TEGANGAN— BEGAN AKsiaL 13
teknik bangunan biasanya sangat kecil dibandingkan dengan Keseluruhan dimensi
bbangunan. Oleh karena itu, untuk tujuan memperoleh gaya-gaya yang terdapat dalam
barang-batang, dimensi awal dari batang-batang yang tidak terdeformasi dipergunakan
dalam perhitungan
‘Ada soal-soal di mana persamaan-persamaan statika tidak cukup untuk menentu-
kan gayagaya di dalam, atau pun yang bekeria pada bateng, Umpamanya, gaya-gaya
reaksi untuk sebuah balok lurus yang terihat dalam Gambar 1-8, yang ditumpu seca
vertkal pada tiga buah titik, tidak dapet ditentukan hanya dari statika, Pada soal
planar ini ada empat bush Komponen reaksi yang tidak diketahui, sedang persamaan
statika hanya eda tiga buah yang saling tidak bergantungan, Soasoal tersebut dinam
kan statis tok tentu (statically indeterminate). Tinjauan mengenai persoalan sats tak
tentu akan ditunda sampai Bab 11. Untuk yang sekarang serta sembilan bab yang
berikuinya dar: buku ini semua struktur dam bagion struktur yang Kita tiniau adalah
statis tetentu, yakni semua gaye luar yang bekerja pada benda dapat dtentukan dengan
Persamaan-persamaan 1-3. Adalah tidak kurang banyaknya soalsoal stats tertentu yang
berarti prakts.
————
bot ok
Gambar 1.8 Balok statis tak tenes
Persamaan-persamaan 1-3 seharusnya sudah terbiasa oleh mahasiswa Biarpun demi-
kian, beberapa contoh penggunaan Persamaan-persamaan 1-3 akan diberikan sedatg di
ekankan kepada penggunaan teknik-teknik yang profesional. Contoh-contoh ini
‘menyajikan tinjauan ulang informal beberapa azas statika serta memperlihatkan peng
funaan Persamaan-persamaan 1-1 dan 1-2.
CONTOH 1.1
Balok BE dalam Gambar 1-9(a) dipergunakan untuk mengerek mesin. Balok ini ditahan
oleh dus buah baut pada B dan C, di mana pada titik yang terakhir balok diam di atas
sebuah dinding sandaran. Perincian-perincian yang perlu dapat dilihat dalam gambar.
Perhatikanlah bahwa baut-baut menembus ke dalam dinding seperti yang terlihat dalam
Gambar 1-9(d) dengan d = 16 mm pada kaki ulir baut. Bila susunan ini dipergunakan
untuk mengerck perlengkapan sebesar 10 KN, tentukanlah tegangan dalam baut-baut
BD dan tcgangan dukung pada titik C. Anggaplah bahwa berat balok diabaikan terhadap
beban yang dipikul.
PENYELESAIAN
Untuk menyclesaikan soal ini, keadsan yang sebenarnya haruslal dildealisasikan, sedang
sebual diagram, benda betas dibuat untuk mempertihatkan semua gaya yang, diketahui14 MEKANIKA TEKNIK
sol be I,
Papan pelitur
02mx03m
\ aya terdistibust
Dua baut 20 mm yang setara dongan
® F
Gambar 1.9
ddan tidak diketahui, Ini dapat ditihat dalam Gambar 1-9(b), Reaksi-reaksi vertikal pada
titik-titik B dan C tidaklah diketahui, Mereka masing-masing ditunjukkan sebagai Ra,
dan Rey, di mena tanda huruf yang pertama menentukan letak dan yang kedua garis aksi
saya yang tidak diketahui, Sehubungan baut-baut panjang BD tidaklah efektif dalam
melawan gaya mendatar, maka hanya reaksi mendatar yang tidak diketahui yang ter-
Tetak pada titik C yang akan kita andaikan dan ditulis sebagai Rey. Gaya terpakai yang,
diketahui P dapat difihat pada letaknya yang tepat. Setelah diagram benda bebas dibuat
persamaan-persamaan statika dipergunakan dan dipecahkan untuk gaya-gaya yang tidak
diketahuiTEGANGAN—BEBANAKSIAL 15
BR =0 Rex
EMy=0Q+, 1025-41) Rel) =0, Rey = 35KNG
EMce=0D +, — 10(2,5) — Re) = 0, Ray = 25KN J
Periksa: ZF, =0t+, 25 + 35-10
Langkal-langkah ini adalah lengkap serta memeriksa tugas untuk menentukan gaya-
gaya. Berbagai luas bahan yang melawan gaya-gaya ini menyusul akan kita tentukan dan
Persamaan 1-1 kita gunakan.
Luas penampang sebuah baut 20 mm: A = m(0,02/2)* =
Jas minimum sebuah baut; ulir memperkeciInya.
Luas penampang sebuah baut 20 mm pada kaki ulir baut adalah
000314 m*. Ini bukanlah
oes = A(0,016/2)* = 0,000 201 mé
‘Tegangan tarik normal maksimum# masing-masing kedua baut BD:
Ry jm? = 62 x 10° Nim?
ous ~ BHF saspb TUT) ~ 62000 RNIm* = 62 x 108 Nin
2 MPa
‘Tegangan tarik dalam tangkai baut BD:
2s
> AapOOTT) ~ 39 800KNIm= ~ 39,8 x 10% Nim? = 39,8 MPa
Luas persentuhan pada ttik C:
A= 0,2 x 02 =0,04m?
‘Tegangan dukung pada titik C:
- fe 2 yo Njm2
0, — Bir = gig = S15 kN/m* = 0875 x 108 Nim? = 0,875 MPa
CONTOH 1.2
Landasan beton yang terlihat dalam Gambar 1-10(a) dibebani pada atasnya dengan
sebuah beban yang terdistribusi secara merata dari 20 KN/m*, Selidkilah’keadaan
tegangan pada tingkst I'm di atas dasar, Gaya gravitasi yang terbentuk oleh beton ada-
lah 25 kNjmn’
PENYELESAIAN
Dalam soal ini berat steukiur itu sendiri cukup besar dan harus disertakan dalam per-
hitungan-perhitungan,
[Beban atau gaya dari seluruh landasan
W (0,5 + 1,59/2K0 592925) 25 KN
* Lina juga pembahasan Konsentrasltegangan pd Pas 2-1130 MEKANIKA TEKNIK
3. Pada titik di mana besar tegangan dikehendaki, kita buat sebuah iisan yang egak-
lurus pada sumbu benda sedang sebuah bagian benda pads salah satu sisi dar irisan
dipisahkan sama sekali.
4., Pade irisan yang diselidiki, kita tentukan sistem gaya-gaya dalam yang perlu untuk
‘menjaga bagian yang diisolasikan dari bagian struktur tersebut berada dalam ke-
seimbangannya. Pada umumnya, sistem gaya ini terdiri dari gaya aksial, geser,
momen lentur, dan puntiran.* Kuantitas-kuantitas ini diperoleh dengan memper-
Takukan bagian dari struktur tersebut sebagai benda bebas,
Dengan sistem gaya-gaya pada irisan tersebut yang diuraikan secara baik, rumus-
‘umus mekanika bahan membuat kita dapat menentukan tegangan pada irisan yang
slitinja.
6. Bila besar (magnitudo) tegangan maksimum sebuah irisan diketahui, kita dapat
‘menyediakan bahan yang sesuai untuk irisan demikian, atau sebaliknya, bla sifat
sifat fisis dari suatu bahan diketahui, kita dapat memilih sebuah batang dengan
vkuran yang memadai
7. Pada soal-soal tertentu yang lain, pembahasan selanjutnya mengenai batang pada
sebuah jrisan memungkinkan kita untuk meramalkan deformasi bangunan secara
keseluruhan dan karenanya, bila perlu mendisain bagian-bagian struktur yang tidak
bevalih atau melentur secara berlebihan.
Sangat sedikit rumus-rumus dasar yang digunakan-dalam mekanika bahan. Ini dapat
dipelajari dengan mempergunakannya berulang-ulang. Namun, visualisasi dari wjud
kuantitas yang sedang dihitung adalah perlu Diagram-diagram benda bebas sangat
menolong visualisasi tersebut
‘SOALSOAL UNTUK DISELESAIKAN
1-4. Bila gaya tank aksial dari $00 KN dikerja
kan pada sebuah batang_ yang. terbuat dari
isin W 200 X 46, berapakah tegangan tarik-
nya? Berapa tegangannys bila anggotatersebut
fdalah iia C'310 30,8? Untuk dessin dan
uas penarpang batang inj hath tabebtabel 4
dan S dar Lampiran,
1-2, Tinjeulah Kembali data-data pads Contoh
V1 untuk pembacaan yang berikut: jak BC
sualah 2 m, jarak CE 4 m, tcbaldinding sandar-
fan pada C adalah 0,20 m, berat yang dlangkat
BEN, ukuran kayu sesungguhnya adalah
0.25 m x 0,35 m, dautbaut berdiameter
18 mm dan luas penarnpang pada kaki ulirbaut
adalah 154 mm, Hitunglah beraranbesaran
yang sama seperti yang dikesjkan dalam com
toh di atas Joweb! oman = S19 MPA, op =
480 kPa
13 dan 14. Bagian-bagian bangunan best cor
yang pendek mempunyai ukurin penampeng
fepert yang telat dalam gambar. Bila mereka
iberikan gaygaya aksialtekan masing-masing
sebosar 45 KN, tentukanlah tit tangkop gaya-
aya ini hing tide mengakibatkan lenturan,
ddan tentuken pula tegangan normal. Semus
Uukuran dalam mm.
={|-10 mm
GAMBAR
25 mah SOAL1 3
0 men
* Pengertan yang lengkap mengenalitlahistah ini akan mempertihatkan haslnya hanya setelh
rmempelaari Bab-bab 3 dan 4.