Anda di halaman 1dari 2

1. Mengapa investasi ekonomi rakyat perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah?

Jelaskan kebijakan-kebijakan yang harus ditempuh pemerintah untuk mengembangkan investasi,


khususnya investasi oleh ekonomi rakyat berbasis sumber daya local

Alasan pemerintah untuk memperhatikan investasi rakyat adalah pertama, ekonomi rakyat
banyak menyerap tenaga kerja dan menggunakan sumber daya alam local yang dibuktikan dengan
catatan dari BPS. Selain itu, ekonomi rakyat dapat menyerap tenaga kerja, mengurnagi jumlah
pekerjaan, pemerataan distribusi pendapatan, dan pembangunan ekonomi di pedesaan. Alasan
kedua adalah ekonomi rakyat memegang peranan penting dalam ekspor non migas yang menempati
peringkat dua setelah ekspor aneka kelompok atau industri. Ketiga, ekonomi rakyat berada pada
piramida perekonomian tengah yang tidak merugikan negara, karena negara tidak perlu untuk
mengganti kerugian dari ekonomi dari kelompok tersebut. Selain itu ketangguhan ekonomi rakyat
lebih besar daripada perusahaan besar yang pada saat krisis moneter justru banyak yang mengalami
kebangkrutan.
Adapun kebijakan yang harus ditempu pemerintah dalam meningkatkan investasi ekonomi
rakyat misalnya, pemerintah daerah harus menggali potensi usaha usaha lokal, serta mengatur
regulasi daerah dengan tepat, dan sebagainya. Hal tersebut dikarenakan masih banyak daerah yang
mempunyai sumber daya yang melimpah, namun belum digali potensi dan kemampuan di dalamnya,
oleh karena itu pemerintah daerah harus mengelola daerahnya dengna baik dan
mempromosikannya secara maksimal agar banyak investor datang ke wilayahnya. Adapun unsur-
unsur yang dapat ditingkatkan oleh pemerintah misalnya infrastruktur, aturan-aturan, budaya
masyarakat, kualitas sumber daya manusia dengan rencana, konsep, dan tujuan yang jelas dalam
jangka waktu panjang.

Sumber : ESPA4314 bab Investasi

2 Sesungguhnya koperasi memiliki tujuan yang mulia tetapi belum bekerja secara optimal bagi
perekonomian Indonesia karena berbagai hambatan struktural yang harus diselesaikan. Jelaskan
hambatan-hambatan tersebut!

Masalah dan hambatan yang terjadi dalam koperasi terdiri dari beberapa bab, misalnya
deregulasi yang dilakukan oleh pemerintah yang memberikan prioritas untuk sektor perbankan dan
eskpor impor dapat mengurangi peran koperasi dalam perekonomian, terutama dalam koperasi
bidang pertanian. Hal tersebut dikarenakan sektor industri sangat mudah untuk berkembang yang
mengakibatkan koperasi kalah saing. Masalah yang kedua adalah anggapan terhadap koperasi unit
daerah atau KUD merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah pada masa orde baru. Hal
tersebut disebabkan oleh KUD yang lebih sibuk untuk mengurusi bidang pemerintahan, daripada
ekonomi masyarakat secara luas. Masalah selanjutnya adalah berkembangnya konglomerasi yang
mengakibatkan pemerintah hanya mengurusi masalah perekonomian yang lebih besar, yaitu para
konglomerat, sehingga masalah koperasi tidak terlalu diperdulikan. Padahal konglomerasi tidak
membantu banyak dalam pemerataan ekonomi nasioanal, justru koperasi sebagai salah satu unit
ekonomi rakyat sangat peduli terhadap kesejahteraan rakyat kecil terutama. Pada intinya,
pemerintah selaku pemangku kebijakan terlalul liberal dalam hal ekonomi karena melonggarkan
kebijakan terhadap swasta, daripada ekonomi rakyat yang tidak mengatasi masalah ekonomi yang
tidak merata di Indonesia.

Sumber : ESPA4314 bab Koperasi

3 Jelaskan mengenai konsep dan tujuan pelaksanaan privatisasi di Indonesia!

Privatisasi merupakan sebuah istilah yang merujuk kepada kata swastanisasi yang diartikan
sebagai kegiatan atau kebijakan yang bertujuan untu melepaskan Sebagian atau seluruh saham
kepada pihak swasta secara langsung atau dengan pasar modal. Konsep yang terdapat dalam
perekonomian sekarang adalah dengan melakukan privatisasi pada BUMN yang dianggap sebagai
badan usaha yang tidak efisen, dan umumnya bertahan karena adanya fasilitas dari pemerintah.
Sejak masa orde baru, pemerintah mulai memikirkan adanya privatisasi terhadap BUMN dan sampai
sekarang hal tersebut mulai digaungkan kembali karena dirasa efektif ketika negara dalam kedaan
krisis, yang tercermin dengan adanya resesi, necara pembayaran, serta kesulitan keuangan. Tujuan
dari dilakukannya privatisasi adalah untuk mereformasi segala hal dalam BUMN, baik dari birokrasi,
organisasi, kepemimpinan, regulasi dan sebagainya. Tujuan lain adalah untuk membantu kesulitan
keuangan dari pemerintah, serta untuk menarik modal asing yang bertujuan untuk menstabilkan
nilai tukar rupiah yang berfluktuasi cukup tinggi. Pada intinya tujuan adanya privatisasi adalah
memperoleh dana baru untuk membantu negara dalam menyelesaikan masalah keuangan, terutama
dalam tubuh BUMN.

Sumber : ESPA4314 Bab Privatisasi

4 Jelaskan upaya-upaya yang dapat ditempuh oleh pemerintah untuk mengurangi beban utang luar
negeri!

Secara umum solusi yang dapat digunakan oleh pemerintah dalam melunasi utang adalah,
dengan penundaan angsuran pokok utang, pengalihan membayar angsuran pokok menjadi
kewajiban melaksanakan suatu progam tertentu, serta mengurangi pokok utang dengan bersiniatif
terhadap negara-negara miskin yang terjebak utang. Penundaan utang pada kenyataanya sudah
dilakukan oleh pemerintah, namun pemerintah tidak merespon solusi dari negara lain untuk
mengalihkan pembayaran. Pada solusi ketiga, pemerintah belum memenuhi syarat dalam ekspor
dan pendapatan secara bruto. Cara lain adalah meminta secara revolusioner terhadap negara
kreditur, sehingga utang pemerintah dapat dipotong secara signifikan.

Sumber : ESPA4314 Bab Utang Luar Negeri

5 Jelaskan dampak korupsi terhadap perekonomian nasional!

Para ahli ekonom masih berdebat tentang dampak ekonomi terhadap perekonomian secara
nasional. Pada ekonomi makro, korupsi banyak memberikan dampak negatif, terutama pada
pembangunan fasilitas untuk perekonomian. Namun dalam ekonomi mikro, dapat membantu
mempercepat efisensi dengan melakukan sogokan. Hal tersebut terutama berlaku pada negara yang
menerapkan birokrasi sangat lambat yang dapat menghambat pertumbuhan ekonomi. Dampak lain
adalah, korupsi tersebut dapat menstimulus pegawai untuk bekerja lebih keras karena mereka akan
mendapat insentif dari pimpinannya. Adapun dampak luasnya adalah korupsi dapat menghambat
ekonomi, karena biaya yang dikenakan dalam setiap proyek atau kebijakan dapat membuat investor
berkurang minatnya untuk berinvestasi di dalam suatu badan atau instansi. Pada proses produksi,
barang-barang atau kegiatan menjadi tidak efisien, karena keluaran atau output dari suatu proses
produksi menjadi lebih kecil dari yang seharusnya terjadi apabila tidak ada KKN. Untuk pengaruhnya
kepada masyarakat langsung adalah fasilitas publik yang dibangun bisa saja tidak maksimal, karena
dana yang seharusnya untuk fasilitas publik digunakan untuk kepentingan pribadi. Selain itu,
eksploitasi yang besar-besaran dan utang luar negeri yang membengkak berdampak langsung pada
perekonomian masyarakat secara umum.

Sumber : ESPA4314 Bab Korupsi

Anda mungkin juga menyukai