Ditonius Zebua - 191011450300 - Uts - Testing & QA Perangkat Lunak
Ditonius Zebua - 191011450300 - Uts - Testing & QA Perangkat Lunak
UNIVERSITAS PAMULANG
Jl. Suryakencana No. 1 Pamulang Barat – Pamulang, Telp. (021) 741 2566 Fax (021) 741 2419
Tangerang Selatan - Banten
Nama Mahasiswa : Ditonius Zebua Mata Kuliah : Testing & QA Perangkat Lunak
Nomor Induk Mahasiswa : 191011450300 Nama Dosen : Bambang Santoso
Kelas : 07TPLK001 Nilai :
Program Studi : Teknik Informatika Tanggal : 12 Mei 2023
2. Apa itu whitebox testing dan mengapa uji ini dapat diotomasi.
Jawab :
hitebox testing (pengujian kotak putih) adalah jenis pengujian perangkat lunak
yang dilakukan dengan memeriksa struktur internal perangkat lunak, seperti
kode sumber, arsitektur sistem, dan logika program.
Uji ini dapat diotomasi karena dalam whitebox testing, pengujian dilakukan
secara terstruktur dan sistematis dengan menguji setiap komponen perangkat
lunak secara independen. Hal ini memungkinkan untuk membuat skrip
pengujian otomatis yang dapat digunakan untuk melakukan pengujian
berulang-ulang pada perangkat lunak yang sama dengan cepat dan akurat.
Dengan mengotomatisasi pengujian, pengembang dapat menghemat waktu dan
biaya pengujian, meningkatkan efisiensi dan keakuratan, dan memastikan
bahwa pengujian dilakukan secara konsisten dan sesuai dengan spesifikasi
yang ditentukan.
3. Menurut anda, mana yang lebih baik whitebox testing atau blackbox
testing? Terangkan alasan anda.
Jawab :
Whitebox testing dilakukan dengan memeriksa struktur internal perangkat
lunak, seperti kode sumber dan logika program, untuk memastikan bahwa
kode sumber diimplementasikan dengan benar dan sesuai dengan spesifikasi
yang ditentukan. Keuntungan dari whitebox testing adalah bahwa ini
memungkinkan pengujian yang lebih terperinci dan mendalam, dan
memungkinkan untuk menemukan cacat yang mungkin tidak terdeteksi dalam
pengujian blackbox. Selain itu, pengujian whitebox juga dapat membantu
meningkatkan kualitas perangkat lunak dan mempercepat waktu
pengembangan dengan memungkinkan pengembang untuk menemukan dan
memperbaiki masalah secara lebih efektif.
Di sisi lain, blackbox testing dilakukan dari sudut pandang pengguna akhir,
tanpa memeriksa struktur internal perangkat lunak. Keuntungan dari blackbox
testing adalah bahwa ini dapat menemukan masalah yang mungkin tidak
terlihat pada pengujian whitebox, seperti masalah dengan antarmuka pengguna
atau masalah dengan integrasi sistem yang kompleks. Blackbox testing juga
dapat dilakukan oleh orang yang tidak terbiasa dengan kode sumber atau
teknologi yang digunakan.