Anda di halaman 1dari 10

4.

1 Pembagian Kelompok Beban


Lokasi Perancangan terdiri atas 3 feeder dengan beberapa tipe beban yang dibagi
dalam 3 kelompok fasa yaitu R, S, T. Pembagiannya adalah sebagai berikut:
1. Feeder (Jurusan) I
 Kelompok Fasa R1
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 8 buah,
b. Rumah tinggal tipe 72 berjumlah 8 buah,
c. Lampu Jalan 2 Buah.
 Kelompok Fasa S1
a. Rumah Tinggal tipe 45 berjumlah 18 buah,
b. Lampu Jalan 2 buah.
 Kelompok Fasa T1
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 18 buah,
b. Lampu jalan 2 buah.
2. Feeder II
 Kelompok Fasa R2
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 17 buah,
b. Lampu jalan 2 buah.
 Kelompok fasa S2
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 16 buah,
b. Lampu jalan 2 buah.
 Kelompok fasa T2
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 11 buah,
b. Rumah tinggal tipe 72 berjumlah 7 buah,
c. Lampu Jalan 4 buah.
3. Feeder III
 Kelompok fasa R3
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 10 buah,
b. Rumah tinggal tipe 72 berjumlah 5 buah,
c. lampu jalan 2 buah.
 Kelompok fasa S3
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 13 buah,
b. Lampu jalan 4 buah.
 Kelompok fasa T3
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 17 buah,
b. lampu jalan 2 buah.

4.2 Pembagian Daya Pada Tiap Fasa


4.2.1 Feeder I
 Kelompok Fasa R1
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 8 buah.
8 x 1.300 VA = 10.400 VA
b. Rumah tinggal tipe 72 berjumlah 8 buah.
8 x 1.300 VA = 10.400 VA
c. Lampu jalan 2 buah.
2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa R1 = 21.300 VA

 Kelompok Fasa S1
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 18 buah.
18 x 1.300 VA = 23.400 VA
b. Lampu jalan 2 buah.
2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa S1 = 23.900 VA

 Kelompok Fasa T1
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 18 buah.
18 x 1.300 VA = 23.400 VA
b. Lampu jalan 2 buah.
2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa T1 = 23.900 VA

4.2.2 Feeder II
 Kelompok Fasa R2
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 17 buah.
17 x 1.300 VA = 22.100 VA
b. Lampu jalan 2 buah.
2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa R2 = 22.600 VA

 Kelompok Fasa S2
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 16 buah.
16 x 1.300 VA = 20.800 VA

b. Lampu jalan 2 buah.


2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa S2 = 21.300 VA
 Kelompok Fasa T2
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 11 buah.
11 x 1.300 VA = 14.300 VA
b. Rumah tinggal tipe 72 berjumlah 7 buah.
7 x 1.300 VA = 9.100 VA
c. Lampu jalan 4 buah.
4 x 250 VA = 1.000 VA +
Jumlah Daya Fasa T2 = 23.400 VA

4.2.3 Feeder III


 Kelompok Fasa R3
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 5 buah.
5 x 1.300 VA = 6.500 VA
b. Rumah tinggal tipe 72 berjumlah 10 buah.
10 x 1.300 VA = 13.000 VA
c. Lampu jalan 2 buah.
2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa R3 = 20.000 VA

 Kelompok Fasa S3
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 13 buah.
13 x 1.300 VA = 16.900 VA
b. Lampu jalan 4 buah.
4 x 250 VA = 1.000 VA +
Jumlah Daya Fasa S3 = 17.900 VA
 Kelompok Fasa T3
a. Rumah tinggal tipe 45 berjumlah 17 buah.
17 x 1.300 VA = 22.100 VA
b. Lampu jalan 2 buah.
2 x 250 VA = 500 VA +
Jumlah Daya Fasa T3 = 22.600 VA

4.3 Total Daya


1. Kelompok fasa R1 = 21.300 VA
2. Kelompok fasa S1 = 23.900 VA
3. Kelompok fasa T1 = 23.900 VA +
Jumlah daya pada feeder I = 69.100 VA

1. Kelompok fasa R2 = 22.600 VA


2. Kelompok fasa S2 = 21.300 VA
3. Kelompok fasa T2 = 23.400 VA +
Jumlah daya pada feeder II = 67.300 VA

1. Kelompok fasa R3 = 20.000 VA


2. Kelompok fasa S3 = 17.900 VA
3. Kelompok fasa T3 = 22.600 VA +
Jumlah daya pada feeder III = 60.500 VA

TOTAL DAYA terpakai adalah196.900 VA

Total daya terpasang (Trafo) adalah 315.000 VA, maka cadangan atau spare yang
dibutuhkan adalah :
200.000 VA – 196.900 VA x 100 % = 3.100 VA x 100 %
200.000 VA 200.000 VA

= 1,5 %
Jadi Cadangan yang digunakan adalah 1,5 %.
4.4 Penentuan Pengaman Tiap Kelompok
4.4.1 Feeder I
 Pada Kelompok Fasa R1
In =S
V
= 21.300
220
= 96,81 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

 Pada Kelompok Fasa S1


In =S
V
= 23.900
220
= 108,63 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

 Pada Kelompok Fasa T1


In =S
V
= 23.900
220
= 108,63 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

4.4.2 Feeder II
 Pada Kelompok Fasa R2
In =S
V
= 22.600
220
= 102,72 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A
 Pada Kelompok Fasa S2
In =S
V
= 21.300
220
= 96,81 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

 Pada Kelompok Fasa T2


In =S
V
= 23.400
220
= 106,36 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

4.4.3 Feeder III


 Pada Kelompok Fasa R3
In =S
V
= 20.000
220
= 90.90 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

 Pada Kelompok Fasa S3


In =S
V
= 17.900
220
= 81,36 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A
 Pada Kelompok Fasa T3
In =S
V
= 22.600
220
= 102,72 A
Jadi digunakan NT Fuse = 160 A

4.5 Penentuan In Trafo


S = 3 x V x In
In = S
3 xV

= 200.000
3 x 380

= 200.000
658,18

= 303,86 x 3

= 911,60

Maka jenis MCCB yang digunakan adalah 1.000 A.

4.6 Penentuan Luas Penampang Kabel

A= ρ x ltiap saluran x Itiap saluran


V

4.6.1 Untuk Feeder I


Jarak gawang terpanjang diantara ketiga feeder adalah 7 tiang yang artinya memiliki 6
gawang dengan jarak 173 meter.
I tiap saluran didapatkan dari Arus terbesar antara R, S, T pada feeder I yaitu 108,63
A dan Tahanan jenis yang digunakan adalah tahanan jenis aluminium yaitu 0,028 Ω mm2/m.

ρ x ltiap saluran x Itiap saluran


Maka A
= V
0,028 x 173 m x 108,63
=
380

= 526,20
380
= 1,38 mm2
Digunakan kabel LVTC 4 x 25 mm2

4.6.2 Untuk Feeder II


Jarak gawang terpanjang diantara ketiga feeder adalah 7 tiang yang artinya memiliki 6
gawang dengan jarak 173 meter.
I tiap saluran didapatkan dari Arus terbesar antara R, S, T pada feeder II yaitu 106,36
A dan Tahanan jenis yang digunakan adalah Tahanan jenis aluminium yaitu 0,028 Ωmm2/m.

Maka A
ρ x ltiap saluran x Itiap saluran
=
V

0,028 x 173 m x 106,36


380

= 515,20
380
= 1,35 mm2
Digunakan kabel LVTC 4 x 25 mm2

4.6.3 Untuk Feeder III


Jarak gawang terpanjang diantara ketiga feeder adalah 7 tiang yang artinya memiliki 6
gawang dengan jarak 173 meter.
I tiap saluran didapatkan dari Arus terbesar antara R, S, T pada feeder III yaitu 102,72
A dan Tahanan jenis yang digunakan adalah Tahanan jenis aluminium yaitu 0,028 Ωmm2/m.
Maka A ρ x ltiap saluran x Itiap saluran
=
V

0,028 x 173 m x 102,72


=
380

= 497,57
380
= 1.30 mm2
Digunakan kabel LVTC 4 x 25 mm2

Luas penampang menurut perhitungan maksimal 1,38 mm2 , kabel LVTC yang ada dipasaran
yg peling kecil 4 x 25 mm2, maka kabel yang dipilih kabel LVTC 4 x 25 mm2.

Anda mungkin juga menyukai