Laporan Kegiatan Dinas Koperasi Dan UMKM
Laporan Kegiatan Dinas Koperasi Dan UMKM
I PENDAHULUAN
2
BAB. II KINERJA DINAS KOPERASI, UKM
PROVINSI SUMATERA BARAT
TAHUN 2018
A. Tujuan
Dalam rangka mencapai visi dan misi Dinas Koperasi dan UKM
seperti yang dikemukakan diatas, maka visi dan misi tersebut harus
3
dirumuskan kedalam bentuk yang lebih terarah dan operasional
berupa perumusan tujuan strategis (strategic goals) organisasi.
Untuk itu, agar dapat diukur keberhasilan organisasi di dalam
mencapai tujuan strategisnya, setiap tujuan strategis yang
ditetapkanakan memiliki indicator kinerja (performance indicator)
yang terukur. Rumusan tujuan tersebut dapat diuraikan sebagai
berikut :
1. Meningkatnya kualitas kelembagaan koperasi dan UKM
2. Dinas Koperasi, UKM berkinerja baik.
B. Sasaran
4
Tabel 2.1
Matriks Hubungan Antara Tujuan dan Sasaran
No TUJUAN SASARAN
Uraian
1 Meningkatkan Kualitas Kelembagaan Meningkatnya peran
Koperasi dan UKM koperasi dan UKM
dalam pertumbuhan
ekonomi daerah
Tabel 2.2
Perjanjian Kinerja tahun 2018
No. Sasaran Strategis Indikator Satuan Target
5
mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional, mengurangi tingkat
pengangguran terbuka, menurunkan tingkat kemiskinan, mendinamisasi
sektor riil, dan memperbaiki pemerataan pendapatan masyarakat.
Pemberdayaan koperasi juga akan meningkatkan pencapaian sasaran di
bidang pendidikan, kesehatan, dan indikator kesejahteraan masyarakat
Indonesia lainnya
6
Dalam pencapaian sasaran meningkatnya kualitas koperasi dan UKM
indikator kinerjanya adalah :
7
ada artinya apabila jumlah koperasi aktif menurun persentasenya.
Formulasi penghitungan persentase koperasi aktif adalah :
8
Kelompok UKM ini terbukti tahan terhadap berbagai macam goncangan
krisis ekonomi. Berdasarkan Undang-Undang No. 20 Tahun 2008 tentang
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah , pengertian Usaha Kecil dan
Menengah adalah :
3) Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri
sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan
usaha yang bukan merupakan anak perusahaan serta memiliki
kekayaan bersih lebih dari Rp. 50.000.000 sampai adengan Rp.
500.000.000,-
4) Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri
sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan
usaha yang bukan merupakan anak perusahaan serta memiliki
kekayaan bersih antara Rp. 500.000.000,- sampai dengan Rp.
10.000.000.000
Indikator laju pertumbuhan kredit dengan formulasi capaiannya
sebagai berikut :
10
Pengukuran kinerja pada Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan
Menengah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2018 dilakukan dengan
menggunakan asumsi-asumsi sebagai berikut :
a. Tingkat pencapaian sasaran ditetapkan sangat baik apabila
persentase pencapaian rencana tingkat capaian sasaran sebesar
diatas 95%, baik apabila persentase pencapaian sebesar 75% -
95%, cukup baik apabila persentase pencapaian sebesar 50%-
75%.
b. Persentase capaian sasaran merupakan komulatif dari capaian
program-program yang digunakan untuk pencapaian kinerja
sasaran yang bersangkutan
11
SASARAN CARA MENCAPAI SASARAN
No KEBIJAKAN
URAIAN INDIKATOR Target PROGRAM
STATEGIS
nilai omset baik simpan Pengembangan
koperasi pinjam maupun daya Saing
sector riil Koperasi
13
14
15
Sumber: Rencana Kerja (Renja) Dinas Koperasi, UKM Provinsi Sumatera Barat
Tahun 2018
16
2.6. RENCANA ANGGARAN TAHUN 2018
Dalam rangka mendukung capaian sasaran kinerja dan indicator
kinerja utama, Dinas Koperasi, UKM Provinsi Sumatera Barat
mendapatkan alokasi APBD Tahun 2018 adalah sebesar Rp.
23.372.580.031,- . yang digunakan untuk membiayai Belanja Tidak
Langsung dan Belanja Langsung. Secara rinci, Rencana Anggaran
Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung dapat dilihat pada Tabel
8.
Tabel 2.5
Rencana Anggaran Tahun Anggaran 2018
Dari tabel 2.5 diatas dilihat proporsi antara Belanja Langsung dengan
Belanja Tidak Langsung pada tahun 2018, dimana porsi Belanja Tidak
Langsung dimanfaatkan untuk belanja gaji dan tunjangan pegawai
dimana jumlah pegawai Dinas Koperasi, UKM Provinsi Sumatera Barat
Tahun 2018 sebanyak 74 orang. Sementara Belanja Langsung sangat
signifikan jumlahnya yang dimanfaatkan untuk mendukung kebutuhan
belanja modal dan pemberdayaan Koperasi dan UKM.
Alokasi anggaran Belanja Langsung tahun 2018 yang dialokasikan untuk
membiayai program-program prioritas yang langsung mendukung
pencapaian sasaran pemberdayaan koperasi dan UKM dapat dilihat pada
Tabel 2.5.
17
Tabel 2.6
Alokasi Dana per Sasaran Tahun Anggaran 2018
18
BAB. III
PEMBANGUNAN DAN PERTUMBUHAN KOPERASI DAN UKM
19
20
Tabel 3.1
Perkembangan Koperasi Aktif di Provinsi Sumatera Barat tahun 2017 -
2018
N Koperasi Aktif (unit)
Kabupaten/Kota
o 2017 2018
1 2 3 4
1 Kab. Agam 202 205
2 Kab. Pasaman 63 63
3 Kab. Pasaman Barat 349 370
4 Kab. Lima Puluh Kota 138 146
5 Kab. Solok 88 89
6 Kab. Solok Selatan 66 69
7 Kab. Padang Pariaman 110 110
8 Kab. Pesisir Selatan 171 188
9 Kab. Tanah Datar 205 205
10 Kab. Sijunjung 75 75
11 Kab. Dharmasraya 91 93
12 Kab. Kep. Mentawai 24 25
13 Kota Bukittinggi 87 87
14 Kota Padang 678 684
15 Kota Sawahlunto 60 60
16 Kota Padang Panjang 57 58
17 Kota Solok 43 43
18 Kota Payakumbuh 133 134
19 Kota Pariaman 61 68
20 Prov. Sumbar 43 43
Jumlah 2,744 2,815
Table 3.2
Penumbuhan Koperasi baru tahun 2018
NO KAB/KOTA NAMA KOPERASI
1 Kab.Dharmasraya 1. Koperasi Mikro Usaha Rakyat
2. KSU LKMA ASA Sakato Mulia
2 Kab. Mentawai 1. Koperasi Minyak Atsiri
3 Kab. Lima Puluh Kota 1. Kop LKMA Situbanda
2. Kop LKMA Lubuak Simato
3. Kop Lokuang Kuranji
4. Kop LKMA Lembah Sarang Olang
5. Kop LKMA Tigo Sajarangan
6. Kop LKMA Maju Bersama
7. Kop LKMA Harapan Basamo
21
8. Kop LKMA Maju Bersama Simun
4 Kab. Pasaman Barat 1. Kop Alam Takambang Jaya
2. Koperasi Anggrek II
6 Kab. Solok 1. KSP Anak Nagari Sulit Air
7 Kab. Solok Selatan 1. KSU Saiyo Sakato
2. Koperasi Perhipsari
Jumlah 50 Koperasi
Sumber: Dinas Koperasi, UKM Prov. Sumbar
Tabel 3.3
Koperasi Berprestasi di Sumatera Barat Tahun 2016-2018
Tabel 3.4
Koperasi Berpotensi Berprestasi di Sumatera Barat Tahun 2016-2018
23
Tahun 2018
1 KPRI RSAM KOTA BUKIT TINGGI
2 KPRI DEPDIKBUDCAM KABUPATEN 50 KOTA
3 KPRI DIPERTA KABUPATEN PESISIR SELATAN
4 KSB SAWIT BERSAMA KABUPATEN PASAMAN BARAT
5 KSU HARAPAN BERSAMA KABUPATEN PASAMAN BARAT
6 KSU ED TABEK KABUPATEN SOLOK
7 KPRI KOGUSSEL KABUPATEN SOLOK
8 KPRI FE-UA KOTA PADANG
9 KPRI DISPENDAKAB KABUPATEN PESISIR SELATAN
10 KSU TANI MURNI KABUPATEN 50 KOTA
11 KPN SINAR KAPUR KABUPATEN 50 KOTA
12 KOPKAR PT. ASKES SUMBAR KOTA PADANG
13 KSP KUBANG GANTUNG CIRI KABUPATEN SOLOK
14 KOPPAS PADANG SAGO KABUPATEN PADANG PARIAMAN
15 KOPPONTREN DINIYAH PASIA KABUPATEN AGAM
16 KPRI SMKN I KOTA SOLOK
17 KSU LAING SEPAKAT KOTA SOLOK
18 KOPKAR YARSI KOTA PADANG PANJANG
19 KSP SAWIT BERSAMA KABUPATEN PASAMAN BARAT
Tahun 2017
1 KPRI BAHKTI HUSADA KABUPATEN 50 KOTA
2 KSP LUMBUANG PUSAKO KOTA BUKIT TINGGI
3 KPN DINAS PENDIDIKAN KOTA BUKIT TINGGI
4 KSB AIR HAJI KABUPATEN PASAMAN BARAT
5 KPRI KOGUSDA KOTA SOLOK
6 KPRI BINA SEJAHTERA KABUPATEN SOLOK SELATAN
7 KSU ASSA'ADAH KABUPATEN AGAM
8 KPN AMPEK ANGKEK KABUPATEN AGAM
CANDUANG
9 KPRI RANAH PESISIR KABUPATEN PESISIR SELATAN
10 KPRI SERAMBI MEKAH KOTA PADANG PANJANG
11 KSU GAPOKTAN ALBASIKO II KABUPATEN PASAMAN BARAT
12 KPN DEPDIKBUD KABUPATEN TANAH DATAR
13 KSU BERKAT KABUPATEN 50 KOTA
14 KPRI TEKNOLOGI SMKN 2 KOTA SAWAH LUNTO
15 KPRI SMKN 1 PARIAMAN KOTA PARIAMAN
Tahun 2016
1 KPRI HANDAYANI KABUPATEN 50 KOTA
2 KUD BINA USAHA KABUPATEN DHARMASRAYA
3 KSP PUSAKO KABUPATEN AGAM
4 KSU SUTRA KETINGGIAN KABUPATEN 50 KOTA
5 KPNG BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN
6 KPRI HARAPAN BARU KOTA SAWAH LUNTO
7 KOPERBAM KOPERBAM KOTA PADANG
8 KOPERASI GURU GURU SD KOTA PAYAKUMBUH
9 KPRI KOGUSDA UNIT 1 RAO KABUPATEN PASAMAN
10 KPRI KOGUSSEL KABUPATEN SOLOK
24
11 KPRI KOPESDA KOTA PADANG PANJANG
12 KUD SITUJUH BATUR KABUPATEN 50 KOTA
13 KPRI LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN
14 KSU MAL HUSNA KOTA PADANG PANJANG
15 KPN-GR KEC.SIBERUT SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI
Sumber : Hasil Analisa Dinas Koperasi UKM Prov. Sumbar Tahun 2018
Tabel 3.5
Daftar penerimaan tanda kehormatan/penghargaan tingkat nasional
tahun 2016-2018
JENIS PENGHARGAAN
SATYA SATYA
NO NAMA JABATAN BINTANG LENCANA LENCANA
BHAKTI
KOPERA
JASA PEMBANG WIRA
SI
UNAN KARYA
Tahun 2018
1 Sutan Riska Tuanku
Kerajaan, SE
Bupati
Dhamasraya
Rakyat
Silungkang
Kota
Sawahlunto
3 Ir. H. Irfendi Arbi, MP Bupati Lima
Puluh Kota
4 Ir. H. Zul Elfian,
DT.Tianso, SH, M.Si
Walikota Solok
5 Yunisman, SE, MM Kepala Dinas
Koperasi dan
UKM Kota
Padang
6 Hj. Nevi Zuairina Irwan
Prayitno
Ketua
Dekranasda
Prov. Sumbar
Tahun 2017
1 Ir. H. Indra Catri, MSP Bupati Agam
25
Usaha Padang
4 H. Asnur Azhar Ketua KSP Tali
Kasih
Bukittinggi
26
1. Untuk menertibkan kegiatan usaha koperasi untuk meningkatkan
kepercayaan masyarakat dan pemangku kepentingan terhadap
koperasi.
2. Memudahkan pelayanan kebutuhan informasi tentang kualitas dan
kemampuan koperas.
Adapun fungsi Sertifikat NIK adalah sebagai berikut :
1. Memberikan kepastian keberadaan koperasi secara legal sebagai
Badan Hukum.
2. Memastikan koperasi masih aktif secara kelambagaan maupun
usaha.
3. Meningkatkan kepercayaan msyarakat dan para pihak yang bermitra
terhadap koperasi.
27
signifikan. Pada tahun 2016 hanya 225, kemudian meningkat ditahun
2017 menjadi 732, dan pada tahun 2018 meningkat lagi menjadi 1,055.
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Kabupaten Agam 39 1,338,099 33,187,643 26,212,273 59,353,341 44,829,143
28
Kabupaten Lima
4 29 29,454,893 12,514,643 41,969,536 35,095,700 2,694,452
Puluh Kota
5 Kabupaten Solok 21 647,408 25,002,909 10,525,370 30,765,377 23,171,490
Kabupaten Solok
6 7 2,447,131 2,848,262 5,295,393 6,364,209 274,999
Selatan
Kabupaten Padang
7 18 10,114,945 8,881,302 16,068,839 19,057,538 1,952,771
Pariaman
Kabupaten Pesisir
8 18 8,737,052 5,237,355 13,899,959 18,224,442 661,542
Selatan
Kabupaten Tanah
9 55 61,963,460 18,409,172 80,372,632 55,243,709 4,617,991
Datar
10 Kabupaten Sijunjung 19 12,302,496 4,367,870 16,670,366 22,730,204 936,153
Kabupaten
11 27 18,811,127 31,874,091 60,609,137 30,363,994 2,407,848
Dhamasraya
Kabupaten Kepulauan
12 3 3,187,829 3,187,829 3,187,829 3,187,829 3,187,829
Mentawai
13 Kota Bukittinggi 16 16,985,477 9,510,706 27,800,168 18,515,090 1,303,985
Tabel 3.8
Rekapitulasi Koperasi yang memiliki Volume Usaha diatas 2 Milyar tahun
2018
JUM INDIKATOR USAHA (000)
LAH
N KABUPATEN /
KOP
O KOTA Modal Sendiri Modal Luar Asset Volume Usaha SHU
ERA
SI
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Kabupaten Agam 31 1,338,111 184,449,224 165,237,559 349,686,783 265,955,676
2 Kabupaten Pasaman 17 59,569,181 27,279,475 86,848,656 139,889,271 1,680,953
Kabupaten Pasaman
3 24
Barat 39,104,263 38,905,770 169,577,162 794,460,305 68,321,791
Kabupaten Lima
4 26 119,862,306 64,502,093 184,364,399 147,870,845 8,163,685
Puluh Kota
5 Kabupaten Solok 11 474,874 43,889,868 28,876,287 72,064,976 74,089,686
Kabupaten Solok
6 10 26,540,769 28,354,544 55,483,157 85,669,583 3,524,803
Selatan
Kabupaten Padang
7 15
Pariaman 51,968,048 38,428,204 70,373,401 103,714,614 4,399,013
Kabupaten Pesisir
8 29 101,741,506 59,860,893 161,602,398 204,523,591 8,353,260
Selatan
Kabupaten Tanah
9 27 164,641,758 43,380,075 208,021,833 239,530,786 14,131,815
Datar
10 Kabupaten Sijunjung 14 32,596,641 17,251,853 49,848,494 93,394,557 1,966,509
29
Kabupaten
11 23 54,480,757 134,904,718 197,226,553 191,329,017 6,714,211
Dhamasraya
Kabupaten Kepulauan
12 1 2,745,342,981 - 2,790,687,425 25,262,373 9,164,726
Mentawai
13 Kota Bukittinggi 25 148,708,220 65,101,688 223,466,223 179,118,647 8,395,123
14 Kota Padang 122 585,966,733 411,458,532 998,831,218 1,197,220,856 68,711,689
15 Kota Sawahlunto 14 29,495,583 21,453,958 50,949,541 75,439,142 3,463,585
16 Kota Padang Panjang 16 14,500,484 8,193,893 22,694,377 16,827,919 1,411,371
17 Kota Solok 18 50,866,319 30,108,642 95,469,566 111,777,899 3,708,567
18 Kota Payakumbuh 17 106,188,045 65,120,413 160,466,757 145,864,115 4,866,689
19 Kota Pariaman 7 25,690,412 8,791,127 34,481,539 30,052,633 1,914,614
JUMLAH 447 4,359,076,990 1,291,434,970 5,754,506,547 4,203,697,911 558,937,766
Sumber : Dinas Koperasi UKM Prov. Sumbar Tahun 2018
Table 3.11
Peningkatan Volume Usaha dan Aset tahun 2016 - 2018
VOLUME USAHA (Rp. Juta) ASET (Rp. Juta)
N
JENIS KOPERASI
o
2016 2017 2018 2016 2017 2018
1 KSP dan USP 2,814,366 2,888,995 3,410,452 3,323,924 3,557,832 3,869,185
Tabel 3.12
Koperasi yang bergerak di sektor usaha Jagung tahun 2016-2018
32
ASSET (Rp.) OMSET (Rp.)
KABUPATEN/KOT
NO NAMA KOPERASI ALAMAT
A 2016 2017 2018 2016 2017 2018
4 KUD Dastra Kampung pisang, Kinali 2,594,220 2,534,225 2,594,220 3,087,156 6,860,346 4,778,000
2 LIMAPULUH KOTA 5 KSU BERKAT Nagari Pilubang Kecamatan Harau 3,803,145,916 4,293,205,308 2,189,563,000 234,000,000 967,000,000 205,258,000
7 KUD KAUMAN Tj. Betung Kec. Rao Selatan 1,576,156,532 1,570,272,642 1,334,300,000 334,300,000 140,328,000 150,282,000
8 KUD Jambak Jambak, Kec. Lubuk Sikaping 60,592,000 19,145,000 19,145,000 19,145,000 34,148,000 6,746,000
3 PASAMAN
9 KUD Nam Air manggis, Kec. Lubuk Sikaping 334,472,000 193,523,000 193,523,000 93,523,000 361,857,000 13,592,000
4 KABUPATEN SOLOK 12 KUD Koto Sani Koto sani, Kec. X Koto Singkarak 159,839,000 159,839,000 159,839,000 102,148,000 102,148,000 102148000
5 PESISIR SELATAN 14 KUD PELANGAI Nagari Pelangai Kec. Ranah Pesisir 182,000,000 182,000,000 84,381,000 112,646,791 115.250.000 42,978,000
1 Kab. Solok 1 Solok Radjo 6,500,000 6,500,000 6,500,000 8,000,000 15,000,000 15,000,000
2 KSU Masyarakat Wonorejo Mandiri 30,000,000 30,000,000 30,000,000 5,500,000 7,500,000 7,500,000
2 Kab. Solok Selatan
3 Perhiptani 20,000,000 20,000,000 20,000,000 5,000,000 5,000,000 5,000,000
3 Kab. Tanah Datar 5 Koperasi Robara 152,500,000 152,500,000 152,500,000 150,000,000 150,000,000 150,000,000
4 Pasaman Barat 7 Koperasi Mataram 6,500,000 6,500,000 6,500,000 6,500,000 6,500,000 6,500,000
5 Agam 8 Kop. Palupuh Luwak Kopi 15,000,000 15,000,000 15,000,000 20,000,000 20,000,000 20,000,000
Tabel 3.14
Koperasi yang bergerak di sektor usaha Ternak Sapi tahun 2016-2018
KABUPATEN/KO ASSET (Rp.) OMZET (Rp)
NO. NAMA KOPERASI
TA 2016 2017 2018 2016 2017 2018
KAB.
1 1 KUD LUBUK KARYA 35,254,046,839 2,455,000,000 2,455,000,000 46,939,691,149 49,501,000,000 55,221,572,000
DHAMASRAYA
2 KAB. SOLOK 3 KSU ED TABEK 1,113,333,000 1,027,945,000 1,027,970,000 1,095,615,000 1,145,000,000 1,095,615,000
KAB. PESISIR
3 4 KSU AL USWAH 507,082,230 473,683,000 513,682,000 193,662,500 250,500,000 250,500,000
SELATAN
4 KAB. SIJUNJUNG 6 KOPTAN PADANG BARIANG 239,258,866 295,698,000 295,698,000 367,466,060 235,313,000 235,313,000
KOTA PAYAKUMBUH 9 KSU HARAPAN BARU 1,685,733,500 1,685,733,000 1,685,733,000 1,566,000,000 1,568,000,000 1,566,000,000
8 KAB. PASAMAN 10 KOPNA FAJAR 287,156,729 287,156,000 287,156,729 249,314,000 235,000,000 249,314,000
9 KOTA PARIAMAN 11 KPP APAR FARMING 121,137,000 121,137,000 121,137,000 61,517,689 80,000,000 16,000,000
10 PASAMAN BARAT 12 KSU Gapoktan Albasiko II 13,721,658 13,721,658 13,699,492,000 2,853,797 2,853,797 6,931,633,000
KABUPATEN AGAM 13 Koptan Aliran Masa 14.241000 14.241000 14.241000 15.547000 15.547000 15.547000
14 KUD Canduang Koto Laweh 1,792,349,000 1,792,349,000 1,792,349,000 1,291,982,000 1,291,992,000 1,291,992,000
34
Koperasi yang memiliki Usaha Ritel/Waserda meliputi semua
kegiatan yang melibatkan penjualan barang atau jasa secara langsung
pada anggota/non anggota sebagai konsumen akhir untuk penggunaan
pribadi dan bukan bisnis. Koperasi yang memiliki Usaha Ritel/Waserda
pada umumnya adalah koperasi fungsional (Koperasi Pegawai RI dan
Koperasi karyawan). Langkah-langkah pembinaan yang dilakukan antara
lain : melaksanakan rapat koordinasi, bimbingan teknis dan workshop,
melakukan kunjungan/pembinaan ke lapangan, koordinasi dengan pusat
dan kabupaten/kota untuk pembinaan lanjutan.
Perkembangan Koperasi yang memiliki Usaha Ritel/Waserda
cukup baik dari tahun ke tahunnya, baik dikelola secara tradisional
maupun secara modern. Perkembangan koperasi binaan yang memiliki
usaha ritel/waserda dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 3.16
Perkembangan usaha Waserda/ Ritel Koperasi Binaan
PERKEMBANGAN
ASSET KOPERASI (Rp. 000) OMSET WASERDA KOPERASI (Rp. 000)
NO KAB/KOTA KOPERASI KEPEMILIKAN WASERDA KET
TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018 TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018
Kabupaten :
1 Agam 1 KPN Wilayah Baso Sewa (10X10) m2 17,611,802.75 20,658,420.54 22,064,953.32 3,203,009.20 3,255,909.80 3,866,378.10 BB
2 KPN Wilayah Matur Milik Sendiri (13,5X4)m2 10,587,435.53 10,523,564.77 10,706,617.90 576,081.71 876,081.74 1,038,481.59 BB
2 Pasaman 3 KPRI Pertanian Pinjaman (10m X 5 m) 168,226.24 169,024.20 169,336.68 130,690.23 131,790.38 196,336.68 BB
3 Pasaman Barat 4 KUD Sungai Aur 1 milik sendiri 9,119,704.02 10,102,304.01 10,119,704.22 340,000.00 350,000.00 400,000.00 BB
5 KPS Perintis Pirbun OPHIR Milik Sendiri (20X12)m2 6,203,087.03 6,233,087.03 6,342,028.03 2,661,706.01 2,671,706.72 2,771,707.70 B
4 Lima Puluh Kota 6 KPRI Depdikbud Kec Harau Milik Sendiri (12X6)m2 9,600,271.93 9,600,880.56 9,620,981.69 60,585.23 61,327.93 60,585.23 PP
7 Kopontren Al-Manar Pinjaman (8m X 8 m) 268,780.70 306,244.74 308,244.74 1,318,280.00 1,418,290.00 1,509,670.00 BB
5 Kab. Solok 8 KPRI SMAN X Koto Singkarak Pinjam (6X5)m2 2,000,015.12 2,001,215.12 2,021,215.12 1,077,453.00 1,099,453.63 1,073,550.85 PP
9 KPRI Kecamatan Bukit Sundi Milik Sendiri (3X6)m 5,575,723.42 5,675,723.42 5,863,051.09 128,000.00 129,000.00 130,000.00 PP
6 Solok Selatan 10 Kopkar Tidar Kerinci Agung Milik Sendiri (12X20)m 9,970,540.77 9,970,549.00 9,970,549.77 14,421,227.79 14,421,227.79 17,448,996.68 BB
11 Kopkar PT. KSI Milik Sendiri (10X30)m 17,277,583.00 17,277,583.00 17,277,583.00 5,318,341.12 5,318,341.12 7,026,045.58 BB
12 Koperasi Bima II Sei Kunyit 2,897,538.22 2,897,538.88 3,090,162.09 137,000.00 138,000.00 139,000.00 PP
7 Padang Pariaman 13 KPN G Kec. Batang Anai Milik Sendiri (4X8)m 9,927,177.91 9,946,996.23 11,190,843.34 50,108.80 54,159.20 53,108.80 PP
8 Pesisir Selatan 14 Primkoppol Resort Pessel Milik Sendiri (3X9)m 9,156,042.84 10,245,322.95 11,526,056.00 680,676.00 680,976.65 768,027.80 BB
9 Tanah Datar 15 KUD Sarasah Milik Sendiri (8X12)m2 1,011,228.29 1,011,448.29 1,034,107.23 356,032.09 424,248.65 582,138.75 BB
10 Sijunjung 16 KPR Surya Sewa (4X8)m2 3,468,292.10 3,568,292.10 3,589,292.15 348,797.27 348,797.27 396,017.10 BB
17 KPRI Tunas Jaya Milik Sendiri (8X16)m2 29,990,820.72 30,138,215.69 30,882,954.16 291,733.41 348,304.87 757,303.69 BB
11 Dharmasraya 18 KPRI Batang Hari Milik Sendiri (7,5X3)m2 5,146,885.75 5,755,736.83 6,344,377.76 56,052.27 56,748.66 65,397.45 BB
12 Kep. Mentawai 19 KSU Pulat Canan Sewa 199,796.91 199,796.91 199,796.91 19,889.80 19,889.80 20,843.60 BB
Kota :
1 Bukittinggi 20 KPRI RSUD Ahmad Mucktar Milik Sendiri (6X8)m2. L2 22,617,676.53 26,668,299.65 29,308,612.43 7,512,102.04 7,825,854.52 7,512,102.04 PP
21 KPN Dinas Pendidikan Milik Sendiri (6X6)m2. 47,387,724.00 47,387,724.00 47,389,726.00 1,761,980.61 1,771,980.71 1,650,650.89 PP
22 KPRI Saayun Salangkah Pinjaman(6m X 4m) 8,340,000.00 8,340,000.00 8,380,000.00 836,636.76 839,636.89 906,807.85
2 Padang 23 KPN Kapur Warna Milik Sendiri (8m X 16m) 9,646,368.00 9,646,368.00 9,647,368.44 1,005,572.00 4,355,577.00 4,079,830.69 PP
24 Primkoppol Resta Padang Milik Sendiri (8m X 12m) 5,687,386.00 5,687,386.00 5,787,386.23 4,006,696.00 4,726,696.09 5,787,386.23 BB
3 Sawahlunto 25 Kopkar TBA Ombilin Milik Sendiri (9m X 12m) 4,167,313.12 4,167,313.12 5,356,320.98 686,661.00 696,661.09 942,678.83 BB
26 KPRI Teknologi Sawahlunto Milik Sendiri (6m X 4m) 3,625,052.00 3,625,052.70 3,975,052.79 740,466.00 750,476.10 800,476.12 BB
4 Padang Panjang 27 KPN Balai Kota Milik Sendiri (12m X 10m) 16,141,017.16 17,565,158.07 20,826,539.50 1,707,031.90 1,807,031.90 1,517,469.18 PP
5 Solok 28 Primkoppol Res Kota Solok Sewa (8mX12m) 7,108,110.20 7,108,110.20 7,409,110.23 744,438.00 844,438.67 853,592.77 B
29 KPRI RSUD Solok Milik Sendiri (12m X 12m) 941,468.84 941,468.84 942,678.84 922,678.83 1,468,942.22 1,541,768.57 BB
6 Payakumbuh 30 KPN Payakumbuh Utara Milik Sendiri (12m X 10m) 70,205,066.60 70,205,066.60 71,415,066.69 4,713,634.20 4,813,534.65 4,913,534.65 BB
31 KPRI Ikhwan Kemenag Ko Pyk Milik Sendiri (5m X 15m) 7,420,514.59 7,420,514.50 7,543,514.59 33,152.00 33,152.62 33,253.87 PP
33 KPRI Guru Guru Payakumbuh Barat Milik Sendiri (7m X 20m) 50,000.00 50,200.00 5,216,287.92 51,200.00 51,300.00 51,500.00 PP
7 Pariaman 34 Primkoppol Milik Sendiri (4m X 4m) 980,285.20 980,285.60 990,285.66 412,001.20 412,001.25 435,484.48 BB
35
Program pemberdayaan koperasi yang mengelola produk
unggulan daerah dengan pendekatan One Village One Product
merupakan program pemberdayaan koperasi yang dilaksanakan oleh
Provinsi dan Kabupaten/Kota berdasarkan usulan dan kesepakatan
antara Kabupaten/Kota dengan Provinsi untuk mengembangkan produk
unggulan daerah melalui pendekatan OVOP oleh koperasi. Kesepakatan
pengembangan PUD dengan pendekatan OVOP oleh koperasi ini telah
ditetapkan dengan keputusan Gubernur Sumatera Barat. Langkah-
langkah pembinaan yang dilakukan antara lain : melaksanakan rapat
koordinasi dan bimbingan teknis, memfasilitasi dan mengikutsertakan
dalam promosi/ event-event hari koperasi nasional, melakukan
kunjungan/pembinaan ke lapangan, memfasilitasi pembinaan dengan
perusahaan (samsung indonesia), koordinasi dengan pusat dan
Kabupaten/Kota untuk pembinaan lanjutan. Selama tahun 2016-2018
perkembangan koperasi pengelola PUD melalui pendekatan OVOP cukup
baik pada 10 Kabupaten/Kota. Perkembangan koperasi ini dapat dlihat
pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.17
Koperasi Pengelola PUD Pendekatan kawasan OVOP
DATA PERKEMBANGAN PUD DENGAN PENDEKATAN OVOP MELALUI KOPERASI
TAHUN 2016 - 2018
PERKEMBANGAN
NO KABUPATEN / KOTA NAMA KOPERASI JENIS PUD Asset Koperasi (Rp) Omset Koperasi (Rp) Ket
Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 Kab. Solok KSU ED Tabek Gulo Saka 3,923,175,000 4,789,939,271 5,208,544,532 13,612,673,000 14,290,655,007 15,260,806,457 BB
2 Kab. Pasaman Barat KSU Harapan Bersama Jagung 3,595,597,039 3,891,112,881 4,256,273,789 8,611,396,460 8,664,857,182 9,825,827,702 BB
3 Kota Sawah Lunto Kopinkra Silungkang Songket 2,575,032,322 2,324,297,661 1,840,387,230 2,243,247,000 1,491,116,800 1,201,854,000 BB
Silungkang
4 Kota Solok KSU Laing Sepakat Minyak Atsiri 925,135,420 990,649,723 1,133,114,085 765,700,000 934,284,600 1,703,500,000 BB
5 Kota Bukittinggi Kopinkra Pusako Minang Kerancang Bordir 270,050,017 334,914,083 335,914,083 242,497,750 397,992,200 405,561,600 BB
dan Sulaman
6 Kota Payakumbuh KSU IWAPI Kota Rendang 1,398,580,362 1,403,450,462 1,465,467,906 155,666,000 211,344,000 212,688,000 BB
Payakumbuh
7 Kab. Tanah Datar Koperasi Tenun Pandai Songket Pandai 68,676,457 132,038,257 136,785,257 56,648,000 60,220,000 64,912,000 BB
Sikek Sikek
8 Kab. Agam Koperasi Aneka Sulaman Sulaman 149,404,800 165,410,550 166,510,000 37,271,500 127,000,000 168,000,000 BB
9 Kota Padang Koperasi Ikaboga Rendang 187,290,891 452,860,891 346,310,891 15,820,067 17,161,871 18,756,504 BB
10 Kab. Pesisir Selatan Koperasi Berland Kreasi Sulaman Bayang 30,546,000 56,551,778 68,868,985 6,069,000 6,248,000 7,090,000 B
dan Aplikasi
11 Kab. Lima Puluh KSU LKM -A JESIKO Jeruk Siam Gunung 1,473,281,454 1,545,382,429 1,553,869,429 40,927,434 662,242,000 668,248,000 B
Kota Omeh
12 Kab. Sijunjung Koperasi Songket Unggan Songket Tenun 40,000,000 58,000,000 60,000,000 7,200,000 65,000,000 65,000,000 PP
Unggan
13 Kota Pariaman Kopwan Rizki Bunda, Bordir 98,308,000 101,147,000 101,147,000 11,500,000 9,000,000 9,000,000 PP
14 Kabupaten Pasaman Koperasi Bina Sakato Ikan Air Tawar 233,811,000 233,811,000 237,648,000 20,771,900 20,771,900 20,771,900 PPTK
15 Kab. Kep. Mentawai KSU Kinoso Minyak Kelapa 209,960,000 209,960,000 209,960,000 311,400,000 311,400,000 311,400,000 PPTK
16 Kab. Padang KUD Kuranji Hilir. Coklat 75,000,000 75,000,000 75,000,000 20,000,000 20,000,000 20,000,000 PPTK
Pariaman
17 Kabupaten Solok Koptan Yakin Bersama Kopi 15,000,000 15,000,000 15,000,000 4,000,000 4,000,000 4,000,000 PPTK
Selatan
18 Kab. Dharmasraya KUD Sido Makmur Karet 101,014,000 101,014,000 101,014,000 494,961,100 446,221,440 446,221,440 PPTK
19 Kota Padang Panjang KSU Karmila Kulit 35,475,000 35,475,000 35,475,000 - - PPTK
Total 15,405,337,762 16,916,014,986 17,347,290,187 26,657,749,211 27,739,515,000 30,413,637,603
BB = Berkembang Baik
B = Berkembang
PP =Perlu Peningkatan
PPTk =Perlu Peningkatan dan tinjauan kembali
36
Tabel 3.18
Koperasi Unggulan Sektor Riil di Kab/Kota di Sumatera Barat
Asset Kop (Rp.000) Omset Koperasi (Rp.000)
NO KABUPATEN NAMA KOPERASI KET
Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 Kab. Agam KUD Tiku V Jorong 91,454,943 91,654,943 106,308,175 31,044,144 31,098,144 37,904,754
2 Kab. Solok KSU ED-Tabek 3,923,175 4,789,939 5,208,545 13,612,670 14,290,655 15,260,806
3 Kab. Sijunjung KUD Padang Sibusuak 891,895 960,543 978,571 1,222,576 1,224,576 1,530,128
4 Kab. Pasaman Koperasi Bina Sakato 233,811 233,811 233,811 207,719 207,719 207,719
5 Kab. Dharmasraya KUD Bina Usaha 8,023,640 8,023,640 19,221,911 27,905,408 27,905,408 29,557,469
6 Kab. Dharmasraya KUD Lubuk Karya 35,254,047 35,254,047 35,297,411 43,158,680 44,158,680 49,784,859
7 Kab. Lima Puluh Kota Kopwan Koto Kaciak 2,445,374 2,445,374 2,611,481 943,932 1,143,932 1,154,431
8 Kabupaten Pasaman Barat KSU Harapan Bersama 3,595,597 3,891,113 4,256,274 8,611,396 8,664,857 9,825,828
9 Kab. Tanah Datar KUD Cempaka Sungayang 1,177,484 1,177,484 1,374,956 10,248,938 11,248,939 13,071,435
10 Kab. Padang Pariaman Koppas Padang Sago 1,753,928 1,753,928 1,791,182 125,646 125,646 116,829
11 Kab. Pesisir Selatan KOP Punago Indah 1,103,108 1,103,108 1,069,643 10,624 10,624 10,624
12 Kota Sawahlunto Kopinkra Silungkang 2,575,032 2,324,298 1,840,387 2,243,247 1,491,117 1,201,854
13 Kota Padang Koperasi Global Nusantara 78,000 78,000 138,000 112,670 112,670 136,547
14 Kota Padang Panjang Koperasi Mersi 96,405 96,405 96,406 5,550 5,650 5,652
15 Kota Solok KUD Saiyo Makmur 75,693 75,693 86,426 85,955 85,955 103,839
16 Kota Payakumbuh KUD Setia Mulia Lampasi 1,325,332 1,325,332 1,370,467 130,322 130,322 151,225
17 Kota Bukittinggi Kopinkra Pusako Minang 270,050 334,914 335,914 242,498 397,992 405,562
18 Kota Pariaman KPN SMK I Pariaman 2,325,280 2,325,280 2,319,445 14,658,910 14,658,910 16,879,589
JUMLAH 156,602,794 157,847,851 184,539,005 154,570,885 156,961,796 177,309,150
37
koperasi yang memiliki kapasitas usaha yang cukup baik
perkembangannya an diharapkan dapat menjadi koperasi berskala besar.
Tabel 3.20
Perkembangan Koperasi Sektor Riil Binaan Menuju Skala Besar
Tabel 3.21
39
Data Perkembangan Pembubaran Koperasi Tidak Aktif tahun 2018
JUMLAH UPDATING
DIBUBARKAN DIBUBARKA
KABUPATEN / SESUAI DATA SURAT 25
NO ODS
( SK 114 N SK NO.65
JANUARI
KOTA Tahun 2016 ) Tahun 2017
( surat 24.1 ) 2018
1 2 3 4 5 6
1. Kab. Agam 59 59 47 47
2. Kab. Dharmasraya 15 15 6 6
3. Kab. Kep. 85 85 50 50
Mentawai
4. Kab. Lima Puluh 74 74 30 30
Kota
5. Kab. Padang 48 48 38 38
Pariaman
6. Kab. Pasaman 119 119 96 96
7. Kab. Pasaman 18 18 25 25
Barat
8. Kab. Pesisir 202 106 66 58
Selatan
9. Kab. Sijunjung 63 63 21 20
10. Kab. Solok 54 54 45 44
11. Kab. Solok Selatan 56 56 31 30
12. Kab. Tanah Datar 20 19 5 5
13. Kota Bukittinggi 39 18 13 13
14. Kota Padang 55 55 74 74
15. Kota Padang 26 22 14 3
Panjang
16. Kota Pariaman 23 23 13 13
17. Kota Payakumbuh 35 24 16 16
18. Sawahlunto 24 13 13 13
19. Kota Solok 8 8 2 2
Jumlah I 1,023 879 605 583
Sumber : Data Dinas Koperasi UKM Prov. Sumbar Tahun 2016-2018
Catt:
- Kolom 5 (SK No. 65 tahun 2017) adalah jumlah pembubaran atas
revisi dari jumlah pembubaran di kolom 4 yang dituangkan
dengan SK 114 tahun 2016.
- Kolom 6 merupakan revisi dari jumlah pembubaran di kolom 5
yang dituangkan dengan SK 65 tahun 2017.
40
data pembubaran Koperasi sehingga Koperasi yang dibubarkan di
Sumatera Barat hanya tinggal 583 unit. Dengan dikeluarkannya SK No.
65 tahun 2018, dinas yang membidangi Koperasi di Provinsi/Kab/Kota
diharapkan untuk segera membentuk tim penyelesaian pembubaran
dengan masa kerja paling lama 2 tahun setelah SK pembubaran
ditetapkan.
1) Persiapan
a. Menginventarisasi koperasi yang akan dilakukan pengawasan dan
uji petik serta menyusun rencana kerja
b. Mempedomani aturan pengawasan dan pedoman teknis
pelaksanaan pengawasan
c. Menyiapkan SDM pengawas melalui bimtek dan diklat pengawasan
koperasi
d. Menetapkan Satgas Pengawasan Koperasi melalui SK Kepala Dinas
Koperasi, UKM Provinsi Sumbar
2) Pelaksanaan
a. Melakukan pembinaan pengawasan koperasi di Provinsi dan
Kabupaten/Kota :
- Kegiatan uji petik pengawasan koperasi ke Kab/Kota melalui dana
APBD sebanyak 120 koperasi.
- Kegiatan uji petik pengawasan koperasi ke Kab/Kota melalui dana
Dekonsentrasi sebanyak 95 koperasi
- Melakukan penilaian kesehatan usaha simpan pinjam koperasi
dengan target sebanyak 2897 USP koperasi
b. Menganalisa dan mengevaluasi hasil pengawasan dan uji petik
pengawasan.
c. Membuat laporan hasil uji petik pengawasan dan
menyampaikannya ke Kabupaten/Kota
d. Menyampaikan laporan hasil pengawasan koperasi oleh Satgas ke
Kementerian Koperasi dan UKM RI
41
Table 3.22
Rekapitulasi pengawasan dan Uji Petik Koperasi tahun 2017 - 2018
TAHUN 2017 TAHUN 2018
Kabupaten
1 Kabupaten Agam 5 11 5 6
2 Kabupaten Pasaman 5 3 5 2
3 Kabupaten Lima Puluh Kota 5 8 5 6
4 Kabupaten Solok 5 - - 3
5 Kabupaten Padang Pariaman 5 10 5 7
6 Kabupaten Pesisir Selatan 5 10 5 6
7 Kabupaten Tanah Datar 5 11 5 7
8 Kabupaten Sijunjung 5 6 5 10
9 Kabupaten Mentawai 5 - 5 9
10 Kabupaten Pasaman Barat 5 6 5 2
11 Kabupaten Dharmasraya 5 8 5 6
12 Kabupaten Solok Selatan 5 5 5 2
Kota
13 Kota Padang 5 - 5 3
14 Kota Bukittinggi 5 7 5 6
15 Kota Payakumbuh 5 10 5 10
16 Kota Padang Panjang 5 9 5 7
17 Kota Solok 5 8 5 7
18 Kota Sawahlunto 5 6 5 10
19 Kota Pariaman 5 7 5 7
Jumlah 95 125 90 116
20 Koperasi Primer/Sekunder Provinsi 5 14 5 4
Jumlah Keseluruhan 100 139 95 120
Sumber: Dinas Koperasi, UKM Prov. Sumbar
42
(1) Untuk mendorong koperasi melaksanakan kegiatan sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
(2) Untuk mendorong koperasi sebagai badan usaha yang kredibel
berdasarkan prinsip koperasi.
(3) Untuk mendorong koperasi dalam menjaga dan melindungi
aset koperasi dari tindakan penyelewengan oleh pihak-pihak
yang tidak bertanggungjawab.
(4) Untuk mendorong koperasi dalam meningkatkan transparansi
dan akuntabilitas koperasi terhadap pihak-pihak yang
berkepentingan.
Dampak Pengawasan :
a. Meningkatnya Pengetahuan Pengurus dan Pengawas tentang aturan
Perkoperasian.
b. Meningkatnya jumlah Koperasi yang berjalan sesuai dengan aturan
43
3.3.7. Penilaian Kesehatan Simpan Pinjam Koperasi
Tabel 3.24
Rekapitulasi Hasil Pelaksanaan Penilaian Kesehatan Simpan Pinjam
Koperasi di Sumatera Barat tahun 2018
KSP/USP-KOP KSPPS/USPPS JML HASIL PENILAIAN ( * )
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Kab. Agam 13 179 192 24 - 24 216 8 13 - - 21 9.72
2 Kab. Pasaman 10 83 93 - - - 93 - 28 7 3 38 40.86
3 Kab. Lima Puluh Kota 15 161 176 4 4 8 184 25 28 - - 53 28.80
4 Kab. Solok 11 82 93 1 2 3 96 - - - - - -
5 Kab. Padang Pariaman 10 205 215 1 - 1 216 5 24 - - 29 13.43
6 Kab. Pesisir Selatan 15 177 192 4 3 7 199 21 39 1 - 61 30.65
7 Kab. Tanah Datar 4 171 175 7 3 10 185 8 22 - - 30 16.22
8 Kab. Sijunjung 9 67 76 2 - 2 78 - - - - - -
9 Kab. Mentawai 1 38 39 - - - 39 2 2 - 1 5 12.82
10 Kab. Pasaman Barat 22 145 167 - - - 167 1 16 1 - 18 10.78
11 Kab. Dharmasraya 8 68 76 6 - 6 82 1 4 - - 5 6.10
12 Kab. Solok Selatan 7 60 67 19 1 20 87 5 2 1 - 8 9.20
13 Kota Bukittinggi 5 94 99 5 1 6 105 17 22 2 2 43 40.95
14 Kota Padang 34 564 598 107 - 107 705 56 129 8 1 194 27.52
15 Kota Sawahlunto 7 56 63 2 1 3 66 15 28 - - 43 65.15
16 Kota Padang Panjang 6 45 51 1 8 9 60 - 26 5 1 32 53.33
17 Kota Solok 1 52 53 1 - 1 54 4 23 1 1 29 53.70
18 Kota Payakumbuh 7 135 142 5 - 5 147 25 22 4 1 52 35.37
19 Kota Pariaman 72 72 - - - 72 5 20 - - 25 34.72
JUMLAH I 185 2,454 2,639 189 23 212 2,851 198 448 30 10 686 24.06
20 Provinsi -
Primer 1 27 28 6 - 6 34 - 1 1 - 2 5.88
Sekunder - 12 12 - - - 12 - 2 - - 2 16.67
JUMLAH II 1 39 40 6 - 6 46 3 1 - 4 8.70
Total keseluruhan 186 2,493 2,679 195 23 218 2,897 198 451 31 10 690 23.82
44
Tabel 3.25
KERAGAAN DAN PERKEMBANGAN UMKM DISUMATERA BARAT SE 2006 S/D SE 2016
NO U R A I A N (SE 2006 ) JUMLAH UMKM U R A I A N (SE 2016 ) JUMLAH UMKM PERTUMBUHAN UMKM
Table 3.26
Rekapitulasi UMKM yang dibina dari Program Penumbuhan dan
Pembinaan UMKM tahun 2008 -2018
2. 2009 4.000
3. 2010 2.000
1. 2011 1.855
2. 2012 2.632
3. 2013 1.723
4. 2014 1.689
5. 2015 596
6. 2016 968
7. 2017 1.647
8. 2018 2.594
JUMLAH 20.734
Jumlah Wirausaha dan UKM yang dibina dari Program Kegiatan GPP
Dinas Koperasi dan UKM Prop. Sumbar periode 2011 s/d 2018 dapat
dilihat pada tabel berikut :
45
Table 3.27
Rekapitulasi UMKM yang dibina dari Program Kegiatan GPP tahun 2008 -
2018
2. 2012 496
3. 2013 496
4. 2014 1000
5. 2015 200
6. 2016 250
7. 2017 50
8. 2018 205
2.945
Sumber : Dinas Koperasi UKM Tahun 2018
Jumlah Wirausaha dan UKM yang dibina dari Program Kegiatan GEPEMB
Dinas Koperasi dan UKM Prop. Sumbar periode 2011 s/d 2018 dapat
dilihat pada tabel berikut :
Table 3.28
Rekapitulasi UMKM yang dibina dari Program Kegiatan GEPEMB tahun
2008 -2018
N TAHUN UMKM YANG DIBINA JENIS WIRAUSAHA
O
2. 2012 1.778
3. 2013 1.580
4. 2014 1.763
5. 2015 1.970
6. 2016 1.980
7. 2017 190
8. 2018 50
46
JUMLAH 10.904
Sumber : Dinas Koperasi UKM Tahun 2018
Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumatera Barat juga melakukan fasilitasi
Pendaftaran Merek dan Sertifikat Halal untuk produk-produk UKM selama
periode 2015 – 2018 dengan jumlah sebagai berikut :
Fasilitas Pendaftaran Merek : 188 Merek
Fasilitasi Sertifikasi Halal : 57 Sertifikat Halal
Selain itu juga diberikan fasilitasi kemasan, label dan shopping bag
terhadap wirausaha dan UKM sesuai tabel berikut :
Tabel 3.29
Realisasi Sertifikat Halal. Merek, Label, Kemasan, Dan Shopping Bag
Tahun 2016 S.D 2018
SERTIFIKAT HALAL MEREK LABEL KEMASAN SHOPPING BAG
NO KABUPATEN / KOTA KET
2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018
1 SOLOK 2 2 - 2 4 2 - - 800 - - - - - 48
2 SOLOK SELATAN 1 - 2 3 4 3 - - - - - - - - -
3 PESISIR SELATAN - - - 2 5 1 - - - - - - - - -
4 SIJUNJUNG - - - 1 1 - - - - - - - - -
5 DHARMASRAYA - - - 2 1 - - - - - - - - -
12 MENTAWAI 3 1 - 3 4 - - - - - - - - - -
13 PADANG 3 3 2 5 41 4 - - - - - - - - -
15 PADANG PANGJANG 1 - - 2 2 2 - - - - - - - - -
19 SAWAHLUNTO - - 2 2 2 - - - - - - - - -
Tabel 3.30
Jumlah Kemasan, Label Dan Shoping Bag Dari Dinas Koperasi, UKM
Prov. Sumbar Tahun 2018 yang diberikan kepada Wirausaha/UKM di
Kab/Kota se-Sumatera Barat
47
2. PASBAR 4.900 15.500 3.900 - 1.653
Jumlah Produk UKM yang bermitra dengan Grafika, Minang Mart, Outlet
Koperasi Semen Padang dan Transmart, Malaysia dan Batam dapat
dilihat pada tabel berikut :
Table 3.31
UKM yang bermitra dengan Grafika, Minang Mart, Outlet Koperasi Semen
Padang dan Transmart, Malaysia dan Batam
4. PT.TRANSMART 130
6. IPEMI MALAYSIA 5
7. BATAM 3
8. JAKARTA 2
9. MAKASAR 3
10. BRUNEI 3
JUMLAH 1.040
48
Usaha Kecil dan Menengah unggulan di Sumatera Barat. Beberapa jenis
kemitraan yang terjalin dapat dilihat pada table dibawah ini:
Tabel 3.32
Jenis kemitraan yang terjalin pada tahun 2017 - 2018
TAHU
NO JUMLAH KEMITRAAN JENIS KEMITRAAN
N
49
2 2018 1 Usaha Kipang Pulut Kerjasama Pemasaran hasil produk
( Azka Zakindo ) makanan UKM Sumatera Barat kontrak
Pasaman dengan pengiriman Rp. 300.000.000
Direktur PT. Yandra
Mahkota Jakarta
2 Kipang Pulut Bonjol Pemasaran hasil produk makanan kipang
Pasaman Dengan Ketua pulut Bonjol kontrak pengiriman Rp.
Koperasi Pasaman 150.000.000
Sejahtera Indonesia
Jakarta
3 Kepala Dinas Koperasi, 1 Tukar Informasi dalam rangka
UKM Provinsi. Sumatera Pemberdayaan dan pembinaan UKM
Barat dengan Kepala masing - masing Provinsi
Dinas Koperasi dan UKM
Provinsi Sulawesi
Selatan
2 Pengembangan dan Pemanfaatan peluang
pemasaran produk UKM
3 Pemberdayaan dan pembinaan Koperasi
dan Pengembangan Peluang Bisnis.
4 Ketua Koperasi Bungo Penjajakan Pemasaran hasil produk UKM
Nagari Sepakat dengan kerajinan Sumatera Barat
Ketua DPW IKM
Sulawesi Selatan
5 Kopi Datuk dengan Penjajakan Pemasaran hasil produk
Direktur Gabungan makanan Sumatera Barat
Asosiasi Petani
Perkebunan Indonesia
( Gaperindo )
6 Lily Indah Handycraft Penjajakan kerjasama pemasaran Produk
dengan Imperial Sport UKM dalam bentuk bahan pakaian dan
Brunei pakaian jadi khas Sumatera Barat
7 UKM Muda Mandiri Penjajakan kerjasama pemasaran Produk
dengan ILGA SDN BHD UKM dalam bentuk bahan pakaian dan
Brunei pakaian jadi khas Sumatera Barat
8 Putri Ulakan Bordir Penjajakan kerjasama pemasaran Produk
dengan Radims UKM dalam bentuk bahan pakaian dan
Boutique Tailoring pakaian jadi khas Sumatera Barat
Brunei
9 Koperasi Bungo Nagari Penjajakan kerjasama pemasaran Produk
Sepakat dengan IPEMI UKM dalam bentuk bahan pakaian dan
PW Brunei pakaian jadi khas Sumatera Barat
Sumber : Dinas Koperasi UKM Tahun 2018
50
3. Membentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah bagi UMKM
melalui SK Gubernur Sumatera Barat melibatkan Instansi terkait
4. Membentuk TIM Monitoring dan Evaluasi Penyaluran Skim Kredit
KUR/PKBL Kemitraan melibatkan Instansi terkait melalui
Keputusan Gubernur.
5. Mendorong dan bersinergias dengan perbankkan/BUMN
melakukan sosialisasi KUR/PKBL kepada UMKM di 10 Kab/Kota se
Sumatera Barat
6. Mendorong Instansi/kelembagaan lain untuk membentuk
pengembangn cluster UMKM kerajinan seperti : (Bank Indonesia )
Cluster Sulaman Naras Pariaman
7. Bersinergis dengan OPD lain dalam rangka Peningkatan Gerakan
Terpadu Pensejahteraan UMKM, di Lokasi Sentra, Lokasi Wisata
dengan Kegiatan Bimbingan Teknis Keamanan Pangan
8. Memfasilitasi Merek dan Sertifikasi Halal untuk perlindungan HKI
dan meningkatkan keamanan produk makanan dan agar lebih
meyakinkan konsumen produk higien dan halal dalam rangka
mendong Detinasi Wisata Halal di Sumatera Barat
51
Realisasi KUR
5,000,000,000,000
4,000,000,000,000
3,000,000,000,000
2,000,000,000,000
1,000,000,000,000
0
BRI Kanwil BNI Kanwil Bank Mandiri Bank Nagari
Padang Padang
1,800,000,000,000
1,600,000,000,000
1,400,000,000,000
1,200,000,000,000
Salah1,000,000,000,000
satu kredit yang sedang dikembangkan oleh Kementerian
Keuangan melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP) yaitu Kredit Ultra
Mikro (UMI) kepada UKM.
800,000,000,000
52
3. Pengujian dan persiapan teknologi pendidikan dan latihan
koperasi di lapangan
4. Pelaksanaan kebijakan teknis pendidikan dan latihan koperasi
5. Pelaksanaan operasional pelayanan kepada masyarakat sesuia
dengan bidang pendidikan dan latihan
Langkah-langkah yang dilakukan
1. Meningkatkan koordinasi dengan pihak Dinas Kab/Kota
2. Pemanggilan peserta minimal 15 hari sebelum pelatihan
3. Mensinergikan kegiatan pelatihan dengan yang dibutuhkan
dengan Dinas dan gerakan koperasi serta UMKM dan juga bidang
terkait
3.5.2. Pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan:
Tabel 3.35
Rekapitulasi Pelaksanaan Pelatihan Tahun 2016 S/D 2018
53
TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018
NO JENIS /NAMA KEGIATAN PESERTA PESERTA PESERTA KET
DANA DANA DANA
(ORG) (ORG) (ORG)
A PELATIHAN BAGI KOPERASI 265,574,000 120 1,456,949,000 594 1,613,620,211 850
I. Pelatihan Kelembagaan - - 412,299,000 176 654,473,600 370
1 Pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan dan - - 140,973,000 56 - -
usaha koperasi sektor rill
2 Pelatihan pelaksanaan rapat anggota tahunan (RAT) - - 271,326,000 120 - -
bagi pengurus koperasi
3 Pelatihan Penataan Kelembagaan Ko perasi di Sektor - - - - 347,126,000 160
Riil
4 Pelatihan Pengembangan Kelembagaan Ko perasi - - - - 44,414,250 30
bagi Pengurus Koperasi
5 Pelatihan Tata Cara Pelaksanaan Rapat Anggota - - - - 85,923,800 60
Tahunan (RAT) bagi Pengurus/ Pengelola
6 Pelatihan Penguatan Kelembagaan Ko perasi bagi - - - - 89,689,600 60
Pengurus dan Pengawas Koperasi
7 Pelatihan Perkoperasian bagi DAI - - - - 87,319,950 60
Tabel 3.36
Rekapitulasi Target dan capaian peserta pelatihan 2018
54
55
3.5.3 Pelatihan Sertifikasi Kompetensi
Table 3.37
56
Peserta Pelaksanaan Pelatihan Pengembangan SDM Pengurus dan
Pengawas KSPPS/USPPS
KOPERASI
NO NAMA KET
NAMA ALAMAT
1 2 3 4 5
I Kota Padang
1 Agung Amsos, S.Kom KJKS-BMT Beringin Jl. Tarantang Baringin, RT 001/ RW 001
2 Harleny, Amd KJKS-BMT Kampung Baru Jl. Ampera Kampung Baru
3 ARNI KUSMAWATI, Amd KJKS-BMT Purus Jl. Purus I No. 2 Kel Purus
4 DONI ARFA, SH KJKS-BMT Anduring Jl. Parak Jigarang RT 02 RW 05
5 NILMA YURMAN KJKS - BMT Indarung Jl. Raya Indarung RT 02/08
6 TONI EKA SAPUTRA BMT Berok Nipah Jl. Cokroaminoto No. 105
7 ASNIWITA, S.Pd KPN G Batang Anai Pasar Usang
8 TUTI HAMDANI, S.Hum KJKS-BMT Tj. Aua nan XX Jl. Tj. Aua RT03/02 No. 10 Padang
9 MEWENTRI YENTI, A.Md KJKS-BMT Mata Air Jl.Kolom Indah Raya Komp. Cendana Mata Air
10 OKSIL SYAF PUTRI S.Psi KJKS-BMT Banda Buek Jl. Ampera No. 26 C Banda Buek Lb. Kilangan
Padang
II Kota Pariaman
11 ZURAIDA, S.Sos Koppas Appsi Kota Pariaman Jl. ST. Syahrir No. 06 Pariaman
12 RIO ANDESTA PRATAMA, SE SY Primkoppol Resort Pariaman Alai Gelombang No. 37 Kota Pariaman
57
KOPERASI
NO NAMA KET
NAMA ALAMAT
1 2 3 4 5
V Kab. Pesisir Selatan
18 H. ELZA, S.Pd KPRI - Lengayang Pasar Kambang Kab. Pessel
VI Kota Bukittinggi
19 AULIA RAHMAN KSPPS- Al-Awshari Kota Tengah Sawah Kota Bukittinggi
Bukittinggi
IX Kab. Dharmasraya
22 JEMI ANDRA, SE KJKS El-Uswah Jl. Lintas Ampalu Raya Dharmasraya
X Kab. Solok
23 SYUPRIADI, SKM Kompendikes Kab. Solok Komp. Perkantoran Pemda Kab. Solok
XI Kab. Pasaman
24 SYARIFUDDIN, S.Pd Kogusda Unit I Rao Tarung-Tarung Kec. Rao Pasaman
25 RIRIN EPEPLIN PANDIANGAN CU Perjuangan 18 Tarung-Tarung Kec. Rao Pasaman
XV Kab. Sijunjung
58
59
BAB. IV
PENUTUP
60