GEREJA KRISTEN PROTESTAN INDONESIA (GKPI) 2.

’Ku yakin Tuhan tuntun langkahku/Serta membuka jalan bagiku/’Ku mencari

JEMAAT PADANG BULAN MEDAN
wajahNya/Maka malam pun cerah/Tuhan membuka jalan bagiku.
JL.DJAMIN GINTING No.G 33 Telp.061.8213134/ Hp.082223777134 (Komp. PAMEN)
Website: gkpipadangbulan.or.id dan email: info@gkpipadangbulan.or.id 10. PENGAKUAN IMAN RASULI : (Jemaat Duduk)
KEBAKTIAN MINGGU BAH.INDONESIA, Pkl.08.00(Pagi)/16.30(Sore)/19.00(Malam) 11. Persiapan menyambut Sabda KJ No. 53 : 1 – 2 “Tuhan Allah T’lah Berfirman”
Tema GKPI Tahun 2023 : Memelihara Dan Memperdulikan Jemaat-Jemaat 1. Tuhan Allah t’lah berfirman, Haleluya/Pada umat sabda hikmat, Haleluya!/Buka telinga,
Minggu Minggu I Setelah Epiphanias Thema: hai umatNya, kabar yang baik dengarkanlah!/Buka hatimu:Tuhan datang, hai yang
08-Jan-23 Penyataan/Penyingkapan Kehendak Allah Digenapi Di Dalam Yesus beriman!/Tuhan Allah t’lah berfirman, Haleluya/Pada umat sabda hikmat, Haleluya!
2. Tuhan Allah t’lah berfirman, Haleluya/Pada umat sabda hikmat, Haleluya!/Barang siapa
No TATA IBADAH
1. Pujian Pembukaan Ibadah Lagu KJ No. 18 : 1 – 2 “Allah Hadir Bagi Kita” bertelinga, jangan menutup hatinya/Yang mau belajar, hai dengarlah Firman yang baka!/
1. Allah hadir bagi kita, dan hendak memb'ri berkat/Melimpahkan kuasa RohNya bagai Tuhan Allah t’lah berfirman, Haleluya/Pada umat sabda hikmat, Haleluya!
hujan yang lebat/Refr. Dengan Roh kudus, ya Tuhan/UmatMu berkatilah!/Baharui hati 12. EVANGELIUM/PEWARTAAN SABDA : Matius 3 : 13 – 17
Baptisan yang dilakukan oleh Yohanes Pembaptis kepada Yesus Kristus adalah sesuatu yang
kami, o curahkan kurnia. (Jemaat Berdiri)
harus terjadi dalam rangka menggenapkan seluruh kehendak Allah. Oleh sebab itu ada makna dari
2. Allah hadir, sungguh hadir di jemaatNya yang kudus/Biar kasih kurniaNya, menyegarkan
baptisan Yesus Kristus, yakni:
kita t'rus/Refr. Dengan Roh kudus, ya Tuhan/UmatMu berkatilah!/Baharui hati kami, o 1. Menggenapi seluruh kehendak Allah (bnd. Matius 5:17)
curahkan kurnia. 2. Menempatkan diri-Nya setara dengan orang berdosa sekalipun Dia yang tidak mengenal dosa
2. VOTUM - INTROITUS - DOA: (Jemaat Duduk) telah dibuat menjadi dosa karena manusia sehingga di dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.
3. Pujian Menyambut Pembacaan Firman KJ No. 417 : 1 + 7 “Serahkan Pada Tuhan” 3. Baptisan adalah tanda awal dalam pelayanan-Nya. Mengapa baptis? Baptisan dipakai sebagai
1. Serahkan pada Tuhan seluruh jalanmu/Kuatirmu semua ditanggungNya awal dalam pelayanan yang telah diajarkan kepada bangsa Israel oleh Allah kepada Musa. Hal
penuh/Sedangkan angin lalu dituntun tanganNya/Pun jalan di depanmu, Tuhan ini terjadi dimana Allah menyuruh agar Musa membasuh Harun dan anak-anaknya dengan air
dan kemudian mengutus mereka melakukan pelayanan.
mengaturnya.
4. Yesus Kristus tidak dibaptis untuk penghapusan dosa-Nya. Dia dibaptis untuk menyatakan
7. Tetap senantiasa percayalah teguh/Tak mungkin kau binasa di pergumulanmu/Tuhanmu kesamaan-Nya dengan umat-Nya yang berdosa. Kesamaan karena dosa umat-Nya rela Dia
mengalihkan yang paling susah pun/Menjadi kebajikan di jalan hidupmu. tanggung, bukan kesamaan karena Dia sama-sama berdosa dengan mereka. Inilah perbedaan
4. Pembacaan Firman/Epistel : Mazmur 29 : 1 – 11 (Nas dibaca secara bergantian) penting yang harus kita ketahui. Itulah sebabnya setelah dibaptis, Allah sendiri mengonfirmasi
5. Pujian Menyambut Doa Pengakuan Dosa KJ No. 460 : 1 – 2 “Jika Jiwaku Berdoa” bahwa Yesus adalah Anak-Nya yang dikasihi dan diperkenan.
1. Jika jiwaku berdoa kepadaMu, Tuhanku/Ajar aku t’rima saja pemberian tanganMu/Dan Hal ini sudah diperlihatkan Allah kepada Yohanes bahwa dirinya akan membaptis seseorang yang
diatas-Nya Roh turun dan tinggal di atas-Nya. Ke-Mahaluarbiasa-an itulah yang diperlihatkan Allah
mengaku, s’perti Yesus di depan sengsaraNya/Jangan kehendakku, Bapa, kehendakMu
kepada Yohanes Pembaptis sehingga Yohanes bersaksi bahwa Dia adalah anak Allah (bnd. Yoh. 1:34).
jadilah. (Jemaat Berdiri)
Banyak orang datang dan berbondong-bondong melihat sesuatu hal yang dilakukan oleh Yohanes
2. Apa juga yang Kautimbang baik untuk hidupku/Biar aku pun setuju dengan maksud Pembaptis. Orang banyak takjub melihat yang dilakukan oleh Yohanes Pembaptis. Hingga orang
hikmatMu/Menghayati dan percaya, walau hatiku lemah/Jangan kehendakku, Bapa, Farisi dan Saduki saja pun datang untuk memberi diri agar dibaptis oleh Yohanes Pembaptis. Akan
kehendakMu jadilah. tetapi, Yohanes menolak mereka dan mengatakan agar mereka melakukan perilaku dari buah
6. DOA PENGAKUAN DOSA/JANJI ANUGERAH PENGAMPUNAN (Jemaat Duduk) pertobatan. Disana Yohanes Pembaptis mengungkapkan bahwa bukan dirinyalah Mesias. Mesias akan
7. Pujian Syukur KJ No. 457 : 1 – 2 “Ya Tuhan Tiap Jam” datang kemudian dimana Dia akan membaptis dengan Roh Kudus dan dengan api hingga melepaskan
1. Ya Tuhan, tiap jam ‘ku memerlukanMu/Engkaulah yang memb’ri sejahtera penuh/Setiap kasut-Nya saja pun dia tidak layak. Perkataan ini tentu jika kita ilustrasikan atau kita imajinasikan
jam, ya Tuhan, Dikau kuperlukan/‘Ku datang, Jurus’lamat, berkatilah! dalam konteks kehidupan disana, tentu hal ini menyebabkan kebingungan sebab banyak orang sudah
2. Ya Tuhan, tiap jam dampingi hambaMu/Jikalau Kau dekat, enyah penggodaku/Setiap jam, fokus melihat Yohanes Pembaptis.
ya Tuhan, Dikau kuperlukan/‘Ku datang, Jurus’lamat, berkatilah! Oleh sebab itu, setelah Yesus Kristus dibaptis, Allah langsung memperkenalkan ke-siapaan diri
Yesus kepada semua orang. Bahwa Yesus adalah “Anak Allah yang dikasihi dan kepada-Nyalah Allah
8. Firman Tuhan petunjuk hidup baru : 2 Korintus 5 : 17
Jemaat Berdoa : Ya Allah Bapa kami, berilah kami kekuatan untuk melakukan yang sesuai berkenan”. Perubahan pandangan orang banyak kepada Yohanes Pembaptis diubahkan kepada Yesus
dengan FirmanMu. Amin Kristus. Peristiwa baptisan Tuhan Yesus mengajarkan kepada kita bagaimana Tuhan Yesus menjadi
sama dengan siapa yang Dia layani. Dia bukanlah orang yang menganggap diri-Nya tinggi jauh
9. Pujian Syukur PKJ No. 131 : 1 – 2 “’Ku Yakin Tuhan Tuntun Langkahku”
1. ’Ku yakin Tuhan tuntun langkahku/Serta membuka jalan bagiku/Jika sungguh melebihi orang-orang yang dilayani walaupun pada faktanya Dia jauh lebih tinggi daripada siapa pun
yang ada di dunia ini. Ironisnya Dia yang lebih tinggi dari segala manusia, justru Dia yang rela untuk
berserah/Dan berdoa padaNya/Tuhan membuka jalan bagiku. (Jemaat Berdiri)
 menjadi rendah dan tidak dibedakan dari orang-orang yang Dia layani. Tuhan Yesus merendahkan
diri-Nya sehingga Dia tidak lagi dibedakan dengan orang-orang yang Dia layani. Tetapi jika orang-
orang yang dilayani tidak menghargai Dia, maka Allah akan murka. Itulah sebabnya Allah Bapa
sendiri menyatakan dari surga bahwa Dia berkenan hanya kepada Sang Anak. Tidak ada yang lain
yang diperkenan Bapa lebih daripada Sang Anak. Bukan Tuhan Yesus yang membela diri-Nya. Allah
Bapa sendiri yang mengonfirmasi pelayanan-Nya. Demikian juga kita di dalam pelayanan yang kita
kerjakan. Kita tidak dipanggil untuk mencari hormat bagi diri kita sendiri. Jika Tuhan Yesus saja
melayani dengan cara yang sulit dibedakan dengan orang lain karena Dia rela menjadi sama dengan
manusia di dalam segala hal. Dia rela dibaptis untuk menjadi satu dengan seluruh umat Tuhan demi
menyelamatkan mereka. Baptisan inilah yang rela ditempuh sebagai permulaan perjalanan pelayanan
Kristus di bumi ini.
Untuk itu apakah yang akan kita ambil dalam firman Tuhan untuk kehidupan kita saat ini.
Dengan dirinya sendiri, manusia tidak akan mampu mengenal Allah selain Allah yang
memperkenalkan diri-Nya terlebih dahulu. Manusia tidak dapat mencari Allah selain Allah yang
memanggilnya. Manusia tidak akan dapat memanggil nama Allah selain Allah sendiri yang menyebut
nama-Nya kepada manusia. Artinya segala sesuatu itu berasal dari Allah, oleh Allah, dan kepada Allah
(bnd. Rom.11:36). Waktu yang Tuhan berikan kepada kita adalah juga untuk memuliakan nama Allah.
Kita juga belajar dari Yohanes Pembaptis bahwa dia tidak mencari hormat untuk dirinya sendiri
melainkan dia datang untuk mempersiapkan jalan untuk Tuhan. Artinya kehadirannya di dunia hanya
untuk memuliakan Tuhan. Maka marilah kita orang-orang yang telah dibaptis, orang-orang yang telah
menerima pengampunan dari Yesus Kristus untuk menghasilkan buah pertobatan dan memakai waktu-
waktu dalam kehidupan kita untuk memuliakan nama Tuhan.
13. Respons terhadap Sabda KJ No. 413 : 2 – 3 “Tuhan, Pimpin AnakMu”
2. Hanya Dikau sajalah Perlindungan yang teguh/Bila hidup menekan, Kau harapanku
penuh/Tuhan pimpin! Arus hidup menderas/Agar jangan ‘ku sesat, pegang tanganku erat.
3. Sampai akhir hidupku, Tuhan, pimpin ‘ku terus/K’lak kupuji, kusembah Kau Tuhanku
Penebus/Tuhan pimpin! Arus hidup menderas/Agar jangan ‘ku sesat, pegang tanganku
erat.
14.  Nas Persembahan : 2 Korintus 9 : 10
 Pemberian persembahan syukur
 Doa Persembahan (Jemaat Berdiri)
 Pujian Syukur PKJ No. 4 : 1 “Angkatlah Hatimu Pada Tuhan”
1. Angkatlah hatimu pada Tuhan, bunyikan kecapi dan menari/Jangan lupa bawa
persembahan mari kawan, ajak teman bersama menyembah/Refr. Sorak-sorak, sorak
Haleluya!/Mari, mari, mari, nyanyilah/Pujilah Tuhan yang Mahakudus/Mari kawan, ajak
teman bernyanyilah terus.
15. PENUTUP
Pendeta : Bapa kami……dst.
Jemaat : (Doxologi): Kar’na Engkau ….dst.
Pendeta : (Penyampaian Berkat)
Jemaat : Amin, amin, amin (Jemaat duduk kembali, saat teduh)
 WARTA JEMAAT
Minggu, 08 Januari 2023

1. Anak Lahir
Hari Sabtu tanggal 24 Desember 2022, telah lahir seorang putri bagi keluarga Bapak M. Lumbangaol dan Ibu
J. Br. Munthe, yang beralamat di Perumahan Nicoland Jl. Jaya Tani, masuk sektor XIII.
2. Rapat Majelis GKPI Padang Bulan
Rapat Majelis GKPI Padang Bulan akan dilaksanakan pada hari Jumat, 20 Januari 2023, bertempat di Ruang
Konsistori Gereja, masuk pukul 16.00 WIB. Untuk itu diharapkan seluruh Anggota Majelis agar menghadiri
rapat tersebut.
3. Pelayan dan Renungan Harian
Ayat Renungan Pengkhotbah Liturgis
Persiapan Minggu: 15 Januari 2023
09 Januari - 14 Januari 2023 (Pagi, Siang, Sore, Malam) (Pagi, Siang, Sore, Malam)
Senin, Yohanes 1 : 9 Pdt. Erril Manalu, S.Th (GKPI) St. Paulus B. Malau, SE Ep. Yohanes 1 : 29 - 42
Selasa, Roma 15 : 13 Pdt. Erril Manalu, S.Th (GKPI) St. Drs. Posma Lumbanraja, M.Si Ev. Yesaya 49 : 1 - 7
Rabu, Amsal 29 : 2 Pdt. Dr. Ramli Harahap (GKPA) St. Kalef Tampubolon, SE
Kamis, Wahyu 1 : 8 Pdt. Dr. Ramli Harahap (GKPA) St. Ir. Toga Uli Hasibuan
Jumat, 1 Korintus 1 : 24
Sabtu, Kolose 2 : 7