Anda di halaman 1dari 11

DOSIS OBAT

HARRY CHRISTAMA
• Dosis : jumlah obat yang diberikan kepada penderita dalam satuan
berat (gram, milligram, mikrogram) atau satuan isi (liter, mililiter)
atau unit-unit lainnya (unit internasional).
• Dosis obat : sejumlah obat yang memberikan efek terapeutik pada
penderita, disebut juga dosis medisinalis/dosis terapeutik/dosis
lazim.
• Macam/jenis dosis :
o Dosis Terapi : dosis yang diberikan dalam keadaan biasa dan
dapat menyembuhkan orang sakit.
o Dosis Maksimum : batas dosis yang relatif masih aman yang
diberikan kepada penderita (dosis terbesar yang dapat diberikan
kepada orang dewasa untuk pemakaian sekali dan sehari).
o Dosis Toksik : dosis yang diberikan melebihi dosis terapeutik,
sehingga dapat menyebabkan terjadinya keracunan obat.
o Dosis Letal (Lethal dose) : dosis atau jumlah obat yang dapat
mematikan bila dikonsumsi.
o Initial Dose : dosis permulaan yang diberikan pada penderita
dengan konsentrasi/kadar obat dalam darah dapat dicapai lebih
awal.
o Loading Dose : dosis obat untuk memulai terapi, sehingga dapat
mencapai konsentrasi terapeutik dalam cairan tubuh yang
menghasilkan efek klinis.
o Maintenance Dose : dosis obat yang diperlukan untuk
memelihara dan mempertahankan efek klinik atau konsentrasi
terapeutik obat yang sesuai dengan regimen dosis.
• Faktor yang mempengaruhi dosis obat :
o Faktor obat : setiap obat mempunyai sifat kimia, fisika dan
toksisitas yang berbeda.
 Sifat kimia (asam, basa, garam, pH, dsb).
 Sifat fisika (daya larut obat).
 Toksisitas (jumlah obat yang dapat menimbulkan keracunan).
o Cara pemberian : oral, parenteral (injeksi), rektal (dubur), vaginal
suppositoria, lokal (topical, transdermal).
o Faktor penderita : BB, umur, jenis kelamin, luas permukaan
tubuh, hamil, menyusui, dsb.
• Cara menghitung dosis obat :
1. Lihat dosis (buku farmakologi/brosur, dsb)
• Amoksisilin :
o 25-50 mg/KgBB/hari.
o 8-16 mg/KgBB/kali
• Insulin : 0,05-0,1 unit/KgBB
• Acyclovir : 250 mg/m2/kali i.v
2. Lihat faktor dosis individu
• Amoksisilin :
o 25-50 mg/KgBB/hari.
o 8-16 mg/KgBB/kali
• Insulin : 0,05-0,1 unit/KgBB
• Acyclovir : 250 mg/m2/kali i.v
3. Hitung besarnya dosis individu
• Amoksisilin :
o 25-50 mg/KgBB/hari.
Contoh : seorang ibu hamil menderita batuk dan
didignosa dengan Tosilitis Akut, BB ibu 50 Kg.

30 mg/Kg/hari x 50 Kg = 1500 mg/hari

4. Bila dosis per hari, maka bagi dosis berdasarkan frekuensi


minum obat.

Amoksisilin (3 x sehari)
1500 mg/hari : 3 kali/hari = 500 mg/kali
3. Hitung besarnya dosis individu
• Amoksisilin :
o 8-16 mg/KgBB/kali.
Contoh : seorang ibu hamil menderita batuk dan
didignosa dengan Tosilitis Akut, BB ibu 50 Kg.

10 mg/Kg/kali x 50 Kg = 500 mg/kali

4. Bila dosis per hari, maka bagi dosis berdasarkan frekuensi


minum obat.

Dosis sudah per kali pemberian.


5. Hitung dosis obat menjadi dosis dalam sediaan (wadah) obat
• Sediaan satuan berat (tablet, kapsul, kaplet)

DI : dosis individu
DW : dosis sediaan

o Jika sediaan 250 mg


/
Dosis = 500 mg/kali / = 2 kapsul/kali (3x2 kapsul).
: 250 mg
o Jika sediaan 500 mg
/
Dosis = 500mg/kali / = 1 kapsul/kali (3x1 kapsul).
: 500 mg
• Sediaan satuan isi (sirup, injeksi)

DI : dosis individu
DW : dosis sediaan
V : volume

o Contoh : seorang anak mendapat Amoksisilin 100 mg/kali


/
Dosis = 100 mg/kali / x 5 ml = 4 ml/kali (3x4 ml).
: 125 mg
KASUS
Seorang anak, 11 tahun, datang ke puskesmas karena batu dan sesak
nafas dan oleh dokter didiagnosa dengan Bronchopneumoni. Anak
tersebut mendapat obat amoksisilin sirup dengan BB 20 Kg. Berapakah
dosis sediaan obat yang harus diberikan?

Anda mungkin juga menyukai