Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH KEUANGAN INTERNASIONAL

MENETAPKAN KURS MATA UANG

DOSEN PENGAMPU

Dr. Hikma Niar, S.E.,M.M.

DISUSUN OLEH :

Sitti Jusriana 201020013

Nurul Fitri 201020003

Yusril Al Ma’arif 201020001

Shariyanto Putra Pratama 201020006

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS PATRIA ARTHA

2023
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat,

nikmat serta karunia-Nya yang tak ternilai dan tak dapat dihitung sehingga

kami bisa menyusun dan menyelesaikan makalah ini. Makalah yang

berjudul “Menetapkan Kurs Mata Uang” ini disusun untuk memenuhi tugas

mata kuliah Keuangan Internasional

Adapun, penyusunan makalah ini kiranya masih jauh dari kata

sempurna. Untuk itu, kami menghaturkan permohonan maaf apabila

terdapat kesalahan dalam makalah ini. Kami pun berharap pembaca

makalah ini dapat memberikan kritik dan sarannya kepada kami agar di

kemudian hari kami bisa membuat makalah yang lebih sempurna lagi.

Akhir kata, kami ucapkan terima kasih kepada segala pihak yang

tidak bisa disebutkan satu-persatu atas bantuannya dalam penyusunan

makalah ini.

Gowa, 10 April 2023

Kelompok 2

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................1
C. Tujuan....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN .........................................................................................3
A. Pengertian Nilai Tukar............................................................................3
B. Niali Tukar Mata Uang............................................................................4
C. Faktor-Faktor Penentu Nilai Tukar..........................................................5
D. Sistem Kurs Mata Uang..........................................................................5
E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Tukar..........................................7
BAB III PENUTUP ...............................................................................................9
A. Kesimpulan.............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Nilai tukar (atau lebih dikenal sebagai kurs) adalah sebuah

perjanjian yang dikenal sebagai nilai tukar mata uang terhadap

pembayaran saat kini atau di kemudian hari, antara dua mata uang

masing-masing negara atau wilayah. Dalam sistem pertukaran

dinyatakan oleh yang pernyataan besaran jumlah unit yaitu “mata

uang” (atau “harga mata uang” (disebut pula sebagai dasar mata

uang”).

Nilai tukar mata uang mempunyai pengaruh yang cukup besar

dalam aktivitas bisnis yang dilakukan individu, perusahaan maupun

suatu negara. Para ekonomi dan akademis telah mengeluarkan

berbagai teori yang menjelaskan pergerakan nilai tukar mata uang

karena melemahnya kurs rupiah terhadap mata uang asing.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang di maksud dengan nilai tukar uang (kurs)?

2. Apa saja faktor-faktor penentu nilai tukar uang (kurs) ?

3. Apa saja sistem kurs mata uang ?

4. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar ?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui yang di maksud dengan nilai tukar uang (kurs).

1
2. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor penentu nilai tukar uang

(kurs).

3. Untuk mengetahui apa saja sistem kurs mata uang

4. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar?

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Nilai Tukar

Nilai tukar atau kurs adalah harga mata uang suatu negara

relatif terhadap mata uang negara lain. Karena nilai tukar ini mencakup

dua mata uang, maka titik keseimbangannya ditemukan oleh sisi

penawaran dan permintaan dari kedua mata uang tersebut.

Kurs mata uang menunjukkan harga mata uang apabila

ditukarkan dengan mata uang lain. Penentuan nilai kurs mata uang

suatu negara dengan mata uang negara lain ditentukan sebagaimana

halnya barang yaitu oleh permintaan dan penawaran mata uang yang

besangkutan. Hukum ini juga berlaku untuk kurs rupiah, jika

permintaan rupiah lebih banyak daripada penawarannya maka kurs

rupiah ini akan terapresiasi, demikian pula sebaliknya.

Menurut Adiningsih, nilai tukar rupiah adalah harga rupiah

terhadap mata uang negara lain. Jadi, nilai tukar rupiah merupakan

nilai mata uang rupiah yang ditranslasikan ke dalam mata uang negara

lain. Misalnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika, nilai tukar

rupiah terhadap Euro, dan lain sebagainya. Kurs merupakan salah satu

indikator yang mempengaruhi aktivitas di pasar saham maupun di

pasar uang karena investor cenderung akan berhati-hati untuk

melakukan investasi portofolio.

3
Menurut Nazir menyatakan bahwa dalam konsep perdagangan

internasional setiap negara yang tergabung di dalamnya harus

menyamakan dulu sistem meneternya yaitu alat pembayarannya,

dalam melakukan transaksi perdagangan digunakanlah kurs valuta

asing. Nilai tukar atau kurs menunjukkan seberapa besar rupiah yang

dibutuhkan untuk memperoleh uang asing.

B. Niali Tukar Mata Uang

Nilai tukar mata uang dibagi menjadi dua yaitu :

 Nilai tukar nominal adalah nilai tukar yang ditulis dengan angka

nominal .

 Nilai tukar riil atau kurs riil adalah harga relative dari barang-barang

kedua negara yang menyatakan tingkat dimana kita dapat

memperdagangkan barang-barang dari suatu negara untuk barang-

barang dari suatu negara untuk barang-barang negara lain.

Secara umum dapat dituliskan

Nilai Tukar Nominal X Harga Barang Domestik


Harga Barang Luar Negeri

Nilai tukar rill diantara kedua negara dihitung dari nilai tukar

nominal dan tingkat harga di kedua negara relative murah, dan harga

barang-barang domestik relatif murah. Dan sebaliknya, jika nilai rill

rendah, berarti harga barang-barang luar negeri relatif mahal, dan

harga-harga barang domestik relatif murah.

4
C. Faktor-Faktor Penentu Nilai Tukar

Beberapa faktor penentu yang mempengaruhi pergerakan nilai

tukar, yaitu:

1. Faktor Fundamental

Faktor fundamental berkaitan dengan indikator ekonomi seperti

inflasi, suku bunga, perbedaan relatif pendapatan antara negara,

ekspektasi pasar dan investasi bank sentral.

2. Faktor teknis

Faktor teknis berkaitan dengan kondisi permintaan dan

penawaran devisa pada saat tertentu. Apabila ada kelebihan

permintaan, sementara penawaran tetap, maka harga valuta asing

akan terapresiasi, sebaliknya apabila ada kekurangan permintaan,

sementara penawaran tetap maka nilai tukar valuta asing akan

terdepresiasi.

3. Sentimen Pasar

Sentimen pasar lebih banyak disebabkan oleh rumor atau berita

politik yang bersifat insidentil, yang dapat mendorong harga valuta

asing naik atau turun secara tajam dalam jangka pendek. Apabila

rumor atau berita sudah berlalu, maka nilai tukar akan kembali normal.

D. Sistem Kurs Mata Uang

Terdapat 5 jenis sistem kurs mata uang yang berlaku, yaitu :

1. Sistem Kurs Mengambang

5
Kurs ditentukan oleh mekanisme pasar dengan atau tanpa

adanya campur tangan permintaan dalam upaya stabilisasi melalui

kebijakan moneter apabila terdapat campur tangan pemerintah maka

sistem ini termasuk mengambang terkendali.

2. Sistem Kurs Tertambat

Suatu negara menambahkan nilai mata uangnya dengan

sesuatu atau sekelompok mata uang negara lainnya yang merupakan

negara mitra dagang utama dari negara yang bersangkutan, ini berarti

mata uang negara tersebut bergerak mengikuti mata uang dari negara

yang menjadi tambatannya.

3. Sistem Kurs Tertambat Merangkak

Di mana negara melakukan sedikit perubahan terhadap mata

uangnya secara periodik dengan tujuan untuk bergerak kea rah suatu

nilai tertentu dalam rentang waktu tertentu. Keuntungan utama dari

sistem ini adalah negara dapat mengukur penyelesaian kursnya dalam

periode yang lebih lama jika disbanding dengan sistem kurs terambat.

4. Sistem Sekeranjang Mata Uang

Keuntungannya adalah sistem ini menawarkan stabilitas mata

uang suatu negara karena pergerakan mata uangnya disebar dalam

sekeranjang mata uang. Mata uang yang dimasukan dalam keranjang

biasanya ditentukan oleh besarnya peranannya dalam membiayai

perdagangan negara tertentu.

5. Sistem Kurs Tetap

6
Dimana negara menetapkan dan mengumumkan suatu kurs

tertentu atas mata uangnya dan menjaga kurs dengan cara membeli

atau menjual valas dalam jumlah yang tidak terbatas dalam kurs

tersebut. Bagi negara yang memiliki ketergantungan tinggi terhadap

sektor luar negeri maupun gangguan seperti sering mengalami

gangguan alam, menetapkan kurs tetap merupakan suatu kebijakan

yang beresiko tinggi.

E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Tukar

Berikut merupakan faktor yang menyebabkan berubahnya kurva

permintaan dan penawaran :

1. Laju Inflasi Relatif

Perubahan dalam laju inflasi dapat mempengaruhi aktivitas

perdagangan internasional, karena mempengaruhi permintaan dan

penawaran valuta, dan demikian mempengaruhi nilai tukar

2. Suku Bunga Relatif

Perubahan dalam suku bunga relatif mempengaruhi investasi

dalam sekuritas-sekuritas asing, yang selanjutnya akan mempengaruhi

permintaan dan penawaran valuta asing, dan nilai tukar.

3. Tingkat Pendapatan Relatif

Faktor ketiga yang mempengaruhi nilai tukar adalah tingkat

pendapatan nasional relatif.

4. Kontrol Pemerintah

7
Pemerintah negara-negara asing dapat mempengaruhi nilai

tukar ekuilibrium dengan berbagai cara, diantaranya melalui (1)

Hambatan jual-beli valuta asing, (2) Hambatan perdagangan, (3)

Investasi, (4) Perubahan variabel-variabel makro seperti inflasi, suku

bunga, dan tingkat pendapatan nasional.

5. Ekspektasi

Faktor kelima yang mempengaruhi nilai tukar valuta asing

adalah ekspektasi akan nilai tukar di masa depan. Sama seperti pasar

keuangan yang lain, pasar valas bereaksi cepat terhadap setiap berita

yang memiliki dampak ke depan.

6. Interaksi Antara Faktor

Faktor-faktor yang berhubungan dengan perdagangan dan faktor-

faktor keuangan kadang-kadang saling berinteraksi.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Nilai tukar atu kurs adalah harga mata uang suatu negara relatif

terhadap mata uang negara lain. Kurs mata uang menunjukkan harga

mata uang apabila ditukarkan dengan mata uang lain. Nilai tukar mata

uang ada dua yaitu nilai tukar nominal dan nilai tukar rill.

Ada beberapa faktor penentu nilai tukar uang diantaranya :

faktor fundamental, faktor taknis, dan sentiment pasar. Selain itu juga

terdapat faktor yang mempengaruhi nilai tukar yaitu : laju inflasi relatif,

suku bunga relatif, tingkat pendapatan relatif, kontrol pemerintah,

ekspektasi, dan interaksi antara faktor.

9
DAFTAR PUSTAKA

Hamdy, Hady. 2004. Ekonomi Internasional. Teori dan Kebijakan


Keuangan Internasional. Cetakan Kedua. Ghalia Indonesia.
Jakarta.
Kuncono, Mudrajad. 2002. Manajemen Keuangan Internasional,
Yogyakarta: BPFE
Madura, Jeff. 2001. Manajemen Keuangan Internasional, Alih Bahasa
Emil Salim, Edisi 4, Jilid , Jakarta: Erlangga.
Nopirin. 2011. Ekonomi Internasional. Yogyakarta : BPFE.
Yusgiantoro. 2004. Manajemen Keuangan Internasional Teori dan Praktik,
Jakarta.

10

Anda mungkin juga menyukai