Anda di halaman 1dari 1

Jenis – Jenis Film

Film sebagai karya seni budaya yang dibuat berdasarkan kaidah

sinematografi dengan atau tanpa suara sehingga dapat dipertunjukkan mempunyai

jenis – jenis yang harus diperhatikan. Pratista menyebutkan jenis – jenis film dapat

dibagi ke dalam tiga bagian yaitu (1) film dokumenter, (2) film fiksi, dan (3) film

eksperimental. Sedangkan dari sisi durasi film dapat dibagi menjadi (1) film

pendek (short films), dan (2) film panjang (length films). (Anisti, 2017, h.37)

Kristanto JB mengemukakan secara garis besar, film dapat dibagi

berdasarkan beberapa hal. (1) film dibedakan berdasarkan media yaitu layar lebar dan

layar kaca, (2) film dibagi berdasarkan jenisnya, yaitu film non fiksi dan fiksi, (3) Film

non fiksi dibagi menjadi tiga, yaitu film dokumenter, dokumentasi dan film untuk

tujuan ilmiah. Film fiksi sendiri dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu eksperimental dan

genre. (Oktavianus, 2015, h.3)

... menyatakan jenis – jenis film terbagi menjadi 3 yaitu (1) Film

dokumenter merupakan film yang menyajikan fakta sebagai kunci utamanya, (2) Film

fiksi atau film cerita merupakan film yang diproduksi berdasarkan cerita yang dibuat

atau dikarang, (3) film eksperimental yaitu jenis film yang tidak mempunyai plot akan

tetapi tetap memiliki struktur. (Oktav, 201, h.3)

Kesimpulan dari uraian diatas adalah bahwa dalam penelitian ini jenis – jenis

film harus diperhatikan sebelum dipertunjukkan, jenis – jenis film tersebut meliputi (1) film

dokumenter yang menyajikan fakta, (2) film fiksi berdasarkan cerita yang dibuat, dan (3) film

eksperimental yaitu jenis film yang tidak mempunyai plot.

Anda mungkin juga menyukai