Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Objek Formal Geografi

Objek formal geografi adalah region(wilayah) dengan cara pandang yang meliputi

1. Pola sebaran tertentu di permukaan bumi (spatial pattern)


2. Keterikatan atau hubungan antar gejala(spasial sytem)
3. Perkembangan atau perubahan yang terjadi pada suatu gejala di permukaan bumi.(Spatial
process)

Contoh Objek Formal Geografi

Salah satu contoh objek formal geografi adalah pengkajian mengenai fenomena kemiskinan di suatu
wilayah. Berdasarkan pandangan objek formal geografi, fenomena kemiskinan tersebut dapat
dianalisis dengan beberapa pertanyaan yang terdiri dari unsur 5W + 1 H, yakni what, where, when,
why, who, dan how.

Untuk menjawab pertanyaan what dalam objek formal geografi ini, maka dapat ditunjukkan dengan
gejala atau faktor alam dan manusia yang terjadi. Kemudian, pertanyaan where dapat ditunjukkan
dengan ruang atau wilayah terjadinya gejala yang diamati.

Sementara itu, pertanyaan when dapat dijelaskan dengan menunjukkan dimensi waktu, pertanyaan
why dapat menunjukkan hubungan baik interelasi maupun integrasi dari gejala geografi, dan
pertanyaan who biasanya diajukan untuk mencari subjek dari objek studi. Sedangkan pertanyaan
how, geografi dapat menunjukkan dengan kualitas atau kuantitas dari gejala tersebut.

Pada intinya, hal pokok yang terkandung dalam objek formal geografi antara lain pola persebaran
fenomena yang ada di permukaan bumi, interaksi dan pembauran antar fenomena, dan
perkembangan yang terjadi pada fenomena yang dipelajari tersebut.

Objek material geografi adalah geosfer(lapisan bumi), dimana terdiri dari litosfer (lapisan kulit bumi),
atmosfer (lapisan udara), hidrosfer (lapisan air), biosfer (lapisan hewan dan tumbuhan), dan
antroposfer (lapisan manusia).

Berikut ini contoh objek material geografi berdasarkan tiap lapisannya.

1. Lapisan atmosfer (lapisan udara)


- Kabut
- Petir
- Awan
2. Lapisan litosfer (lapisan kulit bumi):
- Gempa
- Tanah longsor
- Patahan

3. Lapisan hidrosfer (lapisan Air):


- Erosi
- Banjir
- Tsunami

4. Biosfer (lapisan kehidupan):


- Kebakaran
- Perburuan gajah

5. Antroposfer (manusia dan lingkungan)


- Peperangan
- Kelaparan
- Wabah penyakit

Anda mungkin juga menyukai