REPRODUKSI SEHAT

Makalah ini disusun dalam rangka untuk memenuhi tugas kelompok

dalam mata kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan V

Dosen Pembimbing :H.Nasrudin, SPdi, SE, MSI

Disusun oleh :
Kelompok 6
Kelas VB

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO
2013-2014
 MOTTO

 Wahai manusia!Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-

laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa
dan saling mengenal. Sungguh, yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah
ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha
teliti.{QS. Al-Hujurat : 13 }
 Sungguh, Telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu
(yaitu) bagi orang yang mengaharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari
Kiamat dan banyak mengingat Allah.{QS. Al-Ahzab : 21}
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikun Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas karunia dan rahmatNya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan lancar.Dalam
penyusunan makalah ini kami mengalami berbagai kesulitan baik dalam pencarian,
pengumpulan materi, dan penyusunan makalah.Namun hal tersebut tidak menjadi
hambatan yang berarti. Selain itu, kami juga merasa senang mempunyai pengalaman
berharaga
Penyusunan makalah ini dapat diselesaikan berkat adanya dukungan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu Penyusunan mengucapkan terimakasih
kepada semua pihak yang telah membantu antara lain kepada:
1. H.Nasrudin, SPdi, SE, MSI selaku dosen pembimbing yang telah membimbing
dengan penuh ketelitian dan kesabaran.
2. Kedua orang tua kami yang telah mendidik dan memberikan doa restu sehingga
makalah ini dapat diselesaikan
3. Seluruh staf perpustakaan Universitas Muhammadiyah Purworejo yang telah
memberikan fasilitas pada kami berwujud buku-buku sumber
4. Serta semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan penyusunan
makalah ini.
Penyusun menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari sempurna,
oleh sebab itu kritik dan saran yang membangun bagi kesempurnaan makalah ini
akankami terima dengan senang hati.
Harapan penyusun semoga penyusunan makalah ini dapat memberikan manfaat
bagi penyusun khususnya pemerhati pendidikan pada umumnya dan semoga
merupakan suatu wujud pengabdian kita kepada Allah SWT.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Purworejo, 2 April 2013

Penyusun,
 PEMBAHASAN MASALAH

A. Aspek reproduksi dalam ikatan pernikahan

Reproduksi manusia akan terjaga kesucian dan kehormatannya di tengah-
tengah kehidupan masyarakat, apabila individu manusia melindunginya dengan
ikatan pernikahan. Dengan adanya ikatan pernikahan inilah, segala sesuatu yang
menyangkut hubungan laki-laki dan perempuan yang sebelum adanya ikatan
pernikahan masih dihukumi haram, setelah adanya ikatan pernikahan menjadi halal,
hal itu ditinjau dari segi sosiologis.
B. Aspek reproduksi di luar ikatan pernikahan
C. Penyimpangan perilaku reproduksi
D. Keluarga Berencana
E. Bayi Tabung
F. Aspek reprosuksi dalam ikatan pernikahan
Aspek reproduksi diluar ikatan pernikahan
Penyimpangan perilaku reproduksi
Keluarga Berencana
Bayi Tabung

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan dari pembahasan masalah mengenai dasar pendidikan

dalam konsep dan makna belajar diatas, dapat disimpulkan bahwahutang
piutang adalah menyerahkan harta (uang) sebagai bentuk kasih sayang kepada
siapa saja yang akan memanfaatkannya dan dia akan mengembalikannya
(pada suatu saat) sesuai dengan padanannya.Hukum hutang piutang adalah
Hukum Hutang piutang pada asalnya diperbolehkan dalam syariat Islam.
Bahkan orang yang memberikan hutang atau pinjaman kepada orang lain yang
sangat membutuhkan adalah hal yang disukai dan dianjurkan, karena di
dalamnya terdapat pahala yang besar.
B. Saran
1. Kepada Mahasiswa
Sebagai mahasiswa, kita harus lebih mengetahui serta memahami
tentang tugas-tugas yang semestinya kita selesaikan, baik tugas dari Allah
SWT., alam, maupun tugas dari orang tua, dosen, ataupun dari orang lain
yang diberikan kepada kita. Sebisa mungkin kita menjadi yang
terbaik.Kita juga harus berkembang, menjadi pribadin yang sesuai dengan
tugas kita, agar menciptakan diri kita sebagai insane yang bertakwa,
cerdas dan kreatif.
2. Kepada Pendidik
Sebagai seorang pendidik, seyogyanya lebih memberikan fasilitas
serta kebebasan kepada peserta didik untuk berkembang sesuai bakat dan
 kemampuannya.Sehinga dapat menciptakan generasi yang aktif, kreatif,
dan inivatif.Karena sesumgguhnya nilai kehidupan bukan berasal dari
teori saja, namun lebih pada praktek.Selain itu para pendidik juga harus
lebih tegas membatasi kegiatan-kegiatan yang kurang sesuai, yang banyak
dilakukan dalam lingkungan masyarakat.
3. Kepada Sarana Pendidikan
Sarana pendidikan merupakan sarana yang memiliki peran penting
dalam kegiatan pendidikan. Oleh karena itu, sarana pendidikan yang
masih belum memadai, Sebaiknya lebih di perbanyak lagi, sehigga dengan
terpenuhinya sarana pendidikan bagi lingkungan pendidikan, maka
kegiatan pendidikan akan dapat berjalan sesuai tujuan pendidikan