Anda di halaman 1dari 2

Peta Persaingan EMX125 Super Ketat, Tantangan Berat bagi Orel Lubis

AGUEDA, VMXMedia.ID – Kejuaraan EMX 125 terbilang yang paling sulit dari semua
kelas saat gelaran MXGP di Eropa. Setidaknya ada 90 pembalap yang terdaftar untuk
balapan Junior Motocross ini.
Untuk EMX125 musim 2023, Janis Martins Reisulis jadi pembalap favorit yang selalu
memenangkan gelar juara EMX125 di setiap putaran yang ia ikuti. Bahkan prestasi
pembalap asal Lativa ini lebih gemilang dibandingkan dengan kakak kandungnya, Karlis
Reisulis, yang juga berlomba di kelas EMX125.
Pesaing kuatnya adalah Elias Escandell, pembalap yang sempat mengalami cedera
lutut serius tahun lalu. Pesaing lainnya adalah Francisco Garcia, pembalap yang
seharusnya berkompetisi di EMX250 tahun ini. Garcia jelas merupakan seseorang yang
bisa menyulitkan Reisulis.
Kemudian di grup kedua, hadir pembalap berbakat berikutnya, Kasimir Hindersson.
Pembalap berusia 16 tahun tersebut bergabung dalam tim Dutch Motivation Motorsport.
Pembalap Finlandia itu pasti bisa memberikan kejutan. Namun, kelemahannya berada
pada tinggi postur tubuhnya, yang mungkin menyulitkannya dalam mengendalikan
motor KTM yang dikendarainya.
Selain mereka, ada dereten pembalap yang sering masuk lima besar, yaitu Maximilian
Ernecker (F4E Racing Team), Dane Mads Fredsoe (Sturm STC Racing) dan Vitezslav
Marek. Bagi Marek, ini adalah musim keduanya di EMX125, setelah tahun lalu beralih
sebentar ke EMX85 dan menjuarai kelas tersebut.
Lalu, muncul pembalap yang kerap memberikan kejuatan saat balapan, yaitu
Alessandro Gaspari, Nicola Salvini dan Gennaro Utech yang datang dari kelas 85cc.
Satu lagi pesaing Janis Martin adalah pembalap Perancis, Mathis Valin, dan pembalap
Swedia, August Frisk, yang ingin sukses di musim terakhir mereka.
Juga ada nama Orel Lubis#22, dengan penampilan tahun perdananya di EMX 125 dan
kejuaraan FIM Junior Motocross dan Junior Eropa bersama team DVS KTM Junior
Racing. Grafik penampilan anak muda asal Indonesia ini semakin tajam dalam
pantauan dan binaan tim asal Antwerp Belgia.
Belgia kini memiliki tujuh pembalap selama balapan di sirkuit Frauenfeld, yaitu Akbar
Aurelianyah Lubis (Orel Lubis), Harry Seel (putra mantan pembalap GP Eddy), Brent
van de Walle, Ian Ampoorter, Douwe Van Mechgelen, Maxime Lucas dan Emile De
Baere.
Bagi Orel Lubis, EMX125 musim ini jadi tahun perdananya berpartisipasi dalam
kejuaraan FIM Junior Motocross dan Junior Eropa bersama tim DVS KTM Junior
Racing. Grafik performanya selalu menunjukkan kenaikan, dan saat ini kemampuan
pembalap muda asal Indonesia tersebut semakin tajam
Dari Belanda terlihat delapan pembalap beraksi, yaitu Damian Knuiman, Rizan
Hartman, Jayson van Drunen, Gyan Doensen, Roan Tolsma, Mike Kennedy, Levi
Schrik and Jan Klaas Kruisselbrink.
Kelas EMX125 ini banyak diikuit debutan yang naik kelas dari EMX85 seperti Mano
Faure, Niccolo Mannini, Jonathan Frank, Freddie Bartlett, Van Drunen, Kennedy,
Ampoorter, Lucas, dan tentu saja Doensen.
Berikut daftar Juara EMX125 dari tahun ke tahun.
2010 Jordi Tixier
2011 Simon Zecchina
2012 Tim Gajser
2013 Paul Jonass
2014 Brian Hsu
2015 Jorge Prado-Garcia
2016 Jago Geerts
2017 Brian Strubhart-Moreau
2018 Thibault Benistant
2019 Mattia Guadagnini
2020 Andrea Bonacorsi
2021 Valerio Lata
2022 Cas Falcon

Bahan Carousel: judul saja

Anda mungkin juga menyukai