KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN

REPUBLIK INDONESIA
DEPUTI BIDANG KOORDINASI PERNIAGAAN DAN INDUSTRI
Jl. Lapangan Banteng Timur No 2-4, Jakarta Pusat

Nomor : PI.02.02/ 65 /D.V.M.EKON/05/2023 17 Mei 2023

Sifat : SEGERA
Lampiran : 3 (tiga) halaman
Hal : Undangan Public Hearing

Yth. Bapak/Ibu/Saudara
(daftar undangan terlampir)
di Tempat.

Sehubungan dengan proses penyusunan perubahan Peraturan Presiden Nomor 32

Tahun 2022 tentang Neraca Komoditas, bersama ini kami mengundang Saudara untuk hadir
dalam acara public hearing yang akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal : Senin, 22 Mei 2023
Waktu : Pukul 10.00 WIB s.d. selesai
Media : Zoom Cloud Meeting dan Live Streaming Youtube
Link Registrasi: https://bit.ly/publichearingperpres32_2022
Agenda : Public Hearing Revisi Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2022
tentang Neraca Komoditas
Pimpinan : Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri
Mengingat keterbatasan kapasitas zoom meeting, diharapkan anggota
asosiasi/pelaku usaha dapat mengikuti jalannya acara public hearing melalui live streaming
youtube di kanal youtube @PerekonomianRI. Untuk konfirmasi kehadiran dan informasi
lebih lanjut dapat disampaikan melalui arsip.asdep2@gmail.com.
Demikian, atas perhatian dan kehadiran Saudara kami sampaikan terima kasih.

Tembusan Yth.
1. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sebagai laporan;
2. Sekretaris Kemenko Bidang Perekonomian.

Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku, dokumen ini telah ditandatangani

secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE sehingga tidak diperlukan

tandatangan dengan stempel basah

 Lampiran Surat
Nomor : PI.02.02/ 65 /D.V.M.EKON/02/2023
Tanggal : 17 Mei 2023

DAFTAR UNDANGAN

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

1. Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis;
2. Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Usaha Badan Usaha Milik Negara, Riset dan
Inovasi;
3. Kepala Biro Hukum;
4. Inspektur;
Kementerian Sekretariat Negara
5. Deputi Bidang Perundang-undangan dan Administrasi Hukum
Sekretariat Kabinet
6. Deputi Bidang Perekonomian
Kementerian Keuangan
7. Direktur Jenderal Bea dan Cukai;
8. Kepala Lembaga National Single Window;
Kementerian Perindustrian
9. Sekretaris Jenderal;
10. Direktur Jenderal Industri Agro;
11. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil;
12. Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika;
13. Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka;
14. Direktur Jenderal Ketahanan Perwilayahan dan Akses Industri Internasional;
15. Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri;
16. Kepala Biro Hukum;
Kementerian Perdagangan
17. Sekretaris Jenderal;
18. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri;
19. Kepala Biro Hukum;
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
20. Sekretaris Jenderal;
21. Kepala Biro Hukum;
Kementerian Kelautan dan Perikanan
22. Sekretaris Jenderal;
23. Kepala Biro Hukum;
Kementerian Pertanian
24. Sekretaris Jenderal;
25. Kepala Biro Hukum;
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
26. Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan;
Asosiasi/Pelaku Usaha

Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku, dokumen ini telah ditandatangani

secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE sehingga tidak diperlukan

tandatangan dengan stempel basah

27. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN)dan Anggota;
28. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dan Anggota;
29. Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan Anggota;
30. Ketua Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) dan Anggota;
31. Ketua Umum Forum Komunikasi Pengusaha (FORKAS) dan Anggota;
32. Ketua Asosiasi Perusahaan Jalur Prioritas (APJP) dan Anggota;
33. Ketua Asosiasi Pengusaha Kawasan Berikat (APKB) dan Anggota;
34. Ketua Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (APRINDO) dan Anggota;
35. Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia
(HIPPINDO) dan Anggota;
36. Ketua Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) dan Anggota;
37. Ketua Umum Gabungan Produsen Gula Indonesia (GAPGINDO) dan Anggota;
38. Ketua Asosiasi Industri Pengguna Garam Indonesia (AIPGI) dan Anggota;
39. Ketua Asosiasi Produsen Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia
(AP5I) dan Anggota;
40. Ketua Asosiasi Industri Besi dan Baja Indonesia (IISIA) dan Anggota;
41. Ketua Asosiasi Industri Aromatik, Olefin dan Plastik Indonesia (INAPLAS) dan Anggota;
42. Ketua Asosiasi Ekspor Impor Plastik Industri Indonesia (AEXIPINDO) dan Anggota;
43. Ketua Asosiasi Produsen Pelumas Dalam Negeri (ASPELINDO) dan Anggota;
44. Ketua Asosiasi Pengusaha Minuman Beralkohol Indonesia (APMBI) dan Anggota;
45. Ketua Asosiasi Pengusaha Ban Indonesia (APBI) dan Anggota;
46. Ketua Asosiasi Pengusaha Suplemen Kesehatan Indonesia (APSKI) dan Anggota;
47. Ketua Gabungan Pengusaha Jamu (GP Jamu) dan Anggota;
48. Ketua Gabungan Pengusaha Farmasi (GP Farmasi) dan Anggota;
49. Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman (GAPMMI) dan Anggota;
50. Ketua Gabungan Pengusaha Obat Tradisional Asing (GAPOTA) dan Anggota;
51. Ketua Asosiasi Semen Indonesia (ASI) dan Anggota;
52. Ketua Asosiasi Produksen Biofuel Indonesia (APROBI) dan Anggota;
53. Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) dan Anggota;
54. Ketua Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSYFI) dan Anggota;
55. Ketua Asosiasi Persepatuan Indonesia (APRISINDO) dan Anggota;
56. Ketua Asosiasi Ponsel Seluruh Indonesia (APSI) dan Anggota;
57. Ketua Asosiasi Perusahaan Komputer Indonesia (APKOMINDO) dan Anggota;
58. Ketua Asosiasi Distributor Resmi Mesin Fotokopi Berwarna dan Mesin
Multifungsi Berwarna (ADMINKOM) dan Anggota;
59. Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) dan Anggota;
60. Ketua Asosiasi Industri Kakao Indonesia (AIKI) dan Anggota;
61. Ketua Asosiasi Kakao Indonesia (ASKINDO) dan Anggota;
62. Ketua Perkumpulan Produsen Pemurni Jagung Indonesia (P3JI) dan Anggota;
63. Ketua Asosiasi Panel kayu Indonesia (APKINDO) dan Anggota;
64. Ketua Asosiasi Pengalengan Ikan Indonesia dan Anggota
65. Ketua Asosiasi Pengusaha Industri Kakao dan Coklat Indonesia (APIKCI) dan Anggota;
66. Ketua Asosiasi Pengusaha Mebel Indonesia (ASMINDO) dan Anggota;
67. Ketua Asosiasi Pulp and Kertas Indonesia (APKI) dan Anggota;

Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku, dokumen ini telah ditandatangani

secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE sehingga tidak diperlukan

tandatangan dengan stempel basah

68. Ketua Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) dan Anggota;
69. Ketua Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) dan Anggota;
70. Ketua Gabungan Industri Minuman Malt Indonesia (GIMMI) dan Anggota;
71. Ketua Asosiasi Industri Pengolahan Daging Indonesia dan Anggota;
72. Ketua Gabungan Pengusaha Pembibitan Unggas (GPP) dan Anggota;
73. Ketua Asosiasi Industri Plastik Hilir Indonesia dan Anggota;
74. Ketua Asosiasi Industri Perangkat Telematika Indonesia (AIPTI) dan Anggota;
75. Ketua Gabungan Perusahaan Industri Elektronika dan Alat-alat Listrik Rumah Tangga
(GABEL) dan Anggota;
76. Ketua Asosiasi Industri Pengecoran Logam Indonesia (APLINDO) dan Anggota;
77. Ketua Asosiasi Industri Pengguna Baja Tahan Karat (ASIPBTK) dan Anggota;
78. Ketua Asosiasi Pengusaha Kontruksi Baja Indonesia dan Anggota;
79. Ketua Asosiasi Produsen Peralatan Dapur dan Peralatan Makan Logam
(ASPRADAM) dan Anggota;
80. Ketua Asosiasi Produsen Baja Ringan Indonesia (APBRI) dan Anggota;
81. Ketua Asosiasi Produsen Kompor Gas Indonesia (APKOGI) dan Anggota;
82. Ketua Perkumpulan Seluruh Industri Baja Ringan Indonesia dan Anggota;
83. Ketua Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia dan Anggota;
84. Indonesian Petroleum Association (IPA) dan Anggota;
85. Ketua Gabungan Importir Minyak dan Gas Indonesia dan Anggota;
Akademisi
Universitas Sumatera Utara
86. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis;
87. Dekan Fakultas Hukum;
Universitas Indonesia
88. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis;
89. Dekan Fakultas Hukum;
Universitas Padjadjaran
90. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis;
91. Dekan Fakultas Hukum;
Universitas Gadjah Mada
92. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis;
93. Dekan Fakultas Hukum;
Universitas Brawijaya
94. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis;
95. Dekan Fakultas Hukum;
Universitas Airlangga
96. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis;
97. Dekan Fakultas Hukum.

ooOOoo

Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku, dokumen ini telah ditandatangani

secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE sehingga tidak diperlukan

tandatangan dengan stempel basah