Anda di halaman 1dari 12

-

-
-

ABSTRAK
Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit tidak menular yang
jumlah penderitanya terus meningkat. Terlebih lagi, diabetes mellitus merupa-
kan penyakit yang tidak bisa sembuh total, bahkan butuh perawatan lama dan
menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu, perlu adanya pening-
katan efektivitas terapi diabetes melitus. Salah satu hal yang dapat dilakukan
untuk meningkatkan efektivitas terapi tersebut adalah dengan menganalisa
obat antidiabetes dalam aspek farmakoekonomi, yaitu dengan analisis efek-
tivitas biaya. Dari beberapa studi literatur, dapat diketahui bahwa tiap antidia-
betes oral menghasilkan efektivitas dan biaya yang berbeda-beda. Untuk
melihat antidiabetes oral mana yang paling cost effective adalah dengan
melihat nilai ACER atau ICER. Semakin rendah nilai ACER, semakin cost
effective obat tersebut. Golongan antidiabetes oral tunggal dengan efektivitas
biaya terbaik berdasarkan perbandingan pada beberapa literatur adalah go- -
longan biguanid (metformin). Sedangkan, golongan antidiabetes oral kom- -
binasi dengan efektivitas biaya terbaik adalah kombinasi obat golongan bi-
guanid (metformin) dengan obat golongan sulfonilurea (glimepirid atau
glibenklamid). Penyusunan review ini diharapkan mampu menjadi sumber
acuan maupun masukan bagi pihak berwenang dalam pengambilan kepu-
tusan terkait penentuan kebijakan, khususnya di bidang ekonomi kesehatan.

Kata kunci: Analisis Efektivitas Biaya, Cost Effectiveness Analysis, Dia-


betes Melitus. -
-

-
-

-
-

-
-

-
-

-
- -

-
-

-
-

- -
-

-
-

-
-

-
-

-
-

-
-
-

-

-

Anda mungkin juga menyukai