KESISWAAN SMA TRENSAINS MUHAMMADIYAH SRAGEN

Trensains adalah kependekan dari pesantren sains. Sekolah menengah atas ini merupakan
sekolah menengah atas berbasis pesantren yang berada di bawah naungan Muhammadiyah.
Sekolah ini memiliki susunan kelembagaan yang lengkap dan terstruktur. Adapun lembaga
kesiswaan SMA Trensains Muhammadiyah Sragen adalah sebagai berikut:

1. Seleksi masuk siswa/santri baru

Siswa/santri yang mendaftar di SMA Trensains Muhammadiyah Sragen harus mengikuti

tes yang diselenggarakan oleh pihak sekolah. Tes yang harus diikuti antara lain tes
pengetahuan umum dan agama, tes lisan yang memuat tes membaca al quran dan ibadah
yaumiyah, kemudian mengikuti screening. Selain tes wajib tersebut calon siswa/santri SMA
Trensains Muhammadiyah Sragen dapat mendaftar melalui jalur prestasi dengan menyertakan
sertifikat atau piagam penghargaan atas prestasi-prestasi akademik maupun non akademik dan
sertifikat prestasi sebagai ketua osis di lembaga Pendidikan sebelumnya. Dari 300 pendaftar
hanya 100 yang akan diterima setiap tahunnya.

2. Jumlah siswa, guru dan karyawan

Jumlah siswa SMA Trensains Muhammadiyah Sragen mencapai 225 siswa yang terbagi
ke dalam 9 kelas. Setiap kelas berisi 25 siswa/santri. Adapun tenaga pendidik di SMA ini
berjumlah 40 orang pendidik dengan beberapa karyawan, ibu-ibu dapur dan tukang kebun.

3. Misi kesiswaan di SMA Trensains Muhammadiyah Sragen

Lembaga kesiswaan Trensains membina karakter siswa berdasarkan al quran. SMA

Trensains Muhammadiyah memiliki misi membentuk scientic quran yang berkualitas. Salah
satu upaya yang diterapkan di SMA Trensains Muhammadiyah adalah menerapkan tata tertib
kepada siswa/santri, dan memberikan sanksi bagi siswa/santri yang melanggar tata tertib
tersebut agar memberi efek jera bagi pelanggar. Beberapa tata tertib yang ada di Trensains
adalah dilarang berpacaran dan kabur atau pergi tanpa ijin. Bagi siswa/santri yang berpacaran
akan diberi peringatan secara keras bahkan orang tuanya dipanggil ke sekolah. Sedangkan
bagi siswa/santri yang pergi tanpa ijin pengasuh secara otomatis akan didrop out.

KESISWAAN MTS N 1 KOTA MALANG

Lembaga kesiswaan MTS N 1 KOTA MALANG memiliki beberapa program antara lain:

1. Menyediakan klinik karakter yang merupakan pendampingan siswa

2. Memiliki TIM Keagamaan

3. Memiliki TIM BK

4. Memiliki TIM Tatibsi

5. Mengadakan kegiatan PHBI

Dalam membentuk karakter siswa MTSN 1 Kota Malang menerapkan beberapa peraturan dan
memberikan sanksi terhadap siswa yang melanggar. Pelanggaran2 ringan diberi peringatan
langsung dari guru, seperti tidak memakai ciput, tidak memakai sepatu, tidak merapikan rambut,
memakai cat kuku, dan lain-lain.

Adapun organisasi yang ada di MTS N 1 Kota Malang antara lain:

1. OSIS

2. PKM

3. TIM UKS

4. Remas

Jumlah siswa MTSN 1 Kota Malang yaitu 1.170 siswa dari berbagai daerah di Indonesia dengan
rincian sebagai berikut :

*Kelas 7 terdiri atas 13 Rombel (184 putra, 206 putri)

*Kelas 8 terdiri atas 13 Rombel (192 putra, 198 putri)

*Kelas 9 terdiri atas 14 Rombel (180 putra, 210 putri)

*Total terdapat 40 Rombel (494 putra, 629 putri)

Dari 1500 siswa pendaftar hanya 360-370 yang diterima setiap tahunnya.

MTS N 1 Kota Malang memiliki tenaga kependidikan dan pegawai sejumlah 115 dengan rincian
sebagai berikut :

*Jumlah guru PNS = 56

*Jumlah guru non PNS = 21

*Jumlah pegawai PNS = 13

*Jumlah pegawai non PNS = 25

MTS N 1 Kota Malang memiliki 31 Ekstrakurikuler.