelarutan. Entalpi penguapan adalah perubahan entalpi yang dilepaskan
pada penguapan 1 mol zat dalam fasa cair menjadi fasa gas yang diukur pada keadaan
standar.
http://repository.uki.ac.id/2659/1/BMPKimiaFisika1.pdf
https://repositori.kemdikbud.go.id/22156/1/XI_Kimia_KD-3.5_Final.pdf

diagram entalpi konsentrasi liat pny likha


piknometer
pengukuran bobot jenis menggunakan piknometer adalah dengan cara mengukur berat zat cair
secara langsung yang dibandingkan dengan volume dari piknometer tersebut. Volume piknometer
ditentukan dengan cara mengukur berat air (pembanding) yang berada dalam piknometer yang terisi
penuh, kemudian menetapkan suhu air sehingga didapatkan bobot jenis air pada suhu 25 oC dan
melakukan perhitungan volume piknometer yang sesungguhnya. Kemudian mengukur bobot jenis
masing-masing produk dengan menggunakan volume piknometer yang telah diketahui sebelumnya.

Prinsip kerja dari penentuan densitas adalah perbandingan massa contoh tanpa udara pada suhu
dan volume tertentu dengan massa air pada suhu dan volume yang sama.

https://digilib.polban.ac.id/download.php?id=17463
https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2027/1852

Harga air calorimeter https://fisika.fmipa.unesa.ac.id/wp-content/uploads/2020/06/buku-


panduan-fisika-dasar-1.pdf
https://www.academia.edu/31132325/Makalah_Sistem_Termodinamika

Analisis proses
Praktikum ini bertujuan untuk membuat diagram entalpi-konsentrasi larutan NaOH.
Praktikum diawali dengan mengukur suhu ruangan menggunakan metode pengukuran wet
bulb, dilakukan dengan menggunakan termometer yang dilengkapi dengan tisu yang dibasahi
aquadest, memakai aquadest karena aquadest adalah air hasil penyulingan yang bebas dari
zat-zat pengotor sehingga akan mendapatkan hasil yang akurat (Husnul, dkk., 2017). Setelah
bagian bawah thermometer dilapisi tisu, terjadi perpindahan kalor antara udara ke tisu basah
tersebut. Kalor dari udara akan digunakan untuk menguapkan air pada kain basah tersebut,
setelah itu baru digunakan untuk memuaikan cairan yang ada dalam thermometer, pada
keadaan tersebut thermometer menunjukan suhu yang ada di ruangan (Purba, 2019).
http://staff.unila.ac.id/atusi/files/2013/03/Temperatur-Bola-Basah-dan-Kering.pdf
Untuk prosedur berikutnya akan menggunakan alat calorimeter. Kalorimeter adalah alat
untuk mengukur jumlah kalor yang terlibat pada suatu perubahan atau reaksi kimia. Prinsip
kerja calorimeter berdasarkan azaz black yang berbunyi “kalor yang dilepas oleh benda panas
dama dengan kalor yang diterima oleh benda dingin”. Kalorimeter yang akan digunakan
harus dilakukan kalibrasi terlebih dahulu agar mendapat nilai yang akur pada suatu alat ukur
(Najamudin, 2021). Kalibrasi alat calorimeter dengan mencampur 50ml aquadest yang sudah
diukur menggunakan gelas ukur, gelas ukur
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/viewFile/26094/75676577044
beaker glass
DAFTAR PUSTAKA
Schwartz, 2019

Anda mungkin juga menyukai