Anda di halaman 1dari 10

Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No.

2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583

IMPLEMENTASI ALGORITMA NAÏVE BAYES PADA APLIKASI


PREDIKSI PERTUMBUHAN PENDUDUK TAHUNAN DI KABUPATEN
WONOSOBO

Fajar Romadhon, Adi Suwondo, Hidayatus Sibyan


Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer UNSIQ
Email: fr.namikaze@gmail.com

ABSTRAK

Pertumbuhan penduduk merupakan sesuatu yang terus terjadi mengiringi kehidupan manusia. Pentingnya
pertumbuhan penduduk dapat dilihat dari adanya badan khusus seperti BKKBN dan BPS yang secara
rutin mengadakan pendataan secara langsung ke tengah masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk memudahkan melakukan prediksi pertumbuhan penduduk dengan menggunakan algoritma naïve
bayes yang diimplementasikan dalam bentuk aplikasi web. Perancangan dilakukan dengan menggunakan
diagram-diagram UML kemudian diimplementasikan menggunakan Bahasa pemrograman PHP yang
didukung dengan MySql untuk mengelola database. Untuk kebutuhan informasi dilakukan pengumpulan
data dengan metode observasi, studi pustaka dan dokumentasi. Penelitian ini menghasilkan sitem prediksi
pertumbuhan penduduk tahunan di Kabupaten Wonosobo berbasis web yang dapat membantu pihak yang
berkepentingan untuk menyediakan perkiraan jumlah penduduk.

Kata Kunci : Pertumbuhan penduduk, naïve bayes, sistem berbasis web.

ABSTRACT

Population growth is something that continues to accompany human life. The importance of population
growth can be seen from the existence of special agencies such as the BKKBN and BPS which routinely
conduct data collection directly to the community. The purpose of this research is to make it easier to
predict population growth using the nave Bayes algorithm which is implemented in the form of a web
application. The design is done using UML diagrams and then implemented using the PHP programming
language supported by MySql to manage the database. For information needs, data were collected using
the method of observation, literature study and documentation. This research produces a web-based
annual population growth prediction system in Wonosobo Regency that can assist interested parties in
providing population estimates.

Keywords : Population growth, nave Bayes, web-based system.

301
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
1. PENDAHULUAN jumlah pendata dengan masyarakat yang didata
Pertumbuhan penduduk pada dasarnya dapat diminimalisir.
akan terus terjadi setiap tahunnya yang dapat Untuk memprediksi angka pertumbuhan
memberi dampak pada berbagai bidang. penduduk, berbagai metode telah diterapkan
Pertumbuhan penduduk merupakan salah satu dan diimplementasikan. Pada umumnya
masalah sosial yang penting untuk diperhatikan. memprediksi angka pertumbuhan penduduk
Hal ini dapat dilihat dari keseriusan pemerintah dilakukan dengan berbagai metode perhitungan
yang sampai membentuk lembaga yang statistika. Selain dengan metode statistika,
dikhususkan untuk menangani masalah beberapa metode perhitungan yang bersifat
kependudukan dengan program-programnya, prediksi juga dilakukan dengan menggunakan
seperti BPS dengan sensus penduduknya dan algoritma data mining yang biasa digunakan
BKKBN dengan program KB nya. dalam program-program komputer. Salah satu
Pembentukan lembaga tersebut membuktikan dari beberapa algoritma data mining yang
pentingnya masalah kependudukan termasuk memungkinkan untuk dijadikan algoritma
pertumbuhan penduduk. dalam memprediksi angka pertumbuhan
Dikutip dari Indikator Statistik penduduk adalah algoritma naïve bayes.
Pembangunan Daerah Kabupaten Wonosobo Kemampuan algoritma naïve bayes dalam
2018, pertumbuhan penduduk memiliki peran berbagai perhitungan termasuk handal, di mana
penting dalam penyusunan rencana algoritma naïve bayes dapat digunakan untuk
pembangunan oleh pemerintah. Pemahaman berurusan dengan data kualitatif maupun
tentang keadaan kependudukan bagi instansi kuantitatif. Selain itu, naïve bayes hanya
pemerintah, dunia usaha, lembaga penelitian membutuhkan data pelatihan yang kecil dengan
serta masyarakat umum sangatlah penting. perhitungan yang cepat dan efisien (Idris, 2019).
Angka pertumbuhan penduduk juga dapat Dengan kelebihannya tersebut maka
menjadi salah satu faktor yang menjadi Implementasi Algoritma Naïve Bayes Pada
pertimbangan strategi bisnis bagi pelaku usaha. Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Penduduk
Dengan jumlah penduduk yang terus bertambah Tahunan di Kabupaten Wonosobo diharapkan
tentu saja membuka peluang pengusaha dapat menjadi salah satu solusi prediksi angka
perumahan atau berbagai usaha di berbagai pertumbuhan penduduk untuk mempersiapkan
bidang lainnya tetap dapat dijadikan strategi dan arah investasi di masa yang akan
pertimbangan. Sosial masyarakat seperti tingkat datang baik untuk pemerintah maupun lembaga
kesejahteraan, kepadatan penduduk, angka usaha.
harapan hidup, dan berbagai masalah
kependudukan lainnya seperti angka 2. METODE
ketergantungan terhadap usia produktif, serta 2. 2. Objek Penelitian
jumlah pasangan usia subur juga tak lepas dari Penelitian dilakukan di Desa Candirejo
pengaruh pertumbuhan penduduk Kecamatan Mojotengah bersamaan dengan
(DISKOMINFO Wonosobo, 2018). adanya pendataan keluarga yang merupakan
Pemerintah melaksanakan sensus agenda tahunan dari BKKBN. Dalam kegiatan
penduduk yang dilaksanakan BPS dan kegiatan pendataan tersebut kader pendata diharuskan
pendataan keluarga yang dilaksanakan BKKBN mendapatkan berbagai data dari seluruh
secara rutin untuk memetakan penduduk. keluarga yang ada pada wilayahnya. Pencarian
Kegiatan pendataan tersebut dilaksanakan data tersebut harus dilakukan secara door to
dengan melibatkan beberapa anggota door serta tidak boleh ada yang terlewat.
masyarakat untuk menjadi kader pendata di Penelitian dilakukan terhadap kesesuaian
lapangan. Namun, seringkali jumlah pendata jumlah pendata dengan jumlah masyarakat yang
yang ditugaskan tidak sesuai dengan jumlah di data.
masyarakat sehingga pelaksanaan pendataan Sistem pencarian data oleh kader pendata
menjadi tidak sesuai dengan timeline yang yang dilaksanakan secara door to door membuat
direncanakan. Maka dengan memprediksi proses mejadi lebih lambat dan membuat rata-
pertumbuhan penduduk di tahun yang akan rata kader pendata pada umumnya dapat
datang diharapkan masalah ketidak sesuaian menyelesaikan pendataan pada sekitar lima

302
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
hingga tujuh keluarga setiap harinya. Dengan untuk membangun aplikasi. Sehingga
batas waktu yang tidak begitu lama, hampir diharapkan proses perhitungan hingga
semua kader pendata mengalami masalah pengembangan sistem dapat terlaksana dengan
serupa, yaitu keterlambatan dalam baik dan sesuai harapan.
menyelesaikan pendataan di wilayahnya sesuai c. Dokumentasi
dengan waktu yang telah ditentukan. Hal ini Dalam proses pengumpulan data metode
terjadi akibat dari kurangnya jumlah pendata dokumentasi peneliti menggunakan dokumen
apabila dibandingkan dengan jumlah keluarga resmi serta beberapa catatan-catatan yang
yang harus didata. berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.
2. 3. Metode Pengumpulan Data Dokumen dan catatan tersebut bersumber dari
Pengumpulan data dilakukan untuk lembaga pemerintah seperti DISKOMINFO dan
mendapatkan berbagai data untuk dianalisis BPS Kabupaten Wonosobo. Dokumen yang
serta diolah sehingga dapat mengetahui masalah digunakan adalah dokumen yang berhubungan
yang terjadi serta menyimpulkan solusi untuk dengan kependudukan seperti jumlah penduduk,
persoalan tersebut. Metode yang digunakan kepadatan penduduk, angka harapan hidup, dan
untuk mengumpulkan data pada Implementasi beberapa data terkait dengan masalah
Algoritma Naïve Bayes pada Aplikasi kependudukan.
Pertumbuhan Penduduk Tahunan di Kabupaten 2. 4. Metode Pengembangan Sistem
Wonosobo di antaranya : Implementasi Algoritma Naïve Bayes pada
a. Observasi Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Penduduk
Dalam penelitian ini metode observasi yang Tahunan di Kabupaten Wonosobo
digunakan adalah metode observasi partisipasi, dikembangkan dengan menggunakan metode
di mana dalam mengumpulkan data peneliti ikut pengembangan sistem waterfall. Metode
terlibat langsung dalam kegiatan yang diamati. tersebut dipilih karena sifat pengerjaan dengan
Yaitu pendataan keluarga 2021 yang metode tersebut dilakukan secara berurutan. Hal
diselenggarakan oleh BKKBN. ini cocok diterapkan karena pengembang bukan
Dalam pelaksanaannya, diketahui jika merupakan tim. Tahapan-tahapan yang
jumlah kader pendata yang tidak sesuai dilakukan dengan metode waterfall yaitu
membuat pendataan menjadi terlambat (Wahid, 2020):
terselesaikan. Hal ini membuat pembina dari a. Analisis Kebutuhan
kecamatan menambah satu pendata lagi secara Analisis kebutuhan harus dilakukan untuk
pribadi. Akan tetapi kader pendata tersebut tidak mengetahui dan mempersiapkan apa saja yang
dapat honor langsung dari pusat karena dibutuhkan agar tujuan pengembangan dapat
merupakan tambahan yang diadakan sendiri tercapai. Analisis kebutuhan perlu dilakukan
serta waktu penambahan sudah terlalu terlambat pada beberapa aspek seperti :
karena kader dan pembina baru mengetahui 1. Permasalahan
kurangnya jumlah pendata tersebut setelah Analisis kebutuhan masalah dilakukan
pendataan sudah mulai dilaksanakan. Sehingga untuk dapat menentukan :
apabila jumlah penduduk dapat diperhitungkan a. Siapa yang akan menggunakan sistem
terlebih dahulu dengan lebih akurat, diharapkan yang dirancang atau biasa disebut
masalah kurangnya tenaga pendata tersebut sebagai user-nya.
dapat diminimalisir. b. Di mana sistem akan digunakan.
b. Studi Pustaka c. Apa kemampuan yang harus bisa
Studi pustaka dilakukan dengan membaca dilakukan oleh sistem untuk dapat membantu
dan memahami artikel, jurnal-jurnal, buku serta user.
laporan tugas akhir angkatan sebelumnya yang Sehingga diharapkan sistem yang dibangun
berhubungan dengan masalah yang dikaji. dapat memberikan user experience yang baik.
Selain itu studi pustaka juga dilakukan guna 2. Pengguna
memperdalam pengetahuan dan keterampilan Analisis kebutuhan dari sisi pengguna
tentang algoritma naïve bayes yang akan meliputi :
digunakan dalam penelitian ini, serta beberapa a. Data yang akan diolah.
komponen pemrograman yang akan digunakan b. Fungsi sistem yang diharapkan.

303
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
c. Bagaimana antarmuka yang sesuai dan yang dilakukan sistem terhadap data
tepat. sebenarnya.
Sehingga diharapkan user interface yang e. Pengoperasian dan Pemeliharaan
dihasilkan dapat terasa nyaman bagi user dan Setelah dinyatakan lulus uji, sistem
tidak membingungkan. kemudian dapat dioperasikan. Pemeliharaan
3. Perangkat Lunak dapat dilakukan untuk keperluan penambahan
Kebutuhan perangkat lunak perlu fitur, perbaikan bug yang mungkin terlewat dari
diperhatikan supaya pengguna dapat merasakan pengujian, penyegaran antar muka, atau dapat
performa maksimal dari sistem yang dibangun. juga dilakukan untuk mengikuti perkembangan
teknologi supaya dapat tetap berjalan dengan
b. Desain Sistem baik pada teknologi-teknologi baru. Maka dari
Setelah analisis, kemudian tahap itu tahap terakhir ini juga menjadi tahap yang
selanjutnya adalah melakukan perancangan penting dalam pengembangan sistem.
sistem. Perancangan dilakukan dengan 2. 5. Tahapan Penelitian
mempelajari hasil analisis, kemudian hasil Dalam melakukan penelitian, ada beberapa
analisis tersebut dituangkan dalam bentuk yang tahapan yang dilalui peneliti dalam menyusun
lebih mudah untuk dimengerti dan lebih penelitian Implementasi Algoritma Naïve Bayes
sistematis. Hal ini penting dilakukan untuk pada Aplikasi Implementasi Algoritma Naïve
mendukung proses pengembangan nantinya Bayes pada Aplikasi Pertumbuhan Penduduk
untuk dapat meminimalisir error yang mungkin Tahunan di Kabupaten Wonosobo ini, mulai
terjadi serta memperjelas alur dari program yang dari studi awal berupa masalah di lapangan
akan dikembangkan. Sehingga apa yang harus hingga pengumpulan data, perancangan dan
bisa sistem kerjakan menjadi lebih jelas lagi. pengembangan sistem, pengujian sistem hingga
Desain sistem dilakukan mulai dari database pembuatan laporan. Untuk lebih jelasnya
hingga antar muka. tahapan penelitian dapat dilihat seperti berikut:

c. Pengkodean (Coding)
Tahap pengkodean merupakan tahapan
implementasi desain sistem kedalam bentuk
program. Pengkodean biasanya dilakukan
dengan menggunakan bantuan software IDE
(Integrated Development Environment) yang
telah menyediakan komponen umum yang
diperlukan untuk kebutuhan pengkodean
tersebut. Pada tahap ini desain dari sistem akan
diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman
supaya dapat dibaca oleh komputer sehingga
sistem dapat bekerja sebagaimana yang
diharapkan.

d. Pengujian
Setelah pengkodean selesai, kemudikan
dilakukan pengujian whitebox testing untuk
mencari bug ataupun error yang mungkin terjadi
pada kode program yang dibuat. Kemudian
dilakukan blackbox testing untuk menguji
fungsi-fungsi dan antarmuka sistem apakah Gambar 2 Tahapan Penelitian
sudah sesuai dengan yang diharapkan. Selain 2. 6. Penempatan Algoritma
terhadap sistem itu sendiri, pengujian juga Algoritma Naïve Bayes dalam sistem yang
dilakukan dengan menggunakan metode T-Test dibangun diterapkan untuk membantu mencari
untuk menguji akurasi dari hasil perhitungan jumlah penduduk tahunan dengan melakukan
klasifikasi terhadap kemungkinan nilai yang

304
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
akan muncul berdasarkan dari data pada tahun- Angka 2019’, dilakukan seleksi dan diambil
tahun sebelumnya yang menjadi data data dari tahun 2010 hingga 2018 yang
trainingnya. Masing-masing kelas kemudian berkaitan dengan pertumbuhan penduduk.
dihitung probabilitas atau peluang yang b. Preprocessing
dimiliki. Nilai probabilitas tersebut kemudian Karena bersifat prediksi, data pertumbuhan
dibandingkan dengan nilai probabilitas dari dan jumlah penduduk pada tahun tertera
kelas-kelas lainnya untuk mendapatkan dipasangkan dengan data PUS, rasio
kemungkinan terbesar. Setelah nilai probabilitas ketergantungan serta penambahan kepadatan
didapatkan, kemudian dilakukan penentuan dari tahun sebelumnya. Sehingga data
jumlah menggunakan estimasi yang sesuai pertumbuhan dan jumlah penduduk tahun 2010
dengan hasil perhitungan probabilitasnya menjadi tidak relevan karena tidak memiliki
(Parihah, 2020). pasangan, begitu pula dengan data PUS, rasio
ketergantungan serta penambahan kepadatan
3. HASIL DAN PEMBAHASAN tahun 2018 juga tidak memiliki pasangan karena
3. 1. Penerapan Algoritma pertumbuhan dan jumlah penduduknya
Proses perhitungan dimulai dengan dipasangkan dengan data tahun 2017.
menentukan data yang akan menjadi data c. Transformasi
training. Setelah itu dilakukan perhitungan Setelah melalui proses preprocessing,
dengan menggunakan algoritma naïve bayes kemudian data diubah dengan format tinggi
untuk mengetahui probabilitas atau hasil rendah menggunakan kriteria yang telah
prediksi dari nilai baru jumlah penduduk ditentukan. Kriteria tersebut adalah sebagai
menggunakan kelas yang memiliki hubungan berikut :
dengan pertumbuhan penduduk. Seperti kelas Tabel 1 Nilai Kriteria
jumlah pasangan usia subur atau biasa disebut Penamba
dengan PUS, semakin banyak jumlah PUS Rasio
memberikan kemungkinan kelahiran baru yang PUS han Pertumbuh
Nilai Ketergantun CDR
lebih banyak juga, sehingga kelas PUS menjadi (%) Kepadata an (%)
salah satu kelas yang digunakan. Kemudian gan
n
kelas berikutnya adalah rasio ketergantungan,
rasio ketergantungan menunjukan perbandingan
Tingg >=21. >=5
antara usia produktif dan tidak produktif, >=51 >=4 >=0.5
dengan begitu rasio ketergantungan dapat i 4
menjadi indikasi yang menggambarkan angka
harapan hidup masyarakat. Data kematian juga Renda <5
diikutsertakan. Kemudian kelas kepadatan <21.4 <51 <4 <0.5
h
penduduk, kepadatan penduduk
menggambarkan populasi penduduk pada suatu
wilayah tertentu, sehingga kepadatan penduduk
dapat menjadi acuan yang menunjukkan adanya Sehingga setelah dilakukan transformasi
perpindahan penduduk. maka data menjadi seperti berikut :
Dalam menentukan data training, penelitian Tabel 2 Data Latih
kali ini menggunakan data kependudukan di *Penam Jumla
*PU *Rasio Hasil
Kabupaten Wonosobo dari tahun ke tahun yang Tah *CD bahan h
dapat diakses secara publik dari situs resmi S Ketergant Predi
Badan Pusat Statistika (BPS) Wonosobo. un R Kepadat Pendu
(%) ungan ksi
Tahapan dalam menentukan data training an duk
tersebut yaitu :
a. Seleksi 201 Ting Ren 75609 Ting
Dari data kependudukan yang tersaji pada Tinggi Tinggi
publikasi resmi BPS dalam e-book ‘Wonosobo 1 gi dah 4 gi
dalam Angka 2011’, ‘Wonosobo dalam Angka
2012’ dan seterusnya sampai ‘Wonosobo dalam

305
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583

201 Ting Ren 76076 Ting 19.


Tinggi Tinggi 2019 50.25 9.45 4 ?? ??
2 gi dah 5 gi 79

201 Ting Ren 76518 Ting


Tinggi Tinggi Masing-masing kelas kemudian diberi
3 gi dah 9 gi
predikat berdasarkan nilai kriteria yang telah
ditentukan sebelumnya, sehingga menjadi
201 Ting Ren 76931 Ting seperti berikut :
Tinggi Tinggi
4 gi dah 8 gi Tabel 4 Kondisi Berdasarkan Nilai Kriteria
*Penam Juml Hasi
*P *Rasio
201 Ren Ren 77328 Ting Tah *C bahan ah l
Rendah Rendah US Ketergan
5 dah dah 0 gi un DR Kepadat Pend Pred
(%) tungan
an uduk iksi
201 Ting Ren 77711 Rend
Tinggi Tinggi
6 gi dah 6 ah 201 ren ting
rendah tinggi ?? ??
9 dah gi
201 Ting Ren 78066 Rend
Rendah Tinggi
7 gi dah 7 ah
Setelah data sesuai format kemudian
201 Ren Ting 78409 Rend dilanjutkan perhitungan probabilitas dengan
Rendah Rendah tahapan sebagai berikut :
8 dah gi 1 ah a. Hitung jumlah total tinggi dan rendah.
P (Y = tinggi) = 5/8 = Jumlah hasil prediksi
Ket : *data tahun sebelumnya. ‘tinggi’ dibagi jumlah total data.
Setelah melewati tiga tahapan tersebut, P (Y = rendah) = 3/8 = Jumlah hasil prediksi
maka data yang kita peroleh sudah dapat ‘rendah’ dibagi jumlah total data.
dijadikan sebagai data latih untuk kemudian Implementasi :
dilanjutkan ke proses utama yaitu proses data $jmltot = mysqli_num_rows ();
mining. $pting = mysqli_num_rows (where hasil =
Menggunakan algoritma naïve bayes, ‘tinggi’);
prediksi dilakukan dengan melakukan $pren = mysqli_num_rows (where hasil =
perhitungan nilai probabilitas dari masing- ‘rendah’);
masing kelas terlebih dahulu. Hasil perhitungan b. Hitung jumlah kelas yang sama dengan
tiap kelas tersebut kemudian di gabungkan kasus yang sama.
dengan nilai probabilitas kelas lainnya untuk P(PUS = rendah | Y = tinggi) = 1/5
dibandingkan antar nilai probabilitasnya. Jumlah data PUS rendah dibagi dengan
Sebagai contoh kita gunakan data tahun 2018 jumlah hasil prediksi tinggi
untuk memprediksi penduduk tahun 2019. P(PUS = rendah | Y = rendah) = 1/3
Tabel 3 Data Uji Jumlah data PUS rendah dengan jumlah
*Penamb Jumla hasil prediksi rendah
*P *Rasio Hasil Implementasi :
Tah *CD ahan h
US Ketergant Predi $jmlpust = mysqli_num_rows (where pus =
un R Kepadat Pendu rendah and hasil = tinggi);
(%) ungan ksi $jmlpusr = mysqli_num_rows (where pus =
an duk
rendah and hasil = rendah);

P(Angka Ketergantungan = rendah | Y =


tinggi) = 1/5

306
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
Jumlah data PUS rendah dibagi dengan d. Bandingkan semua hasil tinggi dan
jumlah hasil prediksi tinggi semua hasil rendah
P(Angka Ketergantungan = rendah | Y = Karena hasil (P|rendah) lebih besar dari
rendah) = 2/3 pada (P|tinggi) maka hasil prediksinya adalah
Jumlah data angka ketergantungan rendah rendah.
dengan jumlah hasil prediksi rendah Implementasi :
Implementasi : if ($totnting < $totnren) {
$jmldrt = mysqli_num_rows (where dr = $hasil = 'rendah';
rendah and hasil = tinggi); } else {
$jmldrr = mysqli_num_rows (where dr = $hasil = ‘tinggi’;
rendah and hasil = rendah); }

P(Tingkat Kematian Kasar = tinggi | Y = Tabel 5 Hasil Uji Prediksi


tinggi) = 0/5 *Penamb Jumla
Jumlah data Tingkat Kematian tinggi dibagi *PU *Rasio Hasil
Tah *C ahan h
dengan jumlah hasil prediksi tinggi S Ketergant Predi
P(Tingkat Kematian Kasar = tinggi | Y = un DR Kepadata Pendu
rendah) = 1/3 (%) ungan ksi
n duk
Jumlah data Tingkat Kematian tinggi dibagi
dengan jumlah hasil prediksi rendah
Implementasi : 201 Ren ting Rend
rendah tinggi ??
$jmlkmt = mysqli_num_rows (where km = 9 dah gi ah
tinggi and hasil = tinggi);
$jmlkmr = mysqli_num_rows (where km =
setelah itu, jumlah penduduk diprediksi
tinggi and hasil = rendah);
dengan menggunakan nilai rata-rata
pertumbuhan pada data latih yang memiliki
P(Penambahan Kepadatan = tinggi | Y =
hasil prediksi sama.
tinggi) = 4/5
Rata-rata pertumbuhan hasil rendah =
Jumlah data penambahan kepadatan tinggi
0.46 + 0.44 + 0.42
dibagi dengan jumlah hasil prediksi tinggi
= 0.44 (%)
P(Penambahan Kepadatan = tinggi | Y =
Tumbuh = 787947
rendah) = 2/3
Jumlah data penambahan kepadatan tinggi * 044/100
= 3464
dengan jumlah hasil prediksi rendah
Prediksi jumlah penduduk 2019 = 787947
Implementasi :
+ 3464
$jmlkpt = mysqli_num_rows (where kp =
= 790811
tinggi and hasil = tinggi);
Implementasi :
$jmlkpr = mysqli_num_rows (where kp =
$rtlow =
tinggi and hasil = rendah);
mysqli_fetch_array(avg(pertumbuhan) as
c. Kalikan hasil perhitungan variabel
value_rtl where pertumbuhan = rendah);
tinggi dan rendah.
$nrtl = $rtlow['value_rtl'];
Semua hasil tinggi = 5/8 * 1/5 * 1/5 *
$tumbuh = round($nrtl, 2);
0/5 * 4/5
$jtum = $jp * ($tumbuh/100);
=0
$jmlhasil = $jp + $jtum;
Semua hasil rendah = 3/8 * 1/3 * 2/3 *
Tabel 6 Hasil Akhir Uji Prediksi
1/3 * 2/3
= 0.02 *Penamb Jumla
*PU *Rasio Hasil
Implementasi : Tah *C ahan h
$totnting = $npt * $ndt * $nkmt * $nkpt * S Ketergant Predi
$totting; un DR Kepadata Pendu
(%) ungan ksi
$totnren = $npr * $ndr * $nkmr * $nkpr * n duk
$totren;

307
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583

201 rend ting 79081 Rend Halaman untuk menampilkan daftar data latih
rendah tinggi yang sudah diinput. Halaman data latih juga
9 ah gi 1 ah
menyediakan akses untuk menambah data latih
serta menghapusnya.

3. 2. Rancangan Sistem
a. Use Case Diagram

Gambar 6 Halaman Data Latih


c. Tambah Data Latih
Berisi form input untuk menambahkan data
yang akan dijadikan sebagai data latih. Setelah
selesai input data pengguna akan langsung
dikirim kembali menjuju halaman data latih.

Gambar 3 Diagram Use-Case

Gambar 7 Halaman Tambah Data Latih


d. Prediksi
Halaman prediksi menyediakan form untuk
input kasus sesuai dengan yang ingin diprediksi.
Di halaman prediksi juga disediakan tombol
Gambar 4 Desain Layout untuk mengakses data latih apabila pengguna
ingin memastikan data latih yang digunakan
3. 3. Implementasi Sistem atau menambahkannya untuk meningkatkan
a. Beranda tingkat akurasi dari hasil prediksi nantinya.
Halaman beranda merupakan halaman utama
yang menjadi tempat pertama pengguna
menggunakan aplikasi. Meskipun hanya berisi
navigasi halaman beranda memiliki peran
penting untuk memberi first impression kepada
pengguna.

Gambar 8 Halaman Prediksi


e. Hasil Prediksi
Halaman Hasil Prediksi menyajikan data tahun,
tingkat pertumbuhan, serta angka jumlah
penduduk berdasarkan perhitungan yang
dilakukan sistem dengan menggunakan
Gambar 5 Halaman Beranda algoritma naïve bayes.
b. Data Latih

308
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
sedikitnya data yang dimasukkan tentu akan
menurunkan tingkat akurasi hasil perhitungan.
4.2. Saran
a. Untuk meningkatkan akurasi hasil
perhitungan, sangat disarankan untuk
menambahkan jumlah data latih serta
melakukan pengisian data dengan lengkap
saat melakukan perhitungan prediksi.
b. Algoritma naïve bayes yang digunakan
Gambar 9 Halaman Hasil Prediksi dapat digabungkan dengan algoritma
lainnya untuk meningkatkan kemampuan
4. PENTUTUP aplikasi.
4.1. Kesimpulan c. Aplikasi dapat dikembangkan dengan
Penelitian Implementasi Algoritma Naïve membuat parameter yang dapat diubah-ubah
Bayes pada Aplikasi Prediksi Pertumbuhan sehingga dapat menjangkau pengguna lebih
Penduduk Tahunan di Kabupaten Wonosobo luas.
yang telah dilakukan memberikan kesimpulan d. Penambahan otomatisasi, validasi dan
bahwa : notifikasi dapat dilakukan untuk
a. Performa Algoritma mengembangkan sisi user experience
Algoritma naïve bayes dapat memberikan e. Pengembangan User Interface untuk tetap
hasil perhitungan prediksi perhitungan mengikuti tren desain yang terus
penduduk dengan menggunakan data yang berkembang seiring waktu sehingga tetap
terlebih dahulu diklasifikan ke dalam parameter nyaman di mata user.
yang telah ditentukan sebelumnya. Hasil
perhitungan juga diberikan dalam bentuk nilai 5. DAFTAR PUSTAKA
klasifikasi. Sehingga, untuk mendapatkan data BPS Wonosobo. (2012). Wonosobo dalam
berupa angka seperti yang diinginkan algoritma Angka 2012. Wonosobo. Badan Pusat
naïve bayes tidak dapat berdiri sendiri dan harus Statistik Kabupaten Wonosobo.
dilakukan perhitungan lanjutan. BPS Wonosobo. (2013). Wonosobo dalam
Meskipun tidak mampu memberikan hasil Angka 2013. Wonosobo. Badan Pusat
langsung berupa angka, karena proses Statistik Kabupaten Wonosobo.
selanjutnya untuk mendapat data angka BPS Wonosobo. (2014). Wonosobo dalam
merupakan proses yang sederhana dan singkat, Angka 2014. Wonosobo. Badan Pusat
algoritma naïve bayes masih sangat bisa Statistik Kabupaten Wonosobo.
diandalkan dengan proses perhitungan yang BPS Wonosobo. (2019). Kabupaten Wonosobo
sederhana dan cepat. dalam Angka 2019. Wonosobo. Badan
b. Implementasi Algoritma ke Dalam Aplikasi Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo.
Web DISKOMINFO Wonosobo. (2018). Indikator
Setiap tahapan dalam perhitungan dengan Statistik Pembangunan Daerah Kabupaten
algoritma naïve bayes memiliki pola yang Wonosobo 2018. Wonosobo.
senada. Hal ini membuat implementasi DISKOMINFO Kabupaten Wonosobo.
algoritma dalam bentuk aplikasi web menjadi Idris, M. (2019). Implementasi Data Mining
lebih mudah dan baris kode program yang harus Dengan Algoritma Naïve Bayes Untuk
dibuat menjadi lebih pendek, sehingga broser Memprediksi Angka Kelahiran. Jurnal
dapat memuat aplikasi dengan cepat. Sifat Pelita Informatika, Volume 7, Nomor 3.
algoritma naïve bayes yang tetap dapat Parihah, N. I., Hartini, S., & Siregar, J. (2020).
melakukan perhitungan meskipun nilai kelas Prediksi Angka Kelahiran Bayi Pada Desa
yang diberikan tidak lengkap menjadikan Tridaya Sakti Dengan Menggunakan
aplikasi yang dibuat memiliki tingkat error yang Algoritma Naive Bayes. Journal of
rendah. Akan tetapi hal itu juga sekaligus Students ‘Research in Computer Science,
menjadi kelemahan, di mana dengan semakin 1(2).

309
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol. 3, No. 2, April 2022 E-ISSN: 2716-2583
Wahid, A. A. (2020). Analisis Metode Waterfall Jurnal Ilmu-Ilmu Informatika Dan
Untuk Pengembangan Sistem Informasi. Manajemen STMIK, October, 1-5.

310

Anda mungkin juga menyukai