DISKUSI 1

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

ZULFA FIKRIYAH
042693097

1. Mengapa penting untuk memahami sistem informasi manajemen?

Karena sistem informasi manajemen dapat membantu organisasi
dalam mengintegrasikan data, mempercepat dan mengestimasikan
pengolahan data, meningkatkan kualitas informasi, dan control manajemen,
serta meningkatkan layanan manajemennya.
Maka suatu informasi di dalam sebuah organisasi sangatlah penting
untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat
alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan oleh organisasi. Apabila kurang
informasi, maka dampaknya dalam waktu tertentu organisasi akan mengalami
ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam pengambilan
keputusan - keputusan yang strategis akan terganggu yang pada akhirnya
akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya.

2. Instrument apa saja yang dapat digunakan dalam mengukur kualitas Sistem
Informasi dan mengapa instrument tersebut yang digunakan?
a. Ketepatan Waktu (Timeless)
Informasi harus disampaikan kepada penerimanya dalam kerangka
waktu yang diharapkan.
b. Keakuratan (Accuracy)
Akurat berarti bahwa informasi bebas dari kesalahan dan kekeliruan,
jelas, dan secara tepat mencerminkan pengertian / makna dari data yang
menjadi dasarnya.
c. Relevansi (Relevance)
Berarti bahwa informasi tersebut mampu memberikan jawaban yang
spesifik kepada pemakai / penerimanya atas pertanyaan apa, mengapa,
kapan, dimana, siapa, dan bagaimana.
d. Kecukupan (Adequacy)
Suatu laporan harus mencakup semua aspek terkait yang berkenaan
dengan suatu peristiwa / situasi yang sedang dilaporkan.
e. Kelengkapan (Completeness)
Informasi yang dihasilkan terdiri dari satu kesatuan informasi yang
menyeluruh dan mencakup berbagai hal di dalamnya.
f. Kejelasan (Explicitness)
Jika laporan tidak membutuhkan penjelasan / analisis lebih lanjut oleh
penerimanya untuk pengambilan keputusan, laporan tersebut memiliki
kualitas yang baik. Jika tidak, berarti laporan tersebut membutuhkan
analisis / pengolahan lebih lanjut mengenai laporan tersebut.
 g. Berbasis Pengecualian (Exception based)
Hanya item – item tertentu saja dari informasi yang akan menjadi pusat
perhatian seorang manajer , yang dilaporkan.

Selain itu, terdapat sebuah pendekatan utilitas untuk menemukan suatu kualitasnya :
• Utilitas Bentuk (Form Utility)
Agar informasi memperoleh nilai yang lebih tinggi bani penerimanya
maka bentuk / format dari infomasi harus lebih sesuai dengan kebutuhan dari
para penggunanya.
• Utilitas Waktu (Time Utility)
Informasi, jika tersedia pada saat dibutuhkan, akan memiliki nilai yang
lebih tinggi.
• Utilitas Tempat (Utility Place)
Nilai dari informasi akan menjadi lebih meningkat apabila informasi
tersebut dapat diperoleh / diakses / disimpan dengan pendek.
• Utilitas Kepemilikan (Possession Utility)
Seseorang yang memiliki informasi dapat memengaruhi nilai dari
informasi dengan mengontrol penyebaran informasi kepada pihak – pihak
yang ada organisasi.

Sumber Referensi :
https://osf.io/szytb/download/?format=pdf#:~:text=Sistem%20infomasi%20manajeme
n%20akan%20membantu,manajemen%2C%20serta%20meningkatkan%20layanan
%20manajemennya.
BMP ADPU4442 – Modul 3