Anda di halaman 1dari 1

Selamat siang tutor, izin menanggapi topik diskusi diatas.

1. ● Proposisi kategoris memiliki unsur dasar term sebagai subjek dan term sebagai predikat dan
masing-masing tidak dapat dihilangkan, jika tidak ada salah satu maka akan menjadi proposisi tunggal
bukan proposisi kategorik yang termnya hanya sebagai predikat. Sehingga proposisi kategoris dapat kita
artikan sebagai pernyataan yang terdiri atas hubungan dua term sebagai subjek dan predikat serta dapat
dinilai benar ataupun salah.

Ada 4 unsur dasar proposisi di dalam Proposisi kategoris, yaitu :

Term subyek (S) sebagai subyek dalam proposisi. Term predikat (P) sebagai predikat dalam proposisi.
Kopula sebagai petunjuk kualitas proposisi (mengakui/ afirmatif atau mengingkari/ negatif). Kuantor
sebagai petunjuk kuantitas proposisi (universal, singular, atau partikular).

● Sebagai contoh :

Valentino Rossi adalah pembalap moto GP yang pernah menjuarai ajang moto GP tingkat dunia.

2. Negasi proposisi kategoris harus ada karena agar menjadi seimbang dan berhubungan agar
pernyataan tersebut dapat dinilai benar atau salah. Negasi proposisi kategoris sendiri dapat diartikan
sebagai pengingkaran atau sangkalan dari proposisi kategoris. Sebagai contoh : Valentino Rossi bukanlah
seorang pembalap moto GP.

Sekian tanggapan dari saya mengenai topik diskusi di atas, apabila ada kesalahan kata maupun susunan
kalimat yang kurang tepat dengan topik diskusi di atas mohon di koreksi. Terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai